A. Defenisi
C. Jenis-Jenis Imunisasi
Imunisasi adalah pemberian kekebalan
tubuh terhadap suatu penyakit dengan Lima jenis imunisasi untuk balita yang
memasukkan sesuatu ke dalam tubuh agar diwajibkan, yakni:
tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang
mewabah atau berbahaya bagi seseorang. 1. Vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin)
Berupa bakteri tuberculosis bacillus yang
B. Tujuan
telah dilemahkan yang digunakan untuk
mencegah penyakit tuberculosis (TBC).
Tujuan dari diberikannya suatu imunitas
Vaksin BCG terbukti 80% efektif
dari imunisasi adalah untuk mengurangi
mencegah TBC selama 15 tahun. Imunisasi
angka penderita suatu penyakit yang sangat
BCG hanya dilakukan sekali yakni ketika
membahayakan kesehatan bahkan bisa
bayi berusia 0-11 bulan.
menyebabkan kematian pada
penderitanya.Macam-macam / jenis-jenis
2. Vaksin DPT/DTP
imunisasi ada dua macam, yaitu :
Merupakan campuran dari tiga vaksin yang
Imunisasi pasif yang merupakan
diberikan untuk memberikan kekebalan
kekebalan bawaan dari ibu terhadap
pada tubuh terhadap penyakit difteri,
penyakit
pertusis, dan tetanus. Vaksin ini diberikan
Imunisasi aktif dimana tiga kali pada bayi usia 2-11 bulan dengan
kekebalannya harus didapat dari jarak waktu antar pemberian minimal
pemberian bibit penyakit lemah
empat minggu. Kemudian diberikan lagi influenza pertama kalinya harus
pada umur 18 bulan dan 5 tahun. mendapat 2 dosis dengan interval
minimal 4 minggu.
3. Vaksin polio
MMR Dapat diberikan pada umur
12 bulan, apabila belum mendapat
vaksin campak umur 9 bulan.
Selanjutnya MMR ulangan
diberikan pada umur 5-7 tahun.
5. Vaksin Hepatitis B
Tifoid injeksi diberikan pada umur
Hepatitis B merupakan jenis hepatitis yang ³ 2 tahun, diulang setiap 3 tahun.
Dibuat dari poliovirus yang dilemahkan. paling berbahaya dan dapat menyebabkan
Biasanya diberikan kepada anak-anak kematian, vaksin ini sangat penting untuk
dengan meneteskannya ke dalam mulut Hepatitis A Hepatitis A diberikan
diberikan sebagai pencegahan, mengingat pada umur > 2 tahun, dua kali
untuk mencegah terjadinya penularan virus hingga sekarang belum ditemukan obat
polio dari lingkungan. Imunisasi pertama dengan interval 6-12 bulan.
untuk mengobati orang yang telah
kali dilakukan setelah bayi lahir, terjangkit.
dilanjutkan pada usia 2, 4, 6, dan 18 bulan. HPV Jadwal vaksin HPV bivalen 0,
Yang terakhir, vaksin polio diberikan saat 1, 6 bulan; vaksin tetravalen 0, 2, 6
Namun terdapat juga imunisasi tambahan bulan. Dapat diberikan mulai umur
berumur 4 hingga 6 tahun.
yaitu : 10 tahun.
4. Vaksin campak
Hib Diberikan mulai umur 2 bulan Varisela Dapat diberikan setelah
dengan interval 2 bulan. Diberikan umur 12 bulan, terbaik pada umur
Penyakit campak hanya menyerang satu
terpisah atau kombinasi. sebelum masuk sekolah dasar. Bila
kali dalam seumur hidup. Imunisasi ini
Pneumokokus ( PCV ) Dapat diberikan pada umur > 12 tahun,
dilakukan satu kali pada bayi usia 9-11
diberikan pada umur 2, 4, 6, 12-15 perlu 2 dosis dengan interval
bulan dengan disuntik pada bagian lengan
bulan. minimal 4 minggu.
atas.
Influenza Diberikan pada umur > 6
bulan, setiap tahun. Pada umur < 9
tahun yang mendapat vaksin