Anda di halaman 1dari 33

LAPORAN BEST PRACTICE

PROGRAM PKP BIDANG TAMAN KANAK-KANAK


PUSAT BELAJAR DI TK NEGERI PEMBINA 2
PURWOKERTO

MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI KEGIATAN MENUNJUKAN


MAINAN KESAYANGAN DENGAN TEKNIK BERCERITA PADA ANAK
KELOMPOK B DI TK AISYIYAH XV TELUK KECAMATAN
PURWOKERTO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Disusun Oleh:

NAMA : SARJONO, S.Pd


NUPTK : 3737763664130202
NOPES :
KODE KELAS : 330005.3302.9120.A
TEMPAT TUGAS : TK AISYIYAH XV

TK AISYIYAH XV
KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS
PROVINSI JAWA TENGAH

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PUSAT


PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK
DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
TAMAN KANAK KANAK DAN
PENDIDIKAN LUAR BIASA
LEMBAR PENGESAHAN

KARYA TULIS DALAM BENTUK BEST PRACTICE DENGAN JUDUL:


MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI KEGIATAN MENUNJUKAN
MAINAN KESAYANGAN DENGAN TEKNIK BERCERITA PADA ANAK
KELOMPOK B TK AISYIYAH XV TELUK KECAMATAN PURWOKERTO
SELATAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Telah disahkan dan disetujui pada:

Hari :

Tanggal :

Purwokerto, 22 Desember 2019


Guru Inti Guru Sasaran

LAELY QODIARTI SARJONO, S.Pd.


NIP. - NIP. -

Mengetahui
Pengawas TK Korwilcam Kecamatan Purwokerto Timur

ENDANG YULIATI, SPd.AUD


NIP. 19650727 198903 2 009
BIODATA GURU SASARAN

Nama : SARJONO, S.Pd.


Tempat, Tanggal Lahir : Cilacap, 5 April 1984
NUPTK : 3737763664130202
Pangkat/Golongan :-
No Peserta UKG : 201800232464
Tempat Tugas : TK AISYIYAH XV
TMT : 4 Januari 2011
Pendidikan Terakhir : S1 PAUD
Alamat Tempat Tugas : Jl. Hos Notosuwiryo No. 23 Teluk, Purwokerto
Selatan
Email Pribadi : sarjono822916157@gmail.com
No Hp : 081548559198
Alamat Tinggal : Dusun IV, Dukuh Waluh, Kabupaten Banyumas,
Jawa tengah.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan karuniaNya,


akhirnya penulis dapat menyusun karya tulis dalam bentuk best practice
ini untuk memenuhi salah satu tugas dalam Diklat Guru Sasaran Program
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) melalui Peningkatan
Kompetensi Pembelajaran (PKP) Berbasis Zonasi tahun 2019 ini.
Penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Maka dari itu
penulis menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat :
1. Ibu Endang Yuliati, S.Pd AUD Selaku Pengawas TK Korwilcam
Kecamatan Purwokerto Timur yang telah memberi bimbingan dalam
penyusunan karya tulis best practice ini.
2. Ibu Nurjanah, S.Pd Selaku kepala sekolah TK Aisyiyah XV Kecamatan
Purwokerto Selatan, yang telah memberi bimbingan dalam penyusunan
karya tulis best practice ini.
3. Rekan guru TK Aisyiyah XV Kecamatan Purwokerto Selatan, yang
banyak memberi motivasi dalam penyusunan karya tulis best practice
ini.
4. Semua pihak yang telah memberi bantuan dalam penyusunan karya tulis
best practice ini.

Penulis menyadari akan keterbatasan kemampuan dalam penyusunan


karya tulis best practice ini, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik
dari semua pihak.

Purwokerto, 22 Desember 2019

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i


LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
BIODATA GURU SASARAN............................................................................. iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ........................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1


A. Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
B. Jenis Kegiatan .......................................................................................... 2
C. Manfaat Kegiatan ..................................................................................... 2

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN ............................................................. 4


A. Tujuan dan Sasaran .................................................................................. 4
B. Bahan Materi/Kegiatan ............................................................................ 4
C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan ..................................................... 4
D. Alat /Instrumen ......................................................................................... 5
E. Waktu dan Tempat Kegiatan .................................................................... 11

BAB III HASIL KEGIATAN .............................................................................. 12


A. Hasil Kegiatan ........................................................................................... 12
B. Masalah Yang Dihadapi ........................................................................... 18
C. Cara Mengatasai Masalah ........................................................................ 18

BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI ................................................... 20


A. Simpulan .................................................................................................. 20
B. Rekomendasi ............................................................................................ 21

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 22


LAMPIRAN .......................................................................................................... 24
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Anak usia dini adalah anak yang berada pada rentan usia 0-6 tahun (Undang
undang Sisdiknas tahun 2003) dan 0-8 tahun menurut para pakar pendidikan anak.
Menurut Mansur (2005: 88) anak usia dini adalah kelompok anak yang berada dalam
proses pertumbuhan dan perkembangan yang bersifat unik. Mereka memiliki pola
pertumbuhan dan perkembangan yang khusus sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan
perkembangannya

Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum


jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan
bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, nonformal, dan
informal.
Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan
yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan 6 (enam)
perkembangan: agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional,
dan seni, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan sesuai kelompok
usia yang dilalui oleh anak usia dini seperti yang tercantum dalam Permendikbud
137 tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD (menggantikan Permendiknas 58
tahun 2009).
Orang tua dan pendidik sebenarnya memahami tentang pentingnya
mengembangkan keterampilan berbahasa anak sejak usia dini. Namun dalam
pelaksanaannya masih banyak ditemukan kesulitan yang berkenaan dengan
mengembangkan keterampilan berbahasa pada anak usia dini. Kesulitan atau
hambatan yang dihadapi oleh orang tua dan pendidik mungkin berasal dari
program yang seharusnya dikembangkan dan karakteristik mereka dalam
mengembangkan keterampilan berbahasa anak usia dini. Pesatnya
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS) saat ini
mengakibatkan perubahan-perubahan diberbagai bidang kehidupan. Menurut
Mulyasa mengemukakan bahwa pendidikan harus dapat memenuhi tuntutan
dan kebutuhan masyarakat, terutama dalam kaitannya dengan permasalahan-
permasalahan perkembangan IPTEKS. Kondisi anak pada TK Aisyiyah XV
Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas ini, keterampilan
berbahasa anak di dalam melakukan kegiatan menunjukkan mainan
kesayangan dengan teknik bercerita ini masih tergolong rendah dilihat dari
segi aspek indikator memperhatikan penjelasan guru, ketepatan dalam
menggunakan kosa kata, kemampuan bertanya, bercerita sesuai dengan
pengalaman sendiri, sehingga anak masih belum bisa menerima,
memperhatikan penjelasan dari peneliti secara detail.
Solusi dalam meningkatkan keterampilan berbahasa anak peneliti
melakukan kegiatan menggambar dengan teknik bercerita ini berupaya
memberikan pengarahan, penjelasan secara detail agar anak selalu
memperhatikan peneliti, memberikan bimbingan bagaimana menggunakan
media kepada anak untuk meningkatkan keterampilannya melalui kegiatan
menunjukkan mainan kesayangan dengan teknik bercerita, sehingga dengan
menggunakan media tersebut dapat meningkatkan kecermatan, keterampilan
berbahasa.
Berdasarkan latar belakang di atas mengenai pentingnya
mengembangkan kreativitas anak sejak usia dini, maka peneliti menyusun
judul: “Meningkatkan Kreativitas Melalui Kegiatan Menunjukkan Mainan
Kesayangan dengan Teknik Bercerita Pada Anak Kelompok B Di TK
Aisyiyah XV Kecamatan Purwokerto Selatan”.
B. Jenis Kegiatan

Kegiatan yang dilaporkan dalam laporan praktek terbaik pada


pelatihan Diklat Pengembangan Keprofesian berkelanjutan (PKB) melalui
Peningkatan kompetensi Pembelajaran (PKP) berbasis Zonasi ini adalah
meningkatkan kreativitas anak melalui kegiatan menunjukkan mainan
kesayangan dengan teknik bercerita.
C. Manfaat Kegiatan

1. Bagi Anak
Kegiatan menunjukkan mainan kesayangan dengan teknik
bercerita, sehingga dengan menggunakan media tersebut dapat
meningkatkan ketrampilan mengungkapkan bahasa bagi anak-anak usia
dini. Meningkatkan kemampuan berpikir dan berbuat kreatif serta
mengembangkan kemampuan dalam mengungkapkan nilai-nilai estetika
dengan bercerita. Dapat mengekspresikan imajinasi anak secara langsung,
anak diberikan kebebasan untuk bercerita tentang mainan kesayangan yang
anak pikirkan melalui media mainan yang dibawa.

2. Bagi Guru
Membantu guru mengembangkan, menstimulasi, dan
meningkatkan kreativitas anak melalui kegiatan bercerita, memberikan
pengarahan, penjelasan secara detail agar anak selalu memperhatikan guru,
memberikan bimbingan bagaimana menggunakan media kepada anak
untuk meningkatkan keterampilan bahasanya melalui kegiatan
menunjukkan mainan kesayangan dengan teknik bercerita.
BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Tujuan Dan Sasaran


1. Tujuan
Keterampilan adalah suatu kemampuan untuk menggunakan akal,
fikiran, ide dan kreatifitas dalam mengerjakan, mengubah maupun
membuat sesuatu menjadi lebih bermakna sehingga menghasilkan sebuah
nilai dari hasil pekerjaan tersebut.

Keterampilan hendaknya dikembangkan dan dilatih terus menerus


agar dapat menambah kemampuan seseorang sehingga menjadi ahli atau
profesional dalam salah satu bidang tertentu. Contoh dari keterampilan
adalah keterampilan menjahit, keterampilan memasak, keterampilan
menyanyi, keterampilan menulis, dan lain sebagainya.

2. Sasaran

Sasaran kegiatan yang dilakukan adalah anak-anak kelompok B,


yg berjumlah 16 orang anak terdiri dari 9 anak perempuan dan 7 anak laki-
laki di TK Aisyiyah XV Teluk Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabputaen
Banyumas.
B. Bahan/Materi Kegiatan

Bahan dan materi kegiatan yaitu : (3.5) Mengetahui dan mampu cara
memecahkan masalah sehari-hari dan berperilaku kreatif (4.5) Menyelesaikan
masalah sehari-hari secara kreatif, (3.15) Mengenal dan menghasilkan berbagai
karya dan aktivitas seni (4.15) Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan m
enggunakan berbagai media.
C. Metode/ Cara Melaksanakan Kegiatan

Guru harus mengembangkan keterampilan berbahasa anak agar kema


mpuan yang dimiliki anak dapat berkembang, selain itu agar anak tidak merasa
bosan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran yang kegiatan kesehariannya ha
nya mengembangkan kemampuan kognitif saja. Metode yang tepat digunakan
untuk dapat merangsang keterampilan berbahasa anak yaitu dengan metode tan
ya jawab, bermain, bercerita, menyanyi, pemberian tugas pada anak.

D. Alat Instrumen

1. Alat instrumen penilaian adalah cheklis


PENILAIAN HARIAN

SKALA CAPAIAN PERKEMBANGAN HARIAN PAUD

Capaian
NAMA ANAK perkemb
angan
No Indikator Penilaian
anak
Shaka Fahmi Afia Bilqis Shinta Nafhah Delia Alfas Avira Rizq Rifki Jeni Umu Arfa Bima Qina

BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
1 Terbiasa mengucapkan rasa syukur
BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
2 Berdoa sebelum dan sesudah belajar
BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
3 Lomba berlari mengambil mainan
BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
4 Berdiskusi tentang mainan yang
MB BSH MB BSH MB BSH BSH BSH BSH BSH MB BSH BSH MB BSH MB
5 Menceritakan
dibawa mainan yang dibawa
6 Menyanyi lagu “anjing kecil” BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH

BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
7 Terbiasa mengikuti aturan
BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH
8 Bercerita tentang mainan yang
9 Mengelompokkan
dibawa kata yang BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH MB BSH MB

mempunyai suku
10 kata akhir sama tentang mainan
Bercakap-cakap BSH BSH MB BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH BSH MB BSH MB

yang dibawa

Kelompok : Usia 5-6 Tahun


Hari / Tanggal : Sabtu, 8 Desember 2019

Mengetahui Purwokerto, 8 Desember 2019


terhadap
Kepalaciptaan
TK Tuhan Guru Kelas

NURJANAH, S.Pd. SARJONO, S.Pd.


2. Alat instrumen penilaian adalah hasil karya
CATATAN HASIL KARYA
Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Shaka
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menujukkan mainan yang
dibawa
- Anak bercerita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Fahmi
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak bercerita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Bilqis
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak bercerita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa
CATATAN HASIL KARYA
Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Shinta
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak bercerita tentang
mainan yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan
yang dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Nafhah
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak bercerita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Delia
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak bercerita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa
CATATAN HASIL KARYA
Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Alfas
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak berberita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Avira
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak berberita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Rizq
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak berberita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa
CATATAN HASIL KARYA
Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Rifki
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak berberita tentang mainan
yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan yang
dibawa

CATATAN HASIL KARYA


Usia/ kelompok : 5-6 Tahun/ B
Nama Anak : Jeni
Tanggal Hasil Karya Hasil Pengamatan
8 Des 2019 - Anak menunjukkan mainan
yang dibawa
- Anak berberita tentang
mainan yang dibawa
- Anak tampil berkelompok
memperkenalkan mainan
yang dibawa

Mengetahui Purwokerto, 8 Desember 2019


Kepala TK Guru Kelas

NURJANAH, S.Pd SARJONO, S.Pd

E. Waktu Dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan dilakukan pada Hari Sabtu, 8 Desember 2019 di TK Aisyiyah


XV Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas.
BAB III

HASIL KEGIATAN

A. Hasil Kegiatan

Pada pelaksanaan RPP 2 hasil yang diperoleh berdasarkan penilaian


perkembangan anak yang terlihat pada tabel 1 adalah:

Tabel 3.1 Nilai Agama

Kegiatan: berdoa sebelum dan sesudah


NO NAMA ANAK kegiatan
BB MB BSH BSB
1 Shaka √
2 Fahmi √
3 Afia √
4 Bilqis √
5 Shinta √
6 Nafhah √
7 Delia √
8 Alfas √
9 Avira √
10 Rizq √
11 Rifki √
12 Jeni √
13 Umu √
14 Arfa √
15 Bima √
16 Qina √

Berdasarkan tabel 3.1 perkembangan anak belum berkembang 0 orang anak,

mulai berkembang 0 orang anak berkembang sesuai harapan 16 orang anak.


Tabel 3.2
Kemampuan kognitif

Kegiatan: mengelompokkan suku kata


NO NAMA ANAK akhir sama
BB MB BSH BSB
1 Shaka √
2 Fahmi √
3 Afia √
4 Bilqis √
5 Shinta √
6 Nafhah √
7 Delia √
8 Alfas √
9 Avira √
10 Rizq √
11 Rifki √
12 Jeni √
13 Umu √
14 Bima √
15 Qina √

Berdasarkan tabel 3.2 perkembangan anak belum berkembang 0 orang anak,

mulai berkembang 2 orang anak berkembang sesuai harapan 14 orang anak.


Tabel 3.3
Kemampuan Bahasa

Kegiatan: menceritakan mainan yang


NO NAMA ANAK dibawa
BB MB BSH BSB
1 Shaka √
2 Fahmi √
3 Afia √
4 Bilqis √
5 Shinta √
6 Nafhah √
7 Delia √
8 Alfas √
9 Avira √
10 Rizq √
11 Rifki √
12 Jeni √
13 Umu √
14 Arfa √
15 Bima √
16 Qina √

Berdasarkan tabel 3.3 perkembangan anak belum berkembang 0 orang anak,

mulai berkembang 7 orang anak berkembang sesuai harapan 9 orang anak


Tabel 3.4
Kemampuan Fisik Motorik Kasar

Kegiatan: lomba berlari mengambil


NO NAMA ANAK mainan yang dibawa
BB MB BSH BSB
1 Shaka √
2 Fahmi √
3 Afia √
4 Bilqis √
5 Shinta √
6 Nafhah √
7 Delia √
8 Alfas √
9 Avira √
10 Rizq √
11 Rifki √
12 Jeni √
13 Umu √
14 Arfa √
15 Bima √
16 Qina √

Berdasarkan tabel 3.4 perkembangan anak belum berkembang 0 orang anak,

mulai berkembang 0 orang anak berkembang sesuai harapan 16 orang anak


Tabel 3.6
Kemampuan Sosial Emosional

Kegiatan: merapikan mainan yang


NO NAMA ANAK sudah digunakan
BB MB BSH BSB
1 Shaka √
2 Fahmi √
3 Afia √
4 Bilqis √
5 Shinta √
6 Nafhah √
7 Delia √
8 Alfas √
9 Avira √
10 Rizq √
11 Rifki √
12 Jeni √
13 Umu √
14 Arfa √
15 Bima √
16 Qina √

Berdasarkan tabel 3.6 perkembangan anak belum berkembang 0 orang anak,

mulai berkembang 0 orang anak berkembang sesuai harapan 16 orang anak.

B. Masalah Yang Dihadapi

Keberhasilan proses pembelajaran bergantung pada beberapa faktor. Salah


satu faktor tersebut berasal dari pihak guru maupun siswa. Faktor dari guru
meliputi kemampuan guru dalam mengajar dan mendidik. Adapun faktor dari
pihak siswa yakni mencakup keterlibatan siswa selama proses pembelajaran.
Faktor tersebut saling berkaitan antara satu dengan yang lain. Permasalahan yang
timbul dalam kegiatan yang dihadapi oleh anak ketika melakukan kegiatan
adalah:

1. Guru memberikan kegiatan yang monoton


Kegiatan yang monotan sangat tidak disukai oleh anak-anak TK/PAUD, karena
pada dasarnya anak menyukai kegiatan yang bervariasi dan menarik
2. Minat dan bakat
Pada kegiatan kreatif, anak yang memliki bakat akan terus berkreasi sesuai
dengan imajinasinya, beda dengan anak yang tidak memiliki minat dan bakat,
cenderung menunggu perintah dan tidak berani berekspresi karena tidak
merasa percaya diri.
3. Karakter anak
Ketika melakukan kegiatan ada anak yang selesai sebelum waktunya, sehingga
menjadikan anak yang belum selesai kegiatan menjadi tergesa-gesa melakukan
kegiatan karena melihat temannya selesai dan bermain, hal ini sesuai dengan
karakter anak yang peniru.
Sebagian besar anak masih memerlukan bimbingan untuk
mengoptimalkan kreativitas anak dalam memberikan ide gambar dan warna,
melakukan pencampuran warna, memodifikasi gambar, membuat karya dari
ide anak sendiri, menghasilkan karya yang berbeda, serta mengembangkan ide
dari karyanya.
C. Cara Mengatasi Masalah

Kreativitas memiliki aspek adanya daya pikir dan daya cipta, serta
dapat melakukan komunikasi. Anak harus didorong untuk mengembangkan
prakarsa, seperti kesenangan untuk mengajukan pertanyaan dari apa yang
dilihat, didengar dan dirasakan. Jika anak tidak mendapat hambatan dari
lingkungannya, maka anak akan mampu mengembangkan prakarsa, dan daya
kreatifnya, dan hal-hal yang produktif dalam bidang yang disenanginya.
Artinya, pembelajaran yang dilakukan guru harus lebih memberikan
kesempatan pada anak untuk aktif mengajukan pertanyaan dan memberikan
pendapat sesuai dengan imajinasi anak. Pembelajaran yang demikian
berhubungan dengan aspek kreativitas lain, yaitu komunikasi. Pembelajaran
yang memberikan kesempatan pada anak untuk bertanya maupun berpendapat
mendorong kelancaran anak dalam menyampaikan ide anak. Cara untuk
mengatasi kendala selama kegiatan yang berlangsung adalah :
1. Memberikan kegiatan kreatif yang bisa menstimulasi anak untuk berkreasi
mencipta dan berimajinasi sesuai dengan pemikirannya, melalui kegiatan
menunjukkan mainan kesayangan dengan teknik bercerita dapat
meningkatkan keterampilan bahasa anak.
2. Memberikan motivasi dan semangat pada anak untuk berkreasi dan lebih
percaya diri ketika melakukan kegiatan, bisa juga dengan pemberian reward
berupa benda yang bisa membuat anak lebih bersemangat untuk berkreasi.
3. Membentuk karakter anak yang suka berimajinasi dan berkreasi sendiri,
melakukan hal-hal baru untuk mendapatkan pengalaman baru sehingga
kreativitas muncul dengan sendirinya.
Kegiatan menunjukkan mainan kesayangan memberikan kesempatan pada
anak untuk berimajinasi dalam menentukan mainan yang akan ditunjukkan
termasuk dalam aspek kelancaran keterampilan berbahasa. Kemudian, saat
anak melakukan kegiatan tersebut dengan berbagai bahan dan alat yang
dibawa.
Saat melakukan kegiatan menunjukkan mainan yang dibawa anak
terlibat secara aktif untuk memberikan ide-ide dan keterampilan dalam
berbahasa. Kegiatan menunjukkan mainan yang dibawa sesuai dengan
prinsip pembelajaran aktif.. Strategi pembelajarannya menekankan anak
aktif mengkonstruksi sendiri pengetahuan melalui berbagai kegiatan seperti
observasi, percobaan, atau diskusi memecahkan permasalahan dalam proses
pembelajaran.
BAB IV

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan maka


kesimpulan dari penelitian ini yakni sebagai berikut:
1. Pada dasarnya kreativitas sudah ada sejak anak lahir, namun perlu
distimulasi kembali melalui lingkungan sehingga kreativitas anak dapat
meningkat. Dalam penelitian yang sama, ditemukan bahwa kreativitas anak
mencapai puncaknya pada usia 4 sampai 4,5 tahun, dan akan menurun satu
tingkat skor kreativitasnya pada saat anak berusia 5 tahun. Oleh karena itu,
kreativitas sangat penting dikembangkan pada anak sejak usia dini untuk
persiapan kehidupan di masa dewasanya. Anak yang kreatif selalu mencari
dan menemukan jawaban dalam memecahkan masalah, selalu terbuka
terhadap sesuatu yang baru dan tidak diketahui sebelumnya, serta memiliki
sikap yang lentur (fleksibel), suka mengekspresikan diri dan bersikap
natural.
2. Kegiatan finger painting di TK yang dimaksud adalah kegiatan membuat
gambar yang dilakukan dengan menggoreskan adonan warna (bubur
warna) secara langsung dengan jari tangan, telapak tangan sampai
pergelangan. Finger painting dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan
berbuat kreatif serta mengembangkan kemampuan dalam mengungkapkan
nilai-nilai estetika dengan menggambar karya-karya kreatif. dalam kegiatan
finger painting anak dapat mengekspresikan imajinasinya secara langsung,
anak diberikan kebebasan untuk melukis apapun yang anak pikirkan
melalui media yang disediakan. Finger painting adalah kegiatan berkarya
seni yang sederhana, karena tidak membutuhkan alat dalam kegiatannya.
Guru cukup menyediakan kertas dan bubur warna saja, anak sudah bisa
melakukan kegiatan finger painting. Finger painting merupakan kegiatan
yang sederhana, meskipun begitu kegiatan finger painting memiliki
keunggulan untuk mengembangkan kreativitas jika dibandingkan dengan
kegiatan seni lainnya untuk anak.
B. Rekomendasi

Berdasarkan hasil pengamatan dan kesimpulan di atas, maka hal-hal yang perlu
menjadi saran yakni sebagai berikut:
1. Dalam kegiatan finger painting hendaknya guru menyediakan warna-warna
dasar dan menggunakan bidang dasaran yang tidak mudah sobek dan tebal.
2. Dalam kegiatan finger painting hendaknya guru membentuk kelompok
dengan melibatkan anak. Dengan melibatkan anak dalam pembentukan
kelompok, diharapkan anak dapat lebih mudah diatur untuk duduk.
Daftar Pustaka

Anik Pamilu. (2007). Mengembangkan Kreativitas dan Kecerdasan Anak. Jakarta:

Buku Kita.

Cony R Semiawan. (2009). Kreativitas Keberbakatan. Jakarta: PT Indeks.

Dimyati & Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: PT. Rineka


Cipta.

Depdiknas.(2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Hibama S Rahman. (2001). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini.


Yogyakarta:Galah.

Ernawulan. (2010). Perkembangan Anak Taman Kanak-Kanak. PGTK FIP: UPI.

Manggalan. (2009). Hakikat Anak Usia Dini. Diakses dari

Martini Jamaris. (2006). Proses Kreativitas Anak. Jakarta: Airlangga.

Noviyanti Marlina, dkk. (2011). Psikologi Perkembangan Kreativitas. Serang:

Universitas Pendidikan Indonesia.

Nursisto. (2000). Kiat Menggali Kreativitas. Yogyakarta: Mitra Gama Widya.

Perraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2014 Pasal 1

Rantinah.(2008). Ayo Menggambar Ekspresi. Klaten: PT Intan Pariwara.

Siti Aisyah, dkk. (2010). Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak

Usia Dini.Makalah. Jakarta: Universitas Terbuka.

Slamet Suyanto. (2005). Pembelajaran Untuk Anak TK. Jakarta: Departeman

Pendidikan Nasional Direktorat jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat


LAMPIRAN
Lampiran 1

DAFTAR HADIR ANAK

SABTU, 8 DESEMBER 2019

NO NAMA TANDA TANGAN


1 Shaka
2 Fahmi
3 Afia
4 Bilqis
5 Shinta
6 Nafhah
7 Delia
8 Alfas
9 Avira
10 Rizq
11 Rifki
12 Jeni
13 Umu
14 Arfa
15 Bima
16 Qina

Mengetahui Purwokerto, 8 Desember 2019


Kepala TK Guru Kelas

NURJANAH, S.Pd. SARJONO, S.Pd.


Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN


TK ‘AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL XV TELUK
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Semester / Minggu / Hari ke : I / 10 / 3


Hari / Tanggal : Sabtu, 8 Desember 2019
Kelompok Usia : Kelompok B ( 5 – 6 tahun )
Tema / Sub Tema : Lingkunganku / Benda kesukaan / Boneka
mainan
Model pengelolaan kelas : Kelompok
Kompetensi Dasar ( KD ):
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai rasa
syukur kepada Tuhan (NAM)
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan sehari-hari
untuk melatih kedisiplinan (SOSEM)
2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu (KOG)
3.1 Mengenal kegitan beribadah sehari-hari (NAM)
4.1 Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan tuntunan orang dewasa
(NAM)
3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk pengembangan
motorik kasar dan motorik halus (FMK)
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan halus
(FMK)
3.9 Mengenal teknologi Peralatan Sederhana ( peralatan rumah Tangga,
peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll) (KOG)

4.9 Menggunakan Teknologi Sederhana untuk menyelesaikan tugas dan


kegiatannya (peralatan rumah Tangga, peralatan bermain, peralatan
pertukangan, dll (KOG)
3.11 Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca) (BHS)
4.11 Menunjukkan kemampuan bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
(BHS)
3.15 Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni (SENI)
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media
(SENI)

Materi Kegiatan :
1. Perilaku hidup sehat
2. Gerakan motorik kasar
3. Lingkungan sekitar
4. Benda-benda di sekitar (benda favorit)
5. Bahasa reseptif
6. Aktivitas seni
Materi Pembiasaan :
1. Bersyukur sebagai ciptaan Tuhan
2. Mengucapkan salam masuk dalam SOP penyambutan dan penjemputan
3. Doa sebelum belajar dan mengenal aturan masuk ke dalam SOP pembukaan
4. Mencuci tangan menggunakan sabun, masuk dalam SOP sebelum dan sesudah
makan.

A. Alat dan Bahan


 Laptop
 Gambar macam - macam benda yang dikenal
 Pesawat mainan, Mobil mainan, Robot mainan, Boneka, dll

B. Kegiatan Motorik Kasar


1. Permainan tradisonal
2. Gerak dan lagu
C. Kegiatan
1. Pembukaan
(07.30- 08.30)
 Penerapan SOP pembukaan
 Menyanyi lagu “Anjing Kecil“
Aku punya anjing kecil
Kuberi nama Helly
Dia senang bermain-main
Sambil berlari-lari
Helly! Guk! Guk!
Guk!Kemari!
Guk! Guk! Guk!
Ayo lari-lari
Helly! Guk! Guk!
Guk!Kemari!
Guk! Guk! Guk!
Ayo lari-lagi
 Melihat benda-benda kesukaan dari laptop dan cara merawatnya
dengan diputarkannya video tentang benda-benda yang ada disekitar
 Mengenalkan kegiatan dan aturan yang digunakan pada saat bermain
2. Inti
(08.30.09.30)
Mengamati :
 Guru mengajak anak untuk mengamati benda-benda disekitar (mainan
kesukaan)
 Anak menyimak penjelasan tentang benda-benda disekotar (mainan
kesukaan)
 Anak mengamati cara merawat mainan kesukaan
 Anak mengamati cara menyimpan mainan kesukaan kesukaan
Menanya :
 Guru menstimulasi anak untuk bertanya tentang mainan kesukaan yang
dibawa.
 Guru menstimulasi anak untuk bertanya cara merawat mainan
kesukaannya.
 Guru menstimulasi anak untuk bertanya tentang manfaat mainan
kesukaan.
Mengumpulkan Informasi :
 Kegiatan 1 : Berlari berlomba mengambil mainan kesukaan
- Guru mengajak anak untuk membuat barisan lalu berlari
mengambil mainan kesukaannya.
 Kegiatan 2 : Praktek menceritakan mainan kesukaan
- Guru mempersiap mainan kesukaan yang sudah dibawa oleh anak-
anak.
- Anak tampil kedepan satu persatu menjelaskan mainan
kesukaannya.
- Anak lain mendengarkan anak yang tampil kedepan saat
menjelaskan.
- Anak yang tampil menyuruh anak yang lain maju untuk memegang
mainan kesukaanya.
- Setelah itu anak yang tampil memberi kesempatan teman lain
untuk bertanya tentang maianan kesukaannya.
 Kegiatan 3 : Bertukar mainan kesukaan
- Guru menyuruh anak-anak untuk saling bertukar mainan
kesukaannya.
- Guru menyuruh anak satu tampil kedepan.
- Anak yang tampil menjelaskan mainan kesukaan temannya.
- Guru memanggil kurang lebih 2 – 3 anak untuk tampil ke depan..

 Kegiatan 4 : Menulis nama untuk mainan kesukaan


- Guru menyiapkan kertas untuk menulis
- Anak – anak mengambil alat tulis
- Anak – anak menulis nama untuk masing-masing untuk mainan
kesukaanya.
Menalar :
 Anak menyebutkan nama-nama mainan kesukaan.
 Anak menyebutkan warna pada setiap mainan kesukaan.
 Anak menyebutkan cara merawat mainan kesukaan.
 Anak menyebutkan manfaat dari mainan kesukaan.
 Anak menyebutkan cara menggunakan mainan kesukaan.
Mengkomunikasikan :
 Anak menceritakan kembali tentang mainan kesukaan.
 Anak menceritakan manfaat dari maianan kesukaan.
 Anak menceritakan cara mejaga mainan kesukaannya.
 Anak menceritakan cara menggunakan maianan kesukaannya.
 Anak memberikan nama pada mainan kesukaannya.

3. Istirahat
(09.30- 10.00)
SOP Makan
SOP Istirahat

4. Penutup
(10.00-10.30)
 Menanyakan perasaannya selama hari ini
 Menginformasikan kegiatan untuk besok
 Penerapan SOP penutupan
lampiran 3 Foto Kegiatan

Berbaris didepan kelas berdoa sebelum kegiatan

Menghafal suratan pendek, hadits Berlomba lari mengambil mainan


dan ayat kurs

Mengenalkan alat dan bahan

Anak

Berlomba lari mengambil mainan Anak bercakap-cakap dengan teman


Anak tampil mengenalkan mainannya

Anak-anak menunjukan mainan yang dibawa

Anda mungkin juga menyukai