Anda di halaman 1dari 3

ANALISA SISTEM POLITIK DAN BUDAYA POLITIK

Nama:elga al maraghy
Nim:3312418087

SISTEM POLITIK
Sistem adalah suatu kesatuan dari bagian-bagian yang satu sama lain saling berhubungan.
sedangkan politik adalah pengetahuan mengenai ketatanegaraan dan sega urusan dan tindakan
pemerintahan Negara dalam mempertahankan kekuasaan, Maka dapat disimpulkan bahwa sistem
politik berarti membicarakan kehidupan politik masyarakat dan kehidupan politik pemerintah
sehingga membentuk suatu struktur politik nasional.

Sistem Politik menurut G.A Almond dan G.B Powel adalah sebagai usaha untuk mengadakan
pencarian kearah, ruanglingkup yang lebih luas ; realisme; Persisi; Keterlibatan dalam teori
politik agar hubungan yang terputus antara comparative government dengan political theory
dapat ditata kembali.

Menurut David Eston Dalam A Systems Analysis Of Political Life, mengungkapkan bahwa
Sistem politik adalah keseluruhan interaksi-interaksi yang mengatur pembagian nilai-nilai secara
autoritatif (berdasarkan wewenang) unutk dan atas nama masyarakat.

Sistem politik dalam arti lain adalah Kesatuan dari seperangkat struktur politik yang memiliki
fungsi masing-masing yang bekerja untuk mencapai tujuan suatu negara.

Tujuan Sistem Politik


Umumnya Tujuan Sistem politik terdapat didalam Mukadimah atau pembukaan konstitusi suatu
negara. Sedangkan tujuan sistem politik indonesia termaktub didalam pembukaan UUD 1945
sementara tujuan sistem politik Amerika Serikat termaktub didalam Declaration of
independence.

Ciri sistem politik


Semua sistem politik mempunyai kebudayaan politik
1. Semua sistem politik menjalankan fungsi yang sama walaupun tingkatannya berbeda-
beda,yang ditimbulkan karena perbedaan struktur.
2. Semua struktur politik memiliki spesialisasi,baik pada masyarakat politik maupun
modern dalam melaksanakan banyak fungsi.
Model sistem politik
1. Sistem politik otokrasi tradisional Sistem politik ini dicirikan dengan adanya factor
seperti kebaikan bersama,identitas bersama,hubungan kekuasaan,legitimasi
kekuasaan,dan hubungan ekonomi dan politik.
2. Sistem politik Totalite Sistem politik ini menekankan pada konsensus total dalam
masyarakat baik konflik dengan musuhnya didalam maupun diluar negeri.

BUDAYA POLITIK
budaya politik adalah pola perilaku suatu masyarakat dan orientasinya terhadap kehidupan
berpolitik, baik itu penyelenggaraan administrasi negara, politik pemerintahan, hukum, adat
istiadat, dan norma kebiasaan yang dihayati setiap individu di dalam masyarakat sehari-hari.
Ada juga yang menyebutkan bahwa budaya politik adalah persepsi masyarakat di suatu negara
yang diwujudkan dalam pola sikap terhadap peristiwa politik yang terjadi. Jadi, pengertian
budaya politik adalah nilai-nilai yang berkembang dan dipraktikkan oleh masyarakat tertentu
dalam berpolitik.
Politik telah menyentuh semua tatanan masyarakat sehingga mempengaruhi sikap dan tingkah
laku masyarakat tersebut. Menurut Amind dan Powel, ada beberapa hal yang termasuk di dalam
ruang lingkup politik, yaitu:
 Cara pandang masyarakat terhadap politik yang didapatkan dari pengetahuan yang luas
atau sempit.
 Orientasi masyarakat terhadap politik yang dipengaruhi oleh keterikatan, keterlibatan,
dan penolakan.
 Orientasi yang sifatnya menilai objek dalam peristiwa politik.

CIRI-CIRI BUDAYA POLITIK


Political culture di suatu negara dapat dikenali dengan memperhatikan karakteristiknya. Secara
umum, ciri-ciri budaya politik adalah sebagai berikut:
 Terdapat unsur pengaturan kekuasaan di pemerintahan, baik itu di pusat maupun di
daerah-daerah.
 Terdapat proses pembuatan kebijakan oleh pemerintah.
 Pola perilaku para pejabat dan aparat pemerintah suatu negara.
 Terdapat beberapa partai politik dan segala aktivitasnya di masyarakat.
 Tidak jarang ada gejolak di masyarakat dalam menyikapi kekuasaan pemerintah.
 Terdapat political culture terkait masalah legitimasi.

Macam – macam budaya politik


1. Budaya Politik Parokial
Pengertian budaya politik Parokial adalah suatu budaya dimana tingkat partisipasi politik
masyarakatnya masih sangat rendah. Tipe political culture yang satu ini sering ditemukan di
masyarakat tradisional yang sifatnya sederhana.
Menurut Moctar Masoed dan Colin Mc. Andrew, politik Parokial terjadi karena masyarakat yang
tidak mengetahui atau tidak menyadari tentang adanya pemerintahan dan sistem politik.
2. Budaya Politik Kaula/ Subjek
Budaya politik Kaula/ Subjek adalah suatu budaya dimana masyarakatnya cenderung lebih maju
di bidang ekonomi maupun sosial. Meskipun masyarakatnya masih relatif pasif, namun sudah
mengertia tentang adanya sistem politik serta patuh terhadap undang-undang dan para aparat
pemerintahan.
3. Budaya Politik Partisipan
Budaya Politik Partisipan adalah suatu budaya dimana masyarakatnya telah memiliki kesadaran
yang tinggi tentang suatu sistem politik, struktur proses politik, dan administratif.

Hubungan antara sistem politik dan budaya politik


Hubungan aantara system politik dan budaya politik sangatlah erat dan tak bisa
terpisahkan,mengapa?karena budaya politik merupakan landasan dari system politik,dan budaya
politik komponen penting didalam system politik sendiri,dengan demikian budaya politik ikut
ambil dalam berjalannya system politik itu sendiri.
Budaya politik juga dipandang pemberi arah dalam peran peran politik yang di
laksanakan di dalam struktur politik sendiri,sedangkan menurut almond dan verba,budaya politik
adalah sikap individu atas system politik dan juga komponen komponen yang
mendasarinya.terlihat dari ciri cirri budaya politik dan macam macam budaya politik diatas
menerangkan bahwa di dalam system politik di suatu Negara berjalan dengan budaya politik
Negara itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai