Anda di halaman 1dari 9

LAMPIRAN

Lampiran 1. Pengaturan tata ruang gudang di Gudang Unit Farmasi PT AMN RS


PTPN VIII SUBANG
No Variabel Evaluasi Ya Tidak Keterangan
1 Gudang penyimpanan perbekalan
farmasi terpisah dari ruang pelayanan
apotek RS

2 Gudang cukup besar untuk menyimpan


semua persediaan perbekalan farmasi
dan aman untuk pergerakan petugas

3 Terdapat ruang penyimpanan obat yang


terpisah dengan alkes

4 Atap Gudang dalam keadaan baik tidak


bocor

5 Lantai dibuat dari segel/semen

6 Dinding Gudang dibuat licin

7 Gudang memiliki ventilasi

8 Gudang memiliki jendela yang


berteralis

9 Penerangan Gudang yang cukup

10 Gudang bersih, rak bersih dari debu,


lantai disapu dan dinding bersih

11 Tersedia pendingin ruangan / AC

12 Adanya pengaturan suhu ruangan

13 Adanya pengaturan kelembaban

14 Tersedia termometer ruangan

15 Gudang bebas dari serangga dan tikus

16 Tersedia rak untuk meningkatkan


sirkulasi udara dan gerakan stok obat
17 Tersedia pallet yang dapat menampung
obat lebih banyak

18 tersedia alat bantu pemindahan obat


dalam gudang

19 Tersedia lemari untuk penyimpanan


obat

20 Tersedia lemari pendingin untuk


penyimpanan jenis obat tertentu yang
memerlukan suhu dingin

21 Tersedia lemari khusus yang terkunci


untuk penyimpanan obat narkotika dan
psikotropika

22 Tersedia rak atau lemari khusus untuk


obat rusak dan kadaluarsa

23 Terdapat ruangan / lemari terpisah


untuk obat mudah terbakar

24 Tersedia alat pemadam kebakaran

25 Pintu gudang selalu terkunci bila tidak


digunakan

26 Pintu gudang mempunyai kunci ganda

27 Kunci gudang dipegang oleh petugas


gudang dan kepala unit farmasi

28 Tersedia ketentuan dilarang masuk ke


tempat penyimpanan selain petugas
gudang

Sumber : ( Dirjen Binfar, 2010 )


Dari tabel diatas hasil yang diperoleh dimasukan dalam rumus :
jumlah skor perolehan
Presentase = 𝑥 100 %
jumlah skor maksimal

=
=
Keterangan :
P = Presentase
∑ skor yang diperoleh = Jumlah bobot x jumlah perolehan nilai
∑ skor maksimum = Jumlah bobot x jumlah nilai
Dimana = Nilai 1 untuk jawaban YA
Nilai 0 untuk jawaban TIDAK
Lampiran 2. Cara penyimpanan Obat
No Variabel Evaluasi Ya Tidak Keterangan
1 Penyimpanan obat disimpan dalam
gudang / ruangan khusus obat, tidak
dicampur dengan peralatan lain

2 Obat disimpan diatas rak / lemari


penyimpanan

3 Obat tidak diletakkan langsung di lantai

4 Obat tidak diletakkan menempel pada


dinding

5 Penyimpanan obat disusun menurut


bentuk sediaan

6 Penyimpanan obat disusun berdasarkan


abjad

7 Pemyimpanan obat disusun berdasarkan


kelas terapi atau khasiat

8 Penyimpanan obat sesuai metode FIFO


(First In First Out)

9 Penyimpanan obat sesuai metode FEFO


(First Expired date First Out)

10 Penyimpanan obat LASA (Look Alike


Sound Alike) tidak ditempatkan
berdekatan dan harus diberi penandaan
khusus

11 Penyimpanan obat High Alert disimpan


ditempat terpisah dan diberi penandaan
khusus

12 Obat yang rusak diletakkan terpisah


dengan obat yang masih baik

13 Obat yang kadaluarsa diletakkan


terpisah dengan obat yang masih baik
14 Obat-obatan narkotika dan psikotropika
diletakkan dilemari khusus dan selalu
terkunci

15 Obat yang membutuhkan suhu dingin


disimpam dalam lemari kulkas

16 Diberikan pelabelan (nama obat) pada


rak penyimpanan

17 Tersedia kartu stok dan buku


penerimaan

18 Sediaan farmasi yang beracun dan


mudah terbakar diletakkan dilemari
khusus

19 Apabila persediaan obat cukup banyak,


obat diletakkan dalam box masing-
masing

20 Penyimpanan obat dan perbekalan


kesehatan diletakkan di rak terpisah

Sumber : Dirjen Binfar 2010

Dari tabel diatas hasil yang diperoleh dimasukan dalam rumus :


jumlah skor perolehan
Presentase = 𝑥 100 %
jumlah skor maksimal

=
=
Lampiran 3. Pencatatan Kartu Stok
No Variabel Evaluasi Ya Tidak Keterangan
1 Tersedia kartu stok

2 Tersedia buku penerimaan

3 Ada kartu stok untuk tiap item


obat di gudang

4 Semua informasi yang terdapat


di kartu merupakan informasi
yang terbaru dan benar

5 Kartu stok diletakkan di samping


obat

6 Informasi dicatat pada kartu stok


setiap selesai penerimaan dan
pengeluaran

7 Jumlah fisik sisa stok sama


dengan di kartu stok

8 Menghitung jumlah fisik secara Menghitung jumlah


berkala misalnya sebulan sekali, fisik dilakukan 1
3 bulan sekali, 6 bulan sekali dan bulan sekali setiap
1 tahun sekali akhir bulan

10 Bagian judul kartu stok diisi


dengan nama obat, isi kemasan,
nama sumber dana atau dari
mana asalnya obat

11 Kolom pada kartu stok terdapat


tanda penerimaan, pengeluaran,
nomor dokumen, sumber asal
oba, nomor batch atau nomor lot,
tanggal kadaluarsa, jumlah
penerimaan, jumlah pengeluaran,
sisa stok, dan paraf petugas

Sumber : (Depkes, 2002 dan BPOM, 2012)


Dari tabel diatas hasil yang diperoleh dimasukan dalam rumus :
jumlah skor perolehan
Presentase = 𝑥 100 %
jumlah skor maksimal

=
=
Lampiran 4. Daftar tilik pengamatan mutu obat
No Variabel frekuensi Ya Tidak Keterangan
1 Kaleng-kaleng dan tempat
tablet dalam kondisi baik

2 Alat-alat kesehatan seperti


jarum suntik, alat-alat KB
dalam kondisi baik

3 Obat disimpan secara rapi di


atas rak-rak atau dalam kardus

4 Obat tidak langsung


berhubungan dengan lantai,
diatas pallet atau papan

5 obat yang memerlukan suhu


dingin telah disimpan dalam
lemari pendingin

6 Tidak terdapat obat kadaluarsa


di gudang

7 Tidak terdapat kelebihan stok

8 Fisik luar kardus dan kemasan


dalam keadaan baik

9 Tidak ada obat yang terbuka


segelnya atau tidak berlabel

10 Dus obat tidak ditumpuk


terlalu tinggi

11 Wadah obat selalu tertutup

12 Kemasan harus memadai


untuk mempertahankan
kondisi penyimpanan obat

Sumber : (Depkes, 2002 dan BPOM, 2012)


Dari tabel diatas hasil yang diperoleh dimasukan dalam rumus :
jumlah skor perolehan
Presentase = 𝑥 100 %
jumlah skor maksimal

Anda mungkin juga menyukai