Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah Integritas dan Koreksi rekam medis ini dengan
baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran
dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang
akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran
yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna
bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami
mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun
perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.
Penyusun
Kelompok 7
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Republik Indonesia Tahun 1945. Dokter dan dokter gigi sebagai salah
harus dilakukan oleh dokter dan dokter gigi yang memiliki etik dan
Kedokteran.
dari sumber daya suatu sistem. Integritas data sangat penting karena
1
dan kualitas tinggi dari sebuah data sehingga sangat penting untuk
berobat.
organisasi.
dokter gigi wajib mengacu pada standar, pedoman dan prosedur yang
medis yaitu pada Pasal 46 dan Pasal 47. Dalam penjelasan Pasal 46
2
tindakan dan pelayanan lain kepada pasien
adalah dokter dan dokter gigi tidak menyadari sepenuhnya manfaat dan
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. INTEGRITAS
riwayat berobat.
menerus
4
Dalam standar Manajemen Komunikasi dan Informasi (MKI) 11
dilakukan
paraf
5. Tulisan harus jelas dan dapat dibaca (juga oleh orang lain):
5
1) Jangan menulis yang bersifat menuduh atau mengkritik teman
(network integrity).
6
Integritas data berkaitan dengan akurasi (accuracy), konsistensi
dan waktu, dan isi dari setiap pengubahan. Jadi penambahan dan
dihasilkan.
tidak sah. Fitur-fitur dari perangkat keras dan perangkat lunak harus
7
secara benar. Tersedianya sistem penyalinan dan prosedur pemulihan
integritas sistem dalam jaringan lokal maupun jaringan yang lebih luas (
1. Analisis Kuantitatif
berkas rekam medik sering terjadi pada pengisian nama dan nomor
rekam medik. Dengan tidak adanya nama dan nomor rekam medik
berkas rekam medik dengan berkas rekam medis yang lain jika
8
Dalam ayat (3) disebutkan bahwa,” Setiap catatan rekam medis
menjadi 2, yaitu:
9
nama lengkap, tanda tangan petugas/pasien/wali, waktu
yang berwenang
laporan konsultasi
10
g. Riwayat dan laporan pemeriksaan fisik terisi dengan lengkap,
(recovery room)
11
kunjungan yang memuat alasan, keluhan pasien(kalau ada),
c. Review Autentikasi
rekam medis.
kecuali bila ditulis oleh. Dokter jaga atau mahasiswa maka akan
d. Review pencatatan
isi rekam medis yang tidak terbaca atau tidak lengkap, tetapi bisa
12
mengingatkan atau menandai entry yang tidak tertanggal, dimana
13
2) Kelengkapan rekam medis sesuai dengan peraturan yang
keperluan sertifikasinya
Gambar 1.
Contoh lembar formulir checklst analisis kuantitatif
14
2. Analisis Kualitatif Rekam Medis
medis.
pelayanan kesehatan,
assurance.
penyakit.
perawatan.
15
Adanya hubungan yang jelas antara informasi dari pasien dengan
b. Masukan konsisten
c. Alasan pelayanan
mendasarinya.
1) Mutakhir
hari.
2) Tulisan terbaca
16
3) Singkatan baku
kesehatan.
4) Menghindari sindiran
dipertanggungjawabkan.
6) Tinta
7) Catatan jelas
dipahami.
17
Analisis Kualitatif adalah suatu review pengisian rekam medis yang
a. Proses penyakit
c. Perizinan
d. Akreditasi
medis
Keluar
bagian dengan bagian lain dan dengan seluruh bagian, dimana diagnosa
18
c. Membantu dalam memberikan kode penyakit dan tindakan yang
diantaranya :
b) Diagnosa tambahan
c) Preoperative diagnosis
d) Postoperative diagnosis
e) Phatological diagnosis
f) Clinical diagnosis
g) Diagnosis akhir/utama
h) Diagnosa kedua
19
a) Konsistensi merupakan suatu penyesuaian/kecocokan antara 1
Contoh :
Hasil test normal, pasien dalam keadaan baik, pasien telah diberi
20
Pada komponen ini menganalisa surat persetujuan dari
jangan di tipex
21
Waktu Analisis kualitatif meliputi:
a. Retrospective Analysis
tidak lengkap. Hal ini sukar diukur namun secara pasti akan
berkembang.
medis pasien Jiwa dilakukan tiap bulan, saat ditransfer dan saat
22
pulang, agar tidak menyulitkan pelaksana dalam menganalisis.
sendiri :
a. Lengkap
b. Konsisten
c. Rasional
d. Relevan
dengan kasusnya.
e. Reasonable
pasien.
23
f. Responible
B. KOREKSI
yang benar.
catatan rekam medis. Jika dipersyaratkan oleh rumah sakit, format dan
lokasi pengisian dicatat, waktu meliputi jam dan tanggal pengisian juga
24
2. Semua pencatatan harus ditandatangani oleh dokter/tenaga
pembimbingnya
disebutkan bahwa:
25
4. Setiap pencatatan ke dalam rekam medis harus dibubuhi nama,
waktu, dan tanda tangan dokter, dokter gigi, atau tenaga kesehatan
yang dibetulkan dan dibubuhi paraf dokter, dokter gigi atau tenaga
26
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
waktu meliputi jam dan tanggal pengisian juga dicatat, seperti halnya
obat.
B. SARAN
data dan informasi kesehatan. Data yang tertulis dalam rekam medis
27
harus konsisten dalam pengisiannya dan diisi oleh pihak yang
kesalahan dalam rekam medis juga tidak boleh asal-asalan dan harus
telah ditetapkan.
28
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/373902974/BPPRM-koreksi
29