18 Tidak mau bekerja sama dalam tugas dengan sesama perawat atau 5
profesi lain;
19 Tidak mau membantu perawat lain dalam menjalankan tugas saat 5
dibutuhkan;
20 Tidak memelihara suasana kerja yang harmonis dan kondusif; 5
21 Melemparkan tanggung jawabnya kepada perawat lain; 5
22 Tidak mau memberi / transfer ilmu , ketrampilan dan pengalaman 5
kepada perawat lain;
23 Tidak mau menerima pengetahuan, pengalaman, ketrampilan dari 5
sesama perawat dan profesi lain dalam rangka peningkatan
kemampuan di bidang keperawatan;
24 Membicarakan kekurangan / keburukan perawat lain didepan pasien 5
/ keluarga;
25 Bertengkar ( adu mulut ) sesama perawat / profesi lain ; 5
26 Mengulang pelanggaran ringan setelah mendapatkan teguran tertulis. 5
27 Menolak untuk di tugaskan mengikuti pendidikan formal maupun 5
nonformal tanpa alas an yang bisa diterima;
28 Tidak berupaya meningkatkan kemampuan professional; 5
29 Tidak menjunjung tinggi nama baik profesi dengan menunjukkan 5
perilaku dan sifat pribadi yang tercela:
30 Merokok ditempat kerja 5
31 Menjelekkan profesi perawat / bidan atau organisasi profesi 5
32 Mengeluarkan kata-kata kotor saat berdinas 5
33 Berjualan di lingkup Rumah Sakit 5
34 Tidur saat bertugas; 5
35 Berada ditempat-tempat umum (toko , pasar , bioskop, dll ) dengan 5
menggunakan seragam saat jam dinas;
36 Melakukan pungutan tidak sah dalam bentuk apapun untuk 5
kepentingan pribadi atau golongan;
37 Tidak mau terlibat dalam pengembangan organisasi profesi; 5
38 Bertengkar ( adu mulut ) di tempat kerja; 5
39 Mengulang pelanggaran ringan setelah mendapatkan teguran tertulis. 5
40 Tidak mengikuti aturan / ketentuan kepegawaian yang berlaku , 5
contoh: tidak membuat DUPAK bagi tenaga fungsional;
41 Menolak ditempatkan ditempat kerja baru sesuai kebijakan rumah 5
sakit atau Negara tanpa alas an yang bisa diterima;
42 Menolak berperan dalam peningkatan pelayanan keperawatan 5
kepada masyarakat;
43 Mengulang pelanggaran ringan setelah mendapatkan teguran tertulis. 5
1 Ringan
a Skor 1–5 Teguran lisan oleh Kepala Ruang
b Skor 6 – 10 Teguran lisan oleh Supervisor
c Skor 11 – 15 Teguran tertulis oleh Kepala Ruang tembusan
kepada Komite dan Bidang Keperawatan
2 Sedang
a Skor 16 – 20 Teguran tertulis oleh Sub Komite Etik & Disiplin
b Skor 21 – 25 Teguran tertulis oleh Kepala Bidang Keperawatan
c Skor 26 – 30 Peringatan tertulis oleh Kepala Bidang
Keperawatan
3 Besar
a Skor 31 – 35 Ditangani oleh Panitia Ad Hoc
Laporan tertulis kepada Direktur Rumah Sakit
b Skor 36 – 40 Ditangani oleh Panitia Ad Hoc
Laporan tertulis kepada Direktur Rumah Sakit
Laporan tertulis kepada organisasi profesi
c Skor ≥ 41 Ditangani oleh Panitia Ad Hoc
Dilanjutkan kepada team etik & disiplin rumah
sakit
Dilaporkan kepada Direktur Rumah Sakit
Dilanjutkan kepada Badan Kepegawaian Daerah /
Yayasan