AUDIT FORENSIK

KASUS PENDEK

BAB 5 KASUS 5

(Adaptasi Mark F. ZIMBELMAN)

Dosen Pengajar : BETRI, SE., M.Si., Ak., CA

OLEH :

Winda Ayu Amalia

222018299P

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBAN

NAMA : WINDA AYU AMALIA

NIM : 222018299P

Kasus 5

2010 2009
Persediaan barang jadi (kira kira 300 juta kaki -2010) $1.654.500 $1.175.500
Persediaan batangan tembaga (kira kira 5,9 juta pound $2.625.000 $1.650.000
-2010)
Persediaan plastic (kira kira 1,1 juta pound -2010) $224.500 $182.000
Utang dagang (untuk pembelian perusahaan) $450.000 $425.000
Jumlah hari pembelian dalam utang dagang 43,6 hari 44,2 hari
Jumlah hari penjualan dalam piutang dagang 56,3 hari 48,4 hari
Harga pasar kawat terisolasi (perkaki) $0,008 $0,480
Harga pasar batangan tembaga (per pound) $0,480 $0,480
Harga pasar plastic (per pound) $0,120 $0,190
Tabel data mengenai persediaan dan kinerja prusahaan
1. Bagaimana cara anda mencari adanya indicator kecurangan?
Prosedur Analitis adalah salah satu teknik yang berguna untuk mendeteksi kecurangan
persediaan. Prosedur Analitis, terutama persentase laba kotor dan kecepatan perputaran
(turnover) perediaan, sering membantru dalam mengngkapkan kecurangan persediaan.
Persediaan fiktif akan membuat harga pokok penjualan menjadi lebih rendah dan
akibatnya membuat laba kotor memjadi lebih tinggi. Persediaan fiktif juga membuat
kecepatan perputaran menjadi lebih rendah.
2. Indicator kecurangan seperti apa yang mungkin ada pada tahun 2010? Dengan
membandingkan angka angka diatas dengan penjualan, anda dapat melakukan analisis
vertical. Untuk itu, asumsikan bahwa penjualan untuk tahun 2010 dan 2009 masing
masing sebersar $8.450.000 dan $8.150.000 dan harga pokok penjualan untuk tahun 2010
dan tahun 2009 masing masing sebesar $6.242.500 dan $6.080.000.
 Analisis Vertikal
Membandingkan masing-masing pos dalam periode berjalan dengan jumlah total
pada laporan yang sama dapat bermanfaat untuk menyoroti hubungan
 yangsignifikan dalam laporan keuangan. Analisis vertikal (vertical analisys)
adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan perbandingan semacam itu.
Dalam analisis vertikal terhadap neraca, masing-masing pos aktiva dinyatakan
sebagai persen dari total aktiva. Masing-masing pos kewajiban dan ekuitas
pemilik dinyatakan sebagai persen dari total kewajiban dan ekuitas pemilik.
Dalam analisis vertikal terhadap laporan laba-rugi, masing-masing pos
dinyatakansebagai persen dari total pendapatan atau penghasilan.

2010 2009 Selisih

Persediaan barang jadi (kira kira 300 juta $1.654.500 $1.175.500 $479.000
kaki -2010)
Persediaan batangan tembaga (kira kira 5,9 $2.625.000 $1.650.000 $975.000
juta pound -2010)
Persediaan plastic (kira kira 1,1 juta pound - $224.500 $182.000 $42.500
2010)
Utang dagang (untuk pembelian perusahaan) $450.000 $425.000 $25.000
Jumlah hari pembelian dalam utang dagang 43,6 hari 44,2 hari 0,6 hari
Jumlah hari penjualan dalam piutang dagang 56,3 hari 48,4 hari 7,9 hari
Harga pasar kawat terisolasi (perkaki) $0,008 $0,480 $0.472
Harga pasar batangan tembaga (per pound) $0,480 $0,480 0
Harga pasar plastic (per pound) $0,120 $0,190 $0.07

Indikator yang ada pada kecurangan yang mungkin terjadi pada tahun 2010, yaitu bias di lihat
dari Persediaan barang jadi $1.654.500 pada tahun 2010, mengalami kenaikan $479.000,
Persediaan batangan tembaga $2.625.000 pada tahun 2010, mengalami kenaikan $975.000 dan
persedian pelastik juga meningkat $224.500 pada tahun 2010, mengalami kenaikan $42.500.
tetapi Harga pasar batangan tembaga dari tahun ke tahun tidak mengalami ke naikan. Harga
pasar kawat terisolasi jauh menurun dari tahun 2009.