Iis Nurhayat , dkk. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Novick Berbantuan Lkpd
Terhadap Kemampuan Kognitif Peserta Didik. Indonesian Journal of
Science and Mathematics Education, Vol 2, No. (3), hal 353-362
Mawaddah, Siti. dkk. 2016. Kemampuan Pemahaman konsep Matematis Siswa SMP
Dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal pendidikan Matematika. vol. IV.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Novick, metode diskusi, tanya
jawab dan penugasan serta dengan pendekatan kontruktivisme dan mengerjakan
LKPD peserta didik diharapkan mampu:
1. menentukan luas permukaan kubus
2. menentukan luas permukaan balok
3. menyelesaikan masalah dalam penerapan permukaan dan volume kubus dan
balok
D. Materi Pembelajaran
Fakta
r merupakan rusuk kubus. Kubus memiliki 12 rusuk.
p merupakan panjang balok, l merupakan lebar balok dan t merupakan tinggi balok
Konsep
Kubus merupakan bangun ruang yang dibentuk dari bidang sisi yang berbentuk
persegi dengan persegi sebanyak 6 buah.
Balok merupakan bangun ruang yang terbentuk dari sisi-sisi yang berbentuk 6 buah
persegi panjang, dimana terdapat 2 persergi panjang yang berhadapan saling
kongruen.
Prinsip
Luas permukaan kubus = 6𝑟 2
Luas permukaan balok = 2𝑝𝑙 + 2𝑝𝑡 + 2𝑙𝑡
Prosedur
Luas permukaan kubus terdiri dari 6 buah persegi.
Luas permukaan kubus = 6 × 𝐿 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖
Luas permukaan kubus = 6 × 𝑟 × 𝑟
Luas permukaan kubus = 6𝑟 2
Luas permukaan balok terdiri dari 6 sisi persergi panjang dengan 2 persegi yang
berhadapan saling kongruen
Luas permukaan balok = 𝑝𝑙 + 𝑝𝑙 + 𝑝𝑡 + 𝑝𝑡 + 𝑙𝑡 + 𝑙𝑡
Luas permukaan balok = 2𝑝𝑙 + 2𝑝𝑡 + 2𝑙𝑡
G. Sumber Belajar
1. As’ari, Abdur Rahman, dkk. 2014. Matematika SMP/MTs Kelas VIII Semestre 2
(Buku Siswa). Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
2. As’ari, Abdur Rahman, dkk. 2014. Matematika SMP/MTs Kelas VIII (Buku Guru).
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
3. Nurarini, Dewi dan Tri Wahyuni. 2008. Matematika Konsep dan Aplikasinya 2 untuk
SMP/Mts kelas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
H. Langkah Pembelajaran
Fase Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahulu Orientasi Melakukan pembukaan dengan salam 10
an pembuka dan berdoa untuk memulai menit
pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta
didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran. Seperti meminta peserta
didik untuk duduk ke tempat duduk,
membersihkan ruang kelas jika masih
ada sampah.
Apersepsi Mengaitkan materi unsure-unsur
bangun ruang kubus dengan materi luas
permukaan kubus yang akan dipelajari.
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan
dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Kira-kira, apa yang akan kita pelajari
sekarang?
Motivasi Memberi motivasi belajar peserta didik
bahwa dengan mempelajari luas
permukaan kubus, peserta didik dapat
membuat kotak aksesoris, kotak kue dan
sebagainya.
Pemberian Menyampaikan tujuan pembelajaran
Acuan yang akan dicapai peserta didik pada
pertemuan yang berlangsung, yaitu
peserta didik menentukan luas
permukaan kubus, menentukan luas
permukaan balok dan menyelesaikan
masalah dalam penerapan permukaan
dan volume kubus dan balok.
Menyampaikan rencana kegiatan yang
akan dilakukan, meliputi pengamatan,
mengerjakan LKPD secara berkelompok,
mempresentasikan hasil kerja kelompok,
pembahasan secara klasikal dan
penarikan kesimpulan.
Menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian yang akan digunakan,
mencakup observasi sikap, tes tertulis
dan praktek keterampilan.
Inti Exposing Guru menanyakan pengetahuan awal 60
Alternative peserta didik (Pengetahuan Awal)
menit
Frameworks Ada yang tahu bagaimana bentuk kubus?
Garis tegak ini namanya apa? (sambil
menunjuk rusuk kubus?
Ada berapa rusuk kubus?
Bagaimana panjang tiap-tiap rusuk?
Pada kubus memiliki berapa sisi?
Sisi-sisi pada kubus berbentuk apa ?
Creating Guru membentuk peserta didik dalam
Conceptual kelompok dengan anggota 4-5 orang lalu
Conflik membagikan LKPD dan menjelaskan
hal-hal yang harus dilakukan peserta
didik dalam LKPD tersebut (Eksplorasi)
Dengan konsep yang ada dalam benak
peserta didik, peserta didik diminta untuk
menyelesaikan masalah 1 yaitu Peserta
didik diberikan dua buah kotak. Dari dua
buah kotak tersebut, peserta didik
diminta menentukan yang mana yang
merupakan kubus dan menentukan kotak
yang mana yang paling hemat
penggunaan karton. Diberikan dua
pilihan membuat kotak aksesoris. Kotak
A berukuram 20 cm x 20 cm x 15 cm
dan kotak B berukuran 20 cm x 20 cm x
20 cm. Dengan memperkirakannya
berdasarkan konsep bentuk balok dan
kubus yang ada. Kemudian
menyelesaikan masalah 2 peserta didik
menentukan luas permukaan kedua kotak
dengan mengiris kotak membentuk
jarring-jaring dan mengukur panjang,
lebar dan tingginya kemudian
menghitung luas permukaan kedua
kotak.
Peserta didik mengerjakan LKPD dalam
kelompok dengan bantuan buku sumber
sebagai referensi (Diskusi)
Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi di depan kelas dengan bimbingan
guru
Encouraging Peserta didik dalam bimbingan guru
Cognitive membahas mengenai jawaban masalah 1
Accomodation yang disesuaikan dengan jawaban
masalah 2 dengan output peserta didik
dapat mengetahui apakah konsep yang
telah ada padanya sudah tepat atau belum
Peserta didik dengan bimbingan guru
menyimpulkan hasil diskusi.
Berdasarkan konsep bentuk kubus dan
balok, peserta didik menyimpulkan kotak
A merupakan balok dan kotak B
merupakan kubus.
Penutup Peserta didik diberi kesempatan untuk 10
menyampaikan manfaat mengetahui
menit
materi luas permukaan kubus dan balok
pada pertemuan ini yaitu peserta didik
dapat menghasilkan sendiri benda-benda
berbentuk kubus yang dapat digunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
Guru menyampaikan rencana materi yang
akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
yaitu mengenai luas permukaan prisma
Guru memotivasi siswa agar terus belajar
Mengakhiri kegiatan dengan doa
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Portofolio
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : Uraian
c. Portofolio : Tes unjuk kerja
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
NO ASPEK TEKNIK
a. Pembelajaran Remedial dilakukan untuk peserta didik yang
capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial
1 Remedial teaching (klasikal ) atau tutor sebaya atau tugas dan diakhiri
dengan tes
c. Tes remedial dilakukan sebanyak 1 kali dan apabila setelah satu
kali remedial belum mencapai nilai ketuntasan, maka remedial
dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan, diberikan
pembelajaran pengayaan sebagai berikut :
2 Pengayaan Peserta didik yang sudah mencapai nilai KKM atau lebih dari nilai
KKM, diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman
sebagai pengetahuan tambahan