© 2014 Chevron
Persyaratan-persyaratan:
Mempelajari the “Big R’s”
© 2014 Chevron 3
Persyaratan-persyaratan:
Mempelajari the “Big R’s”
© 2014 Chevron 4
Proses Standar OE MSW
Alur Proses MSW
© 2014 Chevron 5
Proses Standar OE MSW
Peran-peran Khusus MSW
© 2014 Chevron 7
Ikhtisar Proses MSW
Prosedur dan Standar
Prosedur Standar
▪ MSW Leadership Engagement ▪ MSW Training & Competency
Procedure Verification
▪ Hazard Analysis Procedure ▪ Bypassing Critical Protections
▪ Permit to Work Procedure ▪ Commercial Diving
▪ Confined Space Entry
▪ Electrical Safe Work
▪ Excavation
▪ Hot Work
▪ Isolation of Hazardous Energy
▪ Lifting and Rigging
▪ Portable Gas Detection
▪ Simultaneous Operations (SIMOPs)
▪ Work at Height
© 2014 Chevron 8
IBU MSW Hot Work Standard
(Pekerjaan Panas)
© 2014 Chevron
Jenis Pekerjaan Panas – Hot Work
▪ Hazardous (classified) location dan safe hot work area harus ditentukan dan
disetujui manajemen.
▪ Bahaya yang terkait dengan pekerjaan panas harus selalu diidentifikasi dan
dimitigasi sebelum pekerjaan dimulai.
© 2014 Chevron 8
Persyaratan Umum
© 2014 Chevron 13
Definisi
© 2014 Chevron 14
Dapatkan Izin:
Kapan Diperlukan Permit ?
© 2014 Chevron 30
Hot work Matrix
© 2014 Chevron 31
Persiapan Tempat Kerja:
Jauhkan, tutup atau halangi bahan mudah terbakar
Saluran
▪ Saluran dalam area aktivitas kerja panas harus ditutup.
Vents / ducts
▪ Vents di area aktivitas kerja panas harus diarahkan menjauh dari pekerjaan
panas atau sumber input ke vents harus diisolasi sesuai dengan standar
Isolation of Hazardous Energy.
© 2014 Chevron 38
Persiapan Tempat Kerja :
Pekerjaan panas di Tangki / Vessel / Pipa
© 2014 Chevron 40
Persiapan Tempat Kerja :
Persyaratan Pengukuran Gas
Persyaratan pengukuran gas untuk Hot Work, termasuk tetapi tidak terbatas
pada (lanjutan):
▪ Ketika melakukan Hot Work pada atau dalam tangki, vessel atau pipa, maka
harus dilakukan pengukuran gas:
– Di semua bukaan dan ruang tertutup di atas dan di bawah lokasi dimana pekerjaan
panas dilakukan.
– Pada semua bukaan ≤ 15 meter horizontal (50 kaki) dimana pekerjaan panas
dilakukan.
▪ Pengukuran gas diharuskan manakala kendaraan bermotor (baterai atau
pembakaran internal) dioperasikan di wilayah mana uap-mudah-terbakar dapat
hadir.
▪ Pengukuran gas diharuskan manaka peralatan yang sifatnya non-intrinsically
safe atau non-explosion proof digunakan dalam Hazardous (Classified) Area.
▪ Personil yang menggunakan peralatan yang sifatnya non-intrinsically safe atau
non-explosion proof harus memakai personal gas monitor.
© 2014 Chevron 42
IBU MSW Confined Space
Standard
(Memasuki Ruang Terbatas)
© 2014 Chevron
Pengantar
© 2014 Chevron 23
Jenis Ruangan Terbatas
© 2014 Chevron 24
Diskusi:
Penggalian sebagai Ruangan Terbatas
© 2014 Chevron 25
Persyaratan Umum
© 2014 Chevron 26
Persyaratan Umum
© 2014 Chevron 27
Definisi
Atmosfir berbahaya
▪ Atmosfir yang dapat membuat para pekerja terkena resiko kematian,
menderita cacat, penurunan kemampuan untuk menyelamatkan diri,
cidera atau penyakit akut dari hal berikut ini:
– Gas yang mudah terbakar, uap atau kabut yang lebih dari 10% dari batas
ledak rendah (LEL)
– Debu yang mudah terbakar diudara pada konsentrasi yang memenuhi
atau melebihi LEL nya
– Konsentrasi atmosfir oksigen yang <19.5% atau >23.5%
– Konsentrasi atmosfir dari zat lainnya yang melebihi batas yang diizinkan.
– Kondisi atmosfir yang segera membahayakan kehidupan dan kesehatan
Atmosfir lembam(Inert)
▪ Sebuah atmosfir yang terutama terdiri dari gas lembam (inert) seperti
nitrogen dan karbon dioksida yang efektif bebas dari oksigen
© 2014 Chevron 28
Plan Work:
Determine Hazards and Mitigations
Mempertimbangkan:
▪ Atmosfer dan kebutuhan untuk ▪ Kondisi dan konfigurasi permukaan
pengujian gas. kerja/berjalan
▪ Akankan ventilasi diperlukan? ▪ Perlengkapan untuk digunakan dan
bahaya yang berhubungan dengan
▪ Bagaimana cara untuk masuk dan
penggunaanya( misalnya tangga,
keluar dari ruang Terbatas.
sistem penangkap-jatuh pribadi).
▪ Apakah terdapat resiko jatuh,
▪ Bahaya yang diperkenalkan dengan
menjatuhkan obyek?
penggunaan tidakan pengendalian (
▪ Aktifitas kerja, lokasi, durasi misalnya perlengkapan ventilasi
pekerjaan dan lingkungan kerja diberi nilai untuk potensi bahaya
▪ Dekat dengan konduktor listrik. ledakan )
© 2014 Chevron 30
Mendapatkan Izin:
Jenis Ruang Terbatas
Ruang Terbatas dengan karakteristik bahaya khusus diturunkan menjadi ruang Terbatas
pada kasus per kasus.
Kondisi berikut harus dipenuhi untuk downgrade/menurunkan ruang Terbatas:
– Tidak terdapat atmosfer berbahaya
– Potensi atmosfer berbahaya tidak ada
– Tidak ada bahaya terperosok ada dalam ruang tertutup
– Tidak ada bahaya pada akses / jalan keluar
– Tidak ada potensi bahaya keselamatan atau kesehatan serius yang diakui
– Dokumentasi dari downgrade (yaitu tanggal downgrade dan tanda tangan
otorisasi.) Harus dijaga di tempat kerja dan melekat pada izin sesuai dengan
Prosedur Izin Kerja U & G.
© 2014 Chevron 32
Persiapan Tempat Kerja:
Persyaratan pengujian gas.
© 2014 Chevron 33
Persiapan Tempat Kerja:
Persyaratan pengujian gas.
© 2014 Chevron 35
Persiapan tempat kerja:
Tindakan Pencegahan Khusus
Atmosfer Inert / Lembam Tekanan Panas
▪ Masuk kedalam atmosfer inert selalu ▪ Pertimbangkan potensi dan manajemen
dipertimbangkan sebagai kegiatan yang tekanan panas selama masuk ruang
sangat berbahaya. Persyaratan masuk Terbatas.
atmosfer inert meliputi, namun tidak
Kebisingan
terbatas pada hal berikut:
– Selalu mempertimbangkan kegiatan
▪ Pertimbangkan potensi dan manajemen
alternatif sebelum memasuki atmosfer inert. kebisingan selama masuk ruang Terbatas.
– Selalu melakukan tahap perencanaan NORM
analisis hazard/bahaya dengan masukan
▪ Pertimbangkan potensi dan manaemen
dari Subject Matter Expert.
NORM selama masuk ruang Terbatas
– Selalu menggunakan prosedur masuk kedalam pipa, bejana/vessel dan tangki.
atmosfer inert tertulis.
– Selalu menggunakan alat bantu pernafasan Listrik
udara bertekanan posifit dilengkapi dengan ▪ Pastikan peralatan sesuai dengan kondisi
silinder mandiri (escape set) atau pasokan potensial dalam ruang Terbatas
cadangan udara independen lainnya or
▪ Pastikan isolasi peralatan yang tepat
other
dalam ruang Terbatas.
– Selalu membutuhkan persetujuan dari
manajer tingkat atas Chevron( misalnya
manajer fasilitas, manajer operasi, dll).
© 2014 Chevron 36
IBU Isolation of Hazardous
Energy
(Isolasi Energi Berbahaya)
© 2014 Chevron
7
Persyaratan Umum
© 2014 Chevron
25
Definisi
© 2014 Chevron
36
© 2014 Chevron
37
© 2014 Chevron
38
.
Isolation Points:
▪ Harus digembok, diberi tag dan
didokumentasikan pada IHE permit
atau pada equipment isolation
checklist sebelum dimulainya
pekerjaan yang membutuhkan IHE.
Figure 1. GO 1493 Figure 2. BradyTM Tag
▪ Bila tidak dapat digembok, maka
harus diberi tag dengan jelas dan
didokumentasikan pada IHE permit
atau pada equipment isolation
checklist sebelum dimulainya
pekerjaan yang membutuhkan IHE.
© 2014 Chevron
39
© 2014 Chevron
40
© 2014 Chevron
41
Positive Physical Isolation diperlukan untuk memasuki vessel, tangki atau pipa
terkait dengan aktivitas Hot Work.
▪ Tambahan pengamanan diperlukan untuk pengecualian tsb (slide
sebelumnya) dan meliputi:
– Perlindungan alternatif (contoh mengeliminasi bahaya dengan melakukan
pekerjaan panas saat shutdowns turnarounds, dll).
– Approval dari manajer Chevron level atas (contoh manajer fasilitas,
manajer operasi, dll).
– Dokumen planning phase hazard analysis yang mencakup:
• Pemantauan pengukuran gas secara terus menerus.
• Dokumentasi training tambahan yang diperlukan untuk pekerjaan hot
work dan vessel entry.
• Dokumen prosedur operasi.
© 2014 Chevron
46
© 2014 Chevron
53
Penormalan Kembali
© 2014 Chevron
IHE Lockout
© 2014 Chevron
IHE Lockout (lanjutan)
Sebagai tambahan dari persyaratan IBU MSW IHE standard, penggunaan tag
harus memenuhi persyaratan berikut :
▪ Tag yang digunakan memiliki minimum infomasi berikut :
– Kata “DANGER atau BAHAYA” and “Do Not Operate atau JANGAN DIOPERASIKAN”
– Nama personil yang berwenang memasang tag.
– Tanggal pemasangan tag oleh personil berwenang.
▪ Tag harus tahan terhadap lingkungan yang dihadapi untuk periode waktu maksimum paparan dimaksudkan.
▪ Tag tidak boleh menjadi rusak/buruk, dan pesan/informasi tidak boleh menjadi tidak terbaca bila terkena
cuaca, kondisi basah atau lembab, atau lingkungan kimia atau korosif.
▪ Tag harus ditandatangani dan diberi tanggal oleh pemasang tag.
▪ Dapat dibedakan dari tag yang digunakan untuk tujuan selain penguncian atau penandaan.
▪ Dapat dipahami oleh karyawan dan kontraktor.
▪ Mengidentifikasi individu yang memasang tag.
▪ Melakukan cara pemasangan yang cukup kuat untuk mencegah penghapusan disengaja.
▪ Alat yang digunakan untuk memasang harus dari jenis non-reusable, dapat terpasang dengan tangan, self-
locking, dan memiliki kekuatan unlocking minimal tidak kurang dari nilon.
▪ Memperingatkan terhadap kondisi berbahaya jika mesin atau peralatan energi
© 2014 Chevron
IHE Tags
Sample
© 2014 Chevron
Jono melakukan pengechekan rutin di area operasi dan mendapati pompa transfer
dalam kondisi noise dan dia menduga ada kerusakan pada mechanical seal.
© 2014 Chevron 54
IBU MSW Excavation
(Penggalian)
© 2014 Chevron
Pendahuluan
Penggalian
Potongan, rongga, parit, atau depresi pada permukaan bumi yang
terbentuk karna pemindahan tanah yang dilakukan manusia.
Penggalian sebagai Confined Space
▪ Apa definisi dari Confined Space?
▪ Apakah penggalian bisa menjadi Confined Space?
– Apakah penggalian memiliki kedalaman lebih dari 4 kaki (1,2 meter)? Jika ya, maka:
• Apakah penggalian memiliki potensi untuk mengandung atmosfer berbahaya?
• Apakah penggalian berisi materi yang memiliki potensi untuk menelan pekerja?
• Apakah penggalian memiliki konfigurasi internal yang bisa menjebak atau
mengakibatkan sesak napas?
• Apakah terdapat penggalian memiliki bahaya lainya?
© 2014 Chevron
Rencana Kerja:
Kumpulkan Data Lokasi
© 2014 Chevron 20
21
Rencana Kerja:
Identifikasi Jenis Tanah
© 2014 Chevron
23
Pelindung Sistem
© 2014 Chevron
24
SHORING
toeboard
2 x 12 (50 mm x 305 mm)
minimum di mana diperlukan untuk stringer
perlindungan pekerja dari
sheet benda yang jatuh lbracing ateral
menumpuk sheet
(Uprights) stringer menumpuk
(Uprights)
Definisi
Protective Sistem
▪ Metode melindungi pekerja dari longsoran, dari bahan yang bisa jatuh
ke penggalian atau dari runtuhnya struktur yang berdekatan. Sistem
perlindungan termasuk sistem pendukung, sloping, benching, sistem
shield, dan sistem lain yang menyediakan perlindungan yang
diperlukan.
Benching
▪ Metode melindungi pekerja dari longsoran dengan menggali sisi
penggalian untuk membentuk serangkaian tingkat horizontal atau
langkah-langkah, biasanya dengan vertikal atau dekat permukaan
vertikal antara tingkat.
Sistem Shield
▪ Struktur yang mampu menahan kekuatan dari longsoran. disebut juga
trench box, dirancang untuk melindungi pekerja dalam struktur dan
dapat bersifat permanen atau dapat dirancang untuk menjadi portabel
dan bergerak sebagai pekerjaan berlangsung.
© 2014 Chevron
27
Definisi
Shoring
▪ Hidrolik, Mekanikal atau dari bahan kayu yang digunakan untuk
mendukung sisi penggalian untuk mencegah longsoran.
Sloping
▪ Menghilangkan tanah pada sisi penggalian, sehingga mereka miring
menjauh dari penggalian, sehingga cukup untuk mencegah longsor.
Sudut miring yang dibutuhkan bervariasi dengan perbedaan jenis
tanah, kondisi lingkungan paparan dan penerapan biaya tambahan
beban.
© 2014 Chevron
29
Dapatkan Izin
Mengisi PTW umum, Izin Penggalian, dan Dokumentasi Lainnya
© 2014 Chevron
35
© 2014 Chevron
36
PersiapanTempat kerja :
Siapkan Lokasi dan Peralatan Kerja
© 2014 Chevron
37
Penggalian dengan kedalaman lebih besar dari 1,2 meter (4 kaki) harus
dilengkapi dengan sarana yang aman untuk akses masuk dan jalan keluar
(misalnya tangga, tangga, landai, dll) setiap 7,6 meter (25 kaki)
© 2014 Chevron
39
© 2014 Chevron
44
Pekerjaan:
Lakukan Kerja
© 2014 Chevron
46
Pekerjaan:
Perilaku Inspeksi
© 2014 Chevron
IBU MSW Portable Gas
Detection Standard
© 2014 Chevron
Mengapa kita membutuhkannya?
• Multi gas detector merupakan suatu peralatan pendeteksi gas yang dapat membaca
beberapa jenis gas dalam waktu yang bersamaan. Satu alat ini dapat mendeteksi 1-6
jenis gas yang berbeda-beda tyergantung dari sensor yang digunakan.
• Sensor yang umum terdapat dalam alat ini yang dipasang secara bersamaan biasanya
H2S, CO, O2, dan LEL. Kombinasi sensor ini sangat ideal untuk memenuhi kebutuhan
khususnya untuk pendeteksian dalam ruang tertutup.
• Untuk brand-brand dan type tertentu sudah terdapat aspirated pump (pompa hisap)
sehingga dapat digunakan untuk mengambil sampel dari tempat-tempat yang jauh
dengan menggunakan bantuan tubing atau sampale hose.
Catatan: Setelan titik alarm dari gas detector dapat dirubah sesuai dengan standar MSW. Lihat buku panduan dari gas detector untuk
mengatur setelan alarm.
94
Tubing
NIST TRACEABLE
Callibration Cylinder
© 2017 Chevron Indonesia Company 97
Pengoperasian alat deteksi gas (5)
Merencanakan Pengujian Gas
Langsung/tanpa stik
• Waktu untuk mencapai pembacaan 90%
adalah 30 detik.
• Untuk mencapai pembacaan 100%,
membutuhkan 1.5 menit lagi.
• Sehingga untuk mendapatkan pembacaan
100%. Gas detector perlu berhenti di satu
titik selama 2 menit.
Menggunakan stik/probe
• Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai
pembacaan 100% dari gas detector yang
menggunakan stik/probe lebih lama.
• Formula: 2 menit + (2x panjang hose
dalam (satuan feet) satuan detik)
• Misal panjang stick adalah 20 feet. Maka
waktu yang dibutuhkan adalah 2 menit 40
detik
© 2014 Chevron
Simultaneous Operations
(SIMOPs)
© 2014 Chevron
Pendahuluan
Contoh Aktivitas Kerja yang memerlukan komunikasi dan koordinasi yang signifikan
▪ Operasi laut dan menyelam bersamaan
▪ Pengeboran dan operasi produksi di lokasi yang sama
▪ Perforasi
Komunikasi
▪ Harus ada sarana untuk komunikasi dan koordinasi kerja untuk mengatasi
potensi konflik izin dan/atau operasi simultan.
▪ Komunikasi dan dokumentasi izin harus tersedia dalam bahasa yang sesuai
untuk personil yang terlibat dalam pekerjaan.
▪ Rencana SIMOP harus dikomunikasikan kepada semua personil yang
terpengaruh oleh aktivitas kerja bersamaan. Hal ini harus mencakup:
– Komunikasi dengan pihak ketiga sebelum melakukan pekerjaan yang diperlukan
(misalnya, kapal, perusahaan lain, dll)
– Menjaga komunikasi yang terus berlangsung diseluruh kegiatan bersamaan
– Pergantian Shift Harian (termasuk semua pihak yang terkena dampak)
© 2014 Chevron
Pendahuluan & Lingkup
JANGAN PERNAH
▪ Menon-aktifkan perangkat pelidung kritis untuk mematikan alarm yang
mengganggu atau shut-ins
▪ Bypass, isolasi dan/atau menghilangkan proteksi kritis selama kondisi
upset/abnormal
▪ Bypass critical protections untuk menunda inspeksi.
▪ Bypass critical protections untuk mempertahankan produksi.
MULAI
START
▪ Pertimbangkan dampak pekerjaan
Lakukan
▪ Siapkan sistem pelindung alternatif
▪ Tinjau prosedur, standar, dan
(safeguard tambahan atau redundant –
instruksi operator surveillance)
▪ Unit tanggap darurat (sistem proteksi
kebakaran – bila diperlukan)
▪ Siapkan semua dokumen yang
Jangan Lakukan dibutuhkan:
▪ Bypass sampai anda memiliki safeguard • Prosedur (SOP)
tambahan/serupa di tempat • PPHA
• Onsite JSA
▪ Bypass dengan cara tidak benar (shortcut)
untuk mempertahankan operasi • BCP Register
• Dokumen lain – bila perlu (Cth:
▪ Bypass tanpa dokumentasi dan persetujuan P&ID, rescue plan)
yang benar (PPHA, onsite JSA, BCP Register,
General PTW, MOC bila lebih dari 72 jam.
Ijin Kerja:
MENDAPATKAN IJIN ▪ Ijin kerja umum diperlukan untuk
semua aktivitas bypass critical
▪ Mengisi PTW, ijin protection dan ijin kerja khusus
(bila diperlukan)
kerja/dokumentasi lainnya ▪ BCP Register dengan persetujuan
▪ Pengesahan yang benar dan proses hand over
▪ Komunikasi
Analisa Bahaya:
▪ PPHA & Onsite JSA
Hirarki Persetujuan
▪ Dibawah 72 jam: PTW, Ijin Kerja
Khusus dan BCP register harus Dokumen Lainnya :
disetujui TM ▪ Data Pengujian gas (bila perlu)
▪ Lebih dari 72 jam : PTW, ijin kerja ▪ MOC*
MOC hanya diperlukan untuk bypass lebih dari
khusus, BCP register disetujui 72 jam, pekerjaan yang direncanakan melebihi
melalui Manager & MOC 72 jam. Jika ternyata pekerjaan dibawah 72
jam, MOC dapat dibatalkan..
© 2014 Chevron 131
Prepare for work
Verifikasi:
▪ Kurang dari 72 jam:
– Bypass registers harus ditinjau
VERIFIKASI & harian. Tinjauan ini harus
VALIDASI didokumentasikan melalui tanda
tangan pada BCP register.
▪ Verifikasi semua bypass ▪ Lebih dari 72 jam :
– BCP register di tinjua mingguan
teridentifikasi, berlabel dan atau bulanan
terdokumentasi. – Ditambah dengan MOC
▪ Verifikasi safeguards yang
dibutuhkan berada ditempat dan Validasi
velidasi mereka berfungsi efektif – Memastikan safeguard atau
system atau safeguard
tambahan sesuai dengan
kebutuhan (Cth: kefektivitasan
safeguards)
Monitoring
BEKERJA ▪ Setiap perangkat perlindungan kritis yang
▪ Memantau operasi tidak memiliki perangkat setara dan / atau
▪ Melakukan pekerjaan perangkat ganda untuk menjalankan
fusngsi yang sama, harus terus dimonitor
▪ STOP jika ada yang oleh orang yang kompeten di tempat kerja
berubah saat perangkat tsb sedang di bypass.
▪ Revalidasi/shift ▪ Area Controller harus menentukan proses
handover/pembatalan dan frekuensi monitoring untuk setiap
perangkat perlindungan kritis yang sedang
di bypass (Tentukan di SOP or PPHA).
Inspeksi
Semua dokumentasi BCP (Bypass register)
yang aktif dalam bypass register harus
diinspeksi setiap minggu.
Work Completion
MENGEMBALIKAN Personil yang bertanggung tajam harus memastikan
perangkat siap beroperasi kembali dengan:
▪ Pastikan perangkat telah • Melepas semua bypass flags/tags
dikembalikan pada • Melepas bypass
kondisi normal operasi Melepas Isolasi dan Perangkatnya
▪ Penyelesaian pekerjaan Isolasi (seperti blinding, isolasi listrik atau isolasi fisik
positif) harus di lepas dan dipastikan ulang.
▪ Pembersihan
Restart Mesin dan Perangkat
▪ Periksa hasil dan area
Sebelum menghidupkan peralatan, personil operasi
kerja
harus mengkonfirmasi dengan Subject Matter Expert
bahwa peralatan ini telah siap & aman untuk
beroperasi
Membersihkan Area Kerja
Pastikan area kerja kerja aman, bersih dan teratur.
Memeriksa Hasil dan Area Kerja
Mengembalikan peralatan/mesin dan area kerja seperti
kondisi semula.
Tag
Flag
Dipasang di panel
lokal atau annunciator
panel
Dipasang di
© 2014 Chevron device/perangkat 137
IBU MSW Work at Height
Standard
(Bekerja di Ketinggian)
© 2014 Chevron
Rencana Kerja:
Tentukan Bahaya dan Mitigasi
© 2014 Chevron 21
Rencana Kerja:
Tentukan Bahaya dan Mitigasi
Pertimbangkan:
▪ Kemungkinan jatuh dan risiko cedera ▪ Kondisi dan stabilitas permukaan
pada seseorang jika jatuh terjadi kerja yang ada
▪ Potensi jalur jatuh ▪ Kapasitas dukung beban dari atap
▪ Risiko objek yang jatuh bagi pekerja ▪ Peralatan yang akan digunakan dan
di bawah bahaya yang terkait berhubungan
dengan penggunaannya (seperti,
▪ Aktivitas kerja, lokasi, durasi kerja
MEWPs, tangga, perancah, personal
dan lingkungan kerja
fall-arrest system)
▪ Untuk mendapatkan akses masuk ke
▪ Bahaya yang ditimbulkan oleh
atau jalan keluar dari lokasi
penggunaan tindakan pengendalian
▪ Jarak dengan konduktor listrik
▪ Prosedur darurat jika terjadi insiden
© 2014 Chevron 22
Rencana Kerja:
Tentukan Bahaya dan Mitigasi
© 2014 Chevron 23
Rencana Kerja:
Tentukan Risiko, Bahaya dan Mitigasi
© 2014 Chevron 24
Rencana Kerja:
Tentukan Risiko, Bahaya dan Mitigasi
© 2014 Chevron 25
Definisi
▪ Belt Tubuh
– Sebuah tali dengan cara baik untuk mengamankan itu di atas pinggang dan untuk melampirkan ke lanyard,
garis hidup, atau perangkat deselerasi.
▪ Body harness
– Sebuah komponen dari sistem perlindungan jatuh pribadi, yang mencakup tali, yang dapat dijamin tentang
pekerja dengan cara yang akan mendistribusikan kekuatan penangkapan jatuh di atas setidaknya paha,
panggul, pinggang, dada dan bahu dengan sarana untuk melampirkan ke lain komponen sistem perlindungan
jatuh pribadi.
▪ Fall Arresst System (sistem penahan jatuh)
– Sebuah sistem yang dirancang untuk mendukung terus seseorang dalam hal jatuh. Sebuah sistem
penangkapan jatuh biasanya terdiri dari tubuh penuh memanfaatkan disetujui, penyerap goncangan lanyard
atau lanyard pendek menahan atau membatasi diri buat, kait jepret self-locking (atau jenis carabineer cincin)
dan sejumlah titik pelabuhan aman.
▪ Fall Prevention Devices
– Sebuah perangkat yang dirancang untuk mencegah seseorang dari jatuh. Pencegahan jatuh biasanya
melibatkan penggunaan perlindungan rekayasa seperti pagar.
▪ Fall Protection
– Sebuah metode mengurangi dampak dari seseorang yang telah jatuh. Perlindungan jatuh biasanya dicapai
melalui penggunaan sistem perlindungan jatuh pribadi.
▪ Fall Protection System
– Sebuah sistem yang digunakan untuk menangkap seorang pekerja jatuh dari tingkat kerja. Ini terdiri dari
anchorage, konektor, memanfaatkan tubuh dan mungkin termasuk lanyard, perangkat deselerasi, garis hidup,
atau kombinasi yang cocok dari ini.
▪ Fall Restraint System
– Mencegah pekerja dari mencapai bahaya jatuh melalui sistem dasi off.
© 2014 Chevron 26
Gambar yang Terkait dengan Istilah dan Definisi
Man Basket
© 2014 Chevron 26
Rencana Kerja:
Mengidentifikasi Izin
© 2014 Chevron 28
Persiapan tempat kerja :
Siapkan tempat kerja dan peralatan
Scaffolds / Perancah
▪ Scaffolding harus dirancang, dibangun, diperiksa, diberi label / tag, dimodifikasi
dan dibongkar di bawah pengawasan langsung dari Scaffolding Subjek Matter
Expert (SME) Kompeten.
▪ Perancah harus didirikan dengan pemasangan papan kaki, layar, pagar, jaring
puing-puing, platform penangkap dan / atau struktur kanopi untuk mengandung
dan / atau membelokkan benda jatuh ketika orang bekerja di bawah perancah
dan / atau dalam jalur potensial jatuhnya objek dari struktur.
▪ Perancah tidak harus memblokir akses / jalan keluar untuk rute masuk / keluar
dan pintu keluar darurat di area kerja.
▪ Komponen perancah harus aman didukung.
▪ Perancah tidak boleh dimuat melebihi maksimum beban yang dimaksudkan atau
kapasitas yang dinilai.
▪ Tag inspeksi / pemeliharaan yang dapat terlihat harus melekat pada setiap unit
scaffolding.
© 2014 Chevron 34
Persiapan tempat kerja :
Siapkan tempat kerja dan peralatan
© 2014 Chevron 35
Persiapan tempat kerja:
Siapkan tempat kerja dan peralatan
© 2014 Chevron 36
Persiapan tempat kerja :
Siapkan tempat kerja dan peralatan
Tangga
▪ Tangga Stand-alone portabel hanya diperbolehkan
untuk pekerjaan jangka waktu pendek (yaitu 30 menit
atau kurang).
– Tangga Stand-alone portabel harus memenuhi
persyaratan hukum yang berlaku, standar Chevron dan /
atau praktek terbaik industri yang berlaku.
© 2014 Chevron 37
Persiapan tempat kerja :
Siapkan tempat kerja dan peralatan
© 2014 Chevron 38
Persiapan tempat kerja :
Siapkan rencana penyelamatan darurat
© 2014 Chevron 39
IBU MSW Lifting and
Rigging Standard
© 2014 Chevron
Pengenalan
▪ Qualified Operator
– Membuat dan/atau meninjau ulang lift plan
– Berpengetahuan tentang hand signal dan komunikasi radio
– Membangun komunikasi antara operator crane dan signalman (misalnya hand
signal, komunikasi radio, dll)
– Memeriksa secara visual crane dan perlengkapan rigging sebelum digunakan
– Memeriksa secara visual rute pengangkatan terhadap bahaya (seperti kabel
listrik, penghalang, dll)
– Memastikan kondisi lokasi sesuai dengan izin, lift plan dan dokumen hazard
analysis
– Mengerti kapan harus menghentikan pekerjaan (melakukan SWA)
▪ Qualified Rigger
– Berpengetahuan tentang peralatan lifting and rigging
– Berpengetahuan mengenai muatan yang akan diangkat, area paparan, dll.
– Mengikat muatan dengan selamat dan aman
– Mengerti kapan harus menghentikan pekerjaan (melakukan SWA)
© 2014 Chevron 156
Peran dan Tanggung Jawab
▪ Spotter/ Signalperson
– Mengerti ruang lingkup pekerjaan dan komunikasi yang dibutuhkan ketika
bekerja.
– Berpengetahuan mengenai hand signal dan komunikasi radio.
– Memperhatikan jalur pengangkatan dan operasi pengangkatan untuk
memastikan pengangkatan yang aman.
– Memastikan personil yang tidak memiliki izin berada diluar radius area alat
angkat
– Menjaga komunikasi dengan operator peralatan pengangkat dan mengarahkan
pergerakan pengangkatan.
– Mengerti kapan harus menghentikan pekerjaan (melakukan SWA)
Inspeksi
▪ Seluruh peralatan lifting and rigging harus diperiksa dan
didokumentasikan oleh qualified personnel sesuai dengan spesifikasi
pabrik, persyaratan hukum yang berlaku, dan standar Chevron,
termasuk namun tidak terbatas pada:
– Sebelum setiap penggunaan( misalnya diparaf dan/atau dicentang dalam
JSA oleh Qualified Lifting Operator/ Qualified Rigger)
– Bulanan (pada crane dengan pemakaian berat saja)
– Setiap tahun sesuai dengan spesifikasi pabrik
– Setelah ada modifikasi, perbaikan atau penyesuaian.
– Pada waktu lain yang ditentukan oleh individu yang berkualifikasi
Inspeksi
▪ Pemeriksaan lifting and rigging bulanan dan tahunan harus
didokumentasikan dan minimum meliputi :
– Jenis peralatan yang diperiksa
– Hasil inspeksi
– Tanggal inspeksi
– Nama dan tandatangan Competent/Qualified Inspector
© 2014 Chevron
Verifikasi dan Validasi
Operasi Lifting
Operasi Lifting
▪ Crane harus dirakit dan dibongkar dibawah arahan Qualified Assembly/
Disassembly Director dan harus dirakit/dibongkar sesuai dengan persyaratan
perundangan yang berlaku, standar Chevron dan petunjuk pabrikan.
▪ Jangan gunakan sling sintetis dalam operasi laut. Satu-satunya pengecualian
untuk persyaratan ini adalah jika spesifikasi produsen sling sintetis tersebut
memperbolehkan untuk penggunaan laut.
▪ Jangan pernah berdiri atau lewat di bawah beban yang tergantung.
▪ Alat/ sistem perlindungan peralatan lifting and rigging (misalnya proteksi
kritikal) tidak boleh di-bypass atau dihambat kecuali secara khusus dirancang
untuk tujuan bypass.
▪ Jangan memindahkan peralatan lifting ketika boom/lengan diangkat keatas
atau dalam posisi kerja. Satu-satunya pengecualian untuk persyaratan ini
adalah jika alat angkat tersebut diproduksi khusus untuk maksud “pick and
carry“.
Operasi Lifting
▪ Selalu gunakan dua sling dengan panjang yang sama dan beban
kerja aman yang sama (SWL) ketika mengangkat tubular.
– Sling harus ditempatkan pada jarak yang sama dari masing-masing ujung
beban.
– Sling harus di “double wrap” dan diikatkan disekeliling tubular.
– Tubular dengan diameter yang lebih dari 14 cm (5.5 inches) harus
dibundel dalam jumlah ganjil.
▪ Bila menggunakan tagline, selalu tautkan tagline langsung ke beban
(jangan pernah menautkan tagline pada sling atau struktur peralatan
lainnya).
– Jangan melingkarkan tagline di sekitar pergelangan tangan, lengan atau
bagian tubuh lainnya.
▪ Hooks yang digunakan dalam operasi lifting and rigging harus
dilengkapi dengan kait pengaman (safety latch).
Operasi Lifting
▪ Ketika melakukan operasi lifting and rigging di dekat jaringan kabel listrik di udara,
perlindungan tambahan berikut dibutuhkan:
– Energized electrical permit diperlukan
– Batasan zona kerja harus diidentifikasi
– Pendekatan dari setiap bagian dari alat angkat, beban atau jalur beban yang berada dalam
minimum clearance distance terhadap jaringan listrik bertegangan (lihat slide berikutnya)
memerlukan berikut ini:
• Personil yang bekerja di lokasi kerja harus diberitahu tentang lokasi jaringan listrik dan potensi
bahaya yang berhubungan dengan bekerja di dekat jaringan listrik.
• Batas zona pekerjaan harus terlihat diidentifikasi
• Peralatan lifting harus ditandai dengan jelas dengan (bahaya listrik) peringatan decals, label
atau tanda-tanda.
• Spotter (Signalperson) yang didedikasikan, proximity alarm, range limiter, atau perangkat
insulator harus digunakan.
• Orang yang bertanggung jawab di lokasi (misalnya electrical engineers, Instrumentation and
Electrical (I&E) specialist, utility company, dll) harus diberitahu minimal 24 jam sebelum
melakukan pekerjaan yang membutuhkan identifikasi tegangan, de-energisasi, aplikasi
keselamatan penmbumian atau relokasi kabel listrik.
• Semua tagline yang digunakan harus terbuat dari bahan non-konduktif.
© 2014 Chevron 171
Bekerja:
Operasi Lifting
© 2014 Chevron 52
Bekerja:
Operasi Lifting
Operasi Pengangkatan Personil
▪ Hanya gunakan crane dan derek
untuk mengangkat personil pada
platform yang menggantung
(misalnya man riding baskets, dll)
ketika:
– Mekanisme transfer lainnya
(misalnya perancah, tangga, lift
udara, kerekan orang, dll) yang
memiliki potensi lebih berbahaya.
– Kendala fisik area kerja membuat
penggunaan mekanisme transfer
lain tidak praktis/ tidak dapat
dilakukan.
Operasi Lifting
▪ Crane terapung atau crane darat yang diletakkan pada perangkat
pengapungan harus digunakan sesuai dengan rekomendasi pabrikan,
persyaratan perundangan yang berlaku dan standar Chevron.
▪ Tower crane harus digunakan sesuai dengan rekomendasi pabrikan,
persyaratan perundangan yang berlaku dan standar Chevron.
▪ Truk pickup / vehicle mounted crane harus digunakan sesuai dengan
rekomendasi pabrikan, persyaratan perundangan yang berlaku dan
standar Chevron.
Operasi Lifting
▪ Hanya Certified Cargo Carrying Unit (CCUs) yang dapat digunakan
dalam operasi pengangkatan (misalnya tangki transit bahan kimia; rak
drum, rak silinder, tote tank, dll).
– CCUs harus memiliki berat maksimum yang diijinkan, berat tara dan berat
bersih tampak ditandai pada CCU.
– Jangan menumpuk CCUs. Satu-satunya pengecualian untuk persyaratan
ini adalah jika CCU yang dirancang khusus untuk disusun ganda dan
dinyatakan dalam instruksi penyimpanan pabrikan.
© 2014 Chevron
Pendahuluan
Pekerjaan Listrik
▪ Pekerjaan listrik adalah setiap
pekerjaan yang melibatkan bekerja
pada atau dekat (pada sebagian
besar kasus dalam 3,2 meter [10
kaki]) dari peralatan atau sistem
listrik yang beroperasi pada tegangan
50 volt atau lebih, terbuka dan
berenergi, termasuk bekerja pada
peralatan tanpa listrik yang berada di
dalam 3,2 meter (10 kaki) dari
peralatan atau sistem listrik yang
beroperasi pada tegangan 50 volt
atau lebih, terbuka dan berenergi
© 2014 Chevron 4
Cakupan
© 2014 Chevron 6
Penerapan / Pengecualian
© 2014 Chevron 7
Persyaratan Umum
© 2014 Chevron 8
Persyaratan Umum
▪ Semua sistem listrik, saluran listrik, peralatan listrik atau bagian listrik
(lebih dari 50 volt) harus ditempatkan ke dalam kondisi electrically safe
work condition sebelum personel melakukan pekerjaan dalam situasi
berikut:
– Pekerja berada dalam limited approach boundary(untuk proteksi
sengatan listrik).
– Seorang pekerja berinteraksi dengan peralatan listrik (misalnya,
mengaktifkan / menonaktifkan switch) dimana konduktor atau bagian
sirkuit tidak terbuka namun risiko cedera dari bahaya arc flash
meningkat.
– Pengecualian :
• Elemen isolasi atau peralatan untuk mendiskoneksikan yang
bertujuan mencapai kondisi electrically safe work condition terpasang
dan terawat dengan benar (de-energized)
• Ketika peralatan terkoneksi yang berada dalam kondisi electrically
safe work condition akan dikembalikan untuk bekerja, analisa resiko
© 2014 Chevron harus dilakukan dan dialamnya tidak boleh terdapat unacceptable 9
Persyaratan Umum
▪ Pada pekerjaan berikut analisa bahaya sengatan dan arc flash harus
dilakukan dan di review oleh Qualified Electrical Person sebelum
pekerja mendekati konduktor listrik yang terbuka dan berenergi yang
belum berada dalam kondisi electrically safe work condition:
– Ketika akan mengkondisikan peralatan ke kondisi electrically safe work condition
– Me re-energisasi peralatan untuk digunakan kembali
▪ Analisis bahaya sengatan dan arc flash harus meliputi:
– Tegangan yang mungkin mengenai pekerja
– Garis batas-garis batas terkait bahaya sengatan dan arc flash
– PPE yang dibutuhkan untuk karyawan yang bekerja di dalam garis batas-garis
batas sengatan dan arc flash
▪ Kondisi di mana analisis bahaya arc flash tidak diperlukan harus
didokumentasikan oleh Qualified electrical person pada formulir PPHA
▪ Bahaya arc flash dalam confined space harus dipertimbangkan
sebelum otorisasi pekerjaan confined space diberikan.
© 2014 Chevron 10
Persyaratan Umum
▪ Job Safety Analysis (JSA) harus selalu dilakukan di tempat kerja oleh
Qualified electrical person sesuai dengan Prosedur Hazard Analysis
Upstream sebelum pekerjaan listrik dimulai.
▪ Jika pekerjaan terinterupsi oleh Stop Work Authority, kondisi cuaca,
alarm atau kondisi yang tak terduga, Izin Elektrikal harus divalidasi
ulang sebelum pekerjaan dapat dimulai lagi.
▪ SBU harus memelihara dokumentasi dari semua pekerja yang memiliki
otorisasi untuk melakukan pekerjaan listrik.
▪ Personil yang terlibat dalam kegiatan listrik harus selalu terlatih dan
kompeten dalam menjalankan perannya dalam pekerjaan listrik
▪ Pekerja tidak berkualifikasi, yang pekerjaanya dapat mengakibatkan
kontak dengan tegangan > 50 volt, harus terlatih dan familiar dengan
praktek-praktek keselamatan yang dibutuhkan untuk keselamatan
mereka.
© 2014 Chevron 11
Definisi
Listrik
▪ Listrik adalah energi yang melibatkan pergerakan elektron sepanjang
konduktor- juga disebut sebagai arus.
Electrocution
▪ Manusia yang terkena energi listrik dalam jumlah yang mematikan.
Sengatan listrik
▪ Sengatan listrik adalah arus listrik melalui tubuh: reaksi fisik tiba-tiba yang
menyakitkan yang terdiri dari stimulasi saraf dan kontraksi otot, yang
disebabkan oleh arus listrik mengalir
Arc Flash
▪ Arc Flash pada dasarnya adalah korsleting melalui udara yang berkedip dari
satu konduktor hidup ke konduktor lainya atau ground
http: //www.youtube.com/watch?v=P00WE7z9tu4&feature=player_profilepage
© 2014 Chevron 12
Definisi
© 2014 Chevron 13
Peran dan Tanggung Jawab
© 2014 Chevron 15
Peran dan Tanggung Jawab
© 2014 Chevron 16
Peran dan Tanggung Jawab
© 2014 Chevron 17
Persyaratan listrik untuk Peralatan Spesifik
GFCIs dan RCD
© 2014 Chevron 18
Persyaratan listrik untuk Peralatan Portabel Spesifik
dan Generator yang ditempatkan pada kendaraan
© 2014 Chevron 19
Rencana Pekerjaan
Apa yang Anda Butuhkan?
© 2014 Chevron 30
Rencana Kerja
Kewaspadaan:Hazard Listrik Batas Pendekatan
Bagian
yang
“hidup”
Batas Perlindungan
Flash
© 2014 Chevron 34
Definisi
© 2014 Chevron 39
Rencana Kerja
Kewaspadaan: Electrical Hazard Protection Boundary
© 2014 Chevron 40
Dapatkan Izin
Kapan Izin atau Rencana Kerja Diperlukan
Apakah pekerjaan memerlukan Ijin?
▪ Sebuah ijin kerja energi listrik harus digunakan saat melakukan pekerjaan
(misalnya pekerjaan fisik seperti mengganti sekering, pengetatan baut, dll)
dalam limited approach bondary atau arc flash protection boundary, konduktor
listrik berenergi atau bagian sirkuit yang tidak dalam kondisi electrically safe
working condition dengan pengecualian berikut harus dilakukan oleh qualified
electrical person:
– Tes diagnostik Listrik dan trouble shooting maintenance di mana tidak ada
perubahan fisik peralatan (misalnya pengujian untuk tegangan, pengujian untuk
elemen permisif, dll).
– Peralatan dalam kondisi electrically safe working condition
– Melakukan operasi menggunakan live line tool
– Melakukan pengamatan perawatan pencegahan dan prediktif dan inframerah dari
luar limited approach boundary
– Mengatur ulang perangkat overload.
Selalu gunakan izin umum untuk bekerja sesuai dengan Izin IBU
Permit to Work ketika melakukan pekerjaan pada peralatan listrik
© 2014 Chevron energi dan / atau bagian listrik. 42
Tempat kerja Persiapan:
Barricade dan Mark Lokasi
© 2014 Chevron 49
Tempat kerja Persiapan:
Pertimbangan khusus
© 2014 Chevron 51
Tempat kerja Persiapan:
Pengujian Tegangan
Pengujian Tegangan
▪ Pengujian Tegangan harus dilakukan untuk mengkonfirmasi isolasi listrik
▪ Persyaratan untuk pengujian tegangan meliputi berikut ini:
– Rating PPE sesuai (misalnya sarung tangan, pakaian, lengkungan dinilai face
shield, kelas E keras topi, dll).
– Instrumen uji dalam kondisi baik dan dikalibrasi dan disetujui untuk pengujian
tegangan. kalibrasi Instrumen harus dilakukan setiap tahun dan didokumentasikan.
– Pastikan alat tes dalam kondisi kerja yang tepat sebelum dan sesudah pengujian.
– Setiap konduktor dan / atau sirkuit yang teridentifikasi dalam rencana kerja
(misalnya fase ke fase dan fase ke tanah untuk ketiga sistem fase) harus diuji.
– Kapan saja terjadi perubahan tempat kerja atau tempat kerja dibiarkan tanpa
pengawasan, tegangan harus diuji ulang.
© 2014 Chevron 53
Tempat kerja Persiapan:
Peralatan, Mobile Equipment dekat Listrik Work Persyaratan
Peralatan
▪ Peralatan (termasuk peralatan bergerak) Harus menjaga jarak
minimum untuk jaringan listrik sesuai Tabel 11.
– Perancah
– Cranes
– Truk Bucket (tidak dinilai untuk pekerjaan listrik)
– Pumpers Semen
– Truk Fork
– Dan lain-lain
© 2014 Chevron 54
Tabel 11 Minimum Jarak Jarak di Tegangan Tertentu
© 2014 Chevron 55
Tempat kerja Persiapan:
Persyaratan untuk Mobile Equipment Digunakan untuk Pekerjaan
Listrik
Peralatan
▪ Persyaratan untuk peralatan bergerak yang digunakan untuk pekerjaan
listrik termasuk, namun tidak terbatas pada:
– Boom peralatan Mobile dan ember harus terisolasi dan diuji setiap tahun
– Peralatan bergerak hanya dapat dioperasikan oleh tenaga terlatih dan
berkualitas dalam penggunaan peralatan
– Peralatan bergerak harus di grounded kecuali jika konduktor listrik /
bagian sirkuit yang terkait dengan kabel listrik overhead telah grounded
dengan benar
– Qualified electrical person harus membangun barikade di sekitar
peralatan mobile untuk dioperasikan dengan jarak 3,1 meter (10 kaki)
– Sebuah spotter khusus harus digunakan saat peralatan dioperasikan di
dekat kabel listrik overhead
© 2014 Chevron 56
Tempat kerja Persiapan:
PPE
© 2014 Chevron 58
Back up slide
© 2014 Chevron
209
Pendahuluan
Analisis Bahaya
▪ Analisis bahaya merupakan prosedur untuk
penilaian bahaya di tempat kerja dengan
mempertimbangkan potensi bahaya yang
terkait dengan pelaksanaan pekerjaan dan
tugas khusus, termasuk identifikasi bahaya,
identifikasi safeguard, dan komunikasi.
▪ Analisis Bahaya terdiri dari 3 aktivitas:
– PPHA
– JSA
– IHA
▪ Jenis-jenis kegiatan Analisis Bahaya yang
diperlukan tergantung pada potensi bahaya
dari aktivitas pekerjaan.
© 2014 Chevron
210
Pendahuluan
© 2014 Chevron
13
PPHA Adalah…
© 2014 Chevron
212
Definisi
Pengaman (safeguard)
▪ Mengendalikan bahaya dan mencegah atau
mengurangi terjadinya suatu insiden.
Contohnya termasuk:
– Elemen rancangan fasilitas
– Perangkat mekanikal
– Sistem
– Proses
– Prosedur
Pengurangan (mitigasi)
▪ Tindakan yang diambil untuk meminimalkan
konsekuensi dari sebuah insiden yang telah
terjadi
© 2014 Chevron
213
Ruang Lingkup
Ruang Lingkup PPHA adalah untuk mengevaluasi potensi bahaya dan
pengaman bahaya terkait dengan tugas pekerjaan pada saat
perencanaan.
Bagaimana melakukan PPHA
▪ PPHA hendaknya dilakukan sedini mungkin selama fase perencanaan pekerjaan
▪ PPHA biasanya dilakukan oleh manajemen proyek, perwakilan HES , subject
matter expert (SME), dan/atau personil lain yang relevan (spt. perwakilan
kontraktor, anggota tim lapangan, personil operasi, dll.) menggunakan informasi
tentang ruang lingkup proyek, aktivitas kerja, tempat kerja, dan peralatan yang
digunakan serta dokumentasi proses dan operasional
▪ PPHA dapat dilakukan secara remote atau di lokasi kerja
▪ Apabila Person Managing Control of Work (PMCoW) tidak ikut terlibat dalam
pembuatan PPHA, maka minimal dia harus mengakui isi PPHA dengan tanda
tangan basah.
© 2014 Chevron
215
© 2014 Chevron
216
Potensi Bahaya
© 2014 Chevron
217
Potensi Bahaya
▪ Menengah
– Aktivitas pekerjaan yang diperbolehkan telah
terjadi beberapa insiden yang berakibat
recordable injuries
– Aktivitas kerja telah terjadi insiden yang berakibat
kerugian/loss of containment (spills, releases)
• Ledakan, kebakaran yang menyebabkan
kerusakan < $500,000, pelepasan uap
berbahaya < 5,000 kg gas buangan mudah
menyala, tumpahan hydrocarbon < 50 bbl ke
tanah, tumpahan hydrocarbon < 10 bbl ke air
(Kriteria yang ditetapkan dalam II&R Process,
Table 6)
▪ Rendah
– Aktivitas pekerjaan yang tidak memerlukan permit
tidak menyebabkan cedera serius atau kematian
© 2014 Chevron
Planning Phase Hazard Analysis (PPHA)
Potentsi Bahaya: Tinggi
Potensi Persyaratan
Aktivitas
Bahaya Analisis Bahaya
▪ SIMOPs ▪ Dokumentasi PPHA
▪ 1 aktivitas memerlukan 2 atau lebih ipermit khusus dan/atau ▪ Dokumentasi onsite
dokumentasi rencana kerja JSA
▪ Bypassing critical protections ▪ Individual Hazard
▪ Commercial diving Assessment tanpa
▪ Ruang terbatas dengan kondisi bahaya tertentu dokumentasi
▪ Bekerja pada peralatan bertegangan > 50 volts (seperti, Think Incident
▪ Penggalian yang memerlukan sistem pelindung Free (TIF);
▪ Hot work dalam area berbahaya (Classified) Personal Safety Plan,
▪ Hot work didalam tangki atau bejana (vessel) dan/atau tool lain dalam
Tinggi
▪ Hot tapping Human Performance
▪ Kegiatan yang memerlukan Positive Physical Isolation (PPI) (HP) toolbox)
▪ Complicated, complex, heavy, blind dan/atau personnel lift
yang menggunakan man riding basket
▪ Kegiatan yang memerlukan pemantauan/pengujian gas
dengan peralatan portabel secara terus menerus
▪ Setiap kegiatan yang melibatkan bahan peledak
▪ Setiap kegiatan yang memerlukan persetujuan Manager
Chevron (seperti: Facility Manager, Operation Manager, dll.)
Potensi Persyaratan
Aktivitas
Bahaya Analisis Bahaya
▪ Kegiatan yang memerlukan satu izin kerja ▪ Dokumentasi onsite
umum (general permit to work) dan satu izin JSA
kerja khusus (specialized permit) atau rencana ▪ Individual Hazard
kerja (work plan), kecuali aktivitas tersebut Assessment tanpa
dispesifikasikan mempunyai potensi bahaya dokumentasi
yang tinggi. (seperti, Think Incident
▪ Kegiatan yang hanya memerlukan izin kerja Menengah Free (TIF);
umum/general permit to work (seperti: Personal Safety Plan,
pengoperasian vacuum truck, pengujian gas dan/atau tool lain
dengan peralatan portabel, mendirikan, dalam Human
memodifikasi atau membongkar perancah, Performance (HP)
kegiatan yang memerlukan system pelindung toolbox)
jatuh personal, dll.)
Potensi Persyaratan
Aktivitas
Bahaya Analisis Bahaya
▪ Kegiatan yang tidak memerlukan ▪ Verbal (tanpa dokumentasi)
permit dan berpotensi kecil onsite JSA
menimbulkan kecelakaan serius ▪ Individual Hazard Assessment
(seperti yang disampaikan melalui tanpa dokumentasi
IMS IT Tool; Safety alert & Bulletin, Rendah (seperti, Think Incident Free
MIS; Incident Share, dll.) (TIF);
Personal Safety Plan, dan/atau
tool lain dalam Human
Performance (HP) toolbox)
Formulir standar U&G PPHA harus selalu digunakan untuk semua PPHA.
© 2014 Chevron
222
© 2014 Chevron
Tabel Kriteria Keputusan Pengendalian Bahaya
Probable Severity
Minor Moderate Major
Likelihood of Incident with Safeguards in Place to Control Hazards
(e.g., first aid, spills < 5 (e.g., recordable injury, (e.g., multiple injuries,
bbl to land or spills < 1 fire, spills 5-50 bbl to injury/illness requiring
bbl to water, etc.) land or spills 1-10 bbl to hospitalization, fatality,
water, etc.) explosion, spills > 50
bbl to land or spills > 10
bbl to water, etc.)
Likely
(e.g., incident has occurred at this
facility and/or is reasonably likely
to occur at any time at this or
another facility)
Occasional
(e.g., incident has occurred at a
similar facility and may reasonably
occur at this or another facility)
Unlikely
(e.g., Given current practices and
procedures, this incident is not likely
to occur at this or another facility)
© 2014 Chevron
226
© 2014 Chevron
227
Ruang Lingkup:
Ruang lingkup JSA termasuk
mengevaluasi potensi bahaya
terkait dengan langkah-langkah dari
sebuah tugas (task) dan
pengurangan bahaya serta
pengaman (safeguard) sebelum
melakukan pekerjaan.
▪JSA harus dilakukan di lapangan,
segera sebelum memulai pekerjaan
▪JSA dilakukan oleh Person
Managing Control of Work di
lapangan dan anggota tim kerja
© 2014 Chevron
228
© 2014 Chevron
229
© 2014 Chevron
230
© 2014 Chevron
231
© 2014 Chevron
232
© 2014 Chevron
233
© 2014 Chevron
234
© 2014 Chevron
235
Definisi
Kinerja Manusia
Adalah cara orang, budaya, peralatan, lingkungan kerja dan proses
seling berinteraksi sebagai suatu sistem. Upaya Kinerja Manusia
Chevron fokus secara proaktif pada pengurangan kesalahan manusia
dengan:
1. Memperbaiki interaksi antara individu dan sistem kritis, dan
2. Pengenalan situasi kemungkinan kesalahan/error individu dan
menerapkan alat untuk mengurangi kesalahan
Kesalahan Manusia
Suatu tindakan atau kelambanan yang tidak sengaja menghasilkan
sesuatu yang tidak diinginkan atau menyimpang dari seperangkat aturan
atau harapan.
Perangkap Kesalahan
Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas kinerja manusia dan
meningkatkan kemungkinan kesalahan.
© 2014 Chevron
236
Definisi
Modus Kinerja
▪ Model mental orang dimana mereka bekerjekerja ketiika mereka
menjalankan tugas, spesifik bagi orang ini pada tugas ini dan saat ini.
– Berbasis Keterampilan – Tugas-tugas sangat sederhana yang memerlukan
sedikit perhatian. Segala sesuatu dilakukan sesuai kebiasaan (rutin
otomatis) dan tidak ada hubungannya dengan keterampilan. Tugas berhasil
diselesai 50-100 kali dalam kurun waktu singkat yang melibatkan dengan
tanpa atau sedikit berpikir. Perkiraan kesalahan adalah 1: 1,000.
– Berdasarkan Aturan – Modus pengambilan keputusan menerapkan suatu
aturan yang diketahui berdasarkan bagaimana akan diingat. Aturan dapat
tertulis atau tidak. Perkiraan kesalahan adalah 1: 100 (dari memori).
– Berbasis Pengetahuan – Situasi baru diselesaikan melalui pengalaman
individu. Tidak ada rutinitas atau aturan yang tersedia untuk menangani
situasi ketika Anda bertanya dalam pikiran. Anda tidak tahu apa yang Anda
tidak tahu dan Anda tidak bisa memikirkan jalan keluar. Tingkat kesalahan
adalah 1:2 - 1:10.
© 2014 Chevron
237
© 2014 Chevron
238
© 2014 Chevron
239
Apakah itu?
▪ Penilaian sendiri yang memberikan kesempatan bagi pekerja individu
untuk fokus pada tugas dan memastikan mereka siap untuk melakukan
tugas itu dengan selamat.
▪ Biasanya merupakan latihan yang dilakukan untuk membantu setiap
pekerja mengerti tanggung jawabnya terhadap kesehatan dan
keselamatan.
Kapan?
▪ Sebelum mulai melaksanakan tugas, dan secara teratur menilai
lingkungan kerja.
Kenapa?
▪ Mendorong tiap karyawan untuk memikirkan serta berpartisipasi dalam
mengidentifikasi dan memastikan pengaman (safeguard) tersedia
untuk bahaya yang terpapar pada mereka
© 2014 Chevron
240
© 2014 Chevron
Peran dan Tanggung
Jawab
© 2014 Chevron
243
© 2014 Chevron
244
© 2014 Chevron
245
© 2014 Chevron
246
© 2014 Chevron
248
Pendahuluan
Pendahuluan
© 2014 Chevron
252
▪ Jika diperlukan, persiapan izin kerja khusus dan rencana kerja harus
dilengkapi
▪ Dokumen Izin Kerja (Permit) dan Rencana Kerja (Work Plan) harus
tersedia di tempat kerja dan disimpan setelah pekerjaan selesai
▪ Semua Izin Kerja dan Rencana Kerja yang diperlukan harus
sepenuhnya dilengkapi dan disetujui oleh semua penandatangan
sebelum Permit User melaksanakan pekerjaan
▪ Person Managing Control of Work bertanggung jawab memastikan:
– Izin Kerja (umum dan khusus) dan/atau ) dan/atau Rencana Kerja dibuat
sesuai dengan rincian Permit to Work Procedure,
– Kondisi Izin/Rencana Kerja dikomunikasikan,
– Pekerjaan dilakukan sesuai dengan kondisi Izin/ Rencana Kerja dan
– Izin/ Rencana Kerja diselesaikan.
© 2014 Chevron
253
© 2014 Chevron
254
© 2014 Chevron
256
© 2014 Chevron
257
© 2014 Chevron
259
Rencana Kerja
▪ Disetujui melalui tanda tangan basah sesuai peran di bawah ini
– SIMOPs plan
• Diketahui oleh Person Managing Control of Work
• Diketahui oleh SIMOPs representative(s)
• Disetujui oleh SIMOPs controller
– Lift plan
• Ditanda tangani oleh Competent person
Competent Person
Orang yang mampu mengidentifikasi potensi bahaya disekitarnya, atau
kondisi kerja yang tidak sehat, beracun atau membahayakan bagi
pekerja; dan diberi wewenang untuk mengambil tindakan perbaikan
untuk menghilangkan bahaya
© 2014 Chevron
260
Izin Kerja (permit) yang disetujui jarak jauh (misalnya melalui telephone,
perangkat genggam, sistem PTW elektronik, dll.) harus memenuhi
persyaratan tambahan sebagai berikut:
▪ Onsite Person Managing Control of Work, yang bertanggung jawab
untuk menerbitkan izin dan rencana kerja di lokasi remote, harus
terlatih dan memenuhi kualifikasi sebagai Permit Approver
▪ Authorized Remote Permit Approver (tidak berada di tempat kerja)
harus memiliki pengetahuan tentang lokasi tempat kerja dan tipe
pekerjaan yang akan dilakukan
▪ Onsite Person Managing Control of Work harus mendokumentasikan
tanggal dan waktu diterimanya persetujuan serta nama Authorize
Remote Permit Approver didalam permit (di bagian Permit Approver)
© 2014 Chevron
262
Work Pack
© 2014 Chevron
263
Isolasi
© 2014 Chevron
264
Deteksi Gas
© 2014 Chevron
265
© 2014 Chevron
267
© 2014 Chevron
268
Kapan
▪Tempat kerja ditinggalkan tanpa
pengawasan berapapun lamanya
▪Pekerjaan melebihi masa berlaku
permit 16 jam
– Hentikan Pekerjaan
– Masa berlaku 16 jam yang baru
harus dicantumkan pada izin
– Izin harus disetujui ulang oleh
PMCoW melalui tanda tangan
basah
© 2014 Chevron
269
Kapan
▪Perubahan lingkup pekerjaan
seperti diidentifikasi tambahan
langkah kerja, peralatan yang
Sebuah izin tidak dapat
diperlukan, SIMOPs, langkah-
langkah berikut harus dilakukan: divalidasi ulang jika terjadi
– Pekerjaan harus divalidasi perubahan kondisi didalam
ulang berdasarkan Hazard izin (permit)
Analysis Procedure
– Izin baru harus dibuat dan
diterbitkan
© 2014 Chevron
270
© 2014 Chevron
272
© 2014 Chevron