Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH HASIL PENELITIAN

MENGENAI PENGARUH MEDIA TANAH


TERHADAP PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN TANAMAN KACANG
HIJAU

KELOMPOK 7
Anggota Kelompok :

IRWAN BASKARA PUTRA


WAHIDIN
SEPTIANIKO WIROATMAJA
NOVA APRILINA
SUFIANTI

XII MIPA 6
SMA NEGERI 1 TAKALAR
DAFTAR ISI

Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan penelitian
D. Manfaat Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tanaman
B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan
Perkembangan Tanaman
C. Tanah
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rumusan Hipotesis
B. Identifikasi Variabel
C. Jadwal Penelitian
D. Alat dan Bahan
BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
B. Pembahasan
C. Uji Hipotesis
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
Daftar pustaka
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha


Esa atas rahmat dan berkah yang telah diberikan kepada
penulis. Terima kasih pula penulis ucapkan kepada Ibu Sri
Bulan atas bimbingan yang telah diberikan kepada penulis
terhadap penelitian kami.
Penulis telah menyelesaikan penelitian pengaruh tanah
terhadap kecepatan pertumbuhan dan perkembangan
tanaman KACANG HIJAU. Hasil penelitian penulis sajikan
dalam makalah ini. Penulis berharap makalah ini dapat
menjadi sumber siswa untuk lebih memahami tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan khususnya faktor tanah.
Akhir kata, tiada gading yang tak retak, demikian pula
dengan makalah ini, masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, saran dan kritik yang sifatnya membangun
tetap penulis nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Takalar, Agustus 2017


Penulis
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Setiap makhluk hidup pasti mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
Begitu pula dengan tanaman. Dalam proses pertumbuhan tanaman sangat
dipengaruhi oleh banyak factor diantaranya tanah. Tanah merupakan suatu
medium yang memungkinkan tanaman untuk tumbuh dan berkembang.
Begitu banyak macam tanah yang ada di lingkungan kita. Penulis menggunakan
tanah biasa, tanah pasir, dan tanah merah sebagai sample penelitian.
Penelitian diharapkan untuk memperoleh tanah yang baik diantara ketiga
tanah tersebut yang memungkinkan tanaman kacang hijau tumbuh dan
berkembang lebih cepat.

B. Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh tanah terhadap kecepatan pertumbuhan dan
perkembangan tanaman kacang hijau?
2. Tanah jenis apa yang memungkinkan tanaman kacang hijau tumbuh lebih
cepat?
3. Diantara akar, batang, daun tanaman kacang hijau manakah yang tumbuh
lebih cepat?
4. Apakah media tumbuh tanah dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang
hijau?

Tujuan Penelitian
1. Melakukan penelitian pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang
hijau.
2. mengetahui pertumbuhan dan perkembangan paling cepat diantara akar,
batang, dan daun.
3. mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
pperkembangan tanaman kacang hijau.
4. Mengetahui pengaruh tanah terhadap kecepatan pertumbuhan dan
perkembangan tanaman kacang hijau.

C. Manfaat Penelitian
1. Dapat mengetahui proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman
kacang hijau.
2. Dapat menyimpulkan bagian tanaman kacang hijau yang lebih cepat
tumbuh.
3. Dapat mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tanaman kacang hijau dengan menentukan beberapa variable.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tanaman


Pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran atau volume serta
jumlah sel secara irreversible ( tidak dapat kembali ke bentuk semula ).
Pertumbuhan bersifat kuantitatif yang artinya dapat dinyatakan dengan satuan
bilangan. Perkembangan merupakan proses menuju kedewasaan yang bersifat
kualitatif yang berarti tidak dapat dinyatakan dalam satuan bilangan.
Pertumbuhan pada tanaman melalui empat tahap, yaitu perkecambahan,
pertumbuhan primer, pertumbuhan sekunder, dan pertumbuhan terminal.
Namun tidak semua jenis tanaman melalui empat tahap tersebut.
Perkecambahan dimulai dengan masuknya air ke dalam biji dan berakhirnya
masa dormansi pada biji atau ditandai dengan munculnya akar dan batang
pertama kali. Perkecambahan dibedakan menjadi dua, yaitu perkecambahan
hypogeal dan perkecanbahan epigeal. Perkecambahan hypogeal merupakan
pertumbuhan memanjang dari epikotil sehingga menyebabkan plumula keluar
dan menembus kulit biji yang nantinya akan muncul di atas tanah, sedangkan
kotiledonnya masih tetap berada di dalam tanah. Perkecambahan epigeal
merupakan pertumbuhan memanjang dari hipokotil yang menyebabkan
kotiledon dan plumula keluar ke atas tanah.
Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan pada embrio, ujung batang,
dan ujung akar. Pertumbuhan primer dan pertumbuhan terminal sama-sama
memiliki tiga daerah pertumbuhan, yaitu daerah pembelahan sel, daerah
pemanjangan sel, dan daerah diferensiasi.
Pertumbuhan sekunder merupakan aktifitas kambium yang membentuk xylem
sekunder dan floem sekunder. Pertumbuhan sekunder hanya terjadi pada
tanaman dikotil dan gymnospermae. Tanaman dikotil seperti kacang hijau juga
mengalami pertumbuhan sekunder.

B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan


Tanaman
Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh factor dalam (internal) dan
factor luar (eksternal). Faktor dalam terdiri dari gen dan hormone tumbuhan
(fitohormon) yang memiliki peran masing-masing. Fitohormon tersebut ialah
auksin, sitokinin, asam absisat, giberelin, etilen, asam traumalin, dan kalin.
Faktor luar (eksternal) yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkambangan
pada tanaman ialah cahaya, air, nutrisi, kelembapan, suhu, dan derajat
keasaman (pH). Angin, gas, struktur dan tekstur tanah, bahan organic serta
gulma, serangga dan mikroorganisme penyebab penyakit juga mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan.

C. Tanah
Tanah merupakan lapisan kulit bumi palin luar yang merupakan hasil
pelapukan dan pengendapan batuan yang dalam proses terjadimya telah
bercampur dengan macam-macam bahan organik. Terbentuknya tanah
dipengaruhi oleh factor bahan induk, iklim, organisme, bentuk wilayah, dan
waktu.
Perbandingan komponen tanah yang baik yang dibutuhkan tanaman adalah
bahan mineral 45 persen, bahan organic 5 persen, air 25 persen, dan udara 25
persen. Jika di dalam tanah terdapat sedikit nitrogen, maka pertumbuhan akar
lebih cepat. Sebaliknya jika di dalam tanah kaya nitrogen maka pertumbuhan
akar akan lambat.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Rumusan Hipotesis
1. Mungkin tanah sangat berpengaruh terhadap proses pertumbuhan dan
perkembangan tanaman kacang hijau.
2. Mungkin tanaman kacang hijau lebih cepat tumbuh dan berkembang
pada medium tanah pasir.
3. Mungkin bagian akar tanaman kacang hijau lebih cepat tumbuh.

B. Identifikasi Variabel
1. Variabel bebas : jenis-jenis tanah (tanah biasa, tanah pasir, tanah merah).
2. Varibel terikat : kecepatan pertumbuhan tanaman jagung dlihat dari akar,
batang, dan daun tanaman kacang hijau.
3. Variabel kontrol : volume air untuk menyiram, sinar matahari langsung,
tempat penanaman, waktu penanaman, jumlah tanah, jenis biji jagung, jumlah
biji jagung yang di tanam.

C. Jadwal Penelitian
Tabel 1.1 Jadwal Penelitian
No.
Nama Kegiatan
Waktu
1.
Menyiapkan alat dan bahan
25 Juli 2010
2.
Melakukan penelitian
26 Juli 2010
3.
Mengambil data
11 Agustus 2010
4.
Menulis laporan penelitian
07 Oktober 2010

Alat dan Bahan


1. Gelas plastic bekas air mineral 3 buah
2. penggaris
3. Biji kacang hijau 9 buah
4. Tanah biasa, tanah pasir, dan tanah merah
5. Air

E. Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Masukkan tanah biasa, tanah pasir, tanah merah ke dalam gelas plastik
masing-masing yang telah tersedia dengan jumlah yang sama.
3. Tanamlah 3 buah biji kacang hijau pada masing-masing tanah yang telas
di siapkan.
4. Tempatkan tanaman kacang hijau di tempat yang teduh.
5. Siram dengan air pada pagi dan sore hari dengan jumlah yang sama.
6. Lakukan pengambilan data hari terakhir.
7. Catat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.
BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan
Mulai menanam tanggal 25 Juli 2010

Tanggal
Hari Ke
Jenis Tanah
Keterangan

Tanah Pasir (cm)


Tanah Biasa (cm)
Tanah Merah (cm)

26-Jul
1
2
2
2

27
2
5
4
5

28
3
8
7,5
7,5

29
4
10
9,5
10

30
5
16
17
17

31
6
22
24
25

01-Agust
7
26
26,5
29

2
8
28
229
31

3
9
30
30
33

4
10
31
30
34

5
11
32
30
35

6
12
33
31
35

7
13
34
32
35

8
14
35
33
35,5
9
15
36
34
36

10
16

Semua tumbuhan mati, belum diketahui penyebabnya

11-Agust
17

1.2 Tabel Pengamatan Panjang Akar Tanaman kacang hijau


B. Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan, tanaman kacang hijau mulai berkecambah saat
usia 2 hari. Saat itu terlihat kuncup batang mulai terlihat di atas permukaan
tanah dengan panjang rata-rata 1 cm. walaupun akar kacang hijau terdapat
dalam tanah, ujung akar yang tumbuh memenjang tetap terlihat pada gelas
plastik bekas air mineral. Sedangkan daun pertama tunbuh pada hari ke-6.
Tumbuhan kacang hijau yang mengalami pertumbuhan dan perkembangan
paling cepat terdapat dalam medium tanah pasir. Akar, batang, dan daunnya
paling panjang diantara yang lainnya. Namun kecepatan pertumbuhan
tersebut mempengaruhi keadaan tanaman. Hal ini dapat dilihat dari daun dan
batangnya. Bentuk daun tipis, warnanya hijau kekuningan dengan ukuran
panjang namun sempit. Sedangkan bentuk batangnya kecil dengan ukuran
panjang dan berwarna hijau muda.
Kondisi di atas berbanding terbalik dengan kondisi tanaman kacang hijau yang
terdapat dalam tanah merah. Tanaman kacang hijau yang terdapat dalam
tanah merah memang lebih pendek daripada tanaman kacang hijau yang
terdapat dalam medium tanah pasir. Namun kondisi tanamannya sangat baik.
Batangnya lebih besar dan kuat dengan warna yang sama yaitu hijau muda.
Daunnya tebal, lebar, dan warnanya hijau segar.
Semua pengamatan di atas dipengaruhi oleh tanah. Tanah pasir sedikit
mengandung unsure hara tanah seperti nitrogen. Di dalam tanah pasir juga
tidak terdapat mikroorganisme maupun bahan organik yang membantu proses
penyuburan tanah. Padahal kondisi tanah yang baik untuk pertumbuhan
mempunyai perbandingan komponen tanah, yaitu mineral 45 persen, bahan
organik 5 persen, air 25 persen, dan udara 25 persen.

C. Uji Hipotesis
a. Tanah sangat mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau.
b. Tanaman kacang hijau lebih cepat tumbuh dan berkembang pada jenis
tanah pasir.
c. Bagian akar semua tanaman kacang hijau lebih cepat tumbuh dan
berkembang.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan
Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan penulis menyimpulkan bahwa
proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau dimulai
dengan tumbuhnya akar, batang, baru kemudian daun. Proses tersebut
memerlukan waktu yang berbeda. Oleh sebab itu, akar tumbuh lebih panjang
dibandingkan batang ataupun daun.
Kecepatan pertumbuhan dan perkembangan yang demikian itu, dipengaruhi
oleh tanah sebagai medium. Tanah pasir yang miskin unsur hara, merupakan
medium paling baik untuk kecepatan pertumbuhan. Walaupun keadaan
tanaman kacang hijau tidak sebaik tanaman yang terdapat dalam tanah
humus. Baiknya keadaan tanaman kacang hijau yang terdapat dalam tanah
humus disebabkan karena tanah humus kaya akan unsur hara.

B. Saran
1. Perlu diadakan penelitian ulang untuk lebih memperkuat hasil penelitian.
2. Sebaiknya faktor dalam yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada tanaman juga harus diperhatikan.
3. Penanaman kacang hijau sebaiknya tetap dalam keadaan tanah yang
subur.
DAFTAR PUSTAKA

Kistinnah, Idun, Endang Sri Lestari. 2009. BIOLOGI Makhluk Hidup dan
Lingkungannya. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Pratiwi, D.A, dkk. 2007. BIOLOGI Jilid 1 Kelas X. Jakarta : Erlangga.

Syamsuri, Istamar, dkk. 2004. BIOLOGI 3A. Jakarta : Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai