BIJAK gunakan

antibiotik AYO CEGAH

Beli hanya dengan RESISTENSI
resep dokter ANTIBIOTIK !
Ikuti petunjuk GUNAKAN ANTIBIOTIK
penggunaan DENGAN BIJAK

UNTUK MASYARAKAT
Jeli dan berani INDONESIA SEHAT
bertanya pada dokter
Awasi penggunaan
antibiotik di rumah

Konsultasi ke dokter
jika sakit lebih dari 3
(tiga) hari
Jl. Cisaranten Kulon No. 105
Bandung
Phone: (022) 87881580
APA ITU ANTIBIOTIK?
Antibiotik adalah obat yang digunakan
untuk mengobati penyakit akibat bakteri.
Perlu diingat, antibiotik termasuk ke dalam
golongan obat keras, dimana untuk
memperolehnya perlu resep dokter.
Antibiotik tidak tepat penggunaannya untuk
penyakit yang disebabkan oleh virus.
Penyakit yang tidak harus menggunakan
antibiotik untuk penyembuhannya, antara
lain:
Jika ada kondisi-kondisi tertentu dari
penyakit-penyakit di atas, seperti: disertai
nanah/lendir, segeralah konsultasikan
dengan dokter untuk mendapatkan
keputusan, apakah perlu diberikan
antibiotik atau tidak.
PENGGOLONGAN OBAT
RESISTENSI ANTIBIOTIK
Resistensi antibiotik adalah suatu kondisi dimana
bakteri berubah dan menjadi kebal terhadap
antibiotik yang biasanya digunakan untuk
pengobatan (atau, antibiotik menjadi tidak
ampuh lagi untuk membunuh bakteri tersebut).
Penyebab resistensi antibiotik adalah:
1. Penggunaan antibiotik yang salah atau
tidak sesuai dengan penyakit.
2. Penggunaan antibiotik yang tidak sesuai
aturan (dosis berlebihan, tidak dihabiskan)
3. Pengendalian penyakit infeksi yang kurang
baik di rumah sakit atau klinik.
4. Tidak adanya penemuan antibiotik yang
baru, sementara kuman.bakteri terus
berkembang.
Resistensi antibiotik dapat terjadi pada bakteri
di manusia, hewan, maupun lingkungan.
Berbagai penelitian di dunia telah membuktikan
bahwa kejadian resistensi antibiotik di ketiga
bidang tersebut saling berkaitan erat. Oleh
karena itu, upaya pencegahan dan pengendalian
resistensi antibiotik tidak hanya dilakukan
di bidang kesehatan manusia (masyarakat) saja,
namun juga di bidang kesehatan hewan
(peternakan).
Resistensi antibiotik pada hewan disebabkan
karena, pemberian antibiotik yang tidak sesuai
penyakit, pemakaian antibiotik yang berlebih
dan campuran antibiotik ke pakan. Bakteri yang
resisten pada hewan dapat mencemari produk
pangan dari hewan tersebut dan menular pada
manusia dan lingkungan. Pengobatan pada
hewan yang tidak memperhatikan waktu henti
obat juga dapat menyebabkan residu antibiotik
pada produk hewan, pembuangan pada sisa
antibiotik, pakan, dan kotoran ternak yangtidak
diolah dengan baik dapat menyebabkan
resistensi antibiotik pada kuman di lingkungan
upaya pencegahan
resistensi antibiotik
adalah:
1. Menjaga kebersihan diri (hygine)
dan kebersihan lingkungan
(sanitasi)
2. Tidak mengobati diri sendiri
dengan antibiotik yang dijual
bebas di warung/toko/apotek,
konsultasikanlah dengan dokter,
3. Tidak memberikan obat manusia
untuk hewan atau sebaliknya.
4. Mengikuti anjuran pesan-pesan
kunci BIJAK antibiotik untuk
masyarakat umum.