Prosedur SSBM
Prosedur SSBM
1) Fase Orientasi :
a. Mengucapkan Salam
b. Memperkenalkan diri
c. Kontrak waktu
d. Menjelaskan tujuan
2) Fase Kerja
duduk.
b. Buka punggung klien, bahu, dan lengan atas. Tutup
kebutuhan.
3) Fase Terminasi
(dismenorea).
Oleh sebab itu disarankan stimulasi kutaneus dapat