Proposal Pelayanan
Oleh
1
Agnatasia, engaruh Konsep Diri terhadap Penyesuaian Diri pada RemajaPenghuni Panti
Asuhan,Universitas S2umatera Utara, Medan, Tahub 2017.
dengan penuh kasih, memberikan kasih melalui doa membuat mereka
merasakan kasih Tuhan melalui kami.
Sungguh mengejutkan saat kami melihat anak-anak ini menangis
merasakan lawatan Tuhan yang luar biasa. Tidak terkecuali semua menangis
dalam pelukan para pelayan Tuhan. Kami hanya bisa mensyukuri apa yang
sudah Tuhan buat dalam pelayanan ini. Dan kami menyadari semua ini terjadi
bukan karena kami hebat dalam pelayanan ini, tapi karena ada campur tangan
Tuhan yang melawat mereka.
Bapa di sorga begitu merindukan bukan hanya pertobatan orang dewasa
saja, melainkan juga pertobatan anak-anak. Dalam pesan-Nya kepada Petrus,
Yesus memerintahkan Petrus untuk menggembalakan juga doma-domba kecil ,
berdasarkan yang pertama adalah Mat 18:12-14, demikian juga Bapamu yang di
sorga tidak menghendaki supaya seorangpun dari anak-anak ini hilang, dan ysng
kedua adalah Yohanes 21:15, gembalakanlah domba-domba-Ku. Tuhan Yesus
mengajarkan agar kita tidak menganggap rendah anak-anak (Mat 18:14). Dia
tidak pernah merehkan 5 roti dan 2 ikan dari seorang anak kecil.2
Iman dalam Tuhan Yesus Kristus seharusnya merupakan iman yang
hidup, yang diwujudkan dalam sikap dan tindakan nyata dalam kehidupan
sehari-hari. Iman tanpa perbuatan adalah mati (Yakobus 2:17). Sikap dan
tindakan tersebut disebut dengan nilai-nilai (values) yang merupakan standar
yang ditetapkan Allah sendiri dalam firman-Nya, dan bukan standar yang
ditetapkan oleh manusia. Beberapa nilai kristiani yang harus ditanamkan pada
generasi berikutnya:3
2
Jenius Cara Alkitab, Pentingya Pelayanan Anak, https://jeniuscaraalkitab.com/2010/11/18/pentingnya-
pelayanan-anak/, Diakses pada 18 Januari 2020, Pukul 20:82.
3
Petrus F. Setiadarma, Menanamkan Nilai-Nilai Kristiani kepada Anak dan Remaja,
https://petrusfs.com/2010/05/22/menanamkan-nilai-nilai-kristiani-kepada-anak-dan-remaja/, Diakses
pada 18 Januari 2020. Pukul 20:29.
integritas dan kejujuran, yaitu adanya keselarasan antara apa yang dikatakan
dan dilakukan (Matius 5:37).
f. Kasih (Love) – ini merupakan ciri kehidupan umat kristiani yang selalu
dinantikan oleh orang-orang di sekitar kita. Kasih agape yang dinyatakan
dengan kesediaan untuk menerima orang lain, mengampuni yang bersalah,
dan menyalurkan berkat Tuhan bagi mereka yang membutuhkan. Semua
orang percaya diperintahkan untuk menyatakan kasih ini, yaitu mengasihi
Tuhan dan sesama (Matius 22:37-39).
1. Anak (0 -- 12 tahun)
a. Memberikan teladan tentang nilai-nilai iman kristiani di atas.
b. Menyediakan bahan-bahan cerita dalam media cetak atau elektronik.
c. Menetapkan aturan-aturan dengan prinsip punishment and reward.
d. Menyediakan diri untuk menjadi ‘sumber’ jawaban atas pelbagai
pertanyaan mereka, dengan terus belajar dan menyederhanakan jawaban
sesuai tingkat pemahaman anak-anak.
e. Mengajak dan melibatkan anak-anak dalam pelbagai program pelayanan
di gereja atau masyarakat sesuai dengan kemampuan mereka.
Tentunya kiat-kiat di atas harus didahului oleh doa yang dinaikkan terus-
menerus bagi mereka. Doa Ibu Monica berhasil membawa pertobatan yang
radikal dalam kehidupan Agustinus. Ada kuasa yang mengubah dan
memperbarui dalam doa.
B. Sasaran Pelayanan
Sasaran pelayanan di panti asuhan “Ada Hari Esok” adalah anak-anak
dan remaja, yang merupakan semua keluarga yang ada di dalam lembaga panti
asuhan “Ada Hari Esok, untuk rincian umurnya bagi anak-anak adalah (0-12)
tahun dan untuk remaja adalah (12-remaja lanjut).
2. Manfaat Pelayanan
a. Selalu bersyukur atas karya Kristus dalam hidup kita. Dari penghayatan
akan kasih dan pengorbanan Kristus itulah motivasi rohani berakar,
bertumbuh, dan terwujud dalam ungkapan syukur, yang diungkapkan
dalam bentuk pelayanan kepada anak-anak yang merupakan teman dari
Tuhan.
2. Jadwal Pelayanan:
Pelayanan ini dilaksanakan pada hari, tanggal, 2020
E. Pembiayaan
Anggaran dana yang diperlukan adalah sebagai berikut:
1. Untuk pemberian konsumsi 60pcs : 600.000
2. Untuk air mineral : 300.000
3. Lain-lain : 200.000 -
: 1.100.000
F. Indikator Keberhasilan Pelayanan
Pelayanan ini dikatakan menuai keberhasilan jika memberikan hasil-hasil
sebagai berikut ini:
1. Anak-anak panti asuhan “Ada Hari Esok” merasa tidak layak melayani
Tuhan yang sudah mengasihinya, bahkan sampai mati di kayu salib.
2. Anak-anak panti asuhan “Ada Hari Esok” merasa "bersalah" tidak dapat
melayani Tuhan dengan baik seperti pelayanan Tuhan kepada dirinya. Ia
tetap merasa penuh dosa dan gagal melakukan firman Tuhan dalam hidupnya
dan dalam hidup warga jemaatnya.
3. Semua anak-anak dari panti asuhan “Ada Hari Esok” termotivasi secara
rohani, motivasi rohani inilah yang membuat mereka dikuatkan lagi untuk
melayani Yesusnya, demi Yesus ..., ya demi Yesus aku relakan semua ...,
bila perlu sampai pengorbanan darah, sampai mati ... demi Yesus ...
G. Sumber Referensi
Agnatasia, Pengaruh Konsep Diri terhadap Penyesuaian Diri pada RemajaPenghuni Panti
Asuhan,Universitas S2umatera Utara, Medan, Tahub 2017.