Anda di halaman 1dari 16

ANGGARAN RUMAH TANGGA

KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN


UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
PERIODE 2011-2012

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Anggaran Rumah Tangga ini yang dimaksud dengan:
1. Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung selanjutnya disingkat
dengan KM FK Unisba, merupakan nama organisasi intra Fakultas Kedokteran Unisba.
2. Dewan Amanat Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung selanjutnya
disingkat dengan DAM FK Unisba, adalah Lembaga Legislatif mahasiswa tingkat Fakultas.
3. Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung adalah Lembaga
Eksekutif mahasiswa tingkat Fakultas.

BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2
Penjelasan
1. Anggota Muda KM FK Unisba ialah mahasiswa FK Unisba yang telah mengikuti pelantikan
anggota muda yang diselenggarakan oleh KM FK Unisba.
2. Anggota biasa KM FK Unisba ialah anggota muda KM FK Unisba yang telah mengikuti
pelantikan anggota biasa yang diselenggarakan KM FK Unisba.
3. Anggota istimewa KM FK Unisba ialah anggota biasa KM FK Unisba yang sedang mengikuti
program pendidikan profesi dokter.

Pasal 3
Hak
1. Anggota Muda mempunyai hak bicara, bertanya, dibela, membela, mendapatkan informasi, dan
mengeluarkan pendapat demi kemajuan KM FK Unisba.
2. Anggota biasa mempunyai hak bicara, suara, bertanya, dibela, membela, menggunakan fasilitas
KM FK Unisba, mendapatkan informasi, mengeluarkan pendapat demi kemajuan KM FK
Unisba, serta hak dipilih dan memilih.
3. Anggota istimewa mempunyai hak bicara, bertanya, dibela, membela, mendapatkan informasi,
menggunakan fasilitas KM FK Unisba, dan mengeluarkan pendapat demi kemajuan KM FK
Unisba.

Pasal 4
Kewajiban
1. Menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Islaman.
2. Menaati AD/ART KM FK Unisba.
3. Menjaga dan memelihara nama baik KM FK Unisba.
4. Memegang teguh dan menaati segala ketentuan dan peraturan organisasi yang berlaku di KM
FK Unisba.
5. Turut mendukung dan melaksanakan keputusan dan peraturan KM FK Unisba.
6. Menjaga dan memelihara fasilitas KM FK Unisba.
7. Mahasiswa yang belum menjadi anggota biasa wajib menyelesaikan status keanggotaannya
untuk menjadi anggota biasa selambat-lambatnya dua (2) tahun.
8. Jika mahasiswa FK Unisba belum menyeleseikan status keanggotaannya untuk menjadi anggota
biasa KM FK Unisba maka statusnya di MM FK Unisba.

Pasal 5
Kehilangan Status Keanggotaan
1. Hilangnya status sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba.
2. Melakukan pelanggaran AD/ART KM FK Unisba.
3. Keputusan untuk ayat 2 dikeluarkan oleh DAM FK Unisba.
BAB III
MUSYAWARAH MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Pasal 6
Musyawarah Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Ketentuan Umum
1. Musyawarah Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisba yang selanjutnya disingkat MMFK
Unisba, adalah musyawarah tertinggi dalam pengambilan keputusan KM FK Unisba yang
dilaksanakan tiap akhir periode BEMFK dan DAMFK.
2. Anggota MMFK Unisba terdiri dari utusan dan peninjau MMFK Unisba.
3. MMFK Unisba diselenggarakan satu kali dalam satu periode kepengurusan DAM FK Unisba.
4. Rancangan Tata Tertib persidangan diatur oleh DAMFK Unisba dan dilaksanakan oleh Badan
Pekerja DAMFK Unisba.

Pasal 7
Wewenang MMFK
1. Menetapkan dan mensahkan Agenda Acara MMFK Unisba.
2. Menetapkan dan mensahkan Tata Tertib MMFK Unisba.
3. Menetapkan dan mensahkan AD/ART KM FK Unisba.
4. Menetapkan dan Mensahkan Garis-Garis Mekanisme Organisasi (GBMO), Garis-Garis besar
Program Kerja (GBPK), dan jika tidak terbentuk dalam MMFK Unisba maka akan dibentuk tim
Adhoc yang anggotanya ditunjuk oleh peserta MMFK Unisba dan hasil tim Adhoc sama dengan
keputusan MMFK Unisba.
5. Menetapkan, mensahkan, menurunkan, dan memberhentikan Ketua DAM FK Unisba beserta
jajarannya.
6. Menetapkan dan mensahkan hasil Pemilihan Umum.
7. Menerima rekomendasi Ketua BEM FK Unisba dan mensahkan Anggota Biasa KM FK Unisba
berdasarkan rekomendasi ketua BEM FK Unisba.
8. Menetapkan dan mengevaluasi target kerja DAM FK Unisba selama satu periode.
Pasal 8
Hak MMFK
1. Mengamandemen AD/ART KM FK Unisba.
2. Meminta preferensi DAM FK Unisba.

Pasal 9
Kewajiban MMFK
Meninjau AD/ART KM FK Unisba.

Pasal 10
Hak Anggota MMFK
1. Utusan MMFK Unisba berhak mengeluarkan pendapat atau bertanya baik lisan maupun tulisan,
hak untuk memilih dan dipilih.
2. Peninjau MMFK Unisba berhak mengeluarkan pendapat atau bertanya baik lisan maupun
tulisan, namun tidak memiliki hak untuk memilih dan dipilih.

Pasal 11
MMFK Luar Biasa
Ketentuan Umum
1. Kedudukan MMFK Luar Biasa sama dengan MMFK Unisba.
2. Dilaksanakan bila dalam keadaan:
a. Apabila Ketua DAMFK Unisba meninggal dunia, berhenti sebelum masa jabatan dan
berhalangan tetap, atau tidak dapat melakukan kewajiban sebagaimana yang telah
diamanahkan kepadanya dan apabila melanggar AD/ART KM FK UNISBA, maka
dilakukan pergantian Ketua DAMF melalui MMFK Luar Biasa.
b. Apabila Ketua BEMFK Unisba meninggal dunia, berhenti sebelum masa jabatan dan
berhalangan tetap, atau tidak dapat melakukan kewajiban sebagaimana yang telah
diamanahakan kepadanya dan apabila melanggar AD/ART KM FK Unisba.
c. Mengamandemen AD/ART apabila terdapat perubahan PD/PRT di taraf universitas.
d. Mengamandemen AD/ART apabila dianggap perlu dan mendesak.
3. Mekanisme MMFK Luar Biasa diatur oleh DAM FK Unisba pada periode yang bersangkutan
melalui Tata Tertib MMFK Luar Biasa.
4. Mensahkan hasil Pemilihan Umum jika diperlukan.

Pasal 12
Pengertian Pemilihan Umum
Pemilihan Umum merupakan suatu wadah untuk memilih calon Ketua BEM FK Unisba menjadi
Ketua BEM FK Unisba Terpilih secara langsung oleh anggota biasa KM FK Unisba.

Pasal 13
Peraturan Pemilihan Umum
1. Diatur oleh Badan Pekerja Pemilihan Umum FK Unisba dalam bentuk peraturan pemilihan
umum yang disahkan melalui sidang pleno DAM FK Unisba.
2. Pemilihan Umum tidak dapat dilaksanakan bila hanya terdapat calon tunggal pada saat
pendaftaran, sehingga dilakukan pengangkatan calon Ketua BEM FK Unisba secara aklamasi.

BAB IV
DEWAN AMANAT MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Pasal 14
Badan Pekerja
1. Badan Pekerja DAM FK Unisba yang selanjutnya disebut BP DAM FK Unisba adalah Badan
Pekerja yang dibentuk oleh DAM FK Unisba untuk menyelenggarakan mekanisme kegiatan.
2. BP DAM FK Unisba terdiri dari :
a. Badan Pekerja MMFK.
b. Badan Pekerja MMFK Luar Biasa.
c. Badan Pekerja Pemilihan Umum.
d. Badan Pekerja Lainnya.
3. BP MMFK adalah, Badan Pekerja untuk menyelenggarakan mekanisme MMFK.
4. BP MMKF Luar Biasa adalah Badan Pekerja untuk menyelenggarakan mekanisme MMFK
Luar Biasa bila dianggap perlu.
5. BP Pemilihan Umum adalah Badan Pekerja untuk menyelenggarakan mekanisme Pemilihan
Umum.
6. BP DAM FK Unisba berkewajiban menyampaikan hasil serta perkembangan kerjanya kepada
pengurus DAMFK UNISBA maksimal 2 minggu setelah kegiatan selesai.

Pasal 15
Wewenang
1. Menetapkan dan mensahkan GBPK, GBMO, dan peraturan-peraturan KM FK Unisba.
2. Menetapkan Ketua BEM FK Unisba terpilih.
3. Memberikan rekomendasi terhadap program kerja BEM FK Unisba.
4. Mengawasi kinerja dan memberikan saran pada BEM FK Unisba.
5. Meminta pertanggungjawaban program kerja dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh
BEM FK Unisba melalui MMFK Unisba.
6. Merekomendasikan MMFK Luar Biasa Unisba jika memenuhi ketentuan umum MMFK Luar
Biasa Unisba.
7. Memberhentikan Ketua BEM FK Unisba yang terbukti melakukan pelanggaran AD/ART
melalui MMFK Luar Biasa Unisba.
8. Menghilangkan status keanggotaan KM FK UNISBA dalam sidang pleno DAM.

Pasal 16
Kewajiban
1. Menyampaikan aspirasi anggota KM FK Unisba kepada BEM FK Unisba dan pihak Fakultas.
2. Membentuk Badan Pekerja Pemilihan Umum untuk melaksanakan Pemilihan Umum Ketua
BEM FK Unisba
3. Membentuk Badan Pekerja MMF untuk melaksanakan MMFK Unisba atau MMFK Luar Biasa
Unisba
4. Mengontrol dan mengevaluasi kegiatan yang dilakukan oleh BEM FK Unisba.
5. Menilai Program Kerja BEM FK Unisba.
6. Melantik Ketua BEM FK Unisba terpilih.
7. Pada akhir masa kepengurusannya DAM FK Unisba berkewajiban menyampaikan preferensi
dihadapan MMFK Unisba.

Pasal 17
Hak DAM FK
1. Hak Inisiatif, yaitu hak untuk mengadakan amandemen terhadap rancangan peraturan KM FK
Unisba.
2. Hak Angket, yaitu hak legislatif untuk mengadakan penyelidikan sendiri terhadap suatu hal.
3. Hak Interplasi, yaitu hak untuk meminta keterangan kepada BEM FK Unisba mengenai
kebijaksanaannya di sesuatu bidang.
4. Hak Petisi, yaitu hak untuk mengajukan saran atau usul kepada BEM FK Unisba.
5. Hak Legislasi, yaitu hak untuk membuat undang-undang dan peraturan KM FK Unisba.
6. Hak Budget, yaitu hak untuk mendapatkan dana dari anggaran kemahasiswaan Fakultas
Kedokteran Unisba.

Pasal 18
Masa Jabatan
1. Masa jabatan DAM FK Unisba selain Ketua DAM FK Unisba adalah satu tahun periode
kepengurusan serta dapat dipilih kembali apabila masih dipercaya untuk menjabat sebagai
pengurus.
2. Masa jabatan Ketua DAM FK Unisba adalah satu tahun periode kepengurusan dan tidak dapat
dipilih kembali.
3. Satu tahun periode kepengurusan adalah satu tahun (12 bulan) atau sesuai dengan kesepakatan
DAM FK Unisba.
Pasal 19
Syarat-Syarat Pengurus DAM FK
1. Anggota KM FK Unisba dan bukan pengurus pada BEMU, UKM, BEMF.
2. Berstatus Anggota Biasa KM FK Unisba.
3. Menyatakan kesediaan untuk menjadi anggota DAM FK Unisba selama periode yang
bersangkutan.

Pasal 20
Jumlah Anggota
1. Jumlah seluruh anggota DAM FK Unisba sebanyak-banyaknya adalah 17 orang.
2. Utusan Anggota Biasa dari setiap angkatan diatur dalam GBMO DAM FK Unisba
Pasal 21
Hak Anggota
1. Mengeluarkan pendapat baik lisan atau tulisan dalam pengambilan keputusan pada setiap rapat
maupun sidang-sidang DAM FK Unisba.
2. Memberikan suara dalam pengambilan keputusan pada setiap rapat atau sidang-sidang yang
diselenggarakan oleh DAM FK Unisba.

Pasal 22
Kewajiban Anggota
1. Hadir dalam sidang-sidang dan rapat-rapat yang diselenggarakan oleh DAM FK Unisba.
2. Meminta ijin secara lisan atau tulisan bila tidak dapat mengikuti sidang/rapat.
3. Menjalankan tugas sesuai dengan tugasnya masing-masing.

Pasal 23
Badan Kelengkapan DAM FK
1. Ketua DAM FK.
2. Sekretaris DAM FK.
3. Komisi – komisi.
Pasal 24
Ketua DAM FK
1. Ketua DAM FK Unisba dipilih dari dan oleh anggota DAM FK Unisba dan disahkan melalui
MMFK Unisba atau MMFK Luar Biasa Unisba.
2. Apabila ketua DAM FK Unisba meninggal dunia, berhenti sebelum masa jabatan dan
berhalangan tetap, maka dilakukan pergantian melalui MMFK Luar Biasa Unisba.
3. Ketua DAM FK Unisba tidak boleh mengeluarkan keputusan yang mengatasnamakan DAM FK
Unisba kecuali atas sidang DAM FK Unisba.
4. Ketua DAM FK Unisba tidak menjadi pengurus dalam organisasi intra kampus.

Pasal 25
Sekretaris DAM FK
1. Sekretaris DAM FK Unisba bertugas melakukan kegiatan kesekretariatan DAM FK UNISBA
yang dipilih dan ditetapkan melalui rapat pleno DAM FK Unisba.
2. Sekretaris DAM FK Unisba berwenang menggantikan Ketua DAM FK Unisba bila berhalangan
hadir.

Pasal 26
Komisi – Komisi
1. Komisi-komisi ditentukan berdasarkan kebutuhan KM FK Unisba dalam rapat pleno DAM FK
Unisba.
2. Ketua komisi dipilih, ditetapkan dan diberhentikan melalui rapat pleno DAM FK Unisba.

Pasal 27
Alat Kelengkapan
1. MMFK (Musyawarah Mahasiswa Fakultas Kedokteran).
2. MMFK Luar Biasa.
3. Pemilihan Umum.
4. Sidang Paripurna adalah sidang yang dilakukan satu kali dalam satu periode kepengurusan oleh
seluruh anggota DAM FK Unisba untuk mengevaluasi kinerja DAM FK Unisba.
5. Rapat Pleno adalah rapat yang dilakukan oleh seluruh anggota DAM FK Unisba untuk
melakukan pengambilan keputusan DAM FK Unisba.
6. Rapat pengurus inti adalah rapat yang dilakukan oleh ketua DAM FK Unisba, sekretaris DAM
FK Unisba dan ketua komisi.
7. Rapat komisi adalah rapat yang dilakukan oleh anggota komisi untuk melakukan koordinasi
terhadap hasil kerja komisi.
8. Rapat koordinasi adalah rapat yang dilakukan oleh DAM FK Unisba untuk melakukan
koordinasi dengan BEM FK Unisba, pihak fakultas dan lembaga lain baik internal maupun
eksternal kampus.
9. Keputusan yang diambil dalam sidang-sidang dan rapat-rapat DAM FK Unisba adalah melalui
musyawarah untuk mencapai mufakat, lobbying bila mufakat tidak tercapai atau suara terbanyak
bila lobbying tidak tercapai.

Pasal 28
Berakhirnya Keanggotaan DAMFK
Status keanggotaan akan hilang apabila:
1. Berakhirnya periode kepengurusan.
2. Meninggal
3. Tidak berstatus sebagai mahasiswa FK Unisba.
4. Pengunduran diri.
5. Terkait masalah akademis atau pelanggaran lainnya.

BAB V
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN
Pasal 29
Hak dan Wewenang
1. Mewakili atau menunjuk anggota KM FK Unisba baik ke dalam atau ke luar KM FK Unisba
yang berhubungan dengan masalah eksekutif.
2. Mengutus atau menarik kembali anggota KM FK Unisba yang diutus dalam lembaga-lembaga
atau organisasi kemahasiswaan baik ke dalam maupun keluar institusi.
3. Memanggil secara lisan atau tertulis anggota KM FK Unisba yang tidak mengkoordinasikan
kegiatan dengan BEM FK Unisba.
4. Memberikan rancangan peraturan KM FK Unisba kepada DAM FK Unisba untuk dibahas dan
ditetapkan dalam rapat pleno DAM FK Unisba.
5. Mengawasi proses penerimaan calon KM FK Unisba yang dilaksanakan oleh panitia akbar.

Pasal 30
Kewajiban
1. Mematuhi, mentaati, dan melaksanakan aturan-aturan yang ada pada AD/ART KM FK Unisba
serta keputusan-keputusan dan ketetapan-ketetapan yang dibuat oleh DAM FK Unisba.
2. Melaksanakan program kerja dan kegiatan kemahasiswaan yang disetujui oleh DAM FK
Unisba.
3. Laporan pertanggungjawaban BEM FK Unisba diserahkan oleh Ketua BEM FK Unisba kepada
DAM FK Unisba selambat-lambatnya 14 hari sebelum MMFK Unisba dilaksanakan.
4. Ketua BEM FK atas nama BEM FK Unisba mempertanggungjawaban laporan
pertanggungjawabannya kepada DAM FK Unisba melalui MMFK Unisba.
5. Menjalin koordinasi dengan lembaga eksekutif mahasiswa lainnya.
6. Mekanisme kerja BEM FK Unisba harus sesuai dengan GBPK dan GBMO BEM FK Unisba.
7. BEM FK Unisba dipimpin oleh seorang Ketua BEM FK Unisba yang merupakan mandataris
MMFK Unisba.
8. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua BEM FK Unisba dibantu oleh Pengurus BEM FK
Unisba.
9. Pengurus BEM FK Unisba diangkat, ditetapkan, didemisionerkan dan diberhentikan oleh Ketua
BEM FK UNISBA.
Pasal 31
Kepengurusan
1. BEM FK Unisba sekurang-kurangnya terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara.
2. Pengurus BEM FK Unisba adalah anggota biasa KM FK Unisba.
3. Pengurus BEM FK Unisba bertanggung jawab kepada Ketua BEM FK Unisba.

Pasal 32
Masa Jabatan
1. Masa jabatan BEM FK Unisba selain Ketua BEM FK Unisba adalah satu tahun periode
kepengurusan serta dapat dipilih kembali apabila masih dipercaya untuk menjabat sebagai
pengurus.
2. Masa jabatan Ketua BEM FK Unisba adalah satu tahun periode kepengurusan dan tidak dapat
dipilih kembali.
3. Satu tahun periode kepengurusan adalah minimal satu tahun (12 bulan) sesuai dengan
kesepakatan DAM FK Unisba.

Pasal 33
Alat Kelengkapan
1. Rapat pimpinan.
2. Rapat bidang-bidang.
3. Rapat seluruh pengurus BEM FK Unisba.
4. Rapat koordinasi.
5. Rapat-rapat kegiatan insidental dan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan.

Pasal 34
Hak Pengurus
1. Menyusun dan menetapkan struktur dan susunan kepengurusan BEM FK Unisba yang
merupakan hak prerogratif Ketua BEM FK Unisba.
2. Membuat keputusan-keputusan yang tidak bertentangan dengan AD/ART KM FK Unisba.
3. Membentuk kepanitiaan untuk melaksanakan kegiatan yang ditetapkan dalam rapat kerja
dengan SK Ketua BEM FK Unisba.

Pasal 35
Kewajiban Pengurus
1. Melengkapi kepengurusan dan mengatur tugasnya masing-masing selambat-lambatnya dua
minggu setelah pengangkatan.
2. Melakukan rapat kerja BEM FK Unisba.
3. Merealisasikan ketetapan-ketetapan MMFK Unisba.
4. Pengurus mempertanggungjawabkan seluruh kebijakan dan kegiatan selama masa jabatan
kepada Ketua BEM FK Unisba.
5. Ketua BEM FK Unisba mempertanggungjawabkan seluruh kebijakan dan kegiatan selama
masa jabatan kepada DAM FK Unisba melalui MMFK Unisba.

Pasal 36
Berakhirnya Keanggotaan BEMF
Status keanggotaan akan hilang apabila :
1. Berakhirnya periode kepengurusan.
2. Meninggal dunia.
3. Tidak berstatus sebagai mahasiswa FK Unisba.
4. Pengunduran diri.
5. Terkait masalah akademis atau pelanggaran lainnya.
6. Diberhentikan oleh Ketua BEM FK Unisba.

BAB VI
KEUANGAN
Pasal 37
Penggunaan dana organisasi harus dapat dipertanggungjawabkan kepada DAM FK Unisba yang
selanjutnya disosialisasikan kepada KM FK Unisba secara terbuka.

BAB VII
LAMBANG ORGANISASI
Pasal 38
Lambang KM FK UNISBA
1. Lambang KM FK Unisba adalah yang diciptakan oleh Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Bandung.
2. Lambang KM FK Unisba terdiri dari:
a. Bulan sabit merah menghadap ke kanan.
b. Lambang Unisba.
c. Tulisan “Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran.”
d. Tulisan ”Universitas Islam Bandung”

Pasal 39
Lambang DAM FK UNISBA
1. Lambang DAM FK Unisba adalah yang diciptakan oleh Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Bandung.
2. Lambang DAM FK Unisba terdiri dari:
a. Bulan sabit merah menghadap ke kanan.
b. Lambang Unisba.
c. Tulisan “Dewan Amanat Mahasiswa Fakultas Kedokteran.”
d. Tulisan ”Universitas Islam Bandung.”

Pasal 40
Lambang BEM FK UNISBA
1. Lambang BEM FK Unisba adalah yang diciptakan oleh Mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Bandung.
2. Lambang BEM FK Unisba terdiri dari:
a. Bulan sabit merah menghadap ke kanan.
b. Lambang Unisba.
c. Tulisan “Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran”
d. Tulisan ”Universitas Islam Bandung”
Pasal 41
Atribut
1. Atribut KM FK Unisba diusulkan oleh BEM FK Unisba untuk ditetapkan dalam rapat pleno
DAM FK Unisba.
2. Atribut KM FK Unisba yang sesuai dengan KM FK Unisba diberikan kepada anggota biasa
dan istimewa KM FK Unisba yang dinyatakan lulus rangkaian Kegiatan Penerimaan
Mahasiswa Baru.

BAB VIII
PERBAIKAN ART KM FK UNISBA
Pasal 42
Perbaikan dan pengesahan ART KM FK Unisba hanya dapat dilaksanakan pada MMFK atau
MMFK luar biasa Unisba.

BAB IX
PENUTUP
Pasal 43
1. Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan oleh MMFK Unisba atau MMFK luar biasa Unisba.
2. Anggaran Rumah Tangga ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Anggaran Dasar.
3. Hal – hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga akan diatur kemudian dalam
ketetapan dan keputusan DAM FK Unisba, serta peraturan lain yang tidak bertentangan dengan
AD KM FK Unisba

Anda mungkin juga menyukai