GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

PERIODE 2020

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS RIAU

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Badan Eksekutif Mahasiswa yang dimaksud dalam GBHO ini adalah Badan
Eksekutif Mahasiswa yang tertulis dalam UUKM FK UNRI.

2. Badan Eksekutif Mahasiswa adalah organisasi mahasiswa yang bertugas

sebagai Eksekutif ditingkat fakultas yang disingkat BEM FK UNRI.

BAB II

TUGAS

Pasal 2

BEM FK UNRI bertugas :

1. Melaksanakan UUKM, GBHO dan Rekomendasi Musyawarah Besar

Mahasiswa FK UNRI.

2. Memperjuangkan aspirasi mahasiswa FK UNRI.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya mahasiswa.

4. Membantu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

5. Membantu secara langsung maupun tidak langsung mahasiswa yang

memiliki masalah perkuliahan.

6. Membantu kemampuan keorganisasian mahasiswa baik secara langsung

maupun tidak langsung.
 BAB III

HAK DAN KEWAJIBAN

Pasal 3

1. BEM FK UNRI berhak :

a. Mewakili mahasiswa FK UNRI baik internal ataupun eksternal.

2. BEM FK UNRIberkewajiban :
a. Melaksanakan dan menjunjung tinggi asas tujuan organisasi
kemahasiswaan FK UNRI.
b. Menjunjung tinggi UUKM dan GBHO.
c. MelaksanakanProgramKerja BEM FK UNRI sertamembuatkeputusan
yang dianggapperludalammelaksanakanprogramkerjatersebut.
d. Melaksanakanprogramkerja BEM FK UNRI dan rekomendasidari
MUSYAWARAH BESAR MAHASISWA.
e. Berkoordinasidengan UKM yang ada di FK UNRI.

BAB IV

KEPENGURUSAN

Pasal 4

Pengurus

1. Masa kepengurusan BEM FK UNRI selama 1 periode kepengurusan yang

disahkan pada Mubesma.

2. Kepengurusan BEM FK UNRI berasal dari mahasiswa yang aktif terdaftar

di FK UNRI.

3. Pengurus BEM FK UNRI tidak boleh menjabat sebagai pimpinan di

organisasi internal atau eksternal kampusFK UNRI.

Pasal 5
 Pergantian Pengurus

Pergantian pengurus BEM FK UNRI dapat dilakukan jika :

a. Meninggal dunia

b. Diberhentikan atau dipecat

c. Drop Out

Pasal 6

Hak dan Kewajiban

1. Setiap pengurus BEM FK UNRI berhak :

a. Mengikuti seluruh kegiatan BEM FK UNRI.

b. Mewakili BEM FK UNRI berdasarkan surat mandat.

2. Setiap pengurus BEM FK UNRI berkewajiban :

a. Mengikuti setiap acara yang dilaksanakan oleh BEM FK UNRI.

b. Mengikuti rapat yang dilaksanakan oleh BEM FK UNRI berdasarkan

tugas dan fungsi jabatan yang diemban, kecuali sakit atau izin yang
diberitahukan sebelumnya.

c. Melaksanakan tugas BEM FK UNRI sesuai dengan tugas dari jabatan

yang diemban.

Pasal 7

Struktur Organisasi

1. Struktur keorganisasian BEM FK UNRI disusun dalam rangka

melaksanakan tujuan, hak, wewenang dan kewajiban organisasi.

2. Struktur organisasi BEM FK UNRI :

a. Gubernur Mahasiswa

b. Wakil Gubernur Mahasiswa

c. Sekretaris
 d. Bendahara

e. Staf Ahli

f. Kepala Bidang dan anggota-anggotanya

g. Kepala Biro dan anggota-anggotanya

3. BEM FK UNRI mempunyai badan semi otonom yang diawasi oleh BEM FK
UNRI yaitu:
a. Forum Komunikasi Dokter Muda (FKDM)

Pasal 8

Gubernur Mahasiswa FK UNRI

1. Gubernur Mahasiswa FK UNRI adalah penanggung jawab tertinggi BEM FK

UNRI.

2. Gubernur Mahasiswa FK UNRI bertugas merencanakan, merumuskan dan

menyiapkan kebijakan pokok dari BEM FK UNRI dengan
mengkoordinasikan dengan pihak-pihak yang terkait.

3. Gubernur Mahasiswa FK UNRI memimpin rapat pimpinan.

4. Gubernur Mahasiswa FK UNRI melaporkan pertanggung jawaban atas

amanat yang diemban pada Musyawarah Besar Mahasiswa.

Pasal 9

Wakil Gubernur Mahasiswa FK UNRI

1. Wakil Gubernur Mahasiswa FK UNRI bertugas atas kerja operasional

pengurus dibawah koordinasi Gubernur Mahasiswa FK UNRI.

2. Wakil Gubernur Mahasiswa FK UNRI bisa menggantikan Gubernur

Mahasiswa FK UNRI untuk sementara waktu jika Gubernur Mahasiswa FK
UNRI berhalangan atau tidak ada di tempat.

Pasal 10
 Sekretaris BEM FK UNRI

1. Sekretaris BEM FK UNRIbertanggung jawab atas administrasi dan

manajemen kesekretariatan BEM FK UNRI.
2. Sekretaris BEM FK UNRI bertugas menyebarkan informasi kepada
pengurus BEM FK UNRI.
3. Sekretaris BEM FK UNRI berkewajiban membuat dokumentasi pada setiap
rapat yang dilakukan oleh BEM FK UNRI.

Pasal 11

Bendahara BEM FK UNRI

Bendahara bertanggung jawab atas administrasi, manajemen dan keuangan

BEM FK UNRI.

Pasal 12

STAF AHLI

1. Staf ahli adalah sub kepemimpinan dibawah gubernur mahasiswa yang

bertanggung jawab untuk memberikan rekomendasi dan kualiti kontrol
secara internal dan eksternal.
2. Dalam melaksanakan tugasnya staf ahli berkoordinasi langsung
kepada Dewan Pengurus Harian (DPH) BEM FK UNRI

Pasal 13

Bidang dan Biro

1. Bidang adalah sub kepemimpinan dibawah Gubernur Mahasiswa yang

bertanggung jawab pada fokus kerja tertentu yang dianggap perlu.

2. Biro adalah sub kepemimpinan dibawah Sekretaris atau Bendahara

BEMFK UNRI yang bertanggung jawab menunjang kerja Sekretaris atau
Bendahara BEMFK UNRI.

3. Dalam melaksanakan tugasnya bidang dan biro berkoordinasi langsung

kepada Dewan Pengurus Harian (DPH) BEM FK UNRI.

Pasal 14

BADAN SEMI OTONOM

1. Badan Semi Otonom merupakan organisasi yang berada di dalam garis
komando BEM FK UNRI
2. Setiap badan semi otonom memiliki fungsi tertentu.

BAB V

Rapat

Pasal 15

Jenis dan Sifat

1. Rapat Pimpinan bersifat tertutup dan diikuti oleh pimpinan keorganisasian

di FK UNRI.

2. Rapat Bidang bersifat tertutup dan diikuti oleh anggota bidang beserta
Gubernur atauwakil gubernur Mahasiswa FK UNRI.

3. Rapat Harian bersifat tertutup dan diikuti oleh seluruh pengurus BEM FK
UNRI.

4. Rapat Koordinasi BEM dan DPM FK UNRI bersifat terbuka dan diikuti oleh
seluruh pengurus BEM dan DPM FK UNRI.

5. Rapat Koordinasi BEM dan UKM FK UNRI bersifat terbuka dan diikuti oleh
seluruh pengurus BEM dan UKM FK UNRI.

Pasal 16

Tujuan

1. Rapat Pimpinan bertujuan menjalin koordinasi dengan seluruh organisasi

kemahasiswaan yang berada di FK UNRI.

2. Rapat Bidang bertujuan menyelesaikan atau merencanakan program

yang telah dan akan dilaksanakan.

3. Rapat Harian bertujuan membangun komunikasi antar pengurus BEM FK

UNRI.

4. Rapat Koordinasi bertujuan menyatukan kembali visi dan misi organisasi

kemahasiswaan FK UNRI.
 BAB VI

PENDANAAN

Pasal 17

Sumber Dana

1. Universitas Riau.

2. Bantuan Pemda.

3. Sumber halal lainnyadan tidak mengikat.

Pasal 18

Penggunaan Dana

1. Penggunaan dana oleh BEM FK UNRI harus digunakan untuk tujuan

keorganisasian.

2. Penggunaan dana kurang dari Rp. 100.000,- harus mendapat izin dari
Gubernur Mahasiswa FK UNRI.

3. Penggunaan dana lebih dari Rp. 100.000,- harus melalui rapat harian.

BAB VII

PENUTUP

Pasal 19

Segala sesuatu yang belum diatur dalam GBHO ini akan diatur kemudian di
sidang Pleno DPM FK UNRI.
 SURAT KEPUTUSAN

MUSYAWARAH BESAR MAHASISWA

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
NO. 14/SK/MBFKUNRI/XII/2019

Tentang

PENGESAHAN GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA Periode 2020
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU

Dengan senantiasa mengharap rahmat dan ridho Allah SWT, Musyawarah Besar Mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Riau setelah :

Menimbang : 1. Musyawarah Besar merupakan forum tertinggi dalam

pengambilan keputusan Organisasi Kemahasiswaan
Fakultas Kedokteran Universitas Riau yang mengikat seluruh
komponen mahasiswa.
2. Demi kelancaran organisasi perlu ditetapkan Garis Besar
Haluan Organisasi BEM FK UNRI periode 2020.

Mengingat : 1. Peraturan Pemerintah No. 155 tahun 1998 tentang

Organisasi Kemahasiswaan.
2. UUKMFK UNRI BAB IV Pasal 7 Tentang Kekuasaan dan
Wewenang Musyawarah Besar FK UNRI

Memperhatikan : Pendapat dan saran peserta Musyawarah Besar Mahasiswa FK

UNRI

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Mengesahkan Garis Besar Haluan Organisasi BEM periode

2020 Fakultas Kedokteran Universitas Riau.
2. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan dapat
ditinjau kembali jika terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di :Pekanbaru
Tanggal :1 Desember 2019
Waktu :17.32 WIB

MUSYAWARAH BESAR MAHASISWA

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PIMPINAN SIDANG

Pimpinan Sidang I Pimpinan Sidang II Pimpinan Sidang III

(Fakhrul Hajeris) (Fatah Abdul Khair) (Annisaa Soraya)