Anda di halaman 1dari 6

Cara Menghitung pH

Dalam kehidupan sehari-hari, pH adalah ukuran atau jangkauan yang biasanya digunakan untuk
mendeskripsikan tingkat kenetralan atau kurangnya tingkat kenetralan dalam suatu barang rumah
tangga. Dalam ilmu pengetahuan alam, pH adalah satuan pengukuran ion dalam larutan. Jika
Anda mengambil kelas IPA atau kimia, Anda mungkin perlu mengetahui cara menghitung pH
berdasarkan konsentrasinya. Hitunglah pH menggunakan persamaan pH: pH = -log[H3O+].

Metode 1

Memahami pH

1.

Ketahuilah arti pH. pH adalah konsentrasi ion hidrogen dalam suatu larutan. Larutan
dengan konsentrasi ion hidrogen yang tinggi bersifat asam. Larutan dengan konsentrasi
ion hidrogen yang rendah bersifat basa, atau juga dikenal sebagai alkali.[1] Ion-ion
hidrogen, juga dikenal sebagai hidronium, dituliskan secara singkat menjadi H+ atau
H3O+.

o Ketahui jangkauan pH. Jangkauan pH adalah 1-13. Semakin kecil angkanya,


semakin asam larutannya. Semakin besar angkanya, semakin basa larutannya.[2]
Misalnya, jus jeruk memiliki pH 2 karena cukup asam. Sebaliknya, pemutih
memiliki pH 12 karena cukup basa.[3] Angka-angka di tengah-tengah jangkauan
itu biasanya bersifat netral, misalnya air, dengan pH 7.
o Satu tingkatan pH memiliki perbedaan 10x. Misalnya, saat membandingkan pH 7
dengan pH 6, pH 6 sepuluh kali lebih asam daripada pH 7. Dengan demikian, pH
6 akan 100 kali lebih asam daripada pH 8.[4]
2.

Definisikan pH dalam persamaan. Jangkauan pH dihitung menggunakan logaritma


negatif. Logaritma negatif merupakan berapa kali suatu angka harus dibagi.[5] Persamaan
pH dapat dilihat sebagai berikut: pH = -log[H3O+].

o Persamaan terkadang dapat dilihat sebagai pH = -log[H+]. Ketahuilah bahwa


persamaan yang memiliki H3O+ atau H+ sebenarnya adalah persamaan yang
sama.
o Tidaklah penting untuk mengetahui arti log negatif agar dapat menghitung pH.
Kebanyakan kalkulator yang digunakan di sekolah menengah dan universitas
memiliki tombol log.
3.
3

Pahami konsentrasi. Konsentrasi adalah jumlah partikel senyawa dalam suatu larutan.[6]
Konsentrasi umumnya dideskripsikan dalam satuan molaritas. Molaritas adalah mol per
satuan volume (m/v atau M). Jika Anda menggunakan suatu larutan di laboratorium,
konsentrasinya akan tertulis pada botolnya. Saat mengerjakan pekerjaan rumah kimia
Anda, konsentrasi biasanya akan diberikan.

Metode 2

Menggunakan Konsentrasi untuk Menghitung pH

1.
1

Ingatlah persamaan pH. Persamaan pH adalah sebagai berikut: pH = -log[H3O+].[7]


Pastikan bahwa Anda mengetahui makna dari setiap suku yang ada dalam persamaan itu.
Lihatlah suku mana yang melambangkan konsentrasi.

2.

Identifikasi konsentrasi sesungguhnya. Bacalah persamaan kimia Anda. Identifikasi


konsentrasi dari asam atau basanya. Tuliskan seluruh persamaannya di kertas dengan
nilai-nilai yang diketahui, yang ada di dalam persamaan.[8] Selalu tambahkan satuan
untuk menghindari kebingungan.

o Misalnya, jika konsentrasinya adalah 1,05 x 10^5 M, tuliskan persamaan pH


sebagai: pH = -log[1,05 x 10^5 M]

Selesaikan persamaannya. Saat menyelesaikan persamaan pH, Anda harus


menggunakan kalkulator ilmiah. Pertama, tekan tombol “negatif”. Tombol ini biasanya
ditulis sebagai “+/-“. Sekarang, tekan tombol “log”. Layar Anda seharusnya
menampilkan “-log”.[9] Sekarang, tekan kurung buka dan masukkan konsentrasi Anda.
Jangan lupa untuk menambahkan eksponen jika diperlukan.[10] Ikuti dengan kurung
tutup.[11] Saat ini, Anda seharusnya melihat “-log(1,05x10^5)". Tekan tombol sama
dengan. Nilai pH Anda seharusnya adalah 5.
Metode 3

Menggunakan pH untuk Menghitung Konsentrasi

1.

Identifikasi nilai-nilai yang belum diketahui. Pertama, tuliskan persamaan pH.


Selanjutnya, identifikasi nilai-nilai yang Anda ketahui dengan menuliskannya tepat di
bawah persamaan Anda. Misalnya, jika Anda mengetahui bahwa pH bernilai 10,1,
tuliskan 10,1 di kertas, tepat di bawah persamaan pH.

2.

2
Susunlah ulang persamaan. Menyusun ulang persamaan membutuhkan pemahaman
aljabar yang kuat. Untuk menghitung konsentrasi dengan menggunakan pH, Anda harus
memahami bahwa konsentrasi harus disendirikan di salah satu sisi tanda sama dengan.
Mulailah dengan memindahkan pH ke salah satu sisi dan memindahkan konsentrasi ion
hidronium ke sisi yang lain. Perhatikan bahwa tanda negatif pada log dipindahkan
bersama dengan ion hidronium, membuat persamaannya menjadi positif hidronium di sisi
yang berlawanan. Kemudian, kurangkan pH dari sisi kiri dan tambahkan pH sebagai
eksponen di sisi kanan.

o Misalnya, pH = -log[H3O+] akan berubah menjadi +[H3O+] = log^-pH.


Perhatikan bahwa nilai pH telah menjadi log invers. Kemudian, Anda dapat
mengganti pH dengan 10,1.

Selesaikan persamaannya. Saat bekerja dengan log invers, proses perhitungan


menggunakan kalkulatornya cukup unik. Ingatlah bahwa log adalah jenis perkalian
pangkat 10. Untuk memasukkan persamaan Anda, masukkan angka 10. Kemudian, tekan
tombol eksponen “EXP”. Masukkan tanda negatif, diikuti dengan nilainya. Tekan tombol
sama dengan.

o Misalnya, kita memiliki nilai pH 10,1. Masukkan “10”, kemudian tekan “EXP”.
Sekarang, masukkan “-/+” agar nilainya menjadi negatif. Terakhir, masukkan
nilai pH “10,1”. Tekan tombol sama dengan. Anda akan mendapatkan 1e-100. Ini
berarti konsentrasi kita adalah 1,00 x 10^-100 M.
3.

Pikirkan mengenai jawaban Anda. Apakah jawaban di atas masuk akal? Jika Anda
memiliki pH 10,1, Anda tahu bahwa ion hidroniumnya seharusnya sangat kecil karena
10,1 adalah larutan basa.[12] Dengan demikian, nilai konsentrasi yang sangat kecil itu
masuk akal.

Anda mungkin juga menyukai