Anda di halaman 1dari 8

Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

KEIKUTSERTAAN IBU DALAM KELAS IBU HAMIL TERHADAP


PENGETAHUAN TENTANG MATERI BUKU KIA

Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

Prodi D.III Kebidanan, STIK Siti Khadijah Palembang1,2


anur.rohmin@stikes-sitikhadijah.ac.id1
eka.rahmadhayanti@yahoo.com2

ABSTRAK
Latar belakang: Kelas ibu hamil merupakan kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan umur kehamilan
antara 20 minggu sampai dengan 36 minggu (menjelang persalinan) dengan jumlah peserta maksimal
10 orang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Keikutsertaan Ibu
dalam Kelas Ibu Hamil terhadap Pengetahuan tentang Materi Buku KIA di Puskesmas I Ulu Kota
Palembang Tahun 2018. Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan
pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang berkunjung ke
Puskesmas I Ulu Kota Palembang, sampel diambil dengan tekhnik accidental sampling. Data
dianalisis dengan Chi Square untuk mengetahui hubungan antara dua variabel. Hasil: penelitian
didapatkan responden yang ikut kelas ibu hamil sebesar 46,7%. Hasil analisa bivariat menunjukkan
keikutsertaan kelas ibu hamil (p value .0.002) terhadap pengetahuan tentang materi buku KIA.
Kesimpulan ada hubungan yang signifikan antara keikutsertaan ibu dalam kelas ibu hamil terhadap
pengetahuan tentang materi buku KIA. Saran: Hasil penelitian dapat dijadikan salah satu sumber
informasi untuk pengembangan dan peningkatan pelayanan KIA sehingga seluruh ibu hamil tertarik
untuk mengikuti kelas ibu hamil.

Kata Kunci : Kelas ibu hamil, Pengetahuan, Materi buku KIA

ABSTRACT
Background: Pregnant women class is a study group of pregnant women with gestational age
between 20 weeks to 36 weeks (before delivery) with a maximum number of participants of 10
people. Objective: This study aims to determine the relationship between maternal participation in
the class of pregnant women and the knowledge of the MCH Handbook in Puskesmas I Ulu,
Palembang in 2018. Method: The design of this study uses analytical survey methods with cross
sectional approach. The population in this study were pregnant women who visited the Ulu I Health
Center in Palembang City, samples were taken by accidental sampling technique. Data were analyzed
with Chi Square to find out the relationship between two variables. Results: The results obtained by
respondents who joined the class of pregnant women by 46.7%. The results of the bivariate analysis
showed the participation of pregnant mothers classes (p value 0.002) to the knowledge of the MCH
handbook. The conclusion is that there is a significant relationship between the participation of
mothers in the class of pregnant women and the knowledge of the MCH handbook. Suggestion: The
results of the study can be used as a source of information for the development and improvement of
MCH services so that all pregnant women are interested in taking classes of pregnant women.

Keywords: Class of pregnant women, Knowledge, MCH book material

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |1


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

PENDAHULUAN selama kehamilan, perawatan kehamilan,


Dalam rangka upaya penurunan persalinan, perawatan nifas, keluarga
Angka Kematian Ibu dan Bayi, sejak tahun berencana pasca persalinan, penyakit
1997 telah dikembangkan Buku Kesehatan menular dan akte kelahiran (Kemenkes RI,
Ibu dan Anak (Buku KIA. Buku KIA 2014). Pelaksana kelas ibu hamil umumnya
diberikan kepada setiap ibu hamil, selain bidan. Bidan dalam hal ini mempunyai
sebagai alat catatan layanan kesehatan tugas sebagai fasilitator dalam program
yang telah diterima selama hamil sampai kelas ibu hamil, yang dalam pelaksanaan
janin tersebut lahir hingga usia balita, kelas ibu hamil yang dapat meminta
didalam buku KIA juga mengandung bantuan nara sumber untuk menyampaikan
muatan pengetahuan untuk perawatan ibu materi bidang tertentu (Kemenkes RI,
hamil dan mengetahui tanda-tanda 2014).
komplikasi masa kehamilan dan persalinan Di Indonesia kelas ibu hamil sudah
hingga masa nifas. Materi yang terdapat diluncurkan pemerintah sejak tahun 2009.
didalam buku KIA wajib diketahui oleh ibu Puskesmas I Ulu merupakan salah satu
hamil dengan ikut serta dalam kelas ibu Puskesmas yang berada di Kota
hamil (Kemenkes RI. 2016). Palembang. Pelaksanaan kelas ibu hamil di
Kelas ibu hamil merupakan Puskesmas I Ulu sudah berjalan sejak
kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan tahun 2011 sebagai salah satu upaya untuk
umur kehamilan antara 20 minggu sampai meningkatkan kesehatan ibu hamil.
dengan 36 minggu (menjelang persalinan) Keikutsertaan ibu dan keluarga dalam kelas
dengan jumlah peserta maksimal 10 orang. ibu hamil diharapkan dapat meningkatkan
Ibu-ibu hamil akan belajar bersama di kelas pengetahuan tentang kesehatan selama
ini, mereka dilatih untuk berdiskusi dan hamil sampai masa nifas dimana materi
tukar pengalaman tentang kesehatan ibu pembelajaran dapat dibaca dalam buku
dan anak (KIA). Kelas ibu hamil KIA sebagai alat bantu kegiatan kelas ibu
difasilitasi oleh bidan atau tenaga hamil. Sebuah penelitian menyebutkan
kesehatan dengan menggunakan paket bahwa ada hubungan antara pengetahuan
kelas ibu hamil yaitu buku KIA, flip chart dengan penggunaan buku KIA (Colti,
(lembar balik) (Kemenkes RI, 2014). 2014). Lebih lanjut Sasnitiari (2017), juga
Kelas ibu hamil diharapkan dapat menyebutkan bahwa terdapat hubungan
meningkatkan pengetahuan, merubah sikap antara frekuensi keikutsertaan dalam kelas
dan perilaku ibu agar memahami tentang ibu hamil terhadap pengetahuan tentang
kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan komplikasi kehamilan (P-value<0,05).

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |2


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

Sebaliknya hasil penelitian Masrul (2018), Metode ini dipilih karena peneliti
menunjukkan bahwa lebih dari 75% ibu melakukan pengumpulan data sekaligus
yang memiliki buku KIA tidak tahu dalam satu waktu.
informasi penting tentang kehamilan, Penelitian ini dilaksanakan mulai
melahirkan, tanda bahaya ibu melahirkan bulan Oktober 2018 sampai Januari 2019,
dan nifas. Sebagian besar ibu belum data penelitian diambil pada bulan
memanfaatkan buku KIA dengan baik Desember 2019 sampai Januari 2019 di
karena hanya membawa/menyimpan saja ruang KIA Puskesmas I Ulu Kota
tidak membaca, membawa, menyimpan, Palembang. Sampel pada penelitian ini
dan menanyakan kepada petugas kesehatan diambil secara non random dengan metode
jika kurang paham. Accidental Sampling yang berjumlah 75
Pelaksanaan kelas ibu hamil di orang ibu hamil yang berkunjung ke
Puskesmas I Ulu masih mengalami Puskesmas I Ulu Kota Palembang.
beberapa hambatan diantaranya kemauan Data pada penelitian ini adalah
ibu hamil untuk mengikuti kelas ibu hamil tentang pengetahuan ibu hamil tentang
serta frekuensi kelas ibu hamil yang tidak materi buku KIA yang diambil dengan
dilakukan setiap bulan. Berdasarkan studi wawancara langsung menggunakan
pendahuluan yang dilakukan ditemukan kuesioner yang tekah disetujui dan diisi
beberapa ibu hamil yang kurang oleh responden dengan mempertimbangkan
memahami materi yang ada di buku KIA prinsip etik penelitian. Prinsip etik yang
hal ini disebabkan karena ibu tidak / jarang digunakan yaitu dengan menjelaskan
membaca buku KIA yang sudah tujuan penelitian, menjaga kerahasiaan
didapatkan dari Puskesmas. dengan menggunakan inisial pada nama
Berdasarkan uraian permasalahan responden. Prinsip etik tersebut tercantum
diatas peneliti tertarik untuk melakukan pada lembar persetujuan yang tersedia pada
penelitian tentang hubungan antara halaman awal kuesioner. Bila responden
keikutsertaan ibu dalam kelas ibu hamil bersedia maka akan memebrikan tanda
terhadap pengetahuan tentang materi buku tangan pada format yang telah disediakan.
KIA di Puskesmas I Ulu Kota Palembang. Data hasil penelitian akan dianalisis
menggunakan analisis univariat dan
METODE PENELITIAN analisis bivariat. Analisis univariat
Metode yang digunakan dalam bertujuan menjelaskan dan
penelitian ini adalah survey analitik dengan mendeskripsikan karakteristik masing-
menggunakan pendekatan Cross Sectional. masing variabel yang diteliti. Analisis

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |3


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

bivariat bertujuan untuk melihat hubungan HASIL PENELITIAN


antara variabel bebas (keikutsertaan kelas Distribusi karakteristik responden
ibu hamil) dan variabel terikat pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel
(pengetahuan) dengan menggunakan uji berikut.
Chi-Square.

Tabel 1.
Distribusi karakteristik responden
No Variabel Jumlah
n Persentase (%)
1 Umur Ibu
- < 20 tahun 13 17,3
- 20 – 35 tahun 52 69,3
- > 35 tahun 10 13,3
2 Paritas
- Primigravida 26 35
- Multigravida 49 65
3 Pekerjaan
- Ya 35 46,7
- Tidak 40 53,3
4 Pendidikan
- Tidak sekolah 0 0
- SD 9 12
- SMP 32 42,7
- SMA 29 38,7
- PT 5 6,6

Berdasarka tabel diatas umur adalah 53,3%. Pendidikan responden pada


responden pada saat hamil sebagian besar penelitian ini didapatkan paling tinggi
pada usia aman atau tidak beresiko (20 – pendidikan SMA yaitu 38,7%.
35 tahun) yaitu 69,3%. Usia termuda ibu Distribusi keikutsertaan kelas ibu hamil
saat hamil adalah 16 tahun dan tertua Distribusi keikutsertaan kelas ibu
adalah 41 tahun. Paritas responden pada dikategorikan menjadi ikut serta dan tidak
penelitian didapatkan lebih banyak yang ikut serta kelas ibu hamil. Distribusi
multigravida ( kehamilan lebih dari 1) yaitu keikutsertaan kelas ibu hamil selengkapnya
65%. Status pekerjaan ibu pada penelitian ditampilkan pada tabel berikut ini:
ini didapatkan ibu yang tidak bekerja

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |4


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

Tabel 2.
Distribusi frekuensi keikutsertaan kelas ibu hamil (n.75)
No Kelas Ibu Jumlah
n Persentase (%)
1 Ya 37 49,3
2 Tidak 38 50,7
Jumlah 75 100

Dari tabel diatas dapat diketahui dari Distribusi pengetahuan ibu hamil
75 responden 37 orang (49,3%)sebagai tentang buku KIA
peserta kelas ibu dan 38orang (50,7%) Distribusi pengetahuan tentang materi
tidak ikut serta kelas ibu. buku KIA dikategorikan menjadi baik dan
kurang baik. Dapat dilihat berikut ini:
Tabel 3.
Distribusi Frekuensi Pengetahuan Ibu Hamil tentang Buku KIA (N 75)
No Pengetahuan Jumlah
n Persentase (%)
1 Baik 52 69,3
2 Kurang Baik 23 30,7
Jumlah 75 100

Dari tabel diatas dapat diketahuidari Hubungan keikutsertaan kelas ibu


75 responden 52 orang (69,3%)mempunyai hamildengan pengetahuan tentang buku
KIA
pengetahuan baiktentang buku KIA dan Hubungan antara keikutsertaan kelas
23orang (30,7%) mempunyai pengetahuan ibu hamil dengan pengetahuan dengan uji
kurang baik tentang buku KIA. Chi Square selengkapnya disajikan dalam
tabel berikut ini:
Tabel 4.
Hubungan Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil dengan Pengetahuan Tentang Buku KIA
Pengetahuan
Kelas Jumlah p OR
Ibu value
Baik Kurang baik
hamil
n % n % n %
Ya 32 86,5 5 13,5 37 100
Tidak 20 52,6 18 47,4 38 100 0,002 5,760
Jumlah 52 69,3 23 30,7 75 100

Dari tabel diatas menunjukkan berpengetahuan baik tentang buku KIA.


sebanyak 69,3% responden Uji Chi square diperoleh p=0,002, maka

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |5


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

dapat disimpulkan ada hubungan yang keikutsertaan kelas ibu hamil dipengaruhi
signifikan antara keikutsertaan kelas ibu oleh kesadaran ibu hamil tentang
hamil dengan pengetahuan tentang buku pentingnya kelas ibu hamil. Pada penelitian
KIA. Hasil analisis diperoleh OR=5,760, ini didapatkan lebih banyak responden
hal ini menunjukkan bahwa ibu yang ikut dengan paritas multigravida yaitu
serta dalam kelas ibu hamilmemiliki berjumlah 65%. Ibu hamil dengan
kecenderungan 5,670 kali mempunyai kehamilan multigravida sudah merasa tahu
pengetahuan yang baik tentang buku KIA. tentang kehamilannya berdasarkan
pengalaman yang didapatkan pada
PEMBAHASAN
kehamilan sebelumnya, sehingga merasa
Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil
Berdasarkan hasil penelitian tidak perlu mengikuti kelas ibu.
diketahui responden yang tidak ikut Hubungan Keikutsertaan Kelas Ibu
Hamil dengan Pengetahuan Tentang
sebagai peserta kelas ibu hamil berjumlah
Materi Buku KIA
53,3% lebih besar dari yang ikut sebagai Pada penelitian ini, pengetahuan
peserta kelas ibu hamil yaitu 46,7%. adalah pengetahuan ibu hamil tentang
Peserta kelas ibu hamil adalah seluruh ibu materi buku KIA. Hasil penelitian
hamil yang berada dalam satu wilayah menunjukkan 69,3% responden
dengan jumlah peserta maksimal 10 orang mempunyai pengetahuan baik dan 30,7%
pada setiap kelas. Di kelas ini ibu-ibu mempunyai pengetahuan kurang baik.
hamil akan belajar bersama, diskusi dan Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada
tukar pengalaman tentang kesehatan ibu hubungan yang sifnifikan antara
dan anak secara menyeluruh dan sistematis keikutsertaan kelas ibu hamil dengan
serta dapat dilaksanakan secara terjadwal pengetahuan tentang materi buku KIA.
dan berkesinambungan (Kemenkes RI, Pengetahuan merupakan hasil
2014). Penelitian ini didukung oleh penginderaan manusia, atau hasil tahu
penelitian yang dilakukan Astuti (2016), seseorang terhadap objek melalui indera
menyebutkan bahwa keikutsertaan kelas yang dimilikinya. Pengetahuan merupakan
ibu hamil dengan kategori kurang aktif hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang
sebanyak 72,5% lebih besar dibandingkan melakukan penginderaan terhadap suatu
dengan kategori aktif yaitu 27,5%. Kurang objek tertentu.Pengetahuan tentang
aktifnya responden dalam kelas ibu hamil kesehatan dapat diperoleh melalui
dipengaruhi oleh faktor pekerjaan. pendidikan formal, pengalaman, informasi
Berdasarkan hasil penelitian dan teori dari petugas kesehatan dan media massa
terkait peneliti berasumsi bahwa (Notoatmodjo, 2010). Pada kelas ibu hamil

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |6


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

peserta akan membentuk kelompok dengan mengkikuti kelas ibu. Persiapan persalinan,
jumlah maksimal 10 orang kemudian perawatan masa nifas dan pemberian ASI
berdiskusi dan bertukar pengalaman eksklusif merupakan salah satu materi yang
tentang kesehatan ibu dan anak terutama ada dalam buku KIA.
materi-materi yang ada dalam buku KIA Berdasarkan hasil penelitian dan
(Kemenkes RI, 2014). penelitian terkait menunjukkan bahwa
Dengan mengikuti kegiatan tersebut, keikutsertaan ibu dalam kelas ibu hamil
maka responden akan mendapatkan banyak dapat meningkatkan pengetahuan ibu
pengetahuan dan informasi tentang materi tentang materi buku KIA. Melalui kelas ibu
buku KIA. Penelitian ini didukung oleh hamil, ibu dapat belajar bersama tentang
Sasnitiari (2017), yang menyebutkan kesehatan, berinteraksi dengan sesama ibu
bahwa ada hubungan antara keikutsertaan hamil dan petugas kesehatan sehingga ibu
ibu dalam kelas ibu hamil dengan dapat terlibat aktif dan dapat menambah
pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap pengetahuan setelah mengikuti kelas ibu
tanda bahaya kehamilan. Sikap positif ibu hamil. Sebaliknya responden yang tidak
hamil tentang tanda bahaya kehamilan mengikuti kelas ibu mendapatkan
didapatkan melalui informasi pada saat informasi melalui keterpaparan mereka
mengikuti kelas ibu hamil. Selain itu tentang materi buku KIA melalui media
Khafidzoh (2016) juga menyebutkan cetak maupun elektronik yang akhirnya
bahwa keikutsertaan kelas ibu hamil dapat dapat menambah wawasan dan
meningkatkan pengetahuan ibu tentang pengetahuan mereka.
perawatan masa nifas. Pelaksanaan kelas
ibu hamil juga bermanfaat untuk ibu dalam KESIMPULAN dan SARAN
Kesimpulan
persiapan persalinan oleh karena ibu hamil Dari hasil penelitian ini dapat
mendapatkan informasi kesehatan ibu dan disimpulkan bahwa distribusi frekuensi
anak, bertukar pendapat dan mendapat keikutsertaan kelas ibu hamil adalah 49,3%
pengetahuan serta ketrampilan tentang mengikuti kelas ibu dan 50,7% tidak
persiapan persalinan (Lucia, 2015). mengikuti kelas ibu. Distriubusi
Penelitian Pertiwi (2017), menyatakan pengetahuan ibu hamil tentang materi buku
bahwa ada hubungan antara keikutsertaan KIA adalah 69,3% mempunyai pengetahun
kelas ibu hamil dengan pengetahuan baik dan 30,7% mempunyai pengetahuan
tentang pemberian ASI eksklusif, ibu yang kurang baik. Ada hubungan yang
mempunyai pengetahuan tinggi dalam signifikan antara keikutsetaan ibu dalam
pemberian Asi eksklusif rata-rata

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |7


Volume 11, Desember 2019, Anur Rohmin1, Eka Rahmadhayanti2

kelas ibu hamil dengan pengetahuan buku KIA sebagai panduan perawatan
tentang materi buku KIA (p value 0.002). selama kehamilan, persalinan, dan
Saran masa nifas
1. Bagi Puskesmas 2. Bagi peneliti selanjutnya
Agar pelaksanaan kelas ibu hamil Peneliti selanjutnya dapat melanjutkan
dilakukan secara rutin setiap bulan, penelitian dengan cakupan wilayah
sehingga semua ibu hamil mempunyai yang lebih luas dan
kesempatan untuk mengikuti kelas ibu mempertimbangkan homogenitas
hamil yang akan menambah sampel pada penelitian
pengetahuan terutama tentang materi

DAFTAR PUSTAKA

Astuti. W, dkk. 2016. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan Mengikuti


Kelas ibu Hamil di Puskesmas Candiroto Kabupaten Temanggung. RAKERNAS
AIPKEMA 2016“Temu Ilmiah Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Colti S. Gamelia E. Haryadi B. 14-20. Analisis Kualitas Penggunaan Buku Kesehatan Ibu
Dan Anak. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2014;10(1).

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
[Internet]. Jakarta, Indonesia: Dirjen Bina Gizi dan KIA- Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia;2014.Availablefrom:https://kesga.kemkes.go.id

Khafidzoh A., Rahfiludin M.Z.,Kartsurya M.I., Hubungan Keikutsertaan kelas ibu hamil
dengan perilaku ibu dalam perawatan masa nifas. Jurnal Kesehatan Masyarakat. FKM
Undip. Volume 4 No.3

Lucia S., Purwandi A., Pesak E., 2015. Pengaruh pelaksanaan kelas ibu hamil terhadap
pengetahuan tentang persiapan persalinan. Jurnal Ilmiah Bidan. Volume 3 No.1

Masrul. 2018. Profil kepemilikan dan tingkat pengetahuan ibu-ibu tentang buku KIA di
Kabupaten Padang Pariaman. Majalah Kedokteran Andalas. Volume 42 No.2; 50-55

Notoatmodjo, 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.

Pertiwi R., Suyatno., Dharminto. 2017. Hubungan Keikutsertaan kelas ibu hamil dan
dukungan sosial keluarga dengan perilaku pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja
Puskesmas Kedungmundu. Jurnal Kesehatan Masyarakat. FKM Undip. Volume 5
No.4

Sasnitiari. N, dkk. 2017. Hubungan keikutsertaan ibu dalam kelas ibu hamil dengan
pengetahuan dan sikap terhadap tanda bahaya dalam kehamilan di Kota Bogor. Jurnal
Kesehatan Reproduksi. 8(2), 2017: 175-185

Babul Ilmi_Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan |8

Anda mungkin juga menyukai