Anda di halaman 1dari 6

BANGUNAN TINGKAT

TINGGI
❑ AFRA RIZKY AULIA (5180911077)
❑ ADAM DIFVA PUTRA IRIANTO(5180911200)
❑ AINUN TENRI MILINIA PUTRI(5180911203)
❑ CHOVIVATUL KARINA (5180911314)
KATEGORI BANGUNAN TINGGI FR
• Low Rise Building
Gedung bertingkat rendah dengan jumlah lantai banguan 1-3, ketinggian
bangunan <10 meter
• Middle Rise Building
Gedung bertingkat sedang dengan jumlah lantai 3-6 dan ketinggian bangunan
<20 meter
• High Rise Building
Memiliki jumlah lantai di atas 20 lantai dan dengan tinggi 75 s/d 491 kaki (23 m
hingga 150 m). Tinggi rata-rata satu tingkat adalah 13 kaki (4 meter). Jika suatu
bangunan memiliki tinggi 79 kaki (24 m) maka idealnya memiliki 6 tingkat.
• Skyscraper
Bangunan yang memiliki ketinggian sekitar 150 meter
• Super Tall
Ketinggian bangunan 300 meter atau lebih
• Mega Tall
Ketinggian bangunan 600 meter atau lebih tinggi

2
KOMPONEN
KOMPONEN MATERIAL
PENYUSUN BANGUNAN TINGGI
Komponen Komponen
Linier Permukaan
Berupa struktur utama Terdiri dari dinding
(seperti kolom, balok, dan plat (Beton
shearwall) yang mampu betulang)
menahan gaya aksial dan
gaya rotasi (beton dan baja)
Komponen Spasial
Merupakan pembungkus fasade
atau core (inti) dengan mengikat
bangunan agar menjadi satu
kesatuan (Beton dan Baja)

Add a footer 3
JENIS-JENIS STRUKTUR FR
BANGUNAN TINGGI
1. CORE AND FRAME(COMMON FOR OFFICE 3. CORE AND CANTILEVER (USE IN OFFICE/RESIDENTIAL BUILDINGS)
BUILDINGS/RESIDENTIAL BUILDINGS • SELF SUPPORTING BOXES (BOX BERDIRI • INTERSPATIAL (INTERSPASIAL)
• RIGID FRAME(RANGKA KAKU) SENDIRI) • SUSPENDED (GANTUNG)
• RIGID FRAM AND CORE(RANGKA KAKU DAN INTI) • CANTILEVERED SLAP(PLAT KANTILEVER)
• FLAT SLAB (PLAT RATA)

2. CORE AND SHEERWALLS (COMMON FOR 4. CORE AND BELT TRUSS FRAME(USE IN OFFISE/RESIDENTIAL
RESIDENTIAL BUILDINGS BUILDINGS)
• PARAREL BEARING WALLS (DINDING PENDUKUNG SEJAJAR)
• TRUSSED FRAME(RANGKA TRUSSED)
• CORE AND FASADE BEARING WALLS (INTI DAN DINDING PENDUKUNG FASADE) • BELT-TRUSSED FRAME AND CORE(RANGKA BELT DAN
• STANGGERD TRUSS (RANGKA SELANG SELANG-SELING) INTI)

5. TRUSSED TUBES(USED IN TALL SUPER-TALL BUILDINGS)

6. BUNDLED TUBES(COMMON SOLUTION FOR SUPER-TALL BUILDINGS)


4
FR

PERHITUNGAN LESSON
BEBAN HORIZONTAL RAB
DAN VERTIKAL KOORDINASI LEARN
SENSITIFITAS DISTRIBUSI
BANGUNAN GAYA

FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI KENDALA


DALAM MERENCANAKAN BANGUNAN TINGGI
FR
KATEGORI BANGUNAN TINGGI
Tinggi Bangunan
bangunan disebut bangunan Resiko Roboh Kompleksitas Tinggi
tinggi atau high rise building pembangunan sebuah high rise berbagai jenis bangunan, jenis
apabila memiliki ketinggian building memerlukan perencanaan high rise building merupakan
setidaknya 23 meter atau 6 yang matang dan antisipasi berbagai jenis bangunan yang paling kompleks.
lantai. kemungkinan yang dapat terjadi saat
pelaksanaan konstruksi.
Luas Per Lantai Kebutuhan Energi
Bangunan tinggi merupakan seringkali bangunan tinggi
bangunan yang hemat lahan memiliki nilai iconic dari
dan biasanya memiliki luas sebuah kawasan.
tapak yang kecil karena titik
umumnya luas pantai berkisar Tipikal
antara 750 m2 hingga 1500 Umumnya denah lantai
Tipe Struktur meter persegi. bangunan tinggi memiliki
Sebuah bangunan tinggi bentuk yang tipikal lurus ke
harus didukung dengan Keterbatasan Lahan atas.dengan membuat lantai
struktur yang kuat menahan Bangunan tinggi merupakan yang tipikal ke atas maka akan
beban bangunan maupun salah satu solusi menghadapi memudahkan dalam perencanaan
momen dari ketinggiannya. masalah keterbatasan lahan. dan pelaksanaannya terutama
Ada tiga macam struktur yaitu Namun dengan keterbatasan dari segi struktur.
open frame, flat slab dan lahan ini biasanya bangunan
bearing wall system. Dari tinggi akan menggunakan area
Risiko Angin Dan Gempa Volume Pekerjaan Yang Besar
ketiga tipe ini tipe yang parkir bertingkat. bangunan jumlah lantai yang banyak maka kebutuhan
paling banyak digunakan tinggi biasanya jarang yang memiliki Secara fisika maka bangunan ini
akan material tentunya sangat banyak
adalah open frame karena landscape yang baik kecuali akan sangat dipengaruhi oleh
sehingga pekerjaan bangunan tinggi
lebih efisien dalam penggunaan menggunakan vertical garden atau adanya gempa maupun tekanan
merupakan pekerjaan besar.
material. sky garden. angin dari sekeliling bangunan.
Untuk itu biasanya bangunan
tinggi memiliki sistem aerodinamika
yang baik serta struktur yang dapat
bertahan dalam goncangan.

Anda mungkin juga menyukai