1. SISTEM TERBUKA
Sistem terbuka terdiri dariunsur linear tunggal atau
gabungan unsur yang tidak lengkap melingkupi ruang
geometris. bentuk-bentuk ini adalah l, x, v, y, t, dan h.
2. SISTEM TERTUTUP
Sistem tertutup melingkupi ruang geometris, bentuk-
bentuk yang sering dijumpai adalah bujursangkar, segitiga,
persegi panjang, dan bulat.
Dinding geser sebagai elemen penahan gaya lateral memiliki
keuntungan utama karena menyediakan kontinuitas vertikal pada
sistem lateral struktur gedung. Struktur gedung dengan dinding geser
sebagai elemen penahan gaya lateral pada umumnya memiliki
performance yang cukup baik pada saat gempa. Hal ini terbukti dari
sedikitnya kegagalan yang terjadi pada sistem struktur dinding geser
di kejadian-kejadian gempa yang lalu (Fintel, 1991).
SHEAR WALL & CORE WALL SYSTEM
Struktur bangunan tinggi yang dikembangkan hingga sekarang ini banyak menggunakan
gabungan dari struktur shear wall dan struktur core wall.
Struktur shear wall adalah unsur pengaku vertikal yang dirancang untuk menahan
gaya lateral atau gaya gempa yang bekerja pada bangunan. Dalam aplikasi konstruksi
di lapangan, shear wall ini sering ditempatkan di bagian ujung dalam fungsi ruang
suatu bangunan, ataupun ditempatkan memanjang di tengah searah tinggi bangunan,
yang mana akan berfungsi untuk menahan beban angin ataupun beban gempa yang
ditransfer melalui struktur portal atau struktur lantai.
- Torsional dan kekakuan lentur berpengaruh cukup signifikan dengan jumlah dan
ukuran bukaan di sekitar dinding geser sepanjang tinggi bangunan.
- Berat tambahan unsur beton vertikal dibandingkan dengan baja akan menyebabkan
denda biaya untuk pondasi.
Typical building
in Chile (WHE, Laporan 4)
Plan of a typical shear wall building:
(atas) Chile (WHE Report 4);
(kanan) Romania (WHE Report 78)
Wall reinforcement details:
(atas) Canada (WHE Report 79);
(kanan) Kyrgyzstan (WHE Report 40)
• Core Wall System
Sedangkan core wall adalah merupakan sistem dinding pendukung linear yang
cukup sesuai untuk bangunan tinggi yang kebutuhan fungsi dan utilitasnya tetap
yang juga berfungsi untuk memenuhi kekakuan lateral yang diperlukan oleh struktur
bangunan. Dan dalam aplikasi konstsruksi di lapangan kita dapat mengenal struktur
core wall ini sebagai struktur ruang lift, shaft atau service duct. Struktur core wall ini
juga biasanya ditempatkan memanjang searah tinggi bangunan.
Sebagai gambarannya, core wall dapat dibayangkan sebagai penahan lateral yang
mirip dengan balok besar yang terkantiliver dari tanah. Oleh sebab itu tegangan
geser dan lentur yang bekerja pada dinding inti menyerupai balok berpenampang
persegi, dengan anggapan bahwa struktur itu akan sanggup menahan gaya-gaya yang
bekerja padanya dan tidak akan runtuh. Karena inti ini juga memikul beban gravitasi,
keuntungannya adalah timbul pratekan oleh gaya-gaya induksi sehingga inti tersebut
tidak perlu dirancang untuk menahan tegangan tarik oleh lentur yang diakibatkan
oleh beban lateral (hal ini nyata sangat berlaku pada struktur inti beton yang besar).
Dalam aplikasi desain konstruksi dewasa ini, penggunaan core wall dipertimbangkan
sebagai suatu bagian dari sistem konstruksi bangunan tinggi yang bisa memikul gaya
puntir (torsi), yang dapat terjadi akibat adanya eksentrisitas beban atau eksentrisitas
struktur. Selain itu, struktur ini juga dapat dibuat secara asimetris dan ditempatkan di
dalam ataupun di luar bangunan.
Setiap Core terdiri dari 47 kolom kotak yang berdiri dari 7 lantai dibawah permukaan jalan
Kolom ini berukuran 36 x 16 inchi dengan tulangan besi 4 inchi
Core ini dipersiapkan untuk tahan terhadap gaya horisontal dan vertikal.
CORE BERDASARKAN PERLETAKAN :
1. CENTRAL CORE
↙ ↙
↙ ↙ ↙
IN-FILLED
FRAME
STRUCTURE
MEKANISME SYSTEM :
1. Penyaluran beban
gravitasi ke pondasi
2. Perbedaan patahan dari
tiap lantainya
3. Tarikan dapat
mengurangi patahan dari
setengah bangunan
4. Sistem jangkar untuk
menstabilkan bangunan
CONTOH STRUKTUR
GANTUNG
Weastcoast Transmission
Tower,
Vancouver (1969)
Architect : rhone and ireadale
Engineer : bogue babicki
1. Potongan
2. Potongan dari core
3. Pola lantai
Turning Torso
TUBE
STRUCTURE
TUBE STRUCTURE
DIAGRAM MODULAR
PENERAPAN MODULAR
TUBE IN TUBE
STRUCTURE
Tube-in-Tube
Sistem struktur bangunan tube in tube dengan inti tunggal (single core)
dan kolom kolom berjarak pendek (mullion) yang memikul lantai
bersama inti gedung. Inti gedung selain memikul sebagian beban
vertikal juga dibebani gaya horizontal akibat gempa bumi dan angin.
TABUNG DALAM TABUNG/TUBE IN TUBE
KETAHANAN GEDUNG
TERHADAP ANGIN DAN
GEMPA DIANDALKAN PADA
STRUKTUR EXTERIOR DAN
STRUKTUR TABUNG
RANGKA INTI GEDUNG.
Kesimpulan STRUKTUR TABUNG
Kesimpulan STRUKTUR TABUNG