Anda di halaman 1dari 21

STRUKTUR BENTANG

LEBAR
KABEL
Kabel termasuk dalam struktur funicular

Kombinasi berbagai beban akan


memberikan bentuk kombinasi dimana
beban terbesar akan memberikan bentuk
yang dominan
Kabel hanya kuat menahan gaya tarik saja
KLASIFIKASI STRUKTUR KABEL
Struktur Kabel Tunggal (Single Layer)
Sistem Pelana (Saddle Shape)
Sistem Lengkung (Arch Type)
Sistem Tiang Penunjang (Masted Type)
Sistem Roda Sepeda Tunggal

Struktur Kabel Ganda (Double Layer)


Sistem Batang Tekan (Spreader)
Sistem Batang Tepi
Sistem Gantung
Sistem Roda Sepeda Ganda
Struktur Kabel Tunggal (single
layer)
- Sistem Pelana (saddle shape)
Memiliki struktur pengikat,(umumnya
berupa rangka) di sekitar kabel net dan dua
tumpuan yang menyalurkan beban ke
pondasi

Brussels Pavilion
- Sistem Lengkung (arch shape)
Terdiri dari struktur lengkung (umumnya
berupa rangka) yang menjadi elemen
stabilitas dengan kabel net di antaranya.
Masing2 elemen lengkung mempunyai dua
tumpuan yang menghubungkan ke pondasi

Yoyogi Gymnasium
-Sistem Tiang Penunjang (Masted Type)
Terdiri dari struktur tiang (umumnya berupa
rangka) yang menunjang kabel di
antaranya, kemudian ditarik ke tanah untuk
mencapai kestabilan.
Tumpuan tiang (sendi/kaku) yang
menyalurkan beban ke pondasi.

Millenium
dome
-Sistem Roda Sepeda tunggal
Merupakan struktur atap yang biasanya
dipakai di denah berbentuk lingkaran.
Terdiri dari 2 elemen cincin: bagian cincin luar
yang mengikat satu lapis jaringan kabel di
bagian tepi, dan disatukan dengan cincin
dalam pada bagian tengah. Compress ring

Madison square garden, new York


Tension ring
Struktur Kabel Ganda (double layer)

Sistem Batang Tekan


Merupakan struktur yang terdiri dari
lapisan kabel atas dan bawah,
diantaranya terdapat batang tekan
dalam posisi vertikal yang membuat
kabel makin menegang sehingga lebih
stabil.
Sistem Batang Tepi
Merupakan struktur kabel yang juga
menggunakan spreader, namun juga
diapit oleh struktur tepi, bisa berupa
batang kaku maupun rangka sebagai
struktur pendukungnya.
Sistem Gantung
Terdiri dari kabel atas dan kabel penggantung sebagai
lapisan ganda.
Kabel atas digantung oleh tiang yang meneruskan
beban ke pondasi. Terdapat kabel penyeimbang di sisi
berlawanan yang diangkurkan ke tanah.
Sistem Roda Sepeda Ganda
Mengcover denah berbentuk lingkaran
dengan pemanfaatan cincin luar dan dalam
sebagai pengikat struktur.
Juga memanfaatkan spreader sebagai
elemen stabilitas yang menghindari flutter
effect.
Jenis-Jenis Struktur Kabel Berdasarkan
Kelengkungan
Struktur Berkelengkungan Tunggal ( Single Curvature Structure)
Kabel-kabel yang diletakkan sejajar dengan pembentukan
permukaan oleh balok-balok atau pelat yang membentang diantara
kabel.

Struktur Berkelengkungan Ganda ( Double Curvature Structure )


Kabel-kabel menyilang dan berkelengkungan saling berlawanan
serta membentuk permukaan atap utama.

Struktur Kabel Ganda ( Double Cable Structure )


Kabel ganda yang berkelengkungan saling berlawanan dan dipakai
pada satu bidang vertikal. Sistem ini mengontrol getaran angin pada
sistem kabel gantung.
Jenis-Jenis Struktur Kabel Berdasarkan
Ketegangan
Struktur Kabel Non-Pretension
Struktur yang tidak diregang sebelum dan
sesudah diberi beban luar.

Struktur Kabel Pretension


Struktur kabel yang diregang sebelum diberi
beban luar.
SISTEM STABILITAS
Peningkatan beban mati

Penggunaan batang pembentang/spreader

Pengaku busur dengan arah berlawanan/inverted


arch
Metode prategang searah kabel/masted structure
Penambatan/pengangkuran ke pondasi/ground
anchorage
Pemberian tambahan lapisan bidang (layer)
Mengikat dan menyatukan antar
kabelkabel tarik dan kabel tarik lainnya
Kelebihan :
Elemen konstruksi paling ekonomis untuk
permukaan yang luas.
Ringan, meminimalisasi beban sendiri sebuah
konstruksi.
Memiliki daya tahan yang besar terhadap gaya
tarik.
Memberikan efisiensi ruang lebih besar.
Memiliki faktor keamanan terhadap api
mengurangi resiko kehancuran.
Kabel segera menyesuaikan diri pada kondisi
keseimbangan yang baru, tanpa adanya
perubahan yang berarti dari tegangan.
Cocok untuk bangunan bersifat permanen.
Kekurangan :
Tidak tahan terhadap kebakaran
maupun karat sehingga memerlukan
perlakuan khusus.
Biayanya mahal dan memerlukan
desain dan penghitungan yang
mendetail dan rumit.
Pembebanan yang berbahaya untuk
struktur kabel adalah getaran.
Struktur dapat bergetar dan dapat
mengakibatkan robohnya bangunan.
Tipe Kabel untuk Konstruksi

1. Spiral strands (u/ bangunan yg menahan beban kecil) seperti


untuk pendukung antena telekomunikasi, cerobong asap, ikatan
angin (bracing) pada jaringan kabel, struktur kayu dan baja. Spriral
strands diproduksi dengan diameter antara 5 mm sampai 40 mm.
Spiral strands hanya terdiri dari kawat-kawat yang berpenampang
lingkaran, akibat adanya celah-celah spiral strand dikelompokkan
pada material yang kurang tahan terhadap bahaya korosi.
2. Full locked coil cables (sebagai kabel utama, antara lain kabel
utama pada suspension bridge dan stay cables bridge, kabel tepi
pada jaringan kabel) Penampang kabel bagian dalam atau bagian
inti terdiri dari kawat-kawat dengan penampang lingkaran,
sedangkan bagian luar, penampangnya berbentuk Z
3. Structural wire ropes (sebagai kabel tepi pada struktur membran
Detail dan Join Konstruksi Kabel
Titik pertemuan dikategorikan dalam
beberapa bentuk simpul untuk persilangan
dari 2 atau 4 kabel.
Sifatnya dibedakan dalam 2 sistem, yaitu:
sistem di mana sifat persilangan tidak
dapat berotasi (fix) dan persilangan masih
dapat bergeser dan berotasi.
Konstruksi untuk
dudukan lintasan
pembelokan Kabel
Utama

Konstruksi simpul 3D
pertemuan kabel utama
Aplikasi Struktur Kabel

Bila pada awalnya struktur kabel banyak digunakan untuk berbagai


jembatan, seperti suspension bridge, cable stayed bridge, dan lain-
lain, tapi kini para arsitek pun dapat mewujudkan idenya melalui
struktur kabel untuk mewujudkan ruang dalam yang sangat luas,
tanpa kolom, tapi tetap mempunyai kesan ringan, anggun,
transparan dengan bentuknya yang unik.
Struktur kabel yang paling banyak digunakan untuk atap stadion
olah raga, karena stadion olah raga memang memerlukan ruang
yang bebas kolom pada bagian dalamnya. Kombinasi struktur kabel
dan tekstil merupakan solusi bagi keperluan untuk perancangan
atap stadion olah raga yang dapat digerakkan tutup buka.
Sedangkan rancangan gedung masa kini makin banyak pula
menggunakan struktur kabel sebagai suspended cable untuk
dinding kaca dengan bidang yang luas, atau sebagai supported
cable untuk rancangan atap kaca.

Anda mungkin juga menyukai