Anda di halaman 1dari 85

BUKU INFORMASI

MENGOPERASIKAN
PIRANTI LUNAK PENGOLAH KATA
(MICROSOFT WORD) TINGKAT DASAR
TIK.OP02.004.01

PEMERINTAH KABUPATEN DHARMASRAYA.

DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI


BALAI LATIHAN KERJA SUNGAI DAREH DHARMASRAYA
Jl. Lintas Sumatera KM 04 Pulau Punjung
4 ELEMEN KOMPETENSI

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mempersiapkan piranti 1.1 Piranti lunak pengolah kata telah diinstal dan dapat
lunak pengolah kata berjalan normal.

1.2 Petunjuk penggunaan piranti lunak pengolah kata


telah disediakan dan dipelajari.

1.3 Perangkat komputer sudah dinyalakan.

1.4 Piranti lunak pengolah kata dijalankan.

02 Mengenali menu, 2.1 Menu-menu yang disediakan beserta tombol


membuat, membuka, penyingkat (shortcut)-nya dikenali.
menyimpan dokumen
2.2 Fitur-fitur pengelolaan file/dokumen dapat
digunakan, seperti: buat (create/new), simpan,
buka, simpan dengan nama lain (save as).

2.3 File/dokumen disimpan dengan menggunakan


berbagai format yang dikenal seperti: rtf, html, text

03 Melakukan editing 3.1 Fitur- fitur editing sederhana digunakan, seperti:


sederhana, isian berulang mengetik huruf/ kata/ kalimat, format huruf/font,
penjajaran teks (text alignment), penomoran,
bullet, penggantian halaman, penggunaan kolom.

3.2 Fitur-fitur untuk bagian berulang pada dokumen


dapat digunakan, seperti: header, footer, page
numbering.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 2


04 Mencetak dokumen 4.1 Dokumen dapat dicetak dengan parameter standar,
seperti: seluruhnya, halaman tertentu saja,
halaman yang sedang diedit, urutan halaman
pencetakan.

4.2 Fitur-fitur pencetakan dapat digunakan, seperti:


page setup, printer setup, print preview.

05 Membuat tabel 5.1 Membuat (create), menambah/ menghapus baris


(insert/delete row), menambah/ menghapus kolom
(insert/delete column), tinggi baris (row height),
lebar kolom (column width), diidentifikasikan dan
diaplikasikan.
5.2 Garis dengan berbagai jenis ukuran serta warna,
arsiran / shading dengan berbagai jenis dan warna
serta motif dapa dibuat.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 3


Piranti lunak pengolah kata (word processor) merupakan salah satu piranti lunak
yang sangat banyak digunakan oleh orang – orang di seluruh dunia. Piranti lunak pengolah
kata sangat efisien dalam menciptakan dan mengolah sebuah dokumen. Pada jaman
dahulu orang membuat dokumen dengan menggunakan mesin ketik yang rentan dengan
kesalahan. Sejak dimulainya era komputer berbasiskan tampilan pengguna grafis
(graphical user interface), orang mulai membuat dokumen menggunakan piranti lunak
pengolah kata dimana dokumen lebih mudah untuk dibuat dan diubah suai jika terdapat
kesalahan tanpa perlu menghambur-hamburkan kertas.

Terdapat banyak piranti lunak pengolah kata yang hadir di pasaran. Salah satu piranti
lunak pengolah kata yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer saat ini
adalah Microsoft Word. Diciptakan oleh raksasa piranti lunak Microsoft, Microsoft Word
menjadi pedoman orang dalam menciptakan piranti lunak pengolah kata. Saat ini banyak
pula bermunculan piranti lunak gratis seperti MWord dan OpenOffice Writer. Kedua piranti
lunak pengolah kata tersebut memiliki tampilan dan cara penggunaan yang sangat mirip.
Memudahkan pengguna untuk beralih dari piranti lunak pengolah kata yang satu ke yang
lain.

Pada materi pelatihan ini, akan digunakan piranti lunak pengolah kata milik Microsoft,
yaitu Microsoft Word dengan versi 2003. Pemilihan piranti lunak pengolah kata ini adalah
banyaknya pengguna Microsoft Word dan versi 2003 memiliki tampilan dan cara
penggunaan yang sama dengan versi-versi sebelumnya, tetapi dengan beberapa
tambahan fasilitas baru.

4.1 Mempersiapkan Piranti Lunak Pengolah Kata

Untuk memulai menggunakan piranti lunak pengolah kata, dalam hal ini
Microsoft Word 2003, pastikan terlebih dahulu bahwa piranti lunak pengolah kata

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 4


Microsoft Word 2003 telah ter-install di dalam komputer Anda dan komputer Anda
menggunakan sistem operasi Microsoft Windows XP.

4.1.1 Petunjuk Penggunaan Piranti Lunak Pengolah Kata

Sebelum memulai, ada baiknya Anda memastikan bahwa buku petunjuk


penggunaan piranti lunak pengolah kata telah tersedia dan sudah Anda baca
terlebih dahulu. Hal ini membuat Anda lebih cepat menangkap isi dari piranti
lunak pengolah kata.

Membaca beberapa buku petunjuk penggunaan piranti lunak pengolah kata


dan buku tips dan trik dalam pengoperasian piranti lunak pengolah kata sangat
disarankan. Tidak hanya mengambil dari satu sumber saja, tetapi juga
membandingkan dengan sumber yang lain.

4.1.2 Menyiapkan Komputer

Jika Anda sudah siap untuk menggunakan piranti lunak pengolah kata, mulai
dengan menyalakan komputer Anda. Tunggu hingga komputer menyelesaikan
proses booting dan masuk ke layar utama desktop atau layar Microsoft Windows.

4.1.3 Memulai Piranti Lunak Pengolah Kata Microsoft Word 2003

Untuk menjalankan Microsoft Word 2003, Anda tinggal mengikuti langkah-


langkah berikut.

1. Tekan tombol Start yang ada di kiri bawah layar Windows.

2. Pilih menu All Programs .


PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 5
3. Cari Microsoft Office (karena pada umumnya Microsoft Word di-install
bersama dengan paket Microsoft Office) lalu pilih Microsoft Word 2003.

4. Setelah dipilih, tunggu sebentar sampai piranti lunak pengolah kata Microsoft
Word 2003 menampilkan layar olah dokumen dan siap digunakan. Layar
Microsoft Word 2003 memiliki tampilan sebagai berikut

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 6


4.2 Bekerja Dengan Lingkungan Microsoft Word

Pada Microsoft Word, terdapat beberapa komponen penting yang perlu


diperhatikan. Sebagian besar dari perintah-perintah dan fungsi pada Microsoft
Word memiliki tombol pintas atau shortcut yang dapat memudahkan dan
mempercepat pengguna untuk menjalankan fungsi atau perintah tertentu.

4.2.1 Mengenali Komponen Piranti Lunak Pengolah Kata Microsoft Word

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 7


Microsoft Word memiliki beberapa komponen utama yang perlu
diperhatikan, diantaranya adalah

 Title bar

Title bar berisikan judul dari dokumen yang Anda buat. Secara default, Word
akan memberikan judul Document 1. Di sebelah kanan title bar terdapat

tombol untuk mengecilkan jendela Microsoft Word (Minimize),

memaksimalkan ukuran jendela atau mengembalikan ke ukuran semula

(Restore/Maximize), dan untuk menutup aplikasi Microsoft Word (Close).

 Menu bar

Menu bar berisikan menu–menu untuk melakukan berbagai fungsi dan


operasi. Pada menu bar terdapat pilihan menu File, Edit, View, Insert, Format,
Tools, Table, Window, Help. Selain menggunakan mouse, menu-menu pada
menu bar dapat dipilih dengan menekan tombol Alt + karakter yang
digarisbawahi pada nama menu. Sebagai contoh untuk memilih menu
File, tekan tombol Alt + F.

 Toolbar

Toolbar berisikan tombol–tombol pintas atau shortcut untuk mempercepat


atau mempermudah pengguna dalam menggunakan fungsi-fungsi editing
maupun operasi lain pada tingkat mahir. Toolbar yang secara default muncul
adalah toolbar Standard, Formatting, Drawing, dan Table and Borders. Apabila
Anda ingin menampilkan toolbar lainnya, dapat dilakukan dengan memilih
menu View > Toolbars, lalu pilih toolbar yang ingin Anda tampilkan. Selain
itu Anda juga dapat menekan klik kanan pada mouse Anda di atas area kosong
di sebelah kanan area toolbar. Pilih toolbar yang ingin Anda tampilkan.

 Area kerja

Area kerja berupa layar putih dimana pengguna mengetikkan isi dokumen.

 Ruler bar

Penggaris yang terletak di sisi atas dan kiri area kerja.

 Help
PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 8
Jendela yang digunakan untuk mencari panduan penggunaan Microsoft Word
yang sudah disediakan secara built-in. Dapat ditutup dengan menekan tombol
yang terletak di pojok kanan atas.

 Status bar

Status bar menampilkan lokasi kursor berada, posisi halaman dan jumlah
halaman.

4.2.2 Membuat Dokumen Baru

Segera setelah aplikasi Microsoft Word dijalankan, sebuah dokumen baru


akan disediakan kepada pengguna. Area kerja siap digunakan dengan kursor siap
di pojok kiri atas. Namun jika kita sedang bekerja pada sebuah dokumen dan
ingin menciptakan dokumen baru, dapat dilakukan dengan membuat dokumen
baru.

Pembuatan dokumen baru mengikuti langkah-langkah berikut

1. Pilih File > New.

2. Di sebelah kanan area kerja akan muncul menu New Document.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 9


3. Pilih Blank Document untuk menciptakan dokumen baru dengan format
standar dokumen milik Microsoft Word. Anda juga dapat membuat dokumen
dengan jenis yang lain seperti XML document dan web page.

4. Sebuah area kerja baru akan ditampilkan pada jendela Microsoft Word.

Jika Anda ingin membuat dokumen baru dengan cepat, Microsoft Word juga
memberi kemudahan dengan cara

i. Menekan tombol shortcut Ctrl + N, atau

ii. Menekan tombol New Blank Document pada toolbar Standard.

4.2.3 Menyimpan Dokumen

Dokumen yang sudah Anda buat tentunya harus disimpan terlebih dahulu
agar tidak hilang. Anda juga sangat disarankan untuk sering-sering menyimpan
pekerjaan Anda untuk menghindari resiko kehilangan apabila terjadi crash atau
putus listrik akibat mati lampu atau hubungan arus pendek (konslet). Secara
default atau standar, Microsoft Word akan menyimpan dokumen dengan format
file .doc. Namun Anda juga dapat menyimpan dokumen ke dalam berbagai
format file yang lain.

Menyimpan dokumen dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu menyimpan


dokumen baru sedang atau sudah selesai dibuat, menyimpan dokumen yang

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 10


sedang dibuat atau dalam proses pengerjaan, dan menyimpan dokumen yang
sedang atau sudah dibuat dengan nama dokumen baru.

4.2.3.1 Menyimpan Dokumen Baru yang Sedang atau Sudah Selesai Dibuat
(Save)

Pada saat Anda mulai bekerja dengan Microsoft Word, secara default
Microsoft Word akan memberikan judul dokumen standar Document 1. Secara
default pula Microsoft Word akan memberi nama file pada saat penyimpanan
dengan nama file Doc1.doc. Dan apabila Anda membuat dokumen baru tanpa
menutup atau menyimpan dokumen sebelumnya, maka penamaan judul
dokumen berikutnya adalah Document 2, dan seterusnya. Begitu pula dengan
nama file pada saat disimpan, Doc2.doc dan seterusnya.

Anda dapat menyimpan dokumen baru yang sedang Anda kerjakan untuk
pertama kalinya dengan cara

1. Pilih menu File > Save atau File > Save As.

2. Akan muncul kotak dialog Save As.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 11


3. Pilih lokasi penyimpanan pada combo box Save In.

4. Masukkan nama file dokumen yang Anda inginkan atau menggunakan nama
file standar yang diberikan oleh Microsoft Word.

5. Pilih tipe dokumen Word Document (*.doc).

6. Dokumen Anda akan tersimpan.

Microsoft Word juga memberikan kemudahan bagi Anda untuk menyimpan


dokumen baru dengan cara

1. Menekan tombol shortcut Ctrl + S, atau

2. Menekan tombol Save pada toolbar Standard.

4.2.3.2 Menyimpan Dokumen yang Sedang Dibuat

Dokumen yang sedang Anda kerjakan sebaiknya sering-sering disimpan


untuk menghindari resiko kehilangan dokumen Anda. Microsoft Word secara
otomatis dan berkala akan menyimpan pekerjaan Anda ke dalam suatu file
cadangan untuk membantu menghindari resiko kehilangan pekerjaan Anda,
tetapi ada baiknya jika Anda tetap menyimpan pekerjaan Anda secara berkala.
Penyimpanan dokumen berulang kali tidak memberi efek apapun terhadap
aplikasi Microsoft Word ataupun komputer Anda.

Menyimpan pekerjaan yang sedang Anda buat dapat dilakukan dengan cara
PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 12
a. Memilih File > Save, atau

b. Menekan tombol shortcut Ctrl + S, atau

c. Menekan tombol Save pada toolbar Standard.

4.2.3.3 Menyimpan Dokumen Baru yang Sedang atau Sudah Selesai Dibuat
Dengan Nama Dokumen Baru (Save As)

Dokumen yang sedang atau sudah Anda buat juga dapat Anda simpan
dengan nama file lain untuk mempermudah pembuatan dokumen yang sama
berulang kali. Hal ini memiliki prinsip sama dengan menduplikat file dokumen
Word lalu memberi nama pada file duplikat tersebut seperti yang sudah Anda
pelajari pada materi Mengoperasikan Sistem Operasi Microsoft Windows
(TIK.OP02.003.01).

Untuk menyimpan dokumen yang sedang atau sudah Anda buat dengan
nama dokumen baru, dapat mengikuti langkah-langkah berikut

1. Pilih menu File > Save As.

2. Akan muncul kotak dialog Save As.

3. Pilih lokasi penyimpanan pada combo box Save In.

4. Masukkan nama file dokumen baru yang Anda inginkan. Nama file tidak boleh
sama dengan nama file sebelumnya apabila terletak pada lokasi yang sama.
Apabila lokasi berbeda, nama file dapat sama, tetapi hati-hati jika kedua file
yang sama dapat saling menimpa.

5. Pilih tipe dokumen Word Document (*.doc).

6. Dokumen Anda akan tersimpan dengan nama baru dan judul yang tertera Title
Bar Anda akan berubah sesuai dengan nama file dokumen baru Anda.

4.2.3.4 Menyimpan File Dengan Format File yang Berbeda

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 13


Selain format standar .doc, Anda dapat menyimpan dokumen dalam
berbagai format lain sesuai kebutuhan. Word memberikan beberapa pilihan jenis
format file yang lazim digunakan, yaitu

 XML document (*.xml)

Format Extended Markup Language yang mendukung XML editor untuk


keperluan pembuatan proses bisnis.

 Single file web page (*.mhtm; *.mhtml), Web page (*.htm; *.html), Web
page, filtered (*.htm; *.html)

Format untuk menciptakan file dokumen yang dapat dimasukkan ke dalam


internet

 Document template (*.dot)

Merupakan bentuk format file template yang digunakan pada Microsoft Word.
Template berfungsi untuk membuat struktur dasar yang dapat memudahkan
pengguna untuk membuat dokumen berulang.

 Rich text format (*.rtf)

File bentuk ASCII dengan perintah khusus untuk mengindikasikan adanya


informasi tambahan pada dokumen.

 Plain text (*.txt)

Bentuk format teks paling sederhana, tanpa menambahkan kode untuk


modifikasi teks seperti ukuran, warna, ketebalan dan lain-lain. Dapat dibuka
di hampir semua jenis editor teks.

 Word 97 – 2003 & 6.0/95 – RTF (*.doc)

Format file pada Microsoft Word 97 dan 95.

 Works 6.0 & 7.0 (*.wps)

File extension pada Microsoft Works.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 14


4.2.4 Membuka Dokumen yang Sudah Ada

Bekerja dengan Microsoft Word tidak mengharuskan Anda untuk selalu


menyelesaikan pekerjaan Anda sampai akhir. Anda juga dapat membuka kembali
dokumen yang sudah Anda simpan sebelumnya untuk meneruskan pekerjaan
Anda apabila pekerjaan tersebut belum selesai.

Membuka dokumen yang sudah pernah Anda buat dapat dilakukan dengan
cara

1. Pilih File > Open.

2. Akan muncul kotak dialog Open.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 15


3. Cari lokasi tempat file yang ingin Anda buka disimpan. Anda juga dapat
memasukkan nama file yang Anda cari beserta format file tersebut.

4. Tekan tombol Open jika file yang Anda cari sudah ditemukan.

5. Dokumen yang Anda cari akan terbuka.

Dokumen juga dapat dibuka dengan cara

1. Menekan tombol shortcut Ctrl + O, atau

2. Menekan tombol Open pada toolbar Standard.

4.2.5 Menutup Dokumen atau Aplikasi Microsoft Word

Setelah Anda menyelesaikan pekerjaan Anda, aplikasi Microsoft Word dapat


Anda tutup untuk kenyamanan Anda saat menggunakan aplikasi lain. Anda juga
dapat menutup dokumen yang sedang Anda buat tanpa menutup aplikasi
Microsoft Word.

Cara untuk menutup dokumen yang sedang Anda buat tanpa menutup
aplikasi Microsoft Word adalah sebagai berikut

1. Pilih File > Close, atau

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 16


2. Menekan tombol Close Window yang terletak di pojok kanan atas.

Adapun cara untuk menutup aplikasi Microsoft Word adalah

1. Pilih File > Exit, atau

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 17


2. Menekan tombol Close yang terletak di pojok kanan atas, atau

3. Menekan tombol shortcut Alt + F4.

4.3 Melakukan Editing Sederhana

4.3.1 Fitur-fitur Editing Dasar

Piranti lunak pengolah kata pada umumnya memiliki beberapa fitur standar,
seperti mengetik huruf/ kata/ kalimat, format huruf (font), penjajaran teks (text
alignment), dan penomoran. Pada Microsoft Word 2003, fitur-fitur standar
ditambah dengan adanya bullet, penggantian halaman, penggunaan kolom.

4.3.1.1 Mengetik Huruf/ Kata/ Kalimat

Pada saat dinyalakan, Microsoft Word akan berada dalam keadaan siap
untuk mulai mengetik. Kursor akan berada di pojok kiri area kerja. Anda dapat
segera memulai mengetik tanpa harus melakukan operasi lainnya.

Apabila kursor tidak berada di pojok kiri atas atau Anda sudah melakukan
pengetikan dan ingin menyisipkan kata pada dokumen, dapat dilakukan dengan
langkah-langkah berikut.

1. Pindahkan pointer dengan menggunakan mouse ke lokasi dimana Anda ingin


menyisipkan kata.

2. Tekan klik kiri pada mouse sehingga kursor akan berpindah ke posisi yang
diinginkan.

3. Setelah muncul kursor pada dokumen, Anda dapat memulai mengetik huruf,
kata atau kalimat dengan menggunakan keyboard Anda.

4.3.1.2 Format Huruf (Font)

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 18


Huruf pada Microsoft Word dapat diformat menjadi berbagai tipe tulisan,
ukuran, cetak tebal, cetak miring, garis bawah dan masih banyak lainnya. Toolbar

yang digunakan untuk melakukan format karakter adalah toolbar


formatting, sebagai berikut:

Untuk memulai memformat karakter huruf pada kata atau kalimat yang ingin
diubah, dilakukan dengan cara

1. Pilih karakter yang ingin diformat dengan menyorot huruf, kata atau kalimat
tersebut.

2. Format dapat dilakukan dengan menggunakan 2 cara: menekan tombol


shortcut atau menu pada tool bar, dan masuk ke dalam kotak dialog Font.

Tombol shortcut atau tombol pada toolbar untuk memformat huruf atau
karakter akan dijelaskan melalui tabel berikut:

Nama
Simbol Shortcut Fungsi
Menu

Bold Ctrl + B Membuat karakter menjadi cetak tebal

Italic Ctrl + I Membuat karakter menjadi cetak miring

Underline Ctrl + U Membuat garis bawah di bawah karakter

Contoh efek karakter cetak tebal (Bold) adalah sebagai berikut

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 19


Contoh efek karakter cetak miring (Italic) adalah sebagai berikut

Contoh pemberian garis bawah (Underline) adalah sebagai berikut

Untuk mengubah jenis huruf, dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih (sorot) huruf, kata, kalimat atau paragraf yang ingin diubah jenis
hurufnya.

2. Pilih jenis huruf pada combo box font yang terdapat pada
toolbar formatting.

3. Setelah memilih, jenis huruf dari huruf, kata, kalimat, atau paragraf yang
sudah dipilih akan berubah.

Sedangkan untuk mengubah ukuran huruf dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih (sorot) huruf, kata, kalimat atau paragraf yang ingin diubah ukuran
hurufnya.

2. Pilih ukuran yang diinginkan pada combo box size .

3. Ukuran huruf akan berubah.


PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 20
Untuk memberi warna pada huruf juga dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih (sorot) huruf, kata, kalimat atau paragraf yang ingin diubah warna
hurufnya.

2. Warna dapat diubah dengan memilih salah satu warna setelah menekan

tombol yang terdapat pada toolbar.

Untuk melakukan format karakter dengan lebih lengkap dan mendetil, cara
berikutnya adalah dengan memilih menu Format > Font atau dengan menekan
klik kanan pada mouse diatas area yang sudah disorot, lalu pilih Font.

Sebuah kotak dialog baru akan muncul.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 21


Pada kotak dialog Font ini, terdapat 3 buah tab, yaitu tab Font, Character Spacing
dan Text Effects. Tab Font berisi pilihan untuk memformat karakter, Tab
Character Spacing berisi pilihan untuk memformat spasi atau jarak antar karakter,

kalimat, atau paragraf, dan terakhir Tab Text Effects berisi pilihan untuk
memberikan efek pada teks.

Pada kotak dialog Font tab Font, kita dapat memilih jenis huruf, style huruf,
ukuran, warna huruf, jenis garis bawah, dan efek pada teks (subscript,
superscript, strikethrough, dan lain-lain). Hasil dari format karakter dapat terlihat
pada kolom preview sehingga memudahkan pengguna untuk bereksperimen
dengan huruf. Setelah selesai memilih format untuk karakter yang dipilih, tekan
tombol OK. Untuk membatalkan format karakter tekan Cancel.

4.3.1.3 Penjajaran Teks (Text Alignment)

Teks pada Microsoft Word dapat diatur menjadi rata tengah, rata kiri, rata
kanan, atau rata kiri-kanan. Penjajaran teks dapat dilakukan dengan menekan
shortcut atau toolbar sebagai berikut setelah menyeleksi teks yang ingin diatur
penjajarannya.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 22


Nama
Simbol Shortcut Fungsi
Menu

Left Ctrl + L Membuat teks menjadi rata kiri

Center Ctrl + E Membuat teks menjadi rata tengah

Right Ctrl + R Membuat teks menjadi rata kanan

Justified Ctrl + J Membuat teks menjadi rata kiri-kanan

Pada umumnya, pada saat pertama kali dinyalakan, Microsoft Word secara
standar akan memilih penjajaran teks kiri (Left). Berikut adalah contoh
penjajaran teks kiri (Left)

Contoh penjajaran teks tengah (Center) adalah sebagai berikut

Contoh penjajaran teks kanan (Right) adalah sebagai berikut

Sedangkan contoh penjajaran teks kiri dan kanan (Justified) adalah sebagai
berikut

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 23


Penjajaran teks yang lebih lengkap juga dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih menu Format > Paragraph.

2. Muncul kotak dialog Paragraph.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 24


3. Jenis penjajaran (alignment) dapat dipilih pada combo box alignment. Jenis
indentasi dan jaraknya secara terperinci juga dapat diatur pada kotak dialog
ini. Selain itu spasi antar baris juga dapat diatur. Jenis spasi antar baris yang
umum digunakan antara lain Single, Double, dan 1.5 lines. At Least,
Exactly, dan Multiply digunakan jika jarak spasi memerlukan jarak secara rinci.

4. Jika pengaturan sudah dilakukan, tekan tombol OK untuk menyelesaikan, atau


tekan tombol Cancel untuk membatalkan pengaturan.

Single adalah jarak spasi standar yang umum digunakan. Pengaturan spasi Single
dapat dilakukan secara cepat dengan menggunakan shortcut Ctrl + 1 setelah
menyorot paragraf yang ingin diubah jarak spasi antar barisnya.

Double adalah jarak spasi antar baris ganda atau dua kali jarak spasi Single.
Double dapat dilakukan secara cepat dengan menggunakan tombol shortcut Ctrl
+ 2 setelah menyorot paragraf yang ingin diubah jarak spasi antar barisnya.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 25


1.5 lines adalah jarak spasi antar baris satu setengah kali jarak spasi Single. 1.5
lines dapat dilakukan secara cepat dengan menggunakan tombol shortcut Ctrl +
5 setelah menyorot paragraf yang ingin diubah jarak spasi antar barisnya.

4.3.1.4 Penomoran (Numbering)

Penomoran adalah salah satu fitur yang sangat baik digunakan untuk
membuat urutan. Dengan adanya fasilitas penomoran, Anda tidak perlu
direpotkan dengan penulisan angka 1, 2, 3, dan seterusnya. Dengan fasilitas ini
pula Anda dapat melakukan penomoran bab dan sub-bab dengan cepat. Berbagai
jenis penomoran juga disediakan disini.

Untuk memulai penomoran, dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih Format > Bullets and Numbering.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 26


2. Muncul kotak dialog Bullets and Numbering.

3. Untuk membuat penomoran standar, pilih tab Numbered. Sedangkan untuk


membuat penomoran bab dan sub-bab, pilih tab Outline Numbered.

4. Pilih jenis penomoran yang Anda inginkan

5. Apabila sebelum ini Anda sudah pernah membuat penomoran, maka akan
Radio Box yang terletak di bawah dapat Anda pilih. Jika Anda ingin memulai
penomoran dari awal, pilih Restart numbering. Jika Anda ingin meneruskan
dari penomoran sebelumnya, pilih Continue previous list.

6. Tekan tombol OK untuk membuat penomoran atau tekan tombol Cancel untuk
membatalkan penomoran.
PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 27
Nomor akan muncul pada area kerja Anda. Anda cukup mulai mengetik isi dari
tiap nomor. Dan jika Anda ingin berpindah nomor, cukup dengan menekan Enter
pada keyboard Anda.

4.3.1.5 Bullet

Bullet digunakan untuk membuat daftar tanpa mementingkan urutan. Bullet


memakai simbol-simbol untuk menggantikan nomor urutan. Penggunaan fitur
Bullet memiliki kesamaan dengan cara penggunaan Numbering.

1. Pilih Format > Bullets and Numbering.

2. Muncul kotak dialog Bullets and Numbering.

3. Untuk membuat Bullet, pilih tab Bulleted.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 28


4. Pilih jenis Bullet yang Anda inginkan lalu tekan tombol OK untuk memakai
Bullet, atau tekan Cancel untuk membatalkan pilihan.

4.3.1.6 Penggantian Halaman (Page Break)

Break digunakan untuk menambah halaman dengan berbagai pilihan. Cara


untuk menggunakan break adalah

1. Pilih Insert > Break.

2. Muncul kotak dialog Break.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 29


3. Pilih jenis break yang ingin digunakan lalu tekan OK, atau tekan Cancel untuk
membatalkan penggunaan break.

Break terdiri dari dua bagian, yaitu Break types dan Section break types.
Pada Break types terdiri dari Page Break, Column break, dan Text Wrapping
break.

 Page break berguna untuk membuat halaman baru dengan format yang sama
dengan halaman sebelumnya/sesudahnya.

 Column break digunakan untuk membuat pemisah antara kolom jika sudah
ada kolom (Columns) sebelumnya. Jika tidak, column break akan berefek
sama dengan page break.

 Text wrapping break digunakan untuk memisahkan teks di sekeliling objek


pada halaman web, seperti caption text dengan body text. Hasil dari
penggunaan Text wrapping break hanya dapat dilihat pada web browser.

Section break types digunakan untuk memisahkan dokumen ke dalam seksi-seksi


(sections) untuk perubahan jenis format halaman. Perubahan format ini
mencakup perubahan nomor halaman, margin, header dan footer, dan jumlah
kolom. Pada Section break types terdiri dari Next page, Continuous, Even page,
dan Odd page.

 Next page digunakan untuk membuat section pada halaman baru dengan
format yang berbeda dari halaman sebelum atau sesudahnya.

 Continuous digunakan untuk membuat break di halaman yang sama.


PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 30
 Even page digunakan untuk membuat break, header dan footer yang berbeda
untuk halaman genap.

 Odd page digunakan untuk membuat break, header dan footer yang berbeda
untuk halaman ganjil.

4.3.1.7 Penggunaan Kolom (Columns)

Kolom digunakan untuk menciptakan kolom-kolom text yang saling


bersampingan, seperti pada surat kabar. Kolom dapat dibuat dengan cara

1. Pilih Format > Columns.

2. Muncul kotak dialog Columns.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 31


3. Pilih jumlah kolom yang ingin dibuat beserta ukurannya, lalu tekan tombol OK,
atau tekan tombol Cancel untuk membatalkan pembuatan kolom.

Pada kotak dialog Columns, Anda dapat mengatur Presets kolom, yaitu
jumlah kolom secara cepat, atau 2 kolom dengan lebar lebih besar di kolom
sebelah kiri atau kanan. Anda juga dapat menentukan sendiri jumlah kolom yang
Anda inginkan, garis antar kolom (Line between), lebar dan spasi antar baris
dalam satu kolom (Width and spacing), dan juga kemana kolom ini akan
diaplikasikan (Apply to).

Selain itu Anda juga dapat membuat kolom dengan cepat dengan menekan

tombol Columns pada toolbar Standard, lalu pilih jumlah kolom yang Anda
inginkan.

4.3.2 Fitur-fitur Editing Berulang

Fitur-fitur untuk bagian berulang pada dokumen dapat menggunakan


header, footer, dan page numbering.

4.3.2.1 Header dan Footer

Seringkali, sangatlah penting untuk meletakkan informasi dokumen Anda pada


halaman dokumen. Dalam hal ini, Microsoft Word memberikan kemudahan
dengan adanya fitur Header dan Footer. Header dan Footer adalah teks yang
muncul di atas atau bawah dari setiap halaman dari suatu dokumen. Header dan
footer digunakan untuk berbagai keperluan, seperti penomoran, judul dokumen,
hak cipta, nama perusahaan dan lain-lain. Untuk memasukkan header dan footer,
dapat dilakukan dengan cara berikut

1. Pilih View > Header and Footer


PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 32
2. Maka halaman akan memunculkan toolbar Header dan Footer.

3. Setelah toolbar muncul, maka layar editing akan berpindah menjadi


layar editing header dan footer seperti berikut:

Diatas adalah tampilan editing footer. Sedangkan tampilan editing


header adalah sebagai berikut.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 33


Anda dapat berpindah dari header ke footer dan sebaliknya dengan

menekan tombol Change Header Footer yang terletak pada


toolbar Header and Footer

Jika sebuah catatan dimasukkan ke dalam header atau footer, maka


semua halaman akan mendapatkan header dan footer yang sama.
Anda dapat melakukan perubahan header dan footer untuk halaman
berbeda dengan mengkombinasikan dengan fungsi Page Break, namun
hal ini akan dijelaskan lebih lanjut pada materi tingkat lanjut.

4. Setelah memasukkan data, tekan tombol Close pada toolbar Header


and Footer.

4.3.2.2 Penomoran Halaman (Page Numbering)

Dokumen-dokumen yang memiliki jumlah halaman selalu diberi nomor


halaman untuk memudahkan pencarian. Microsoft Word memberikan fitur
penomoran halaman untuk mempermudah pengguna dalam memberikan nomor
halaman.

Penomoran halaman dapat dilakukan dengan cara

1. Pilih Insert > Page Numbers.

2. Muncul kotak dialog Page Numbers

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 34


3. Pilih posisi nomor halaman pada combo box Position.

4. Pilih jenis penjajaran pada combo box Alignment.

5. Jika Anda ingin menampilkan nomor pada halaman pertama, cek kotak Show
number on first page.

6. Jika Anda membutuhkan format tertentu, tekan tombol Format.

7. Muncul kotak dialog Page Number Format.

8. Pilih jenis format nomor halaman pada Number format, nomor bab, dan
nomor awal penomoran halaman pada Page numbering.

9. Tekan tombol OK, atau Cancel untuk membatalkan format nomor halaman.

10. Setelah kembali ke kotak dialog Page Numbers, tekan tombol OK untuk
menciptakan nomor halaman, atau tekan tombol Cancel untuk membatalkan
penomoran halaman.
PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 35
Untuk memberikan penomoran halaman yang berbeda pada halaman tertentu,
gunakan fungsi break seperti yang sudah dipelajari di atas.

4.4 Mencetak Dokumen Microsoft Word

Untuk mencetak dokumen dari Microsoft Word, pastikan bahwa printer telah
terpasang dan sudah terbaca oleh sistem operasi Windows. Sebelum melakukan
pencetakan halaman, Anda dapat melakukan pengaturan halaman yang akan
dicetak dan melihat halaman yang akan dicetak.

4.4.1 Mengatur Halaman yang Akan Dicetak

Sebelum melakukan pencetakan, Anda dapat mengatur setting halaman,


jenis kertas dan batas pada Page Setup. Cara mengakses Page Setup adalah

5. Pilih File > Page Setup.

6. Muncul kotak dialog Page Setup.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 36


Dalam kotak dialog Page Setup, terdapat 4 buah tab yang mewakili 4 bagian
dalam mengatur halaman, yaitu Margins, Paper, Layout, dan Document Grid.

 Margins

Pada Margins, Anda dapat mengatur batas atas, bawah, kiri, dan kanan pada
halaman dokumen. Anda juga dapat mengatur orientasi atau posisi dari
halaman pada Orientation, menjadi vertikal/tegak (potrait) atau horizontal
(landscape). Anda juga dapat mengatur pengelolaan halaman dengan Multiple
Pages pada Pages, dimana halaman dapat diatur untuk saling berlawanan
(mirror margins), 2 halaman dalam satu lembar (2 pages per sheet),
pengaturan buku (book fold), dan pengaturan buku terbalik (reverse book
fold). Anda juga dapat mengaplikasikan pengaturan halaman ke semua
dokumen maupun halaman tertentu pada Preview.

 Paper

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 37


Tab paper berfungsi untuk mengatur penggunaan kertas pada dokumen.
Ukuran kertas dapat ditentukan sendiri atau menggunakan standar-standar
ukuran yang disediakan Word pada Paper Size

 Layout

Pada tab layout, pengguna dapat menentukan layout yang digunakan dalam
dokumen. Penambahan section pada Section. Pengaturan jarak header dan
footer agar dapat berbeda antara halaman genap dan ganjil (Different odd
and even) dan berbeda pada halaman pertama (Different first page) pada
Headers and footers. Pengaturan penjajaran halaman juga dapat ditemui
pada Page.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 38


 Document Grid

Tab document grid berisi pengaturan arah teks pada halaman, penggunaan
grid bantu agar memudahkan pengetikan.

4.4.2 Melihat Tampilan Sebelum Dicetak (Print Preview)

Sebelum mencetak dokumen Anda, ada baiknya untuk memastikan bahwa


dokumen yang dikerjakan sudah benar. Anda dapat melihat preview dari halaman
yang nantinya akan dicetak dengan cara

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 39


7. Pilih File > Print Preview, atau

8. Menekan tombol shortcut Print Preview pada toolbar Standard

9. Anda akan masuk ke dalam jendela Word mode preview.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 40


10. Setelah melihat, Anda dapat melanjutkan pencetakan dengan menekan

tombol Print , atau keluar dengan menekan tombol Close dan kembali ke
mode edit seperti biasa.

4.4.3 Mengatur Parameter Pencetakan

Selain melalui Print Preview, Anda dapat melakukan pencetakan langsung tanpa
melihat print preview terlebih dahulu dengan cara

1. Pilih File > Print.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 41


2. Muncul kotak dialog Print.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 42


3. Pilih nama Printer.

4. Pada bagian Page Range, tentukan range atau batasan pencetakan dokumen.
Batasan pencetakan terdiri dari semua (All), halaman di mana kursor berada
(Current Page), dan halaman tertentu (Pages). Jika Anda memilih All, maka
seluruh halaman pada dokumen akan tercetak. Jika Anda memilih Current
Page, maka halaman dimana kursor berada yang akan tercetak, sedangkan
halaman lain dalam dokumen tidak tercetak. Jika Anda memilih Pages, maka
Anda dapat memasukkan halaman mana saja yang akan dicetak dengan
ketentuan : halaman dipisahkan dengan tanda koma (,), halaman dapat
berupa range (contoh:12-34), halaman dapat diisi secara berurutan maupun
tidak dan sesuai kebutuhan.

5. Tentukan jumlah salinan yang ingin dicetak pada Copies. Jika Anda hanya
membutuhkan 1 salinan, maka masukkan nilai 1.

6. Jika sudah, tekan OK untuk memulai pencetakan, atau tekan Cancel untuk
membatalkan pencetakan.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 43


4.5 Membuat Tabel Pada Microsoft Word

Tabel adalah fasilitas yang disediakan oleh Word untuk membuat tabel pada
dokumen Word secara langsung tanpa harus membuat file baru pada lembar
sebar (spreadsheet) terpisah seperti Microsoft Excel.

4.5.1 Membuat Tabel Baru

Tabel baru dapat dibuat dengan mudah berkat fasilitas dari Microsoft
Word. Tabel memiliki toolbar tersendiri, yaitu toolbar Tables and Borders.

Toolbar ini dapat dimunculkan ke layar Word dengan memilih pada View >
Toolbars > Tables and Borders. Toolbar ini juga dapat ditampilkan dan

dihilangkan secara cepat dengan menekan tombol Tables and Borders yang
terdapat pada toolbar Standard.

Cara membuat tabel adalah

1. Pilih Table > Insert > Table.

2. Muncul kotak dialog Insert Table.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 44


3. Tentukan ukuran tabel dengan menentukan jumlah baris dan kolom.

4. Pilih jenis autofit behaviour. Fixed column width menentukan lebar kolom sesuai
ukuran yang diinginkan. Autofit to contents membuat ukuran kolom
menyesuaikan dengan isi kolom. Autofit to window membuat ukuran kolom
menyesuaikan dengan jendela layar.

5. Tekan OK untuk membuat tabel, atau tekan Cancel untuk membatalkan


pembuatan tabel.

Sebuah tabel akan tercipta di lembar kerja Anda. Sebagai contoh apabila kita
membuat tabel dengan jumlah kolom 4 dan jumlah baris 6, maka hasilnya akan
tampil sebagai berikut

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 45


Jika tabel dirasa tidak cocok dan ingin dihapus, cukup dengan menekan gambar
kotak yang terletak di pojok kiri atas tabel yang secara otomatis akan menyorot
seluruh tabel, lalu tekan tombol Backspace pada keyboard.

Membuat tabel juga dapat dilakukan dengan cepat menggunakan tombol

Insert Table yang terletak pada toolbar Standard. Ketika menekan tombol
ini, maka akan muncul semacam menu pilih ukuran tabel dengan cepat sebagai
berikut

Ukuran tabel yang dapat dibuat terbatas hingga maksimum ukuran 5x4. Pilih
ukuran dengan menyorot area hingga menutupi ukuran tabel yang diinginkan
dengan cara menggerakkan mouse. Setelah area disorot, klik kiri pada mouse
untuk menciptakan tabel dengan cepat.

4.5.2 Menambah atau Menghapus Baris atau Kolom

Tabel dapat ditambah atau dikurangi baris dan kolomnya sesuai kebutuhan.
Ada berbagai cara untuk menghapus baris atau kolom yang diinginkan

4.5.2.1 Menambah Baris atau Kolom

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 46


Tombol Draw Table berguna untuk menambah baris atau kolom secara
manual sesuai kebutuhan. Cara penggunaan tombol tersebut adalah dengan
menggambar langsung pada area kerja.

Cara yang digunakan untuk menambah baris atau kolom adalah

1. Letak kan kursor pada cell yang berada pada baris atau kolom yang terletak
di sebelah baris atau kolom yang ingin ditambah.

2. Pilih Table > Insert > Table / Columns / Rows / Cells.

Table > Insert > Columns to the Left berfungsi untuk menambah kolom dengan
menyisipkan kolom baru di sebelah kiri dari kolom di mana cell yang dipilih
berada. Table > Insert > Columns to the Right berfungsi untuk menambah kolom
dengan menyisipkan kolom baru di sebelah kanan dari kolom di mana cell yang
dipilih berada. Table > Insert > Rows Above berfungsi untuk menambah baris
dengan menyisipkan baris baru di atas baris di mana cell yang dipilih berada.
Table > Insert > Rows Below berfungsi untuk menambah baris dengan
menyisipkan baris baru di bawah baris di mana cell yang dipilih berada. Table >
Insert > Cells berfungsi untuk menambah cell baru.

Cara lain yang dapat digunakan untuk menambah baris baru adalah

1. Sorot baris yang terletak di bawah baris yang ingin disisipkan nantinya.

2. Tekan klik kanan pada mouse.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 47


3. Pilih Insert Rows.

4. Baris baru akan ditambahkan di atas baris yang disorot.

Sedangkan cara lain yang dapat digunakan untuk menambah kolom baru
adalah

1. Sorot kolom yang terletak di sebelah kanan kolom yang ingin disisipkan
nantinya.

2. Tekan klik kanan pada mouse.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 48


3. Pilih Insert Columns.

4. Kolom baru akan ditambahkan di sebelah kiri kolom yang disorot.

4.5.2.2 Menghapus Baris atau Kolom

Tombol Eraser yang terletak pada toolbar Tables and Borders berguna
untuk menghapus tabel secara manual. Dengan menggunakan tombol Eraser,
sorot area yang ingin dihapus atau garis yang ingin dihapus.

Cara untuk menghapus baris atau kolom adalah

1. Letakkan kursor pada cell yang berada pada baris atau kolom yang ingin
dihapus.

2. Pilih Table > Delete > Table / Columns / Rows / Cells.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 49


Table > Delete > Table berfungsi untuk menghapus keseluruhan tabel. Table >
Delete > Columns berfungsi untuk menghapus kolom di mana cell berada. Table
> Delete > Rows berfungsi untuk menghapus baris di mana cell berada. Table >
Delete > Cells berfungsi untuk menghapus cell.

Cara lain untuk menghapus baris yang dapat digunakan adalah dengan cara

1. Sorot baris yang ingin dihapus.

2. Tekan klik kanan pada mouse

3. Pilih Delete Rows.

Cara lain untuk menghapus baris yang dapat digunakan adalah dengan cara

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 50


1. Sorot kolom yang ingin dihapus.

2. Tekan klik kanan pada mouse

3. Pilih Delete Columns.

Selain cara di atas, masih ada cara lain untuk menghapus baris atau kolom. Cara
lain tersebut adalah

1. Klik kanan pada cell yang berada pada baris atau kolom yang ingin dihapus.

2. Pilih Delete Cells.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 51


3. Muncul kotak dialog Delete Cells.

Shift cells left membuat cell-cell akan bergerak ke kiri mengisi tempat cell yang
dihapus. Shift cells up membuat cell-cell bergerak ke atas mengisi tempat yang
dihapus.

Delete entire row membuat seluruh baris dimana cell tersebut berada terhapus.
Delete entire column membuat seluruh kolom dimana cell tersebut berada
terhapus.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 52


4.5.3 Mengatur Tinggi Baris dan Lebar Kolom

Untuk mengatur tinggi baris dan lebar kolom, dilakukan dengan cara

1. Letakkan kursor pada cell yang berada pada baris atau kolom yang ingin
diubah ukurannya, atau sorot baris atau kolom yang ingin diubah ukurannya,
atau sorot tabel untuk mengubah ukuran baris dan kolom pada table tersebut.

2. Pilih Table > Table Properties, atau tekan klik kanan pada mouse dan pilih
Table Properties.

3. Muncul kotak dialog Table Properties.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 53


4. Pada kotak dialog Table Properties, terdapat 4 buah tab, yaitu Table, Row,
Column, dan Cell. Pada bagian ini yang akan digunakan hanyalah tab Row dan
Column.

5. Masukkan tinggi baris pada Specify height.

6. Pilih tab Column.

7. Masukkan lebar kolom pada Preferred width.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 54


8. Tekan tombol OK untuk menyelesaikan perubahan, atau tekan tombol Cancel
untuk membatalkan perubahan ukuran.

4.5.4 Mengatur Border Tabel

Border atau garis pada tabel dapat diubah atau dimodifikasi untuk
menambah daya tarik tabel yang dibuat. Cara untuk mengubah jenis atau model
garis border adalah

1. Letakkan kursor pada cell dalam tabel, tekan klik kanan pada mouse, pilih
Borders and Shading, atau pilih Format > Borders and Shading.

2. Muncul kotak dialog Borders and Shading.

3. Pilih tab Borders, apabila belum terpilih.

4. Pilih jenis border yang ingin digunakan pada Setting.

5. Pilih jenis garis yang ingin digunakan pada Style.

6. Pilih warna border pada Color.

7. Pilih ketebalan border pada Width.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 55


8. Tekan tombol OK untuk mengakhiri modifikasi, atau tekan tombol Cancel
untuk membatalkan modifikasi.

4.5.5 Memberi Warna dan Arsiran pada Tabel

Tabel juga dapat dipercantik dengan memberi warna dan arsiran pada latar
belakang dari tabel. Cara memberikan warna dan arsiran adalah

1. Letakkan kursor pada cell dalam tabel, tekan klik kanan pada mouse, pilih
Borders and Shading, atau pilih Format > Borders and Shading.

2. Muncul kotak dialog Borders and Shading.

3. Pilih tab Shading.

4. Pilih jenis warna untuk mengisi tabel atau cell yang disorot pada Fill.

5. Jika ingin menggunakan arsiran, pilih pola arsiran atau pattern yang ingin
digunakan pada Patterns.

6. Tekan tombol OK untuk mengakhiri modifikasi, atau tekan tombol Cancel


untuk membatalkan modifikasi.

PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 56


BUKU INFORMASI

MENGOPERASIKAN PIRANTI LUNAK


LEMBAR SEBAR
(SPREADSHEET)/MICROSOFT EXEL
TINGKAT DASAR
TIK.OP02.005.01

PEMERINTAH KABUPATEN DHARMASRAYA.

DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI


PELATIHAN NAGARI MUARO SOPAN 57
BALAI LATIHAN KERJA SUNGAI DAREH DHARMASRAYA
Jl. Lintas Sumatera KM 04 Pulau Punjung
ELEMEN KOMPETENSI DAN KRITERIA UNJUK KERJA

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Mempersiapkan piranti 1.1 Piranti lunak lembar sebar (spreadsheet) telah


lunak lembar sebar diinstal dan dapat berjalan normal.
(spreadsheet)
1.2 Petunjuk penggunaan piranti lunak lembar sebar
(spreadsheet) sudah disediakan dan dipahami.

1.3 Perangkat komputer sudah dinyalakan dengan


sistem operasi dan persyaratan sesuai dengan
manual instalasi.

1.4 Piranti lunak lembar sebar (spreadsheet)


dijalankan.

2. Mengenali menu, 2.1 Menu-menu yang disediakan beserta shortcut-nya


membuat, membuka, dikenali.
menyimpan file
2.2 Fitur-fitur pengelolaan file/lembar sebar
(spreadsheet) dapat digunakan, seperti: buat
(create/new), simpan, buka, simpan dengan nama
lain (save as).

2.3 File lembar sebar (spreadsheet) disimpan


menggunakan berbagai format standar.

58
3. Melakukan editing 3.1 Fitur-fitur pengubah (editing) sederhana digunakan,
sederhana, kolom dan baris seperti: mengetik huruf/ kata/ kalimat/ angka,
memformat huruf (font), text alignment, format
data (text, date, number) dan presisi (tanda ribuan
dan pecahan).

3.2 Fitur-fitur kolom dan baris dipahami dan


diaplikasikan, seperti: menentukan lebar kolom,
menentukan tinggi baris, membuat garis (border)
dan arsiran atau warna (shading).

3.3 Fitur-fitur copy, cut dan paste diaplikasikan dengan


berbagai pilihan, seperti: isi (value), format, formula
atau semuanya.

3.4 Sering digunakan formula dan fungsi sederhana,


seperti: +, -, *, /, sum, avg.

4. Mencetak dokumen 4.1 Bagian yang ingin dicetak ditentukan.

4.2 Lembar kerja dapat dicetak dengan menggunakan


berbagai parameter, seperti: seluruhnya, area
tertentu saja, area yang sedang diedit, urutan
pencetakan.

4.3 Fitur-fitur pendetakan dapat digunakan, seperti:


page setup, printer setup, header dan footer, print
preview.

59
PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) PENGOLAH ANGKA
1. Mengenal Microsoft Office Excel 2007
Microsoft Excel merupakan aplikasi pengolah angka yang dikeluarkan oleh Microsoft
corp, yaitu perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia. Microsoft Excel dikeluarkan dalam
satu paket bersamaan dengan aplikasi Office lainnya. Microsoft Excel merupakan sebuah
program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft
Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS.

Memulai/ Mengaktifkan Microsoft Office Excel 2007

Memulai Microsoft Office Excel 2007 bisa dilakukan dengan melalui menu Start atau
melalui tampilan desktop, Berikut ini ditampilkan beberapa cara memulai/ mengaktifkan
Microsoft Office Excel 2007:

Melalui menu Start, ikuti langkah-langkah berikut ini:

 Klik Start
 Pilih All Program
 Pilih Microsoft Office
 Klik Microsoft Office Excel 2007

Melalui tampilan Desktop (pilih salah satu cara di bawah ini):

Cara I : Doule klick icon Microsoft Office Excel 2007

Cara II : - Klick icon Microsoft Office Excel 2007

- Tekan enter

Cara III : - Klick kanan mouse pada icon Microsoft Office Excel 2007

- Pilih Open

60
Istilah-istilah :

 Column : adalah lajur yang memanjang dari atas ke bawah (vertical), setiap column
memiliki judul dengan huruf, contoh column A, column B, dst.
 Row : adalah lajur yang memanjang dari kiri ke kanan (horizontal), setiap row (baris)
memiliki judul dengan angka, contoh baris ke-1, baris ke-2, dst
 Cell : adalah perpotongan antara kolom dan baris, sehingga nama cell merupakan
gabungan nama kolom dan baris, contoh cell B2, C3, F4, dst.

Mengenal Bagian-bagian Lembar sebar

Office button

Baris Judul Tool tab


Baris Rumus
Penunjuk Cell
Command
Kolom
Baris AlAAlamat Cell

Scroll Bar

Lembar Kerja aktif

61
Ketika Microsoft Excel maka sebuah buku kerja (workbook) kosong akan terbuka, siap untuk
digunakan. Buku kerja baru tersebut terdiri dari 3 lembar kerja (Sheet) yang diwakili melalui tab
lembar kerja (tab sheet) yang terletak di jendela aplikasi paling bawah. Jumlah Sheet dalam tiap
workbook dapat ditambah atau dikurangi sesuai dengan kebutuhan. Tiap lembar kerja dalam buku
kerja, terdiri dari 256 kolom dan 65536 baris. Kolom diwakili oleh huruf, A, B, C, dst, sedangkan
baris diwakili oleh angka 1, 2, 3, dst, Sampai 65536. perpotongan antara baris dan kolom disebut
Cell. Cell diberi nama menurut posisi kolom dan baris pada lokasinya. Contohnya Cell C5 adalah
perpotongan antara kolom C dan baris 5.

Agar dapat bekerja dengan Lembar sebar dengan lebih efektif, maka harus mengerti terlebih
dahulu tentang konsep yang digunakan dalam lembar sebar yaitu: Konsep Workbook. Workbook
merupakan kumpulan dari sheet sedangkan lembar kerja yang terdapat dalam sheet disebut
worksheet.

Agar lebih mudah dalam pemahaman, bayangkan saja Workbook itu sebuah buku tulis,
dimana setiap buku terdiri dari beberapa halaman untuk menulis. Menulis dihalaman 1 ( sheet 1
), halaman 5 ( sheet 5 ), halaman 10 ( sheet 10 ) dan seterusnya. Bukunya disebut Workbook dan
halaman-halamannya disebut Sheet, dan halaman tempat menulis disebut dengan Worksheet.

Membuka Buku Kerja Baru

Apabila ingin membuka buku kerja (file) yang baru yang masih kosong, dapat dilakukan
dengan memilih menu Office button, kemudian pilih New atau dengan menekan Ctrl+N (tekan
tombol Ctr bersamaan dengan tombol huruf N)

Apabila memerlukan lembar kerja yang baru pada buku kerja yang sedang digunakan, cukup
dilakukan dengan cara memilih tabulasi sheet yang terletak dibawah lembar kerja, yang namanya
Sheet 1, Sheet 2, Sheet 3, dst.

Membuka Buku Kerja yang Pernah Disimpan

File buku kerja yang telah tersimpan dapat dibuka dengan langkah berikut :

62
1. Pilih menu Office button, pilih Open atau tekan Ctrl + O , hingga tampil kotak dialog open.

2. Klik Drive untuk memilih


drive tempat data
tersimpan
3. Klik salah satu file,
misalnya Alat
4. Klik Open untuk membuka
File dengan nama Alat.

Menutup Lembar Sebar

1. Klik tombol close (tombol X) yang terdapat paling sudut kanan atas jendela
lembar sebar tersebut. Jangan salah dengan tombol X kedua.
2. Klik yes jika ingin menyimpan dokumen dan klik no jika tidak ingin menyimpan.
Atau menutupnya melalui menu Office button :

1. Klik menu Office button


2. Klik Close, maka akan muncul pertanyaan apakah file akan disimpan sebelum ditutup.
3. klik yes jika ingin menyimpan dokumen dan klik no jika tidak ingin menyimpan dokumen.

Keluar dari Lembar Sebar

Untuk mengakhiri bekerja dengan lembar sebar, langkahnya pilih menu Office button,
kemudian klik Exit word ; kalau buku kerja telah diadakan perubahan maka akan tampil kotak
dialog seperti di atas.

2. Mengenal penunjuk sel lembar sebar (Cell Pointer)


Ada beberapa cara untuk memindahkan cell pointer. Untuk lengkapnya silahkan lihat table
dibawah.

Tombol Keterangan
←↑→↓ Pindah satu sel ke kiri, kanan, atas atau bawah

Enter Pindah satu sel ke bawah

63
Home Pindah ke kolom A pada posisi baris yang aktif

Ctrl + Home Pindah ke sel A1 pada lembar kerja yang aktif

Ctrl + End Pindah ke posisi sel terakhir yang sedang digunakan

PgUp Pindah satu layer ke atas

PgDn Pindah satu layer ke bawah

Alt + PgUp Pindah satu layer ke kiri

Alt + PgDn Pindah satu layer ke kanan

Ctrl + PgUp Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja
berikutnya

Ctrl + PgDn Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja
sebelumnya

3. Memasukkan dan mengedit data


Setiap lembar sebar, termasuk Microsoft office excel, pertemuan antara kolom dan
baris disebut dengan CELL.

Contoh : E5 artinya pertemuan antara kolom E dan baris ke-5. Sedangkan RANGE adalah
daerah tertentu ( kumpulan dari beberapa cell ). Contoh : A3:G3 (dibaca A3 sampai G3).

Memasukkan data-data ke dalam worksheet. Sebagai contoh akan memasukkan data singkat
dibawah ini :

DATA YANG AKAN DIMASUKKAN

No Nama Umur

1 Nia Kurniati 21

2 Nanda A 20

DATA SETELAH DIMASUKKAN

64
Yang diketik akan nampak
di kotak ini, tekan Enter
untuk memasukkan

Memasukkan Data

1. Aktifkan program lembar sebar


2. Letakkan pointer di A1, ketik No , tekan enter
3. Penekanan enter akan membuat No melompat ke dalam worksheet (dalam contoh ini ke
A1), dan pointer langsung lompat ke baris berikutnya, dalam contoh ini ke A2. Langsung
ketik angka 1
4. Bawa pointer ke B1 dengan anak panah kanan, ketik Nama, tekan enter
5. Setelah di enter, pointer lompat ke B2, ketik Nia Kurniati enter
6. Bawa pointer ke C1 dengan anak panah kanan, ketik Umur enter
7. Pointer lompat ke C2, ketik 21 enter
8. dst.
Mengedit Data

Misalkan isi cell B2 yang berisi Nia Kurniati akan diedit menjadi Nia Kurniaty:

1. Pindahkan pointer ke cell B2


2. Tekan tombol F2.
3. Maka kursor akan berada pada kolom tersebut
4. Sekarang ganti i dengan y
5. Setelah selesai tekan enter.
Menghapus Data

1. Pindahkan pointer ke cell yang isinya akan dihapus.


Selain dengan tombol dapat juga mengklik langsung cell yang bersangkutan.

2. Kemudian tekan tombol delete atau del


3. Maka isi cell akan dihapus.

4. Menyalin, menempel dan memindah data


Menyalin dan Menempel Data

Misalkan isi cell B2 akan disalin ke cell E2:

1. Pindahkan pointer ke cell B2


2. Klik menu edit, pilih copy (Ctrl + C).
65
3. Pindahkan pointer ke cell E2.
4. Klik menu edit, pilih paste (Ctrl + V)
Memindahkan Data

Misalkan isi cell B2 akan dipindahkan ke cell E2:

1. Pindahkan pointer ke cell B2


2. Klik menu edit, pilih cut (Ctrl + X).
3. Pindahkan pointer ke cell E2.
4. Klik menu edit, pilih paste (Ctrl + V)

5. Menata tampilan lembar sebar


Meratakan tampilan data

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang masing-masing isinya akan diubah
perataannya.
2. Klik salah satu icon Align Left (rata kiri sel) – icon Center (rata tengah) – icon Right
(rata kanan sel) pada toolbar formatting
Membuat garis pembatas dan bingkai

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang akan diberi garis pembatas atau bingkai
2. Klik menu Home pada command tab
3. klik Format, kemudian pilih Format cell
4. Klik tab Border
5. Pada option Presets, pilih dan klik salah satu box di bawah ini:
 None, digunakan untuk menghapus seluruh garis pembatasan dan bingkai
 Outline, digunakan untuk membuat bingkai di sekeliling sel atau range
 Inside, digunakan untuk menempatkan garis di bagian dalam range
6. Pada option Border, pilih dan Klik garis pembatas yang diinginkan
7. Pada box style, pilih dan Klik gaya tampilan garis yang diinginkan
8. Pada tombol drop_down Color, pilih dan Klik warna garis yang diinginkan
9. Klik OK
Mengatur format tampilan huruf

1. Tempatkan pointer pada sel atau blok range yang isinya yang akan dibentuk
2. Klik menu Home, kemudian klik Format
3. Klik submenu Format cell (Ctrl + 1)
4. Tampil: Dialog box format cell
5. Klik tab Font
6. Pada tombol drop_down Font, pilih dan Klik jenis bentuk huruf yang diinginkan
7. Pada tombol drop_down Font Style, pilih dan klik gaya tampilan huruf yang diinginkan
8. Pada tombol drop_down Size, pilih dan klik ukuran huruf yang diinginkan
9. Pada tombol drop_down Underline, pilih dan klik bentuk garis bawah yang diinginkan

66
10. Pada tombol drop_down Color, pilih dan klik box warna huruf yang diinginkan
11. Pada option Effect, pilih dan klik box efek pencetakan yang diinginkan
12. Klik Ok

6. Menggunakan rumus dan fungsi

Menggunakan Rumus

Rumus merupakan instruksi metematika yang dimasukkan ke suatu sel pada lembar kerja.
Rumus akan membawa instruksi untuk melakukan proses perhitungan tertentu.
Lembar sebar dapat melakukan proses perhitungan dengan menggunakan operator hitung
sebagai berikut :
Tombol Nama Tombol Keterangan Fungsi
+ tanda plus penjumlahan
- Tanda minus pengurangan
* Tanda asterisk perkalian
/ Tanda solidus atau slash pembagian
^ Tanda circumflex accent perpangkatan

Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan operator sebagai berikut:
Pertama ^
Kedua / atau *
Ketiga + atau –
Rumus yang diapit dengan tanda kurung akan diproses terlebih dahulu. Menulis Rumus selalu
diawali dengan lambang sama dengan (=).

Setiap penulisan rumus diawali dengan tanda ’sama dengan’ (=) diakhiri dengan menekan Enter
Contoh

Pada contoh di atas, Cell D1 merupakan hasil penjumlahan dari cell A1 dan C1 dengan
menggunakan rumus penjumlahan:
= A1 + C1
Demikian juga untuk cell D2, D3 dst

67
Mengunakan Fungsi

Ada beberapa fungsi yang sering di gunakan pada saat bekerja dengan lembar sebar, yaitu
diantaranya :
COUNT : Menghitung banyak data dalam suatu range

AVERAGE : Menghitung rata – rata data dalam suatu range

MAX : Menghitung nilai terbesar data dalam suatu range

SUM : Menghitung penjumlahan data dalam suatu range

MIN : Menghitung nilai terkecil data dalam suatu range

ROUND : Membulatkan data

TODAY : Menampilkan tanggal yang ada dalam system komputer

Contoh:

Pada contoh diatas, nilai total ialah jumlah harga keseluruhan dari barang-barang
tersebut. Untuk itu digunakan fungsi SUM. Dengan rumus =SUM(F2:F9)

7. Mengubah Ukuran Kertas dan Mencetak Dokumen


Mengubah ukuran kertas

1. Klik menu Page Layout


2. Klik Page Setup
3. Maka akan keluar kotak dialog page setup seperti gambar dibawah ini:

68
4. Klik kotak paper size kemudian pilihlah ukuran kertas yang dikehendaki
5. Klik ok
Cara mencetak

1. Buka dokumen yang akan dicetak


2. Hidupkan printer dan masukkan kertas
3. Klik menu Office button
4. Klik Print
5. Maka akan keluar kotak dialog seperti gambar dibawah ini

6. Pilih nama printer sesuai pada kotak Name dengan menekan panah kecil disampingnya,
7. Properties … : pilih untuk menentukan posisi kertas hasil pencetakan. Lembar sebar
menyediakan dua buah arah pencetakan yaitu Portrait pencetakan dengan arah kertas

69
biasa (vertical) dan Landscape pencetakan dengan arah kertas horizontal (posisi kertas
tidur)
8. Pilihan Print range :
All : untuk mencetak semua halaman pada file yang akan dicetak

Page (s) From : to : : untuk mencetak halaman tertentu saja

9. Copies
Number of copies : untuk menentukan jumlah copy halaman yang dicetak, misal pilih 2,
maka setiap halaman akan dicetak masing-masing dua kali.

10. Tombol Preview, jika ditekan akan mempelihatkan posisi teks hasil cetakan
11. Jika pilihan sudah diatur sesuai keinginan, tekan OK, maka naskah yang ada di layar akan
dicetak ke printer.

MENYISIPKAN DAN MENGHAPUS WORKSHEET, KOLOM DAN BARIS

1. Menyisipkan Worksheet, Kolom, dan Baris pada Lembar Kerja.


a. Menyisipkan Worksheet
Untuk menyisipkan Workshet, langkah yang harus kita lakukan adalah:

1) Klik pada salah satu sheet.


2) Klik tanda panah dropdown dari ikon Insert pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
3) Klik Insert Sheet. Maka akan muncul Sheet 4 seperti tampak pada gambar 6.2

70
b. Menyisipkan Kolom
Untuk menyisipkan Kolom, langkah yang harus kita lakukan adalah:

1) Klik pada salah satu cel pada kolom yang akan disisipkan (contoh: cel E3).

2) Klik tanda panah dropdown dari ikon Insert pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
3) Klik Insert Sheet Columns. Maka data pada kolom E akan bergeser ke kanan dan muncul
kolom baru / kosong di kolom E.

c. Menyisipkan Baris
Untuk menyisipkan Baris, langkah yang harus kita lakukan adalah:

1) Klik pada salah satu cel pada kolom yang akan disisipkan (contoh: cel C6).

71
2) Klik tanda panah dropdown dari ikon Insert pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
3) Klik Insert Sheet Rows. Maka data pada baris 6 akan bergeser ke bawah dan muncul baris
baru / kosong di kolom baris 6.

2. Menghapus Worksheet, Kolom, dan Baris pada Lembar Kerja.


a. Menghapus Worksheet
Untuk menghapus Workshet, langkah yang harus kita lakukan adalah:

1) Klik pada salah satu sheet yang akan dihapus (contoh Sheet 4).
2) Klik tanda panah dropdown dari ikon Delete pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
3) Klik Delete Sheet. Maka Sheet 4 akan hilang.

72
b. Menghapus Kolom
Untuk menghapus Kolom, langkah yang harus kita lakukan adalah:

1) Klik pada salah satu cel pada kolom yang akan disisipkan (contoh: cel E3).

2) Klik tanda panah dropdown dari ikon Delete pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
3) Klik Delete Sheet Columns. Maka data pada kolom E akan bergeser ke kanan dan muncul
kolom baru / kosong di kolom E.

c. Menghapus Baris
Untuk menghapus Baris, langkah yang harus kita lakukan adalah:

4) Klik pada salah satu cel pada baris yang akan disisipkan (contoh: cel C6).

73
5) Klik tanda panah dropdown dari ikon Delete pada groups Cells di Ribbon Menu Home.
6) Klik Delete Sheet Rows. Maka data pada baris 6 akan bergeser ke bawah dan muncul baris
baru / kosong di kolom baris 6.

74
BUKU INFORMASI

75
MENGOPERASIKAN PENELUSUR WEB
(WEB BROWSER)
TIK.OP02.006.01

PEMERINTAH KABUPATEN DHARMASRAYA.

DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI


BALAI LATIHAN KERJA SUNGAI DAREH DHARMASRAYA
Jl. Lintas Sumatera KM 04 Pulau Punjung

76
KRITERIA UNJUK
ELEMEN KOMPETENSI
KERJA
Mempersiapkan web Web browser telah diinstal dan
01 1.1
browser berjalan normal.
Petunjuk penggunaan (user
1.2 manual) web Browser sudah
disediakan dan iidentifikasi.
Perangkat komputer sudah
dinyalakan, dengan sistem
1.3
operasi dan persyaratan sesuai
dengan Installation
1.4 Web browser dijalankan.

Mengenali menu,
Menu-menu yang disediakan
mengakses URL,
02 2.1 beserta shortcut- nya dikenali
menyimpan file
berdasarkan user manual.
2.2 Format dasar URL (Uniform
Resource Locator) diidentifikasi.
Akses ke URL tertentu dapat
dilakukan melalui isian dan
menu yang tersedia, serta
2.3 penelurusan melalui hyperlink.
2.4 Penggunaan cookies dikelola.
2.5 File-file hasil penelusuran
(browsing) dapat disimpan pada
media yang tersedia.
2.6 Linktertentu dapat disimpan
pada media yang tersedia.
03 Mengenali objek dasar 3.1 Obyek-obyek dasar dikenali,
dan fitur pencarian seperti: text, button(tombol),
informasi pada dokumen image, radio button, check box,
web text area.

77
3.2 Pencari informasi tertentu
(texttertentu) pada dokumen
webdapat dilakukan dengan
menggunakan fasilitas yang
sudah tersedia. (mis: menu
search/ find).
04 Memanfaatkan mesin 4.1 Alamat-alamat search engine
pencari (Search populer dapat diketahui.
Engine)untuk mencari
4.2 Kata kunci yang digunakan
informasi di internet
dalam proses pencarian
diidentifikasi dan digunakan
dalam pencarian.
05 Menggunakan aplikasi 5.1 Situs penyedia layanan email
email berbasis web (web telah diketahui.
mail) 5.2 Setting dan pendaftaran email
accounttelah berhasil dilakukan.
email.

5.3 Login dan kata sandi (password)


dapat diidentifikasi dan
dimasukkan.
5.4 Format alamat emaildikenali dan
diidentifikasi.
5.5 Asalnya emaildapat dikenali dan
dapat dibaca isinya.
5.6 File attachment(jika ada) dapat
dikeluarkan (extracted) dari
Email
Email dapat dikirimkan dan
5.7
dibalas.
5.8 Email baru dapat dibuat/
dikomposisi dan dikirim.
5.9 Pengiriman emaildapat dilakukan
ke satu alamat atau lebih dan
dapat disertai dengan file
attachment.
06 Menggunakan marka buku 6.1 Fungsi dari bookmark dapat
(bookmark/ favourite) diidentifikasi.

78
6.2 Alamat situs yang diinginkan
dapat ditambahkan pada
bookmark/favourite.
6.3 Bookmark dapat dikelola, seperti
dengan menambahkan folder
dan mengatur isi dari tiap folder.

6.4 Alamat situs yang terdapat pada


bookmark berhasil dibuka.
07 Mencetak file hasil 7.1 Filedokumen hasil penelusuran
penelusuran (browsing) (browsing) dapat dicetak.
7.2 Fitur-fitur dasar pencetakan
dapat digunakan, seperti: page
setup, printer setup, print
preview.

MATERI UNIT KOMPETENSI

Web browser adalah sebuah aplikasi


yang digunakan untuk mengakses World Wide Web (internet). Tanpa ini
kita tidak bisa menampilkan isi web yang ada di internet.

Dua Browser Terkenal


Meskipun banyak sekali jenis browser yang ada, Microsoft Internet
Explorer dan Netscape adalah yang paling popular. Netscape (yang
sekarang dimiliki oleh AOL) dan Microsoft telah banyak membiayai banyak
uang ke browser mereka sehingga competitor sulit menyainginya.
Persaingan antara dua perusahaan membuat masing-masing terus
memperbaiki versi browsernya masing-masing. Anda bisa mendownload

79
Internet Exploler (IE) dan Netscape gratis dari internet. Namun, IE sudah
bisa didapat jika Anda menginstal Windows.
Menggunakan browser bisa menjadi mudah sehingga Anda bisa
mempelajarinya langsung baru kemudian cari tahu dan pelajari fungsi
lanjutannya.
Karena IE dan Netscape memiliki lebih banyak kesamaan daripada
perbedaan, materi ini cukup mencakup keduanya dan beberapa browser lain
yang ada, seperti Mozilla, Opera dll. Karena browser yang ada tetap memiliki
bagian dan fungsi mendasar yang sama.

Anatomi Browser
Ketika Anda pertama kali membuka browser dengan dobel klik pada ikonnya
sebuah halaman web muncul. Ini adalah home page atau start page.
Halaman apa yang ingin pertama kali ditampilkan dapat diseting sesuai
keinginan Anda atau tidak menuju ke halaman web manapun. Format
alamat web (URL) adalah seperti http://yahoo.com.
 http:// adalah protokol yang digunakan untuk menampilkan halaman web
 yahoo.com adalah alamat web. Anda cukup menuliskan bagian ini saja
(beberapa alamat web berupa www.webkita.com)

Toolbar

Sederetan tombol di bagian atas browser disebut toolbar, membantu Anda


menjelajahi web dan mengetahui ke mana saja Anda telah masuk. Tombol-
tombol umum yang ada adalah:
Tombol Back mengembalikan Anda ke halaman sebelumnya
Home membawa Anda ke home page yang Anda pilih (Jika Anda belum
memilih, biasanya akan tampil default home page, website Microsoft atau
Netscape)
Reload atau Refresh akan meload halaman web lagi. Kenapa Anda
ingin melakukan ini? Kadang kala tidak semua elemen halaman web tampil
saat pertama kali dipanggil karena transfer data yang terganggu. Juga
ketika Anda mendownload sebuah halaman web, data akan dicached,
disimpan sementara dalam komputer. Ketika Anda ingin masuk ke halaman

80
yang sama, daripada meminta file ke web server, browser akan mengambil
dari penyimpanan sementara ini. Jika web yang dibuka sering diupdate
seperti web berita, Anda mungkin tidak mendapatkan informasi yang
terbaru. Dengan merefresh maka aka didapatkan tampilan terbaru.
Print untuk mencetak halaman yang sedang dibuka
Tombol Stop menghentikan browser yang sedang menampilkan halaman
web

Kapan Menggunakan Tombol STOP


Alasan baik menggunakan tombol ini adalah ketika
Anda tidak bisa terhubung dengan sebuah web atau
lamanya halman web tersebut muncul. Gunakan
tombol STOP dan coba lagi beberapa saat kemudian,
terutama jika sedang mengakses web yang populer.
Search membuka alat pencaharian pada website Microsoft atau Netscape.
Bookmarks atau Favorites, Anda bisa menyimpan URL atau alamat web
yang sering Anda kunjungi pada bagian ini. Anda tinggal memilih web yang
ingin dikunjungi lagi pada daftar daripada harus mengetiknya kembali.

Address Bar
Di bawah toolbar, Anda akan melihat kotak yang berisi label "Location," "Go
To," atau "Address." Ini tempat Anda menuliskan alamat atau URL website
yang ingin dikunjungi. Begitu Anda selesai mengetiknya, tekan Enter atau
klik tombol "Go" di sebelah kanan kotak alamat.
Dengan mengklik segitiga kecil di sebelah kanan, Anda akan melihat daftar
web yang telah dikunjungi. Untuk mengunjunginya lagi klik pada salah satu
alamat.

Menu Bar
Terletak sepanjang browser pada bagian atas, menampilkan menu yang
dapat Anda pilih pada halaman web, seperti menyimpan halaman web atau
memperbesar tampilan. Banyak pilihan yang ada sama dengan yang ada
pada toolbar.

Indikator Pengaksesan

81
Baik Netscape dan IE memiliki sebuah gambar kecil pada pojok kanan atas
browser. Ketika gambar ini beranimasi, artinya browser Anda, client,
sedang mengaksses data dari sebuah komputer lain yang disebut server.
Server dapat berada di luat kora bahkan berbeda benua. Browser Anda
mendownload file-file yang berada di tempat lain iini ke komputer Anda dan
menampilkannya. Lma proses ini tergantung kecepatan koneksi, besar file
yang didownlod, seberapa sibuk server dan lalu lintas di internet.

Status Bar
Di bagian bawah
browser Anda akan
menemukan status
bar. Anda bisa melihat aktivitas kemajuan transaksi halaman web, seperti
alamat yang dituju, apakah komputer dan web sudah terhubung, dan besar
file yang didownload.

Scroll Bar
Kotak vertikal pada kanan browser (muncul ketika halaman web terlalu
panjang daripada layar) membuat Anda dapat menariknya ke atas dan ke
bawah. Lakukan ini dengan meletakkan pointer pada panah ke atas atau ke
bawah dan menekan mouse. Atau letakkan pada kontrol slider, tekan mouse
ke bawah dan tarik slider. Jika halaman web terlalu melebar, scroll bar yang
identik muncul secara horisontal.

Beberapa Trik Browser


Seperti semua aplikasi, ada beberapa trik yang dapat dilakukan untuk
mengoptimalkan kerjanya.
Seraya Anda bergerak dari web ke web, browser mengingat kemana saja
Anda pergi. Pilih History pada toolbar, maka daftar halaman web yang telah
Anda kunjungi selama periode tertentu akan muncul. Untuk menunjunginya
lagi, klik saja alamatnya.

Mempercepat Halaman Web Tampil


Menampilkan teks cepat, tetapi tidak dengan gambar.
Ada dua cara untuk mengoptimalkannya:
 Karena teks muncul duluan, setelah itu, klik tombol
stop. Gambar tidak akan muncul, tetapi jika Anda ingin

82
melihatnya klik kanan pada ikon gambar dan pilih View
Image.
 Anda juga bisa hanya menampilkan porsi teks saja
dengan mensetting menu Options.
Browser Anda adalah gerbang ke internet. Ambil waktu untuk mengenalnya
dan menghindari kesulitan di kemudian hari.

Bagian Form
Di internet Anda mungkin perlu mengisi data diri ketika mendaftar untuk
suatu fasilitas, seperti email. Berikut adalah komponen-komponen yang ada
di form:

 Textbox: untuk mengisi teks


 Password: untuk mengisi password, teks tidak akan terlihat, hanya
berupa tanda bintang
 Radio button: untuk memilih satu pilihan saja di antara beberapa
pilihan
 Check box : untuk memilih beberapa pilihan di antara beberapa pilihan
 Text area: untuk mengisi teks dalam jumlah besar dan dapat discroll
 Button/tombol: tombol untuk kirim formulir, reset, batal, dll.

Search Engine
Untuk mempermudah pencarian informasi yang diperlukan, maka Anda
dapat mempergunakan fasilitas seperti google.com atau yahoo.com, alat
Bantu pencarian yang terkenal. Masukkan saja kata yang berhubungan
dengan apa yang ingin Anda cari dan dalam sekejab muncul link yang
berhubungan. Pilahlah yang mana menurut Anda sesuai dengan yang
diperlukan.

83
Email
Seperti sebuah kotak surat di sini Anda mendapatkan sebuah kotak surat
elektronik lengkap dengan alamatnya. Ada banyak situs yang memberikan
fasilitas ini secara gratis seperti yahoo dan google juga.
Jika Anda mendaftar maka Anda akan diminta untuk mengisi data diri dan
alamat email. Alamat ini tentunya harus unik dan tidak ada yang memiliki
alamat yang sama. Fasilitas yang ditawarkan pun beragam untuk setiap
penyedia email, tetapi umumnya Anda dapat menulis, menerima email
kepada semua orang yang memiliki alamat email. Cobalah untuk mendaftar
sebuah email di mail.yahoo.com. Anda akan mendapatkan alamat email
dengan format alamat@yahoo.com.

84
85

Anda mungkin juga menyukai