3336160070
Kalkulus IV (B)
1
k6 = t.f (tn + 21 t, y n − 8
k)
27 1
+ 2k2 − 3544
k
2565 3
+ 1859
k
4104 4
− 11
k)
40 5
Jawaban pendekatan pertama diterima jika errornya relatif terhadap jawaban pendekatan
kedua sama atau lebih kecil dari toleransi error, E, yang diminta.
error = |y n+1 − z n+1 | <= E
s = ( 2|zj+1Eh
−yj+1 |
)1/4 = 0.840896( 2|zj+1Eh
−yj+1 |
)1/4
Ukuran langkah optimal untuk perhitungan berikutnya bisa ditentukan dengan menga-
likan ukuran langkah terakhir (t) dengan suatu faktor S yang dihitung dari rumus berikut:
s = ( 2|zj+1Et
−yj+1 |
)1/4
dy 2
Tentukanlah solusi numerik dari persamaan diferensial biasa dx
= yex dengan
y(0) = 1 dan lebar langkah h = 0, 1 pada y(0, 2) .xxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx
2
dy 2
Tentukanlah solusi numerik dari persamaan diferensial biasa dx
= yex dengan
y(0) = 1 dan lebar langkah h = 0, 1 pada y(0, 2) .xxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx
3
jadi perbedaan antara displaystyle yn+1 dan zn+1 dapat digunakan untuk menyesuaikan
ukuran langkah. FSAL pertama sama seperti terakhir properti adalah bahwa nilai tahap
k4 dalam satu langkah sama dengan k1 pada langkah berikutnya; dengan demikian, hanya
tiga evaluasi fungsi yang diperlukan per langkah.
dy 2
Tentukanlah solusi numerik dari persamaan diferensial biasa dx
= yex dengan
y(0) = 1 dan lebar langkah h = 0, 1 pada y(0, 2) .xxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx
.xxxxxxxxxxxxx