SKRIPSI
Oleh:
MUHAMAD NURSEHA
NIM 23010150145
i
ii
iii
iv
v
MOTTO
ٍ َي ْزفَعِ هللاُ الَّذِيهَ َءا َمنُوا ِمن ُك ْم َوالَّذِيهَ أُوتُوا ْال ِع ْل َم دَ َر َجا
ُ ت َوهللاُ ِب َما تَ ْع َملُونَ َخ ِب
ُُيز
niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman
diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan
beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan
(QS. Al-Mujadalah: 11).
vi
PERSEMBAHAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta karunia-Nya, skripsi
1. Bapak dan ibuku tersayang, Bapak Solikin dan Ibu Sopiyah yang selalu
hidupku.
2. Kepada seluruh saudara dan teman-teman JQH Al-Furqan IAIN Salatiga yang
3. Kepada teman-teman PPL dan KKN yang membuat praktik kuliah menjadi
berwarna.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt yang telah memberikan
Games Tournament Pada Siswa Kelas VIII C Di MTs Negeri 12 Boyolali Tahun
junjungan kita Nabi Muhammad Saw. Beliaulah suri tauladan bagi seluruh umat
manusia, penyempurna akhlak yang mulia, dan pemimpin yang bijaksana bagi
Penulisan skripsi ini tidak mungkin dapat terselesaikan dengan baik tanpa
ada bantuan, dorongan, serta bimbingan dari pihak-pihak tertentu yang terkait,
sampaikan kepada:
2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M.Ag selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan (FTIK)
3. Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M.Si. selaku Ketua Program Pendidikan Agama Islam
viii
5. Ibu Dra. Siti Asdiqoh, M.Si. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah
6. Bapak-bapak dan ibu-ibu dosen IAIN Salatiga yang tidak bisa saya sebutkan
Boyolali.
8. Bapak dan Ibu guru MTs Negeri 12 Boyolali yang telah membimbing dan
9. Kedua orang tua dan saudara saya yang telah memberikan dukungan beserta
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan, semoga segala bantuan yang
Penulis sepenuhnya sadar sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis
harapkan. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya,
Muhamad Nurseha
Nim. 23010150145
ix
ABSTRAK
Kata Kunci: Hasil Belajar, Teams Games Tournament dan Sejarah Kebudayaan
Islam.
Pembelajarn sejarah Kebudayaan Islam memerlukan inovasi
pembelajaran yang menarik dan kreatif. Peserta didik MTs Negeri 12
Boyolali sangat menyukai pembelajaran yang aktif dan menarik. Metode
teams games tournament merupakan metode pembelajaran yang aktif dan
menyenangkan. Pada kelas VIII C terdapat beberapa peserta didik yang
hasil belajarnya masih di bawah KKM, yaitu 14 siswa dari 24 jumlah
siswa. Berdasarkan hal itu penulis mengadakan penelitian dengan judul
Peningkatan Hasil Belajar Sejarah Kebudayaan Islam Materi Berdirinya
Dinasti Abbasiyah Dengan Metode Teams Games Tournament Pada
Siswa Kelas VIII C Di MTs Negeri 12 Tahun Pelajaran 2019/2020.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode teams
games tournament dapat meningkatkan hasil belajar sejarah kebudayaan
Islam materi berdirinya Dinasti Abbasiyah pada siswa kelas VIII C di
MTs Negeri Boyolali Tahun Pelajaran 2019/2020?. Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus.
Setiap siklusnya melewati 4 tahapan yaitu perencanaan, tindakan,
pengamatan/ observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan tes, observasi dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian di MTs Negeri 12 Boyolali
penerapan metode teams games tournament dapat meningkatkan hasil
belajar sejarah kebudayaan Islam materi berdirinya Dinasti Abbasiyah
pada siswa kelas VIII C di MTs Negeri 12 Boyolali tahun pelajaran
2019/2020. Hal ini dibuktikan dari persentase hasil belajar yang
meningkat dari pra siklus, siklus I dan siklus II. Pada pra siklus peserta
didik yang tuntas sebanyak 41,66% atau sebanyak 10 siswa dari 24 siswa.
Pada siklus I persentase peserta didik yang tuntas adalah 79,16% atau
sebanyak 19 siswa. Adapun pada siklus II terdapat 22 siswa atau 91,66%
telah mencapai KKM. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat diketahui
bahwa antara pra siklus, siklus I dan siklus II mengalami peningkatan
yang pada mulanya hasil belajar peserta didik relatif rendah dapat
mengalami kenaikan secara perlahan.
x
DAFTAR ISI
SAMPUL
PENGESAHAN..................................................................................................... iv
DEKLARASI .......................................................................................................... v
MOTTO...................................................................................................................vi
PERSEMBAHAN..................................................................................................vii
ABSTRAK .............................................................................................................. x
DAFTAR GRAFIK..............................................................................................xvi
DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................xvii
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan Penelitian........................................................................................ 3
F. Metode Penelitian
xi
2. Subjek Penelitian .................................................................................. 6
A. Hasil Belajar
E. Kajian Pustaka...............................................................................................31
xii
BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN
1. Siklus I.....................................................................................................49
2. Siklus II....................................................................................................55
B. Pembahasan
2. Siklus I......................................................................................................63
3. Siklus II....................................................................................................64
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................................. 66
B. Saran.............................................................................................................67
LAMPIRAN-LAMPIRAN.................................................................................... 71
xiii
DAFTAR TABEL
xiv
DAFTAR DIAGRAM
xv
DAFTAR LAMPIRAN
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan
didik harus lebih aktif dalam pembelajaran dan guru hanya sebagai fasilitator.
pelaksanaan kurikulum 2013. Peserta didik akan lebih termotivasi dengan adanya
1
inovasi-inovasi baru dalam setiap pembelajaran, sehingga mampu meningkatkan
kebudayaan islam adalah segala peristiwa yang dialami manusia pada masa lalu
sebagai manifestasi atau penjelmaan kegiatan muslim yang didasari ajaran Islam.
Peristiwa-peristiwa yang dialami umat Islam sejak lahirnya agama Islam sampai
teams games tournament. Metode teams games tournament adalah salah satu
seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan status, melibatkan peran siswa sebagai
pemahaman dan sikapnya, peserta didik dituntut aktif dan saling bekerja sama,
sangat aktif beraktivitas saat belajar, sehinga mengalami kesulitan pada proses
pembelajaran. Hal ini dibuktikan pada hasil belajar yang kurang memuaskan.
2
Terdapat 10 (41,66%) siswa yang tuntas mencapai nilai kriteria ketuntasan
2019/2020”
B. Rumusan Masalah
Dinasti Abbasiyah pada siswa kelas VIII C di MTs Negeri 12 Boyolai tahun
pelajaran 2019/2020?
C. Tujuan Penelitian
pada peserta didik kelas VIII C di MTs Negeri 12 Boyolali tahun pelajaran
2019/2020.
3
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
peneliti berikutnya.
2. Manfaat Praktis
hasil belajar.
1. Hipotesis Tindakan
Hipotesis berasal dari kata “hypo” yang berarti “di bawah” dan
4
2. Indikator Keberhasilan
a. Ketuntasan individu
F. Metode Penelitian
1. Rancangan Penelitian
sebagai berikut:
a. Tahap perencanaan
5
b. Tahap pelaksanaan
kancah.
c. Tahap pengamatan
d. Refleksi
2. Objek Penelitian
Islam.
3. Langkah-langkah Penelitian
sebagai berikut:
6
Gambar 1.1 Skema Siklus PTK
Permasalaha
Perencanaa
Siklus I Tindaka
n
Refleks
i
Observasi
Perencanaa
n ulang
Refleksi
Observa Siklus II
si
Tindaka
n Siklus
selanjutnya
4. Pengumpulan data
a. Tes
7
diberikan tes yang dilaksanakan setiap selesai siklus pembelajaran,
b. Observasi
tournament.
c. Dokumentasi
data yang diperoleh baik dalam catatan atau berupa foto yang
dilakukan peneliti.
5. Instrument Penelitian
8
a. Silabus
b. RPP
6. Analisis Data
Analisis data hasil tes belajar peserta didik akan dilakukan dengan
belajar awal dengan nilai-nilai hasil belajar pada siklus I dan siklus II.
̅ x 100%
menggunakan rumus:
9
Peserta didik dikatakan tuntas apabila mencapai nilai pada
rentan tuntas.
No Nilai Ketuntasan
1 70-100 Tuntas
G. Sistematika Penulisan
sebagai berikut:
diskripsi per siklus (data hasil penelitian dan refleksi) dan pembahasan.
10
Bagian terakhir dari penyusunan skripsi ini berisi tentang daftar
11
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Hasil Belajar
1. Pengertian Belajar
Belajar adalah perubahan tingkah laku yang relatif tetap dan terjadi
sebagai hasil latihan atau pengalaman. Pernyataan ini senada dengan apa
adanya reaksi terhadap suatu situasi tertentu atau adanya proses internal
yang terjadi di dalam diri seseorang (Baharuddin dan Wahyuni, 2015: 16).
yang biasa saja oleh individu sampai mereka mengalami kesulitan saat
yang tersaji dalam bentuk informasi atau materi pelajaran (Syah, 2017:
64).
tingkah laku yang aktif, terjadi karna adanya aktivitas mengumpulkan atau
ٍ يَ ْزفَعِ هللاُ الَّذِيهَ َءا َمنُوا ِمن ُك ْم َوالَّذِيهَ أُوتُوا ْال ِع ْل َم دَ َر َجا
ُ ِت َوهللاُ ِب َما ت َ ْع َملُونَ َخب
ُُيز
12
Artinya “niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman
diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan
beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan (QS. Al-Mujadilah: 11).
Berdasarkan potongan ayat di atas dapat dipahami bahwa orang
yang beriman dan memiliki ilmu akan ditinggikan derajatnya di sisi Allah
Swt, sehingga menjadi kewajiban bagi kita semua untuk senantia beriman
2. Tujuan Belajar
belajar. Seorang siswa yang ingin mencapai cita-citanya tentu harus belajar
dengan giat. Bukan hanya di sekolah saja, tetapi juga harus belajar di
sekolah berupa kursus, les privat, bimbingan studi, dan sebagainya. Belajar
dimiliki.
tingkah laku, misalnya anak kecil yang tadinya sebelum masuk sekolah
13
bertingkah laku manja, egois, cengeng, dan sebagainya, tetapi setelah
anak yang baik, tidak lagi cengeng dan sudah mau bergaul dengan
teman-temannya.
dan lain sebagainya. Kebiasaan buruk itu harus diubah menjadi yang
baik.
3. Prinsip-prinsip Belajar
14
a. Apapun yang dipelajari siswa, dialah yang harus belajar, bukan orang
dalam proses belajar. Siswa akan lebih aktif, disiplin dan termotivasi,
15
a. Keterampilan dan kebiasaan
Hasil belajar ini akan melekat terus pada diri siswa karna sudah
a. Informasi verbal
b. Keterampilan intelektual
c. Strategi kognitif
d. Sikap
e. Kemampuan motorik
16
Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar merupakan kemampuan-
yang mencakup ranah kognitif, aktif dan psikomotorik, hasil akhir yang
dibedakan atas dua kategori, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
a. Faktor internal
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu
2015: 23-24).
1) Faktor fisiologis
tubuh maupuan cacat tubuh. Kondisi fisik yang sehat tentu dapat
17
2) Faktor psikologis
b. Faktor Eksternal
menjadi tiga faktor, yaitu faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor
1) Faktor keluarga
terhadap belajarnya.
18
mempengaruhi belajar anak. Wujud relasi itu misalnya apakah
c) Suasana rumah
2) Faktor sekolah
tugas rumah.
19
a) Metode mengajar
pembelajaran.
b) Kurikulum
pempelajari sebaik-baiknya.
pembelajaran.
e) Disiplin sekolah
20
mencakup kedisiplinan guru dalam mengajar dengan
beserta siswa-siswanya.
f) Alat pelajaran
g) Waktu sekolah
i) Keadaan gedung
21
j) Metode belajar
tersebut.
k) Tugas rumah
3) Faktor masyarakat
b) Media massa
22
lain. Semua itu ada dan beredar dalam masyarakat. Media
c) Teman bergaul
aktivitas seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan status, melibatkan peran
23
siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung unsur permainan dan
jenis kelamin dan suku kata atau ras yang berbeda (Fathurrohman,
2015:55).
enam siswa yang heterogen, baik dalam prestasi akademik, jenis kelamin,
siswa berkompetisi sebagai wakil dari timnya melawan anggota tim lain.
tournament diantaranya:
24
menggunakan pengajaran langsung atau suatu ceramah, diskusi yang
c. Games tournament
soal. Setiap siswa akan bergantian menjadi wakil dari timnya dan
25
d. Penghargaan kelompok
58).
terbaik.
26
4) Pembelajaran ini membuat peserta didik menjadi lebih senang dalam
Metode ini juga meningkatkan kedisiplinan dan percaya diri pada siswa.
sebagai berikut:
27
C. Kajian Materi Penelitian
Sejarah Kebudayaan Islam adalah sejak agama Islam lahir yang dibawa
Maslani, 2017:14).
manusia.
28
d. Meneliti hikmah Allah dan pengaturan-Nya ketika Dia membinasakan
zalimi.
Abdullah as-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Abbas bin
29
keturunan Abbas ibn Abdul Mutalib, paman Nabi Muhammad Saw.
2015:11).
pengetahuan.
30
E. Kajian Pustaka
31
3. Skripsi Estri Delfiana Diswara (2015), Fakultas Keguruan dan Ilmu
32
BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN
1. Profil Sekolah
sebagai berikut:
b. Status : Negeri
d. Akreditasi :A
e. NPSN : 20363725
j. Desa : Klumpit
k. Kecamatan : Karanggede
l. Kabupaten : Boyolali
q. E-mail : mk91814@gmail.com
33
r. Nomor Telepon : 081329567673
tahun 2019/2020).
perkembangan zaman.
yang Islami.
34
didik sesuai kondisi Madrasah (Sumber : Data administrasi MTs
a. Data Guru
7 Maryono, S. Pd IPA
35
13 Sri Hartuti, S. Ag Qur‟an Hadits, SKI dan Prakarya
19 Sugiyanti, S. Ag PKN
36
b. Data Karyawan
No Nama
2 Agung Widiarto
3 Ihwan Rahmadi
4 Ngadenan
5 Sigit Waharsono
6 Sumardi
4. Kegiatan Ekstrakurikuler
No Jenis Ekstrakurikuler
1 Bulu Tangkis
2 Volley Ball
3 Tenis Meja
4 Sepak Takrow
5 Sepak Bola
37
6 Paskibra
7 Pramuka
8 Drum Band
11 Rebana
12 Qiro‟ah
5. Waktu Penelitian
berikut:
38
b. Siklus II dilaksanakan pada hari Jum‟at, tanggal 23 Agustus 2019
6. Jumlah Siswa
1 VII A 9 21 30
2 VII B 15 13 28
3 VII C 16 11 27
4 VII D 14 14 28
5 VIII A 7 16 23
6 VIII B 18 4 22
7 VIII C 19 5 24
8 VIII D 19 4 23
9 IX A 8 22 30
10 IX B 14 14 28
11 IX C 16 12 28
12 IX D 18 11 29
39
7. Objek Penelitian
peserta didik kelas VIII C MTs Negeri 12 Boyolali. Dengan jumlah peserta
didik sebanyak 24 anak yang terdiri dari 19 siswa laki-laki dan 5 siswa
perempuan.
NO NAMA P/L
1 Agung Santoso L
4 Ahmad Riyanto L
5 Aisya Salsabila P
11 Dendy Ardiansah L
12 Dewi Wulansari P
40
13 Diyah Novitasari P
14 Dodik Prayogi L
19 Muhammad Richkiyanto L
21 Muhammad Yusuf L
23 Riandimas Saputra L
24 Sifa‟ul Ulum P
41
2 Agus Tri Hidayat 40 Belum Tuntas
42
19 Muhammad Richkiyanto 55 Belum Tuntas
tuntas dan persentase peserta didik yang tidak tuntas pada pra siklus adalah
sebagai berikut:
Persentase ketuntasan =
b. Nilai persentase hasil tes peserta didik yang tidak tuntas pra siklus
43
=
1 ≥ 70 Tuntas 10 41,66%
Jumlah 24 100%
41,66%
58,34% Tuntas
Tidak Tuntas
selama dua jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 08.20 WIB sampai
44
dengan pukul 09.30 WIB sesuai dengan jadwal pelajaran sejarah kebudayaan
1. Tahap Perencanaan
games tournament.
didik.
2. Tahap Pelaksanaan
a. Kegiatan Awal
disiapkan.
45
menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
b. Kegiatan Inti
c. Kegiatan Akhir
pertanyaan.
berikutnya.
46
6) Guru menutup proses pembelajaran dengan berdoa dan salam.
3. Tahap Observasi
kebudayaan Islam.
4. Tahap Refleksi
47
Siklus II dilaksanakan pada hari jum‟at tanggal 23 Agustus 2019,
selama dua jam pelajaran (2 x 35 menit) yaitu pada pukul 08.20 WIB sampai
dengan pukul 09.30 WIB sesuai dengan jadwal pelajaran sejarah kebudayaan
1. Tahap Perencanaan
kompetensi dasar.
games tournament.
didik.
2. Tahap Pelaksanaan
a. Kegiatan Awal
disiapkan.
48
3) Guru menerangkan secara singkat materi atau feed back materi yang
b. Kegiatan Inti
c. Kegiatan Akhir
pertanyaan.
3. Tahap Observasi
49
b. Peneliti mengamati aktivitas guru dalam menerapkan metode teams
kebudayaan Islam.
4. Tahap Refleksi
peserta didik lebih bersemangat, kerja sama dalam diskusipun lebih maksimal,
50
BAB IV
1. Siklus I
a. Hasil Belajar
51
7 Ariya Sri Rahayu 80 Tuntas
52
24 Sifa‟ul Ulum 85 Tuntas
sebagai berikut:
= x100%
= 79,16%
b. Nilai persentase hasil tes peserta didik yang tidak tuntas siklus I
= 100%
= 20,84%
Peserta Didik
Angka Ketuntasan
1 ≥ 70 Tuntas 19 79,16%
53
Jumlah 24 100%
20,84%
Tuntas
79,16% Tidak Tuntas
data dengan jumlah peserta didik yang tuntas sebanyak 19 siswa atau
79,16% dan peserta didik yang belum tuntas sebanyak 5 siswa atau
54
20,84%. Peserta yang dinyatakan tuntas yaitu peserta didik yang
b. Observasi
Skore
No Aspek Pengamatan 1 2 3 4
tournament
55
pembelajaran
Keterangan:
1 = Kurang <54%
2 = Cukup 55-64%
3 = Baik 65-84%
Nilai = x100%
= x 100%
= 71,87% (Baik)
Skore
No Aspek Pengamatan 1 2 3 4
56
yang lain
Keterangan:
1 = Kurang <54%
2 = Cukup 55-64%
3 = Baik 65-84%
Nilai = x 100%
= x100%
= 60% (Cukup)
c. Refleksi
(20,84%) siswa yang tidak tuntas dan 19 (79,16%) siswa telah tuntas
57
metode teams games tournament yang belum maksimal, hal ini
kompetisi.
sendiri.
2. Siklus II
jumlah 24 siswa.
a. Hasil Belajar
58
4 Ahmad Riyanto 85 Tuntas
59
21 Muhammad Yusuf 85 Tuntas
sebagai berikut:
= 100%
= 91,66%
b. Nilai persentase hasil tes peserta didik yang tidak tuntas siklus II
= 100%
= 8,34%
60
Tabel 4.6 Data Perolehan Nilai KKM Siklus II
Peserta Didik
Angka Ketuntasan
1 ≥ 70 Tuntas 22 91,66%
Jumlah 24 100%
8,34%
Tuntas
Tidak Tuntas
91,66%
61
b. Observasi
Skore
No Aspek Pengamatan 1 2 3 4
tournament
pembelajaran
Keterangan:
1 = Kurang <54%
2 = Cukup 55-64%
62
3 = Baik 65-84%
Nilai = x100%
= x 100%
Skore
No Aspek Pengamatan 1 2 3 4
yang lain
Keterangan:
1 = Kurang <54%
2 = Cukup 55-64%
63
3 = Baik 65-84%
Nilai = x 100%
= x100%
= 80% (Baik)
c. Refleksi
B. Pembahasan
4 Ahmad Riyanto 70 85
64
5 Aisya Salsabila 70 80
11 Dendy Ardiansah 70 75
12 Dewi Wulansari 80 95
13 Diyah Novitasari 80 80
14 Dodik Prayogi 55 65
19 Muhammad Richkiyanto 75 80
21 Muhammad Yusuf 85 85
65
22 Rahmad Adi Prayoga 70 85
23 Riandimas Saputra 50 65
24 Sifa‟ul Ulum 85 80
sebagai berikut:
Tuntas Tuntas
Uraian
Frekuensi % Frekuensi %
2. Siklus I
66
Pelaksanaan siklus I didapatkan hasil yang menunjukkan
Abbasiyah. Hal ini dapat diketahui bahwa antara pra siklus dan post
mencapai KKM dari pra siklus ke post test siklus I sebanyak 9 siswa.
rata kelas sebanyak 71,87%. Hal ini memiliki beberapa faktor seperti
3. Siklus II
post test siklus I dan post test siklus II mengalami peningkatan. Hasil
post test siklus I peserta didik yang dapat mencapai KKM sebanyak
67
yang mencapai KKM sebanyak 22 siswa dari 24 siswa. Data tersebut
masih terdapat 2 siswa yang tidak tuntas KKM. Namun pada siklus ke
pertemuan sebelumnya.
68
Gambar 4.3 Diagram Ketuntasan KKM Siswa Antar Siklus
60,00%
50,00%
40,00%
41,66%
30,00%
20,00%
10,00%
0,00%
Pra Siklus Siklus I Siklus II
69
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
2019/2020.
yang mengalami peningkatan. Pada pra siklus peserta didik yang tuntas
antara pra siklus, siklus I dan siklus II mengalami peningkatan yang pada
70
B. Saran
sebagai berikut:
1. Sekolah
2. Guru
tujuan pembelajaran.
didik.
3. Peserta didik
71
b. Peserta didik hendaknya lebih memperhatikan guru ketika materi
belajar.
72
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Rulam. 2014. Pengantar Pendidikan: Asas & Filsafat Pendidikan.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Al-Azizi, Abdul Syukur. 2014. Kitab Sejarah Peradaban Islam Terlengkap.
Yogyakarta: Saufa.
Aqib, Zaenal. 2017. Penelitian Tindakan Kelas TK/RA, SLB/SDLB. Yogyakarta:
Ar-Ruzz Media.
Arikunto,Suharsimi. 2010. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina
Aksara.
Baharuddin dan Wahyuni, Esa Nur. 2015. Teori Belajar dan Pembelajaran.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Dalyono. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Fathurrohman, Muhammad. 2015. Model-model Pembelajaran Inovatif Alternatif
Desain Pembelajaran Yang Menyenangkan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hamdayana, Jumanta. 2014. Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan
Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.
Huda, Miftahul. 2016. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:
Pustaka Belajar.
Kementerian Agama. 2015. Buku Siswa Sejarah Kebudayaan Islam Pendekatan
Saintifik Kurikulum 2013. Jakarta.
Martono, Nanang. 2011. Model Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Rajawali Prees.
Purwanto, Nanang. 2014. Pengantar Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
73
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2004. Landasan Psikologi Proses Pendidikan.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
Syah, Muhibbin. 2017. Psikologi Belajar. Depok: Rajagrafindo Persada.
Thobrani. 2017. Belajar dan Pembelajaran Teori dan Praktek. Yogyakarta: Ar-
Ruzz Media.
74
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1
Berdiskusi Dalam Kelompok
2
Penghargaan
3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS I
teknologi, serta seni budaya terkait fenomena dan kejadian yang kasat
mata.
4
yang dipelajari di sekolah, termasuk sumber lain yang didasari sudut
1. Kompetensi dasar
menonjol.
2. Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap dapat mengambil ibrah atau nilai positif dari
terkenal.
5
3.1.4 Menyimpulkan perkembangan kebudayaan Islam pada masa
Dinasti Abbasiyah.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dapat menunjukkan sikap dapat mengambil ibrah atau nilai positif dari
Dinasti Abbasiyah.
terkenal.
D. Materi Pembelajaran
6
Dinasti Umayyah Berjaya kurang lebih 90 tahun, namun akhirnya
tiga bulan, kemudian digantikan oleh Yazid III yang hanya bertahan
selama enam belas bulan. Selanjutnya digamtikan oleh Ibrahim bin al-
Walid bin Abdul Malik, tetapi bertahta tidak lebih dari tiga bulan dan
di medan perang.
7
a. Figur pewaris kekhalifahan yang lemah. Sepeninggal Hisyam, tidak
Umayyah.
syariat Islam.
terutama di Irak dan wilayah bagian timur lainnya, merasa tidak puas
8
dengan keangkuhan bangsa Arab yang diperlihatkan pada masa Bani
Umayyah.
yakni Khalifah Ali bin Abi Thalib. Sisa-sisa kaum Syi‟ah (pengikut
2015: 6-7).
as-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Abbas bin Abdul
9
Mutalib. Dinamakan Dinasti Abbasiyah karena pendirinya dari keturunan
Abbas ibn Abdul Mutalib, paman Nabi Muhammad Saw. Masa kekuasaan
mulai dari Asia Barat, Asia Tengah, Asia Selatan, Afrika Utara hingga ke
peradaban dunia.
10
nasabnya lebih dekat dengan Nabi Saw. Pemimpin gerakan ini adalah
11
berbagai kelompok. Abu Muslim mengajak kelompok yang kecewa
Bani Hasyim, baik dari keturunan Abbas bin Abdul Mutalib maupun
Umayyah.
ditempatkan di Kufah.
12
b. Abul Abbas as-Saffah, Tokoh Pendiri
membangkang.
memiliki pengetahuan yang luas, pemalu, budi pekerti yang baik, dan
wafat dalam usia 33 tahun di kota Anbar bulan Zulhijah tahun 136
13
c. Silsilah Khalifah Dinasti Abbasiyah
berikut:
8. Al-Mu‟tasim (833-845 M)
14
Dari Bani Buwaihi:
15
Selama Dinasti Abbasiyah bekuasa, pola pemerintahan yang
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
16
F. Alat Pembelajaran
G. Sumber Belajar
Jogyakarta: Saufa.
REMAJA ROSDAKARYA.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Tahap
17
c. Menyiapkan fisik dan psikis
kegiatan pembelajaran.
materi sebelumnya.
g. Menyampaikan tujuan
yang berlangsung.
berlangsung.
pembelajaran.
18
kepada setiap kelompok yang
kelompok.
di kelompoknya masing-masing
sedang berlangsung.
ditentukan.
19
masing kelompok.
selanjutnya.
kelompok.
berikutnya.
salam.
I. Penilaian
20
2. Sebutkan dua diantara beberapa peristiwa yang mendorong kemunduran
Bani Umayyah!
3. Upaya apa saja yang dilakukan oleh keluarga Abbas untuk mengalahkan
Dinasti Umayyah?
4. Apa yang anda ketahui tentang Abul Abbas as-Saffah, jelaskan secara
singkat?
Abbasiyah!
Jawaban
as-Safah yang berarti mengalir darah dan pengancam siapa saja yang
21
melakukan perluasan wilayah. Abul Abbas menjabat sebagai khalifah
22
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS II
teknologi, serta seni budaya terkait fenomena dan kejadian yang kasat
mata.
23
yang dipelajari di sekolah, termasuk sumber lain yang didasari sudut
3. Kompetensi dasar
menonjol.
2. Indikator
1.1.1 Menunjukkan sikap dapat mengambil ibrah atau nilai positif dari
terkenal.
24
3.1.4 Menyimpulkan perkembangan kebudayaan Islam pada masa
Dinasti Abbasiyah.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dapat menunjukkan sikap dapat mengambil ibrah atau nilai positif dari
Dinasti Abbasiyah.
D. Materi Pembelajaran
dikenal sebagai penguasa yang adil dan bijaksana, juga memiliki perhatian
25
kegigihan mereka dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban
1) Biografi
khalifah kedua Bani Abbasiyah, putra dari Muhammad bin Ali bin
26
dalam usia 57 tahun, di suatu tempat bernama “Bikru Ma‟unah”.
Balkh, Persia.
bersenjata.
27
administrasi kenegaraan dapat berjalan lancar. Para direktur
Sejak zaman Persia kuno, kota ini sudah menjadi pusat perdagangan
arsitektur, tukang batu, tukang kayu, ahli lukis, ahli pahat, dan lain-
28
dan tinggi, sedangkan sebelah luarnya digali parit besar yang
kota teletak istana khalifah dengan seni arsitektur Persia. Istana ini
Sejak awal berdirinya, kota ini sudah menjadi pusat peradaban dan
29
4) Pengembangan Ilmu Pengetahuan
dan para ahli dari berbagai daerah untuk datang dan tinggal di
tafsir, tauhid, hadits, dan ilmu lain seperti bahasa dan ilmu sastra.
2015:15-17).
30
Khalifah Harun ar-Rasyid (145-193 H/786-809 M) dilahirkan
bimbingan seorang guru yang terkenal, yaitu Yahya bin Khalid Al-
Utara.
usianya sangat muda ketika itu, yakni 23 tahun. Jabatan khalifah itu
wafat.
31
kenamaan saat itu. Selain itu, ia dikenal sebagai seorang khalifah yang
dermawan.
biasa. Pada masa itu juga hidup seorang cerdik pandai yang sering
32
kemakmuran penduduknya merata. Pada masa pemerintahanya, Dinasti
2015:18-19).
naik tahta ayahnya, Harun ar-Rasyid. Ibunya adalah mantan budak yang
bernama murajil, dan meninggal saat masih dalam keadaan nifas setelah
kecil telah belajar banyak ilmu. Sebelum usia 5 tahun, ia dididik agama
dan membaca Al-Qur‟an oleh dua orang ahli yang terkenal pada masa
33
Dalam waktu yang sangat singkat, Al-Ma‟mun telah
berbagai ilmu, penuh ide, cerdik, berwibawa, berani, dan toleran. Pada
34
Dengan keamanan terjamin kegiatan pertanian berkembang
2) Bidang Pendidikan
Qusta bin Luqa, Sabian bin Sabit bin Qura, Hunain bin Ishaq yang
35
seperti Imam Bukhori, juga sejarawan terkenal seperti Al-Waqidi
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
F. Alat Pembelajaran
G. Sumber Belajar
Jogyakarta: Saufa.
REMAJA ROSDAKARYA.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
36
Tahap
perlengkapan lainnya)
pembelajaran.
sebelumnya.
akan dipelajari.
berlangsung.
37
duduk sesuai kelompoknya seperti
pembelajaran.
kelompok lainnya.
berlangsung.
38
mengoreksi hasil kompetisi dengan
hasil permbelajaran.
masing kelompok.
berikutnya.
39
I. Penilaian
pemerintahannya!
pemerintahannya!
Jawaban
Jazirah Arab.
40
2. Kota Baghdad sangat terkenal karena kota ini menjadi pusat peradaban dan
a. Penyalinan literatur Iran dan Irak, Grik serta Siryani yang dilakukan
secara besar-besaran.
Baghdad pada malam hari untuk melihat kehidupan sosial yang sebenarnya.
Makmun
b. Produksi buah dan bunga dari Parsi makin meningkat dan terjamin
mutunya.
c. Anggur dari Shiraz, Yed, dan Isfahan menjadi komoditi penting dalam
d. Lalu lintas perdagangan Jalur sutra dan jalur laut semakin ramai
41
Karanggede, 06 Agustus 2019
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
RIWAYAT HIDUP
NIM :23010150145
2. MI Klumpit (2003-2009)
4. MA N 4 Boyolali
52