www.badanmutu.or.id
Curriculum Vitae
drg.Betha Candra Sari,M.P.H
Pendidikan Formal
1. S1 FKG UGM
2. S2 IKM FK UGM-Magister Manajemen Rumah Sakit
Pengalaman : Konsultan Akreditasi FKTP, Tim Surveyor Monev PONED dan PONEK
RS Dinkes DIY, Tim Surveyor Monev Manajemen Puskesmas, Auditor ISO
9001:2015-WQA, Peneliti Mutu Pelayanan Kesehatan BMPK DIY, Tim Monev
Anti Fraud Dinkes DIY
Referensi Materi
1. Permenkes 27 tahun 2017 tentang
Penerapan PPI di Fasyankes
2. Permenkes 46 tahun 2015 tentang Akreditasi
FKTP
3. Materi Workshop reakreditasi, Safindo,
Surabaya, Oktober 2018
4. Materi TOT Pendamping Akreditasi FKTP,
PPTK Kemenkes, 2015
Kita tidak melihat adalah Bagian dari
Nikmat Tuhan
Rantai Penularan Infeksi
Infeksi dapat dicegah, dapat dikendalikan
Infeksi urusan semua orang
Referensi Regulasi tentang
Penerapan PPI di FKTP
Permenkes 27/2017
Permenkes 46/ 2015
Permenkes 27/2017
Penerapan PPI dalam standar
Akreditasi FKTP
Pengelolaan Peralatan
Kriteria: 2.6.1.
Pemeliharaan sarana dan peralatan Puskesmas dilaksanakan dan
didokumentasikan secara jelas dan akurat.
Pokok Pikiran:
• Untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan maupun penyelenggaraan
program dan kegiatan perlu didukung oleh ketersediaan sarana dan
peralatan yang siap pakai dan terpelihara dengan baik.
• Seluruh sarana dan peralatan yang ada perlu diinventarisasi dan
diperiksa ulang apakah kondisi memenuhi syarat dan jumlah serta jenis
sesuai dengan standar sarana dan peralatan Puskesmas.
• Program pemeliharaan sarana dan peralatan perlu disusun dan
dilaksanakan secara konsisten agar pelayanan dan penyelenggaraan
Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas berjalan dengan
lancar dan tidak terjadi hambatan akibat ketidaksediaan sarana dan
peralatan yang siap pakai.
Pengelolaan Peralatan
Kriteria 8.6.1
Peralatan ditempatkan di lingkungan pelayanan
dengan tepat
Pokok Pikiran:
Untuk menjaga agar peralatan siap pakai dan dalam
kondisi baik pada saat dibutuhkan maka Puskesmas
perlu menetapkan ketentuan dan prosedur
kebersihan dan sterilisasi alat-alat yang perlu
disterilkan, dan menempatkan alat yang siap pakai
pada tempat yang tepat sesuai persyaratan dan
fungsi alat.
Pengendalian Lingkungan
Kriteria 2.6.1.6 dan 2.6.1.7
Ada program kerja kebersihan lingkungan
Puskesmas dan bukti pelaksanaannya
Kriteria:
8.5.1. Lingkungan fisik Puskesmas, instalasi
listrik, air, ventilasi, gas dan sistim lain yang
dipersyaratkan diperiksa secara rutin,
dipelihara, dan diperbaiki bila perlu
Pengelolaan Limbah
Kriteria 8.1.2.9. Tersedia prosedur pengelolaan
bahan berbahaya dan beracun, dan limbah
medis hasil pemeriksaan laboratorium
Penggunaan APD
Kriteria 8.1.2.8
Dilakukan pemantauan terhadap penggunaan
alat pelindung diri dan pelaksanaan prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja
Pelaksanaan Anestesi yang aman
• Kriteria 7.7.1.3. Pelaksanaan anestesi lokal dan
sedasi dipandu dengan kebijakan dan
prosedur yang jelas
• Kriteria 7.7.1.4. Selama pemberian anestesi
lokal dan sedasi petugas melakukan
monitoring status fisiologi pasien
Dukungan Yang Diperlukan agar
PPI berjalan PARIPURNA
Dukungan
Tim solid
KEBIJAKAN
DAN SOP PPI SARANA
ANGGARAN
Langkah –Langkah Penerapan PPI
Regulasi Internal
Tim PPI : SK-PANDUAN-
KAK-SOP
Dokumen telusur
Audit PPI
: Instrumen
EVALUASI
Dilakukan oleh Tim PPI minimal setiap 3 bulan
Laporan Audit PPI
• Belum ada sistimatika yang baku
• Dapat menggunakan sistimatika Audit Internal
dengan penyesuaian konteks PPI
• Laporan tertulis setiap 3 bulan
• Laporan segera setiap terjadi KLB
Penutup
MOTIVASI
NIATKAN
BERIBADAH
KERJAKAN
Terima Kasih Sudah Menyimak
Sampai Selesai
bcandrasari@gmail.com
www.badanmutu.or.id