Anda di halaman 1dari 33

RESTORASI EKOSISTEM GAMBUT

MELALUI
TEKNOLOGI INOVASI REWETTING

Oleh:
Rudy Priyanto
Kepala Program Kerja Wilayah Kalimantan & Papua

Disampaikan pada acara:


Kegiatan Alih Teknologi Restorasi Ekosistem Gambut Provinsi Kalimantan Tengah

Palangka Raya, 6 Nopember 2019


Tugas dan Fungsi BRG

LATAR BELAKANG:
Dibentuk dalam rangka percepatan pemulihan kawasan dan
pengembalian fungsi hidrologis gambut akibat kebakaran hutan dan
lahan.

TUGAS
Mengkoordinasikan dan memfasilitasi restorasi gambut pada Provinsi
Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah,
Kalimantan Selatan dan Papua, untuk jangka waktu 5 (lima) tahun
seluas + 2.000.000 ha.

2
FUNGSI BRG

3
☔️ Payung
Regulasi 🍀 Kelembagaan
& kebijakan 🛠 Implementasi
Teknis

• PP No. 57 tahun • Perpres No. 1 tahun 2016 • Permen LHK No. P.14/2017 Penetapan
tentang Pembentukan fungsi ekosistem gambut (Penetapan
2016 ttg perubahan fungsi ekosistem gambut)
Perlindungan Badan Restorasi Gambut
• Permen LHK No. P.15/2017 ttg prosedur
(BRG);
dan pengukuran TMA pd titik penaatan di
• Inpres No. 6 Tahun 2017 Ekosistem Gambut;
Pengelolaan tentang Perpanjangan • Permen LHK No. P.16/2017 ttg pedoman
Eksositem Moratorium konversi teknis restoprasi gambut (Teknik restorasi,
Gambut hutan primer & Lahan kriteria keberhasilan & Tata-waktu
gambut. pemulihan);
• Permen LHK No. P.17/2017 ttg HTI
(Penyesuaian RKU).
Luas Gambut di
7 Provinsi 12.9 Juta ha
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
➢ Pengelolaan ekosistem gambut bertujuan untuk mencapai multi-manfaat, yaitu
manfaat ekonomi, sosial, serta manfaat ekologi, dengan sasaran yang ingin dicapai
adalah percepatan pemulihan ekosistem gambut di 7 provinsi untuk memberikan
manfaat yang berkelanjutan bagi kepentingan ekonomi, sosial dan ekologi.

➢ Untuk mencapai sasaran, program dan kegiatan pemulihan ekosistem gambut


sebagaimana tersebut di atas dapat tercapai dengan baik tentunya diperlukan
keterlibatan dan partisipasi dari berbagai pihak yang memiliki kemampuan dan
kapasitas yang memadai, sehingga kegiatan restorasi gambut ini dapat
berlangsung sesuai kaidah yang ada dan berkelanjutan baik dengan maupun tanpa
BRG.

➢ Dalam menjalankan mandatnya, BRG menerapkan tiga pilar utama restorasi


ekosistem gambut yang dikenal sebagai 3R yaitu R1: Rewetting of peat
(Pembasahan kembali gambut), R2: Revegetation (Restorasi/rehabilitasi vegetasi)
dan R3: Revitalisation of local livelihoods (revitalisasi mata pencaharian).
Tahapan Restorasi Gambut

CLICK
Tahapan TO EDIT
Restorasi MASTER
Gambut TITLE
(restorasi STYLE
adalah proses)

Implementasi Pemantauan & Evaluasi


Perencanaan Teknik Restorasi Pelaporan (Tk. Keberhasilan)

• Survei • Rewetting (R1) • Lokasi yg dipantau • Tingkat Kesuksesan:


• Analisis Data Survei • Revegetasi (R2) • Aspek yg dipantau Sukses, Sukses
• Rencana Pemulihan • Revitalisasi Sumber • Metode & teknik sebagian, Gagal
• Persiapan Mata Pencaharian Pemantauan • Rekomendasi
Pemulihan lokal (R3) • Laporan hasil perbaikan
pantau
Strategi & Pendekatan Restorasi Gambut

CLICK TO EDIT
Strategi MASTER TITLE
& Pendekatan STYLE
Restorasi:

KLHK
Pemetaan • Gambut
KHG • Non-Gambut
KLHK
Rezonasi & • Lindung/Konservasi
Penetapan
Fungsi • Budidaya

• Tinggi
Prioritas
• Sedang
Restorasi
• Rendah

BRG
Deputi
Penyusunan • Rencana Kontijensi (R1,
1 (PK) Rencana R2, R3)
Restorasi • RTT (R1, R2, R3)

Deputi Implementasi • Pembasahan Gambut(R1)


• Penanaman kembali (R2)
2 Tindakan
• Peningkatan kesejahteraan
(KOP) Restorasi masyarakat lokal (R3)

Deputi Monitoring
4 (PP) & Evaluasi
Pendekatan & Teknik Restorasi Gambut BRG

3R 3P CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE


• Sekat kanal (Canal Blocking)

Atau
• Penimbunan kanal (Canal
Backfilling)
Pembasahan • Sumur Bor (Deep wells)

R1
Kembali
• Persemaian (nursery) Gambut
• Pembibitan (Seedlings; (Rewetting)
• Penanaman (Seedlings

R2
transplantation)
• Regenerasi alami
(Natural regeneration)
Penanaman
Kembali
(Revegetation)

R3
Peningkatan • Land-based: Paludiculture
Kesejahteraan (Sago palm, gelam, Jelutong,
Masyarakat Lokal talas rawa, dll)
(Revitalization of • Water-based: Aqua-culture,
local livelihoods-R3) Perikanan
• Env-Services-based:
Ekoturisme (Eco-tourism),
Karbon

Pendekatan & Teknik Restorasi Gambut BRG


Program & Kegiatan Pokok 2016-2017

Tujuan Program: 2016-2020


• Tujuan Umum:
– Terpulihnya 2 juta hektar gambut bekas terbakar dan
terdegradasi di 7 provinsi pada periode 2016-2020
• Tujuan Khusus:
– Meningkatkan tingkat kebasahan & kelembaban gambut
terdrainase seluas 400.000 ha di 7 provinsi;
– Meningkatnya kuantitas & kualitas tutupan hutan rawa gambut
bekas terbakar, terdrainase & terdegradasi lainnya seluas
670.000 ha di 7 provinsi
– Meningkatnya kesejahateraan masyarakat melalui
pengembangan sumber & jenis mata pencaharian berkelanjutan
& ramah gambut di 7 provinsi
Program & Kegiatan Pokok 2017

Program Kerja & Kegiatan Pokok


• Program Pembasahan Gambut (Peat Rewetting-R1):
– Pengembangan kapasitas pembangunan infrastruktur pembasahan gambut (Sekat &
penimbunan kanal, sumur bor)
– Pembangunan Sekat Kanal (Konservasi/Lindung & Budidaya)
– Embung (diwilayah gambut pantai)
– Penimbunan Kanal (kawasan konservasi/lindung)
– Pembangunan Sumur Bor utk pembasahan gambut & pemadaman gambut
• Program Revegetasi Gambut (Revegetation-R2):
– Pengembangan kapasitas (pelatihan persemaian/pembibitan, teknik penanaman)
– Pengadaan persemaian tanaman gambut
– Kegiatan penanaman.
• Program Revitaliasi Sumber Mata Pencaharian (Revitalization of livelihoods-R3):
– Model Pertanian berkelanjutan & ramah gambut (tanpa bakar): Hortikultura, dll
– Pengembangan Komuditas Lokal
– Pengembangan Lebah Madu
– Perikanan: diantara sekat, keramba. dll
– Peternakan
– Ekowisata & wisata ilmiah
– dll
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
Teknik-Teknik Pembasahan Gambut
(Peat Rewetting Techniques)

Sekat kanal Penimbunan kanal Sumur Bor


(Canal blocking): (Canal Backfilling) (Deep well)
• Design: sekat satu lapis, • Tujuan: meningkatkan • Tujuan: utk membasahi
sekat multi-lapis, pintu demimentasi & gambut selama musim
air, gambut yg mengurangi daya kemarau (sprinkle);
dipadatkan drainabilitas • Fungsi: sumber air utk
• Bahan struktur: kayu, • Design: sebagian pemadaman, utk
plastik segmen kanal di timbun memonitor muka air
• Bahan pengisi: tanah • Bahan pengisi: seresah • Tipe: sumur bor
mineral/liat, gambut kayu mati, sederhana (deep wells)
matang (saprik) dahan/batang/cabang
kayu mati, tanah dari
tanggul kanal
CLICK TO
Karakteristik EDIT
Lokasi MASTER
yang TITLE STYLE
Perlu Dibangun Sekat Kanal:
• Kanal drainase buatan terdapat di wil. Konservasi/Lindung dan Budidaya;
• Jaringan kanal drainase terkoneksi secara langsung dgn sistem drainase
alami (sungai, anak sungai, danau);
• Kanal drainase di wil. Konservasi & Lindung sebaiknya disekat/ditabat dgn
tujuan konservasi air menggunakan desain yg kaku (rigid) tanpa
menggunakan peluap (spillway);
• Kanal drainase di wil. Budidaya wajib disekat/ditabat dgn tujuan
pengelolaan air (water management) menggunakan desain yg fleksibel dgn
sistem peluap (spill way) dan/atau buka-tutup;
• Wilayah yang rentan/sering/pernah terbakar yang diperkirakan akibat adanya
jaringan Kanal Drainase;
• Wilayah yg akan di bangun tabat/sekat medapatkan dukungan/persetujuan
masyarakat - rendah konflik.
Tipe & Jenis Sekat Kanal (canal blocking)

CLICK TO EDIT MASTER


TIPE & JENIS TITLE STYLE
SEKAT KANAL (CANAL BLOCKING)
Berdasarkan Rencana Umur Konstruksi:
• Jangka Pendek (Sementara)
• Jangka Menengah (Semi-permanen)
• Jangka Panjang (Permanen)

Berdasarkan Jenis & Struktur Bahan Utama Konstruksi:


• Sekat kayu (satu lapis/plank dam, multi-lapis);
• Sekat Sak Tanah (soil bags)
• Sekat batu (rock)
• Sekat gambut yg dipadatkan (compacted peat);
• Sekat beton (concrete)
• Sekat bronjong (gabions)
• Sekat Beton pra-cetak (pre-cast);
• Sekat pintu Air
CLICK TO EDITSosialisasi
Illustrasi MASTER TITLE STYLE
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus 2016

CLICK TO
SEKAT
EDITKANAL
MASTERBETON
TITLE STYLE
• Sekat Kanal Beton merupakan sekat kanal yang dibangun
menggunakan kontruksi dari beton pada lokasi dengan
kedalaman gambut tipis-sedang dan lapisan di bawah tanah
gambut adalah mineral (alluvial), dimana daya dukung
tanahnya sudah relatif kuat untuk menahan beban struktur
bangunan beton tersebut.
• Sekat beton/bendung beton bertujuan untuk menahan
aliran dan debit air yang relatif besar dan mempertahankan
muka air secara maksimum.
• Sekat beton memiliki umur yang relatif lama dan daya
tahan konstruksi yang kuat dibandingkan dengan sekat
kayu, akan tetapi biaya pembangunan sekat kanal beton
relatif lebih mahal
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus
2016

CLICK TO EDITCONTOH
MASTER TITLE STYLE
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus 2016

CLICKSekat
TO EDIT
Kanal
MASTER
Beton Precast
TITLE STYLE

• Jenis dan tipe sekat beton pra-cetak dibangun


dengan beton pra-cetak yang sudah
dibuat/dicetak terlebih dahulu dan dipasang
pada badan kanal/saluran yang ingin disekat
dengan tujuan untuk menahan aliran air
keluar dan mempertahankan muka air pada
badan sungai sesuai dengan yang diinginkan.
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus
2016

CLICK TO EDITCONTOH
MASTER TITLE STYLE
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
INFRASTRUKTUR PEMBASAHAN GAMBUT 2018
Illustrasi
CLICK TO Proses
EDITKontruksi
MASTERKanal
TITLEdari
STYLE
Kayu
CLICK TOIllustrasi
EDIT MASTER
Sekat Kanal
TITLE STYLE
CLICK TO EDIT
Penentuan MASTER
Titik LokasiTITLE
SumurSTYLE
Bor
1. Wil. Yang secara historis rawan terjadi kebakaran
(prioritas utama daerah terbakar pada tahun
2015);
2. Ketersediaan air permukaan sangat minim di
musim kemarau & potensi air tanah (akuifer) –
Ketersedian sumber & debit air yg cukup utk
pembasahan gambut & pemadaman kebakaran
3. Aksesibilitas ke lokasi sangat terbatas (jauh dari
sungai/ danau, Kurang/tdk ada jalan/jembatan);
4. Berlokasi jauh dari sungai, danau atau sumber air
permukaan alami lainnya.
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
Sekat
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
Kanal

Timbun TAHAPAN KEGIATAN REWETTING


Kanal


Sumur

 
Bor

Pra-Konstruksi Konstruksi Pasca-Konstruksi

 Stabilisasi muka air kanal


(surface water level)
Monitoring & Evaluasi Luas Terdampak (ha)
Stabilisasi muka air tanah
(MONEV) Indeks Keberhasilan (ground water level)

Tingkat kelembaban
(Moisture level)
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
HUBUNGAN R1-R2-R3
Supporting
Sequence
Rewetting Revitalization
Revegetation
(R1) of Livelihood
(R2)
(R3)

- Di dalam Peta indikatif


- Bantuan ekonomi produktif → memberikan peluang
Restorasi
peningkatan pendapatan masyarakat yang hidup di dalam
- Di dalam KHG
dan disekitar kawasan gambut
- Di luar Konsesi
- Kegiatan R3 dapat pada desa yang terdapat R1→adaptasi
- Kegiatan R3 dapat di desa yang tdk terdapat R1 dalam 1
KHG → insentif

26
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
CLICK TO EDIT MASTER TITLE STYLE
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus
2016

CLICK
Hasil TO
UjiEDIT
CobaMASTER
Sekat Kanal
TITLE
Precast
STYLE
Mengenal Gambut Indonesia - Agustus
2016

CLICKHasil
TO EDIT
Sekat
MASTER
Kanal Precast
TITLE STYLE
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai