1. Pengolahan data
sangat tidak suka, kode 2 bila jawaban tidak suka, kode 3 bila
jawaban agak suka, kode 4 bila jawaban suka dan kode 5 bila
sangatsuka.
2. Analisis Data
1
Data yang sudah dikumpulkan, diolah secara manual kemudian
=30 x 5 = 150
=30 x 1 = 30
= 100% - 20%
= 80%
=80% : 5
=16%
Persentase % Konteks
84-100 Suka
2
36 – 51,9 Tidak suka
PROPOSAL
Disusun Oleh :
16.1.10.7.1.027
3
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
4
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
DAFTAR ISI ………………...…………........….....………………...................... i
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………….................……........... 1
B. Rumusan Masalah..................................................……..…………........... 4
C. Batasan Masalah....................................................................…................. 4
D. TujuanPenelitian......................................................................................... 5
E. Manfaat Penelitian...................................................................................... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pisang Raja.................................................................................. 7
B. Serat ........................................................................................................... 10
C. Vitamin C.................................................................................................... 12
D. Tinjauan Es Krim........................................................................................ 13
E. Uji Organoleptik......................................................................................... 17
BAB III. KERANGKA KONSEP
A. Dasar Pemikiran Variabel yang Diteliti...................................................... 23
B. Alur Kerangka Konsep............................................................................... 24
C. Variabel penelitian dan Definisi Operasional............................................. 25
BAB IV. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian............................................................................................ 27
B. Lokasi dan Waktu Penelitian...................................................................... 27
C. Populasi dan Sampel................................................................................... 27
D. Alat dan Bahan............................................................................................ 29
E. Prosedur Kerja............................................................................................ 29
F. Bagan Kegiatan........................................................................................... 31
G. Jadwal Penelitian........................................................................................ 31
H. Organisasi Penelitian.................................................................................. 32
DAFTAR PUSTAKA…….......……………………….…………..…................... ii
LAMPIRAN
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah
hidup. Pangan juga menyediakan zat gizi penting yang secara fisiologis
dibutuhkan manusia untuk hidup aktif dan sehat. Untuk tujuan tersebut,
masyarakat.
ada apabila dikembangkan dapat menjadi aset yang memiliki andil besar
1
mengenal musim yang kaya akan nilai gizi dan merupakan komoditas
Indonesia menghasilkan 7,26 juta ton pisang per Tahunnya. Produksi pisang
tahun.
menjadi limbah adalah bagian kulit buah pisang. Kulit pisang lebih banyak
digunakan untuk makanan ternak, hasil dari observasi para pedagang dan
industri yang menggunakan pisang sebagai bahan utama di Kota Palu. Kulit
zat gizi yang tidak kalah dengan dagingnya. Kulit pisang merupakan limbah
ini kulit pisang dapat dimanfaatkan menjadi suatu produk bahan makanan.
Dari sekian banyak jenis pisang, terdapat satu varietas yang masih
pisang raja. Biasanya pisang raja ini dikonsumsi secara langsung atau
hanya diolah menjadi pisang goreng, kripik pisang atau pisang ijo,dimana
berbagai zat gizi dan senyawa alamiah yang penting bagi kesehatan(Wa Ode
Ermawati, 2016).
2
Hasil penelitian timFood Engineering and Packaging Dept. Food Tech.
Res. Institute, Agric. Res. Center, Giza, egypt, memperhatikan bahwa ekstrak
vitamin dan serat kulit pisang juga banyak mengandung serotonin yang
manfaat dari ekstrak kulit pisang sebagai senyawa bioaktif senyawa ini
yang mengkonsumsi makanan tinggi serat dan diet rendah lemak mempunyai
angka kematian yang rendah akibat kanker usus besar (kolon) dibanding
orang Afrika yang berkulit putih dengan diet rendah serat dan tinggi lemak.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa diet tinggi serat mempunyai efek
3
Es krim adalah salah satu jenis dessert dingin yang terdiri dari susu,
kulit pisang yang mengandung tinggi serat dan viamin C dapat dijadikan
sebagai pangan bergizi yang dapat diaplikasikan dalam sajian es krim. Unuk
meningkatkan nilai gizi dalam sajian es krim, penambahan kulit pisang raja
sangatlah tepat karena kulit pisang raja mengandung serat dan vitamin C
B. Rumusan Masalah
C. Batasan Masalah
pisang raja.
4
2. Populasi penelitian
terlatih.
3. Lokasi Penelitian
D. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
raja.
pisang raja.
5
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
2. Manfaat praktis
selanjutnya
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kerajaan : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledoneae
Ordo : Zingiberales
Famili : Musaceae
Genus : Musa
7
2. Morfologi pisang raja
pangkal yang bulat. Pada waktu matang warna kulit buahnya kuning
Kulit pisang yang masak dan berwarna kuning kaya akan senyawa
fosfor dan serat yang ada pada kulit pisang tinggi. Untuk lebih
Tabel 2.1 Komposisi Zat Gizi Kulit Pisang per 100 gram bahan
8
Menurut hasil penelitian dari Balai Penelitian dan Pengembangan
Kulit pisang juga ternyata banyak mengandung serotonin yang sangat vital untuk
kulit Pisang ambon rata-rata 2,20% dan kulit Pisang Kepok rata-
9
Tabel 2.3 Kandungan Senyawa Dalam Kulit Pisang Raja
Senyawa Kandungan
(g/100 g berat kering)
Protein 8,6
Lemak 13,1
Pati 12,8
Abu 15,3
Serat Total 50,3
Sumber : Yosephine, dkk, 2012
seperti sembelit, benjolan pada usus besar, kanker usus besar, wasir,
usus.(Barlina, 2018)
B. Serat
dan absorpsi pada usus halus dengan fermentasi lengkap atau partial
10
pada usus besar.Serat makanan meliputi pati, polisakarida,
makanan terdiri dari komponen yang larut dan komponen tidak larut
dimana serat tidak larut ada 3 macam yaitu selullosa, hemiselullosa dan
lignin sedangkan serat yang larut dalam air adalah pectin, musilase dan
dibanding orang Afrika yang berkulit putih dengan diet rendah serat
11
serat mempunyai efek proteksi untuk kejadian kanker kolon.(Ir. Agus
Santoso, 2011)
C. Vitamin C.
1. Pengertian Vitamin C
12
(mineral untuk pertumbuhan gigi dan tulang) serta zat besi dari bahan
sangat kering dan bercabang, Kulit bersisik, kering, dan kasar, Gusi
D. Tinjauan es krim
1. Pengertian es krim
gula, dan dengan atau tanpa bahan makanan lain yang diizinkan.
2. Jenis-jenis es krim
Ice cream base merupakan es krim berbahan dasar susu dan fresh
13
Modern ice cream merupakan es krim yang menggunakan
tinggi.
d. Gelato
Gelato berasal dari kata “gelare” yang artinya beku. Es krim ini
berasal dari Italia yang terbuat dari susu, gula, telur, dan perasa
e. Sorbet
sorbet tidak perlu dimasak agar kesegaran dan rasa buahnya tetap
14
stabilizer dan Emulsifier agar teksturnya lebih baik. Menurut
f. Sherbet
g. Frozen yoghurt
3. Komposisi es krim
dan telur. Selain itu es krim juga mengandung lemak yang tinggi.
15
seperti susu full cream, sedangkan lemak yang rendah berasal dari
dengan kulit pisang yang telah direbus, lalu aduk hingga larut.
16
Setelah itu tuangkan dalam panci susu tadi, masak sambil diaduk
berwarna pucat.
bekas merebus susu. Panaskan diatas api kecil hingga 3-4 menit
E. Uji Organoleptik
Uji organoleptik, atau uji sensori atau dikenal dengan uji indra
17
terhadap produk yang dihasilkan oleh pembuat produk tersebut
laboratorium.
terlalu redup.
b. Bilik pencicip
cukup untuk duduk satu orang panelis. Hal ini dimaksudkan agar
18
tiap panelis dapat melakukan penilaian secara individual. Tiap
3) Kursi bundar.
d. Panelis
a) Panelis Perseorangan
19
carapengolahan bahan yang akan dinilai dan menguasai
seorang.
b) Panelis Terbatas
c) Panelis Terlatih
bersama.
20
Panelis agak terlatih terdiri dari 15 - 25 orang yang
f) Panelis Konsumen
g) Panelis Anak-anak
21
Cara penggunaan panelis anak-anak harus bertahap, yaitu
Organoleptik, 2013)
22
BAB III
KERANGKA TEORI
gizi yang tidak kalah lengkap dari buahnya sehingga melalui pengolahan
yang cukup sederhana kulit pisang dari jenis pisang raja dapat dijadikan
bahan baku suatu produk yang akan memiliki nilai guna apabila
Dalam kulit pisang raja mengandung berbagai zat gizi salah satunya
serat dan vitamin C. Serat memiliki fungsi yang sangat penting bagi
23
sebagai antioksidan yang membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan
akibat radikal bebas.(Gassa Yanuar Putra, 2019), Oleh karena itu, kulit
sumber vitamin C dan Serat dalam bahan pangan yang dapat dijadikan
Es Krim
24
C. Variabel Penelitian Definisi Oprasional
1. Variabel Penelitian.
2. Definisi Oprasional.
a. Kulit Pisang.
Kulit Pisang adalah limbah dari buah pisang raja yang berwarna
pakan ternak.
c. Es krim.
lemak (susu), gula, krim dan air. Sebagai tambahan, diberi gula, dan
perasa.
d. Daya terima.
25
Daya terima adalah penilaian yang bertujuan untuk melihat daya
terima, suka atau tidak sukanya panelis (sejumlah orang yang menjadi
numeric.
Hasil ukur :
digunakan adalah :
Sangat suka =5
Suka =4
Agak suka =3
Tidak suka =2
26
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
analisis kandungan serat dan vitamin C es krim berbasis limbah kulit pisang
raja.Sedangkan uji daya terima es krim berbasis limbah kulit pisang raja
1. Lokasi Penelitian
2. Waktu penelitian
1. Panelis
27
panelis dalam penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi
poltekkes kemenkes palu tingkat III jurusan gizi sebanyak 20 orang. Jenis
panelis dalam penelitian ini tergolong panelis agak terlatih. Dalam uji
terlebih dahulu.
2. Sampel
pisang raja yang akan diujikan pada mahasiswa dan mahasiswi poltekkes
28
D. Alat Dan Bahan
1. Alat
1) Loyang
2) Blender
3) Panci
4) Spatula
5) Mixer
6) Sendok makan
7) Kompor
8) Cup
9) Frezher (kulkas)
2. Bahan
6) 6 kuning telur
E. Prosedur Kerja
hingga bersih
29
3) Sebelum diolah kulit pisang direndam terlebih dahulu dengan air kapur
sirih kurang lebih 5 menit kemudian masukan kulit pisang ke dalam air
5) Panaskan susu cair dan essence vanilli dalam sebuah panci dengan api
yang telah direbus, lalu aduk hingga larut. Setelah itu tuangkan dalam
panci susu tadi, masak sambil diaduk aduk hingga mendidih, angkat
7) Tuang larutan kulit pisang tadi kedalam kocokan kuning telur yang telah
Panaskan diatas api kecil hingga 3-4 menit hingga adonan mengental
8) Masukan 600 ml krim kental kedalam adonan susu telur, aduk hingga
30
F. Bagan Kegiatan
G. Jadwal Penelitian
Bulan/minggu Ke :
November Desember Januari
No Tahapan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
2. Pembimbingan proposal
3. Seminar proposal
persiapan penelitian
5. Penelitian di laboratorium
penyusunan laporan
kegiatan laboratorium
pembimbingan
8. Ujian skripsi
9. Perbaikan skripsi
31
10. Wisuda
H. Organisasi Penelitian
32
Daftar Pustaka
VOLUME 2, ISSUE 1.
Boy Chandra, Z. W. (2019). Penetapan Kadar Vitamin C Dan B1 Pada Buah Naga
ii
Ferdinatus Taruh, A. M. (2018). Uji Organoleptik Penambahan Berbagai Formula
gula dan air jeruk lemon (citrus limon) dalam pembuatan jus wortel
Nutrisi Dan Kecernaan Secara In Vitro. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, vol
2, no 1.
16.
Ir. Agus Santoso, M. (2011). Serat Pangan (Dietary Fiber) Dan Manfaatnya.
magistra.
iii
Novalisha Techinamuti, R. P. (2018). Metode Analisis Kadar Vitamin C.
Nunung Sri Mulyani, W. K. (2019). Asupan Serat Dan Air Sebagai Faktor Risiko
(MaKMA).
iv
Wa Ode Ermawati, S. W. (2016). KAJIAN PEMANFAATAN LIMBAH KULIT
Teknologi Pangan.
v
Lampiran 1
Lembar Kuesioner Uji Kesukaan Warna, Aroma, Rasa dan Tekstur Es krim
Kulit pisang dengan Konsentrat Kulit pisang Raja 10%, 15%,& 20%
No. Kuesioner :
Hari/Tanggal :
Nama :
Tanda tangan :
Petunjuk :
Dihadapan Saudara disajikan 3 buah sampel es krim, Saudara diminta
memberikan penilaian terhadap warna dengan cara dilihat, aroma dengan cara
dicium dan rasa dan tekstur dengan cara mencicipinya.
Cara penilaian :
5 Sangat suka
4 Suka
3 Agak suka
2 Tidak Suka
1 Sangat Tidak Suka
Komentar :
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
....................................................................................................
vi