2018-2019
PEMBUATAN DAN ANALISIS HANDSOAP MENGGUNAKAN VCO
Oleh :
Padang
2018-2019
PROPOSAL INI TELAH DISEMINARKAN DAN DISETUJUI OLEH
NIP.196906212002122001
Pembahas I Pembahas II
NIP.197102031995032001 NIP.1975042720031220002
3
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyusun
proposal Analisis Terpadu II yang berjudul “Pembuatan dan Analisis Handsoap
Menggunakan VCO dengan Penembahan Ekstraks Sereh Wangi” dengan
baik.
1. Kedua orang tua yang selama ini telah memberikan do’a, semangat, nasehat,
motivasi, dan dukungan baik moral maupun material dalam penyiapan
proposal.
2. Bapak Drs. Nasir selaku Kepala Sekolah, Sekolah Menengah Analis Kimia
Padang.
3. Ibu Antun Kamila sebagai pembimbing Analisis Terpadu II yang telah
memberikan saran dan petunjuk dalam penyusunan proposal ini.
4. Bapak/Ibu guru seluruh staf dan karyawan Sekolah Menengah Kejuruan-
SMAK Padang yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan
bimbingan yang sangat bermanfaat dan berharga kepada penulis selama
menuntut ilmu di Sekolah Menengah Kejuruan - SMAK Padang.
5. Teman - teman seperjuangan angkatan 51st (Arunika Gempita) yang setia
memberikan semangat, doa serta harapan untuk bersama menggapai cita -
cita.
6. Semua pihak yang telah membantu demi tercapainya tujuan proposal ini.
4
Penulis menyadari bahwa sepenuhnya proposal Analisis Terpadu II ini tidak
luput dari kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, dengan
segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang mampu
menghasilkan perbaikan yang bermanfaat nantinya.
Penulis
5
BAB I
PENDAHULUAN
6
pemakaian sabun cuci tangan cair semakin meningkat dan semakin banyak
peminatnya.
Sabun cuci tangan yang terbuat dari VCO mengandung Asam laurat
sehingga menghasilkan sabun cuci tangan yang menghaluskan dan
melembabkan kulit. Minyak kelapa murni merupakan minyak dengan
kandungan asam laurat yang tinggi. Asam laurat ini berfungsi untuk
menghaluskan dan melembabkan kulit. Sehingga VCO cocok dijadikan
sebagai bahan baku pembuatan sabun. Sabun yang dibuat dalam penelitian
ini menggunakan penambahan minyak atsiri sereh wangi yang mampu
meningkatkan kualitas pada sabun cuci tangan.
7
dapat mengurai kandungan kolesterol dalam darah sehingga dapat
mencegah terjadinya menyumbatan dalam pembuluh darah.
8
Terpadu II ini diberi judul “Pembuatan dan Analisis Handsoap
menggunakan VCO dengan aroma sereh wangi”.
9
1.5 Manfaat Praktikum
Adapun manfaat praktikum ini adalah :
10
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Bahan baku yang digunakan untuk pembuatan Handsoap ini adalah VCO
yang dibuat sendiri oleh penulis dan kelapa yang digunakan untuk pembuatan
VCO didapat dari kebun didekat rumah penulis.
1. PH
2. Uji difusi cakram
3. Uji angka lempeng total
4. Uji organoleptik
Alat:
1. Corong pisah
2. Gelas piala
3. Thermometer
4. Hot plate
5. Corong
6. Neraca analitik
7. Batang pengaduk
11
8. Erlenmeyer
9. Kaca arloji
Bahan :
1. Aquades
2. Kain belacu
3. Kertas saring
4. Santan
5. Gliserin
6. KOH 30%
7. propylene glikol
8. cocomide DEA
Alat :
1. PH meter
2. Pengaduk magnetik
3. Gelas ukur 1 L
4. Gelas piala 250 ml
5. Kompor gas
6. Neraca analitik
7. Termometer
8. Pipet takar 1 ml
9. Pipet takar 10 ml
10. Rak tabung reaksi
11. Penangas air
12. oven
12
13. Testube
14. Cawan petri
15. Transpipet
16. Ingkubator
17. Lampu spiritus
18. Spray alkohol 70%
19. Batang pengaduk
20. Gunting
21. Erlenmeyer 250 ml
Bahan :
1. Aquades
2. Buffer PH 4
3. Buffer PH 7
4. Buffer PH 10
5. Kertas saring berbentuk uang logam
6. Kertas pembungkus
7. Larutan pw
8. Media PCA
9. Media NA
10. Alkohol 70 %
11. Spritus
12. Biakan murni bakteri
13. Kertas label
13
c. Krim yang ada dituang kedalam gelas piala dan dipanaskan pada suhu 50-
70º C. Untuk mencek suhu digunakan termometer, dan pemanasan
dilakukan sampai terbentuk minyak yang tidak bewarna dan blondo.
d. Setelah itu minyak dipisahkan dari blondo dengan menggunakan kain
belacu sehingga didapat VCO kasar.
e. Setelah itu VCO yang ada disaring menggunakan kertas saring untuk
mengurangi kadar kotoran yang terkandung dalam VCO.
f. Setelah disaring VCO dipanaskan pada suhu 60ºC agar tidak mengandung
air lagi
A. PH
14
3. Tambahkan aquades hingga tanda tera,tutup labu ukur dan
homogenkan.
4. Tuang larutan ke dalam gelas piala
5. Diamkan larutan untuk mencapai kesetimbangan dengan suhu (25° c ±2°c)
Cara kerja
15
8. Ingkubasi dalam ingkubator selama 24 jam pada suhu kamar
9. Amati dan hitung jumlah koloni yang tumbuh
D. Uji organoleptik
1. Sabun cuci tangan yang telah selesai diletakkan dalam wadah
2. Kemudian 30-50 panelis memberikan penilaian terhadap produk
sesuai dengan tabel kuisioner organoleptik
3. Setelah itu catat hasil uji organoleptik dari masing masing panelis
16
BAB III
ANALISIS BIAYA
17
3.3 Biaya Analisis Produk
No Kebutuhan Biaya
1. Biaya Administrasi Rp. 25.000
2. Biaya pembuatan produk Rp. 156.000
3. Biaya analisis produk Rp. 261.000
Total Harga Rp. 442.000
18
DAFTAR PUSTAKA
19
LAMPIRAN
(SNI 2588:2017)
20
LAMPIRAN
PEMBUATAN REAGENT
Perhitungan
30 𝑥 100
Gram KOH = 100
= 30 gram
Pembuatan
a) Timbang 30 gram kristal KOH dengan neraca analitik
b) Masukkan ke dalam labu ukur 100 ml dan larutkan dengan
menggunakan aquades
c) Tambahkan aquades hingga tanda tera lalu homogenkan
d) Pindahkan ke dalam botol reagent
2. Pembuatan Larutan PW
Pembuatan
a) Timbang gram PW dengan neraca analitik
b) Masukkan kedalam erlenmeyer 250 ml lalu aduk sampai larut
c) lalu sterilkan menggunakan autoklaf
d) larutan PW siap digunakan
3. Pembuatan media NA
Pembuatan
a) Timbang gram media NA dengan neraca analitik
b) Masukkan kedalam gelas piala 250 ml
c) Tambahkan aquades hingga volume 30 ml lalu aduk sampai larut
d) Lalu panasakan di atas penangas air hingga bening
e) Pindahkan ke dalam erlenmeyer 250 ml lalu sterilkan
menggunakan autoklaf
f) Media NA siap digunakan
Perhitungan
21
20 𝑚𝑙
Gram PCA = 250 𝑚𝑙 x 5,63 ml
= 0,4504
Pembuatan
a) Timbang 0,4504 gram media PCA dengan neraca analitik
b) Masukkan kedalam gelas piala 250 ml
c) Tambahkan aquades hingga volume 30 ml lalu aduk sampai larut
d) Lalu panaskan di atas penangas air hingga bening
e) Pindahkan ke dalam erlenmeyer 250 ml lalu sterilkan
menggunakan autoklaf
f) Media PCA siap digunakan
22
2. Flow chart
Panaskan Tambahkan
VCO KOH 30%
Aduk sampai
Lakukan
membentuk pasta
clarity test sabun pada suhu
75°c
Tambahkan
aquades,gliserin
Diaduk pada
dan propylene
suhu 75°c
glicol
Tambahkan
diaduk pada
cocomide DEA ,
suhu 40°c
sampai minyak atsiri sereh
membentuk wangi
sabun cair
23
Sabun cair cuci tangan
uji potensi
difusi
cakram
Uji angka
lempeng dianalisis PH
total
uji
organoleptik
24
25