Anda di halaman 1dari 3

MAKALAH

PRINSIP KERJA SPEKTROSKOPI LUMINESENSI

DISUSUN OLEH :
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak senyawa kimia yang dapat
dianalisis baik analisis sederhana maupun dengan alan instrumen. Dalam hal ini para
kimiawan telah lama menggunakan bantuan warna sebagai bantuan dalam
menganalisis zat-zat. Dalam menganalisis zat-zat tersebut dibutuhkan
spektrofotometer. Spektrofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur
absorbansi dengan cara melewatkan cahaya dengan gelombang tertentu pada suatu
objek kaca atau kuarsa yang disebut kuvet. Pada saat ini telah dikembangkan berbagai
macam spektrofotometer baik berbiaya mahal dan berbiaya murah.
Pada umumnya spektrofotometer ini dikenal dengan istilah luminesensi dimana
luminesensi adalah fenomena pancaran cahaya dari suatu bahan yang tidak panas.
Luminesensi adalah emisi cahaya oleh suatu zat yang bukan berasal dari panas,
sehingga ia adalah sebuah bentuk radiasi oleh reaksi kimia. Bahan yang mampu
memperlihatkan fenomena ini mencapai lebih dari 2000 jenis mineral alam, mulai dari
bahan kristal anorganik. Pada prosesnya luminesensi energi yang dipakai untuk
mengeksitasi elektron diperoleh dari pengaturan kembali secara kimia dari
ataom-atom untuk membentuk molekul baru dengan ikatan baru. Ketika elektron
dalam atom-atom menjadi tereksitasi ke tingkat energi yang lebih tinggi, elektron
dalam molekul menjadi tereksitasi pula ke energi yang lebih tinggi dengan
menyediakan energi pula.
Luminisensi adalah suatu peristiwa ketika suatu bahan dapat
menyerap cahaya dan dapat mengemisikan kembali cahaya tersebut.
Terdapat dua macam jenis luminisensi diantaranya fluroesensi dan juga
Phosporesensi. Fluorosensi merupakan proses dimana akan terjadi emisi
langsung setelah proses absorbansidari bahan, sedangkan untuk phosporesensi
cahaya yang di absorbsi akan disimpan terlebih dahulu. Baru beberpa waktu
setelah itu di emisikan.
Oleh karena itu dibuatlah makalah tentang prinsip kerja spektroskopi
luminesensi dengan tujuan untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada
spektroskopi fluoresensi, untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada
spektroskopi fosforesensi, untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada
spektroskopi kemiluminesensi, dan untuk mengetahui perbedaan spektroskopi
fluoresensi dan spektroskopi fosforesensi.
1.2 Rumusan Masalah
 Bagaimanakah prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi fluoresensi?
 Bagaimanakah prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi fosforesensi?
 Bagaimanakah prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi
kemiluminesensi?
 Apa perbedaan spektroskopi fluoresensi dan spektroskopi fosforesensi?
1.3 Tujuan
 Untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi
fluoresensi.
 Untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi
fosforesensi.
 Untuk mengetahui prinsip kerja yang digunakan pada spektroskopi
kemiluminesensi.
 Untuk mengetahui perbedaan spektroskopi fluoresensi dan spektroskopi
fosforesensi.

Anda mungkin juga menyukai