SOAL EKSPLORASI

1. Diberikan grid 6 × 6 serta garis l1 dan l2 . Dengan menghitamkan beberapa persegi kecil
kita bisa membuatnya menjadi simetri terhadap garis l1 dan l2 . Hitamkan sesedikit mungkin
persegi pada grid yang diberikan sehingga hasilnya simetri terhadap garis l1 dan l2 .

Jawab:

Skema penilaian:
Tidak simetris : (0)
Tambah 11-12 : (6)
Tambah 13-14 : (4)
Tambah 15-16 : (2)

1
2. Arrange all of the following shapes so that:

a. there is no overlapping between any two shapes

b. the perimeter of the arrangement is as minimum as possible

Jawab:

Skema penilaian:
Keliling
18 : (6)
19 : (4)
20 : (3)
21 : (2)
22 : (1)

2
3. Bilangan 1 sampai 8 harus ditempatkan di kotak-kotak yang tersedia sehingga setiap bilangan
tidak mempunyai tetangga di kanan dan di bawahnya yang nilainya lebih kecil dari bilangan
itu sendiri. Sebagai contoh, penempatan di bawah ini memenuhi aturan tersebut.

Tuliskan semua penempatan yang memenuhi aturan di atas.

Jawaban:
1 2 3 5
(a)
4 6 7 8
1 2 3 6
(b)
4 5 7 8
1 2 3 7
(c)
4 5 6 8
1 2 4 5
(d)
3 6 7 8
1 2 4 6
(e)
3 5 7 8
1 2 4 7
(f)
3 5 6 8
1 2 5 6
(g)
3 4 7 8
1 2 5 7
(h)
3 4 6 8
1 3 4 5
(i)
2 6 7 8
1 3 4 6
(j)
2 5 7 8
1 3 4 7
(k)
2 5 6 8
1 3 5 6
(l)
2 4 7 8
Skema penilaian:
12 jawab benar : (6)
11 jawab benar : (5)
10 jawab benar : (4)
9 jawab benar : (3)
8 jawab benar : (2)
5-7 jawab benar : (1)

3
4. Dari sembarang bilangan 2-angka dapat dibentuk bilangan lain dengan cara mengalikan
angka-angka pembentuknya. Proses tersebut dapat dilakukan berulang sampai hasilnya
berupa bilangan 1-angka. Sebagai contoh, seperti terlihat pada tabel, bilangan 87 berhenti
di angka 0, bilangan 26 berhenti pada angka 2, dan bilangan 12 berhenti pada angka 2.
Bilangan 2-angka Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3
87 8 × 7 = 56 5 × 6 = 30 3 × 0 = 0
26 2 × 6 = 12 1×2=2
12 1×2=2
Tentukan semua bilangan 2-angka yang berhenti pada bilangan 8.
Jawab:
Penjelasan

• 8 = 1 × 8 and 8 = 2 × 4
• Bilangan 2-angka yang berhenti pada satu langkah adalah 18, 81, 24, dan 42
• Bilangan 2-angka yang berhenti pada dua langkah dapat ditentukan dengan menelusuri
bilangan-bilangan 18, 81, 24, dan 42 tersebut, yaitu sebagai berikut.
Bilangan 2-angka Bilangan-bilangan sebelumnya
18 29, 92, 36, 63
81 99
24 38, 83, 46, 64
42 67,76
Penelusuran berikutnya
Bilangan 2-angka Bilangan-bilangan sebelumnya
29 Tidak ada
92 Tidak ada
36 49,94
63 79,97
99 Tidak ada
38 Tidak ada
83 Tidak ada
46 Tidak ada
64 88
67 Tidak ada
76 Tidak ada
Penelusuran berikutnya adalah sebagai berikut.
Bilangan 2-angka Bilangan-bilangan sebelumnya
49 77
94 Tidak ada
79 Tidak ada
97 Tidak ada
88 Tidak ada
Jadi, bilangan-bilangan yang berhenti pada bilangan 8 adalah 18,81, 24, 42, 29, 92, 36,
63, 99, 38, 83, 46, 64, 67, 76, 49, 94, 79, 97, 88, dan 77.

4
 Skema penilaian:
21 jawab benar : (6)
20 jawab benar : (5)
19 jawab benar : (4)
18 jawab benar : (3)
17 jawab benar : (2)
8-16 jawab benar : (1)

5. Empat buah titik, A, B, C, dan D, berada di suatu bidang datar. Diketahui bahwa panjang AD
berupa bilangan bulat serta panjang AB= 1 satuan panjang, panjang BC= 1, 5 satuan panjang,
dan panjang CD= 4 satuan panjang. Jika AD sejajar BC, tentukan semua kemungkinan
panjang AD.
Jawab: 2, 3, 5, dan 6
Bentuk I
4, 5 ≤ AD ≤ 6, 5

AD = 5 atau 6

Bentuk II
1, 5 ≤ AD ≤ 3, 5

AD = 2 atau 3
Skema penilaian:

5
 • # jawab benar - pembulatan ke atas dari 12 ×# jawab salah = 4 : (6)
• # jawab benar - pembulatan ke atas dari 12 ×# jawab salah = 3 : (4)
• # jawab benar - pembulatan ke atas dari 12 ×# jawab salah = 2 : (2)
• # jawab benar - pembulatan ke atas dari 12 ×# jawab salah = 1 : (1)

6. Nilai sisi suatu kubus didefinisikan sebagai jumlah nilai dari keempat rusuk yang memba-
tasinya. Berikan nilai 1, 2, 3, . . . pada rusuk-rusuk suatu kubus sehingga nilai sisi terbesar
dikurangi nilai sisi terkecil sekecil mungkin.
Jawab:

Skema penilaian:
Selisih 0 : (6)
Selisih 2 : (4)
Selisih 3 : (3)
Selisih 4 : (2)
Selisih 5-8 : (1)