INSTRUMENTASI
RECTIFIER
Dibuat Oleh :
3 FAKULTAS TEKNIK
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan dari makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui bidang ilmu elektrokimia.
2. Mengetahui mekanismer dari proses electroplating.
3. Mengetahui peralatan yang digunakan pada proses elektroplatting.
4. Mengetahui fungsi dari rectifier.
2.3 Electroplatting
Pelapisan logam merupakan salah satu rekayasa dalam menciptakan dan
memvariasikan serta merubah sifat fisik dan mekanik pada permukaan logam.
Cara yang umum digunakan dalam pelapisan adalah pelapisan secara listrik
(electroplating) yaitu proses pelapisan logam maupun non logam secara
elektrolisismelalui penggunaan arus searah (DC) dan larutan kimia (elektrolit)
yang berfungsi sebagai penyuplai ion-ion logam untuk membentuk lapisan logam
pada katoda. Adapun macam-macam pelapisan logam menurut tujuannya antara
lain untuk dekoratif, protektif dan untuk mendapatkan sifat khusus pada
permukaan. Adapun pelapisan logam ditinjau dari sifat elektrokimia bahan
pelapisnya, dapat di kategorikan sebagai pelapisan anodik dan pelapisan katodik.
Pelapisan anodik dimana potensial listrik logam pelapis lebih anodik terhadap
logam dasar/subtrat, sedangkan pelapisan katodik merupakan pelapisan dimana
potensial listrik logam pelapis lebih katodik terhadap subtratnya. Keunggulan dari
pelapisan anodik adalah sifat logam pelapis melindungi logam yang dilapisi,
sementara itu pada pelapisan katodik lebih cocok digunakan pada pelapisan untuk
tujuan dekoratif. Dalam perlindungan katodik, obyek yang dilindungi adalah
katoda, tetapi dalam perlindungan anodik, obyek yang dilindungi adalah anoda.
Dalam teknologi pengerjaan logam, proses electroplating dikategorikan
sebagai proses pengerjaan akhir atau metal finishing. Secara sederhana,
electroplating dapat diartikan sebagai proses pelapisan logam dengan
menggunakan bantuan arus listrik dan senyawa kimia tertentu guna memindahkan
partikel logam pelapis ke material yang hendak dilapis. Pelapisan logam dapat
berupa lapis seng, galvanis, perak, emas, brass, tembaga, nikel dan krom.
Penggunaan lapisan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan kegunaan
masing-masing material. Perbedaan utama dari pelapisan tersebut selain anoda
yang digunakan, adalah larutan elektrolisisnya.
2.4 Rectifier
Rectifier atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan penyearah
gelombang adalah suatu bagian dari rangkaian catu daya atau power supply yang
berfungsi sebagai pengubah sinyal AC (Alternating Current) menjadi sinyal DC
(Direct Current). Rangkaian Rectifier atau Penyearah Gelombang ini pada
umumnya menggunakan dioda sebagai komponen utamanya. Hal ini dikarenakan
dioda memiliki karakteristik yang hanya melewatkan arus listrik ke satu arah dan
menghambat arus listrik dari arah sebaliknya. Jika sebuah dioda dialiri arus bolak-
balik (AC), maka dioda tersebut hanya akan melewatkan setengah gelombang,
sedangkan setengah gelombangnya lagi diblokir. Untuk lebih jelas, bisa dilihat
pada Gambar 2.1 berikut.
Gambar 2.1 Skema Rectifier
Terdapat dua cara untuk membentuk Full Wave Rectifier atau penyearah
gelombang penuh. Kedua cara tersebut tetap menggunakan dioda sebagai
penyearahnya namun dengan jumlah dioda yang berbeda yaitu dengan
menggunakan dua dioda dan empat dioda. Penyearah gelombang penuh dengan
dua dioda harus menggunakan transformer CT, sedangkan penyearah empat dioda
tidak perlu menggunakan transformer CT. Penyearah empat dioda sering disebut
juga dengan Full Wave Bridge Rectifier. Seperti yang dikatakan diatas, Penyearah
Gelombong Penuh 2 Dioda memerlukan Transformer khusus yang dinamakan
dengan Transformer CT (Centre Tapped). Transformer CT memberikan Output
(Keluaran) Tegangan yang berbeda fasa 180° melalui kedua terminal output
sekundernya. Perbedaan Fase 180° tersebut dapat dilihat seperti pada Gambar 2.3
dibawah ini :
3.1. Kesimpulan
Berikut ini adalah kesimpulan yang didapat dari pembuatan makalah
ilmiah ini :
1. Elektrokimia merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang
hubungan aspke elektronik dari reaksi kimia. Elektrokimia secara
umum terbgagi menjadi dua kelompok, yaiu sel elektrolisi dan sel
galvanik.
2. Proses electroplating berjalan dengan memanfaatkan sumber arus
listrik yang menyebabkan reaksi reduksi pada anoda serta oksidasi
pada katoda.
3. Pada proses electroplating alat yang digunakan biasanya anoda (bahan
pelapis), katoda (bahan yang akan dilapisi), sumber arus searah (DC),
dan larutan elektrolit.
4. Rectifier atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan penyearah
gelombang adalah suatu bagian dari rangkaian catu daya atau power
supply yang berfungsi sebagai pengubah sinyal AC (Alternating
Current) menjadi sinyal DC (Direct Current).
3.2. Saran
Dalam penulisan makalah ini kami sebagai penulis menyadari masih
terdapat kesalahan serta kekurangan didalamnya. Oleh karena itu agar bisa
menyajikan data serta informasi yang lebih baik lagi bagi pembaca, kami
mengharapkan saran dan masukan dari pembaca semua. Kami akan dengan
senang hati dan terbuka dalam menerima saran dan masukan dari pembaca
sekalian.
DAFTAR PUSTAKA