APLIKASI ELEKTROKIMIA
Disusun Oleh :
NIM :
2022
KATA PENGATAR
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmatnya sehingga makalah ini dapat
tersusun sampai selesai. Dan dapat dikumpulkan pada matakuliah kimia. Penulis makalah ini
saya, sangat berharap semoga makalah saya ini dapat menambah pengetahuan saya dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari kita.
Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman . Untuk itu sayai sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah
ini.
BAB PENDAHULUAN………………………………………………………….
A. LATAR BELAKANG…………………………………………………….
B. TUJUAN…………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………..
A. PENGERTAN ELEKTROKIMIA…………………………………………
B. PENGGOLONGAN ELEKTROKMIA…………………………………....
1 SEL VOLTA………………………………………………………………
2 DERETAN VOLTA……………………………………………………….
3SEL ELEKTROLISIS…………………………………………………......
C. PENERAPAN SEL VOLTA DALAM PEMBUATAN AKI………………
1AKI/BATERAI TIMBAL(ACCU)………………………………………..
D. AKI PADA KENDARAAN RODA 2 DAN RODA 4……………………..
1 PRINSIP KERJA AKI……………………………………………………..
2 FUMGSI AKI………………………………………………………………
BAB III PENUTUP…………………………………………………………………
- KESIMPULAN…………………………………………………………..
- DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..
BAB 1 PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Elektronikimia merupakan ilmu kimia yang mempelajari tentang suatu
perpindahan eletron yang terjadi pada sebuah media pengantar
listri(Elektroda).Elektroda yang terdiri dari elektroda positif dan elektroda
negatif.Hal ini disebabkan karena elektroda tersebut akan dialiri oleh arus kimia
sebagai sumber energi dalam penukaran eletron, Konsep eletronkimia ini didasari
oleh reaksi reduksi-oksidasi dan larutan elektronk.Reaksi ini merupaan gabungan
dari suatu rekasi reduksi dan oksidasi yang berlangsung secara bersamaan.Pada
reaksi reduksi terjadi peristiwa penangapan electron sedang kn reaksi oksida
merupakan suatu peristiwa pelepasan electron yang terjadi pada media pengantar
pada sel elektronkimia .
Metode elektrokimia merupakan suatu metode yang didasarkan pada reaksi
redoks, yakni gabungan dari reaksi reduksi dan oksidasi, yang berlangsung pada
elektroda yang sama/ berbeda dalam suatu sistem elektrokimia. Sistem
elektrokimia meliputi sel elektrokimia dan reaksielektrokimia.Sel elektrolisis
merupakan pemanfaatan arus listrik untuk menghasilkan reaksi redoks.Oleh
karena itu, elektrolisis adalah proses penguraian suatu senyawa dengan
pengaliran arus listrik yang melaluinya. Dalam elektrolisis terjadi perubahan
energi listrik menjadi energikimia. Sel elektrolisis merupakan kebalikan dari sel
volta karena listrik digunakan untuk melangsungkan reaksi redoks tak spontan.
Proses elektrolisis dimulai dengan masuknya elektron dari arus listrik searah
kedalam larutan melalui kutub negatif.
Eletrokimia ini juga mempelajari aspek elktrkimia dari suatu reaksi
kimia.Elemen yang digunakan berkarakterisasi denngan banyk nya eletro yang
dimliki,reaksi kimia ini dapat menerima dan menyerap energy,contohnya
energy panas menjadi energi listrik.Sel elektrokimia selalu melibatkan
perpindahan elektron-elektron dari senyawa A ke senyawa yang lain dalam
reaksi oksidasi reduksi.Oksidasi itu merupakan hilangnya suatu electron dan
sedangkan reduksi itu yang memperoleh electron.
A. Pengertian Elektrokimia
B. Penggolongan Elektrokimia
1. Sel volta
(sel galvani) adalah sel elektrokimia di mana energi kimia darireaksi
redoksspontan diubah menjadi energi listrik. Prinsip kerja sel volta dalam menghasilkan
aruslistrik adalah aliran transfer elektron dari reaksi oksidasi di anode ke reaksi reduksi
dikatode melalui rangkaian luas
1.Suatu sel volta terdiri dari anode Zndan katode Cu. Notasi Sel volta: Di
anode, Zn teroksidasi menjadiZn2+ dan dikatode, Cu2+
tereduksi menjadi Cu.Reaksi sel;
Zn(s) + Cu2+(aq) → Cu(s) + Zn2+(aq)
2. Deret Volta
3. SEL ELEKTROLISIS
Berlawanan dengan pembahasan sebelumnya elektrokimia/ sel volta, yang memanfaat-
kan reaksi redoks spontan untuk menghasilkan energi listrik.
Sel Elektrolisis adalah sel yang menggunakan energi listrik untuk menghasilkan reaksi
kimiayang tidak spontan.
Prinsip dasar elektrolisis adalah :
1. Memanfaatkan reaksi oksidasi dan reduksi (redoks)
2. Tidak memerlukan jembatan garam seperti sel volta. (sel elektrokimia)
Elektrode pada sel elektrolis terdiri atas katode yang bermuatan negatif dan anode
yang bermuatan positif. Hal inilah yang membedakan antara sel elektrolis dengan sel
elektrokimia.Berikut prinsip dasar elektrolis berlawanan dengan elektrokimia, yaitu
- Elektrode (-) : Elektrode yang dihubungkan dengan kutub (-) sumber arus listrik
- Elektrode (+) : Elektrode yang dihubungkan dengan kutub (+) sumber arus listrik
Bila suatu cairan atau larutan elektrolit dialiri arus listrik arus searah melalui batang
elektrode,maka ion-ion yang ada di dalam cairan atau larutan tersebut akan bergerak
menuju ke elektrodeyang berlawananan muatannya. Pada sel elektrolis kutub positif
merupakan terjadinya ionisasi(oksidasi) sehingga disebut anode & kutub negatif
merupakan tempat terjadinya reduksisehingga disebut katode.
C. Penerapan Sel Volta dalam Pembuatan Aki
1. Aki / Baterai Timbal (Accu)
Nilai sel terletak pada kegunaannya. Diantara berbagai sel, sel timbal (aki) telah
digunakan sejak 1915. Berkat sel ini, mobil/sepeda motor dapat mencapai mobilitasnya,
dan akibatnya menjadi alat transportasi terpenting saat ini. Baterai timbal dapat bertahan
kondisiyang ekstrim (temperatur yang bervariasi, shock mekanik akibat jalan yang
rusak, dll) dandapat digunakan secara kontinyu beberapa tahun .
Dalam baterai timbal, elektroda negatif adalah logam timbal (Pb) dan
elektroda positifnya adala timbal yang dilapisi timbal oksida (PbO2), dan kedua
elektroda dicelupkan dalam larutan elektrolit asam sulfat (H2SO4).Reaksi elektrodanya
adalah sebagai berikut :
Anoda Pb (-) : Pb + SO42- → PbSO4 + 2e–
Katoda PbO2(+) : PbO2 + SO42-+ 4H++ 2e– → PbSO4 + 2H2O
Reaksi total : Pb + PbO2 + 4H+ + 2SO42- → 2PbSO4 + 2H2O
Di bagian dalam aki, antara satu sel dan sel lainnya dipisahkan oleh suatu penyekat yang
memisahkan tiap ruang pada sel, sehingga cairan elektrolit pada sel juga tidak
berhubungan. Di dalam satu sel terdapat pelat-pelat yang tersusun atas kutub positif dan
kutub negative (yang antar pelat dipisahkan oleh kayu atau plastic). Bahan aktif pada
plat positif terbuat dari bahan oksida timah (PbO2), sedangkan plat negative berbahan
timah berpori (Pb). Pelat-pelat tadi direndam dalam suatu cairatn elektrolit asam sulfat
(H2SO4).
Aki adalah kombinasi dua atau lebih sel elektrokimia yang mampu menyimpan energi
dan mengonversinya menjadi energi listrik. Aki sekali pakai disebut aki primer, dan aki
isi ualgn disebut juga dengan aki sekunder.
2. Fungsi aki
Fungsi aki pada kendaraan yaitu untuk mensuplai arus listrik ke sistem starter, sistem
pengapian, lampu-lampu dan system kelistrikan lainnya. Alat ini menyimpan arus listrik
dalam bentuk energy kimia yang dikeluarkan bila diperlukan dan mensuplainya ke
masing-masing sistem kelistrikan atau alat yang memerlukannya. Dalam baterai terdapat
terminal positif dan negatif dalam bentuk plat
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
jejeak.blogspot.com/2014/09/makalah-elektrokimia.html
duniaraa13.blogspot.co.id/2011/05/elektrokimia.html
ahmadhusainipa1.blogspot.com/2014/11/elektrokimia.html
www.slideshare.net/caksmunn1/makalah-elektrokimiaacityawara.com/Detail-1331-
pengertian-elektrokimia.htmlmediabelajaronline.blogspot.co.id/2011/09/sel-volta-dalam-
kehidupan-sehari-hari.html
http://kimiadasar.com/notasi-sel-volta/http://kimiadasar.com/elektrolisis/