Anda di halaman 1dari 15

RPP

(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

Dosen Pengampu : Eka Fitri Novita Sari, M.Pd

Disusun Oleh :

Nur Laily Azizah 6135160825


Adrian Mirza Prisardi 6135160541
Ayu Nurul Jannah 6135150640
Liliek Prasetyo 1601617174

Fakultas Ilmu Keolahragaan


Universitas Negeri Jakarta
2019
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri....


Mata pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : x/Ganjil
Materi Pokok :
Pertemuan ke :
Alokasi Waktu :

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2, Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI-3, Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI-4, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar Indikator
3.1 Menganalisis keterampilan gerak salah  Menjelaskan tentang keterampilan gerak
satu permainan bola besar untuk permainan sepakbola (mengumpan bola dan
menghasilkan koordinasi gerak yang baik. menggiring bola)
 Menjelaskan tahapan teknik menggiring
dan mengumpan bola dengan menggunakan
kaki bagian dalam, serta posisi tubuh saat
melakukan teknik tersebut

 Menemukan variasi dan kombinasi teknik


mengoper, menggiring dengan
menggunakan kaki bagian dalam, dan
punggung kaki serta posisi tubuh saat
melakukan teknik tersebut

 Menganalisis kelebihan dan kekurangan


variasi dan kombinasi teknik mengumpan
dan menggiring bola dengan menggunakan
kaki bagian dalam serta posisi tubuh saat
melakukan teknik tersebut

 Mencoba dan melakukan keterampilan


gerak permainan sepakbola (mengumpan
bola dan menggiring bola.
4.1 Mempraktik-kan hasil analisis  Melakukan gerakan teknik mengoper dan
keterampilan gerak salah satu per-mainan menggiring bola dengan menggunakan kaki
bola besar untuk menghasilkan koordinasi bagian dalam serta posisi tubuh saat
gerak yang baik melakukan teknik tersebut.

 Melakukan permainan sepak bola dengan


peraturan yang dimodifikasi
 Memperagakan hasil belajar keterampilan
gerak permainan sepakbola ke dalam
permainan sederhana dan atau tradisional
dilandasi nilai-nilai disiplin, sportif, kerja
sama, dan percaya diri

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan tentang keterampilan gerak permainan sepakbola (mengumpan dan
menggiring bola)
 Menjelaskan tahapan teknik mengoper dan menggiring bola dengan
menggunakan kaki bagian dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik
tersebut
 Menemukan variasi dan kombinasi teknik mengoper, menggiring bola dengan
menggunakan kaki bagian dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik
tersebut
 Menganalisis kelebihan dan kekurangan variasi dan kombinasi teknik
mengumpan, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam serta
posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut
 Mencoba dan melakukan keterampilan gerak permainan sepakbola (mengumpan
bola dan menggiring bola)
 Melakukan gerakan teknik mengoper, menggiring bola dengan menggunakan
kaki bagian dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut
 Melakukan permainan sepak bola dengan peraturan yang dimodifikasi
 Memperagakan hasil belajar keterampilan gerak permainan sepakbola ke dalam
permainan sederhana dan atau tradisional dilandasi nilai-nilai disiplin, sportif,
kerja sama, dan percaya diri

D. Materi Pelajaran
Materi Pokok
1. Kebugaran Jasmani
Fakta

1. Sejarah Perkembangan Sepak bola dunia dan di Indonesia


2. Latihan teknik pada club sepak bola atau melalui media elektronik

Konsep

1. Teknik mengoper bola


2. Teknik mengiring bola
3. Posisi badan

Prosedur

1. Sikap awal, Perkenaan kaki dengan bola, Sikap akhir atau gerakan lanjutan, Sikap
tubuh, Bermain sepak bola dengan peraturan yang sederhana/dimodfifikasi.

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Discovery Terpimpin, individual terprogram, Tugas, Bermain
3. Model : Problem Based Learning
F. Media dan Alat Pembelajaran
1. Cone
2. Pluit
3. Bola sepak
4. Ember

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan 15 Menit


Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan
YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran.
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.

Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari.
 Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
1. Tahapan teknik mengoper, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian
dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung.
 Mengajukan pertanyaan.

Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Metode Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
 Pembelajaran di mulai dengan membagi kelompo menjadi 4-5
kelompok.
 Guru akan memberikan lembaran kerja terhadap masing-masing
-Discovery Terpimpin kelompok, tentang bagaimana cara melakukan gerakan teknik
mengoper, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian
dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut.
 Siswa akan dituntut untuk saling berdiskusi, memahami, dan
dapat menjelaskan lalu mempraktikkan bagaimana cara
melakukan gerakan mengoper, menggiring bola dengan
menggunakan kaki bagian dalam serta posisi tubuh saat
melakukan teknik tersebut.
 Setiap kelompok akan melakukan persentasi mengenai diskusi
yang dilakukan dan siswa dari kelompok yang lain dapat
melakukan interaksi tanya jawab
 Kemudian dengan atau tanpa bantuan guru siswa dapat
menyimpulkan cara melakukan gerakan tahapan mengoper,
menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam serta
posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut.

 Guru akan mengumpulkan siswa kembali kemudian


membariskan siswa menjadi 4 saft.
 Setelah para siswa memahami bagaimana melakuka gerakan
tahapan mengoper, menggiring bola dengan menggunakan kaki
bagian dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut
dengan baik, guru akan memberikan tahapan penguatan bagi
siswa agar lebih memahami pembelajaran
 Guru akan mengarahkan siswa untuk melakukan teknik gerakan
mengoper, menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian
-Individual
dalam serta posisi tubuh saat melakukan teknik tersebut, dengan
Terprogram
cara pos per-pos, di mana setiap pos memiliki tingkat kesulitan
yang berbeda, dari pos satu yang mudah hingga pos akhir yang
sulit.
 Siswa akan dituntut untuk melewati setiap pos yang ada, dan
harus melewati pos tersebut dengan cara berurut dari pos 1
hingga pos yang akhir.
 Pada pos 1 siswa akan diminta untuk melakukan gerakan
mengiring bola dengan jarak yang pendek, lalu mengoper bola
dengan kaki bagian dalam ke arah tembok sebanyak 3 kali kaki
bagain kanan dan 3 kali kaki bagian kiri.

 Pada Pos 2 siswa akan diminta melakukan hal yang sama,


namun dengan jarak yang jauh.

 Pada pos 3 siswa akan diminta utuk mengiring bola ke arah


yang ditentukan kemudian mengoper bola masuk ke arah
hulahop dengan jarak yang pendek
 Pada pos akhir yaitu pos 4 siswa akan diminta melakukan hal
yang sama namun dengan jarak holahop yang lebih jauh.

-Tugas 
 Pada pembelajaran akhir siswa akan diminta untuk melakukan
permainan sepak bola yang sudah dimodifikasi.
 Prosedur permainan :
1. Siswa dibagi menjadi 3 atau 4 bagian kelompok dengan
jumlah sama banyak, lalu setiap kelompok membuat barisan
kebelakang dan siswa membuat barisan tersebut.
2. Masing-masing kelompok mendapatkan 1 bola untuk 1
orang.
 Langakah-langkah permainan
1. Siswa berdiri dan berbaris ke belakang di cone pertama.
-Bermain 2. Siswa melakukan gerakan menggiring bola lurus ke depan
menuju cone kedua dan melakukan dribble secara zig zag
menuju cone ketiga
3. Lalu bola di yang di giring diberhentikan dan melanjutkan
gerakan dengan melakukan gerakan memutarkan badan 10 x
dengan posisi badan menghadap kebawah dan tangan
memegang bola
4. Kemudian lakukan passing gerakan mengoper bola dan
mengarahkan target di depan.
5. Lakukan ini secara bergantian dengan teman
sekelompoknya
6. Jika salah satu kelompok tersebut lebih cepat dan berhasil
mengenai target lebih banyak, makakelompok tersebut
pemenangnya.
Lembar Kerja Siswa

1. Kerjakanlah tugas ini bersama dengna kelompok yang telah di tentukan.


2. Diskusikanlah bersama dengan teman sekelompokmu bagaiman acara melakukan
rangkaian gerakan yang baik dang benar, lalu cobalah gerakan tersebut.
3. Lalu persentasikan hasil di depan kelas bersama kelompokmu.

A. Sejarah singkat sepak bola


Sejarah sepak bola di Indonesia diawali dengan berdirinya Persatuan Sepak Bola Seluruh
Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930 dengan pimpinan Soeratin
Sosrosoegondo. Dalam kongres PSSI di Solo, organisasi tersebut mengalami perubahan
nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. Sejak saat itu, kegiatan sepak bola
semakin sering digerakkan oleh PSSI dan makin banyak rakyat bermain di jalan atau alun-
alun tempat Kompetisi I Perserikatan diadakan Sebagai bentuk dukungan terhadap
kebangkitan "Sepak Bola Kebangsaan", Paku Buwono X mendirikan stadion Sriwedari.

B. Teknik Dasar Sepak Bola.


a. Mengoper bola menggunakan kaki bagian dalam
Mengoper bola menggunakan kaki bagian dalam sering kali digunakan oleh pemain
untuk mengoper jarak dekat. Hal ini dikarenakan mengoper menggunakan kaki bagian
dalam lebih tepat sasaran dan kecepatan bola lebih mudah diatur. Berikut langkah-
langkah mengoper menggunakan kaki bagian dalam:

1. Posisi awal mengoper menggunakan kaki bagian dalam :


1) Pertama berdiri menghadap arah gerakan
2) Letakkan kaki tumpuhan di samping bola dengan lutut agak sedikit ditekuk
dan bahu menghadap arah gerakan.
3) Sikap kedua tangan berada di samping badan dengan agak terentang untuk
menjaga keseimbangan.
4) Pergelangan kaki yang akan digunakan menendang diputar keluar dan
dikunci
5) Pandangan terpusat pada bola.

2. Gerakan mengumpan bola dengan kaki bagian dalam


1) Perhatikan persiapan teman satu tim yang akan menerima bola, sudah siap atau
belum
2) Tarik ke belakang tungkai yang akan digunakan menendang lalu ayunkan ke
depan ke arah bola
3) Perkenaan bola dengan kaki tepat di tengah-tengah bola.

3. Akhir gerakan mengoper bola dengan kaki bagian dalam


1) Pindahkan berat badannya ke kaki tumpuhan bersamaan dengan menaruh kaki
yang menendang bola diletakkan di depan

b. Menggiring bola menggunakan kaki bagian dalam


c.

1. Berdiri posisi melangkah (kaki kanan melangkah), berat tubuh bertumpu pada kaki
belakang (kaki kiri) dengan lutut agak di tekuk.
2. Letakkan bola didepan depan dan kedua lengan menjaga keseimbangan.
3. Dorong bola kedepan secara perlahan menggunakan punggung kaki bagian dalam.
4. Usahakan kedua kaki selalu dekat dengan bola dan sesuaikan irama langkah dengan
bola.
5. Perhatikan kesalahan-kesalahan yang serimh terjadi ketika menggiring bola dengan
punggung kaki bagian dalam, yaitu: badan kaku dan tidak condong kedepan, kedua
lengan tidak rileks, salah satu atau kedua kaki terlalu jauh dengan bola, lutut tidak di
tekuk, dan kaki dan bola terlalu jarang bersentuhan.
Gerakan POS Metode Individual

POS 1

1. Lakukanlah Gerakan Menggiring bola dari batas cone mulai hingga ke batas
cone akhir sebanyak satu kali.
2. Kemudain lanjutkan gerakan dengan melakukan gertakan mengoper bola
ke tembok sebanyak 3 kali kaki kanan dan 3 kali kaki kiri.
3. Lakukanlah gerakan ini secara berulang hingga kamu bisa dan
menguasainya.
4. Jika kamu merasa sudah bisa maka lanjut ke POS 2.

POS 2
1. Lakukanlah Gerakan Menggiring bola dari batas cone mulai hingga ke batas
cone akhir sebanyak satu kali.
2. Kemudain lanjutkan gerakan dengan melakukan gertakan mengoper bola
ke tembok sebanyak 3 kali kaki kanan dan 3 kali kaki kiri.
3. Lakukanlah gerakan ini secara berulang hingga kamu bisa dan
menguasainya.
4. Jika kamu merasa sudah bisa maka lanjut ke POS 3.

POS 3

1. Lakukanlah gerakan menggiring bola dari batas cone awal hingga cone yang
berada di posisi tengah.
2. Lalu dilanjutkan dengan mengoper bola yang ditargetkan masuk ke dalam
holahop, dengan jarak yang telah ditentukan.
3. Lakukanlah gerakan ini secara berulang hingga kamu bisa dan menguasainya.
4. Jika kamu merasa sudah bisa maka lanjut ke POS 4.
POS 4

1. Lakukanlah gerakan menggiring bola dari batas cone awal hingga cone yang
berada di posisi tengah.
2. Lalu dilanjutkan dengan mengoper bola yang ditargetkan masuk ke dalam
holahop, dengan jarak yang telah ditentukan.
3. Lakukanlah gerakan ini secara berulang hingga kamu bisa dan menguasainya.

Anda mungkin juga menyukai