Era Renaissance

Belinda Amelia 00000035664

Vireen Ernestine 00000035061
Valencia. 00000034602
Michael Lionan 00000037236
Perkembangan Arsitektur Renaissance
• Berkembang pada awal abad ke–
15 di berbagai daerah Eropa.

• Pengembangan unsur-unsur
tertentu dari Yunani Kuno dan
Romawi dan material budaya
berpikir.

• Gaya arsitektur renaissance diikuti

arsitektur gotik dan digantikan oleh
arsitektur baroque

• Menekankan pada simetri,

proporsi, geometri, dan keteraturan
bagian (klasik kuno = romawi
kuno)
 Karakteristik
• Pengembangan dimensi
modul
• Fasad
• Kolom dan pilaster
• Lengkungan
• Brankas
• Kubah
• Langit-langit
• Pintu dan jendela
• Dinding
• Detail
 Contoh
• Pengaturan tertib dari kolom
• Pilaster dan ambang
• Penggunaan lengkungan setengah lingkaran
• Hemispherical kubah
• Relung dan aedicules proporsional

• Dikembangkan pertama di Florence oleh

Filippo Brunelleschi
• Berkembang ke kota-kota Italia, Perancis,
Jerman, Inggris
Historiografi
• “Renaissance” berasal dari “la linascita”
(kelahiran kembali).
• Pertama kali muncul Giorgio Vasari’s vite
de’eccellenti architeti piu, pittori, et scultori
italiani (kehidupan seniman)

• Renaissance di Italia dibagi menjadi 3 tahap :

• 1. Quattrocento
• 2. High Renaissance
• 3. Mannerism Perangai
Baroque
• Gaya Proto-Renaissance ->
gaya baru sesuai wilayah

• Menyebar secara divergen

• Seperti dalam karya

Michelangelo, Giulio
Romano, dan Andrea
Palladio

• Arsitektur Baroque
berkembang luas daripada
Renaissance (di luar Italia)
seperti Mexico dan Filipina
 Perbandingan
• Reims Cathedral, • St. Peter’s, Roma
Perancis (Gotik) (Renaissance)
 Perbandingan
Gotik Reinassance
1. Proporsi arsitektur berkesan 1. Menerapkan konsep simetris
agung dan menjulang tinggi dan keseimbangan yang kuat
melebihi skala manusia pada tampak dan interior.
normal. 2. Perpaduan patung dengan
2. Terdapat satu atau lebih detail arsitektur pada interior
menara pada bangunan. dan eksterior gedung.
3. Filsafat arsitektur gotik 3. Elemen dekoratif, penafsiran
adalah vertikalisme dan tentang alam dan sosok
transparan. manusia.
4. Adanya rib vaulting pada 4. Atap berbentuk limasan atau
atap. datar dihiasi ornamen.
5. Kolom dan tiang yang tebal. 5. Kolom silindris yang langsing
6. Berkembangnya sistem flying (dorik, ionik, korintian)
buttress. 6. Penerapan garis horizontal
pada bidang datar
 Aspek – aspek

• Aspek sosial, keadaan geografi dan

perdagangan yang kosmopolitan, tidak
homogen, dan menyediakan kesempatan
dalam seni, politik, dan perdagangan

• Aspek keagamaan, menganut humanisme

• Aspek teknologi, ilmu pertukangan

• Aspek seni, asas-asas perspektif

 John Brinckman
Brinckman
• • merupakan
Lahir pada tahun1881 dan
seorang
meninggal
penulispada
yangtahun 1963 di
memiliki
usia banyak
82 tahun.rekan
• Merupakan
seniman seorang penulis
yang hebat.
yang memiliki banyak rekan
seniman hebat
 John Brinckman
• Berpendapat bahwa arsitektur yang
baik, adalah arsitektur yang
memanifestasikan integrasi ruang
luar dan ruang dalam
• Raumbildung (pembentukan
ruang)
• Raumfassung (penggatraan ruang)
• Raumanschauung (intuisi spasial)
• Raumwirkung (efek spasial)
• Raumgestaltung (desain ruang)
• Raumgefuhl (rasa akan ruang)
• Raumanordnung (disposisi ruang)
• Brinckman lebih menitikberatkan
pada asimatrsi dan dinding
berbentuk arch
 Herman Sorgel
• Lahir pada 2 April
1885 dan meninggal
pada 25 Desember
1952
• Ia mulai dikenali dunia
sejak mengenalkan
Atlandtropa pada
dunia
• Artlandtropa adalah
pembangunan
bendungan antar selat
dan menyediakan
tenaga listrik hydro
 August Schmarsow
• Lahir pada 26 Mei 1853
dan meninggal pada 19
Januari 1936
• Menemukan gagasan
akan bentuk dan ruang
 August Schmarsow
• Berpendapat bahwa
konsep ruang
merupakan perhatian
utama teori arsitektur
• Membedakan 3
macam ruang yaitu
ruang tacticle, ruang
yang mobile, ruang
yang visual
• Penekanan pada
interior bukan eksterior
 John Ruskin
• Lahir pada 8 Februari
1819 dan meninggal
pada 20 Januari 2020
• Merupakan seorang
penulis dari Inggris
 John Ruskin
• Berpendapat bahwa
bangunan harus
berfungsi dengan baik,
dan melakukan hal-hal
yang diharapkan
dilakukannya dengan
cara yang sebaik-
baiknya.Bahwa
bangunan harus
berbicara baik, dan
mengatakan hal-hal yang
diharapkan diucapkan
dengan kata-kata yang
paling baik.Bahwa
penampilannya harus
baik, dan menyenangkan
kita dengan kehadiranny