Senyawa Ester yang terdapat dalam minyak atsiri sangat banyak jenisnya sepert
Proses esterifikasi pada minyak atsiri bertujuan untuk meningkatkan atau memperbaiki bau
Lavender oil
Rosemary oil
Bergamot oil
Mustard oil
Gaultheria oil
1. Lavender oil
Bagian yang digunakan yaitu bunga kering. Memiliki nama spesies lavandula angustfolia Miller dan
lavandula officinalis chaix et filaris, lavandula Vera DC
Tumbuhan, merupakan tumbuhan asli Perancis Selatan, Spanyol dan Afrika Utara. Dibudidayakan di
Inggris dan California, bunga yang dihasilkan di daerah Mediterania mempunyai kualitas yang lebih baik
dari daerah lain yang hawanya lebih dingin.
Pemerian: cairan tdak berwarna atau kuning pucat atau hijau kekuningan, bau khas bunga lavender, rasa
pedas dan agak pahit
2. Rosemary oil
Family: labiatae
Tumbuhan:
Berupa semak dengan cabang banyak dan tnggi 1 meter ,merupakan tumbuhan asli Eropa, selatan
dibudidayakan di Inggris, negara pensuplai Prancis
Cara memperoleh Rosemary oil yaitu dengan destlasi uap bunga segar
Pemerian: cairan tdak berwarna atau kuning pucat, bau khas dan rasa pedas sepert champor
Kandungan: senyawa Ester berupa Borneo asetat 2 sampai 6%,senyawa alkohol berupa borneol 8 sampai
20%,sineol 20%, beberapa terpen sepert cerpen dan a-pinen
Kegunaan ttk2 sebagai flavor, parfum, karminatf, rubefacient pada sediaan obat gosok
Spesies pinus mugo (Linne), pinus mugo ( Turra), ver pumillo (haenko) zenari
Family pinaceae
Pemerian: cairan tdak berwarna, berwarna kekuningan lemah bau aromatk menyenangkan, rasa pedas
dan pahit
4. Bergamot Oil
Famili rutaceae
Simplisia. 2 kulit buah segar
Cara memperoleh yaitu dengan pemerasan kulit buah yang masih segar
Kandungan yaitu 90% terpen yang terdiri dari 35 sampai 45% senyawa Ester linalyl asetat,
Kegunaan ttk 2 parfum khususnya hair tonic sediaan eksternal yaitu loton
5.Mustard oil
Cara memperoleh :
maserasi dengan air kemudian dilanjutkan dengan destlasi dari biji masa yang telah dikeringkan( bebas
dari minyak lemak),
Hidrolisis bagian yang telah dibebaskan minyak lemak nya dengan cara pemerasan
Pembuatan situ dilakukan dengan destlasi klorida dengan natrium tosianat dalam larutan alkohol
Pemerian: cairan tdak berwarna atau kuning pucat, bau menyengat dan mengiritasi, rasa pedas
menggigit
6. Gaultheria oil
Tumbuhan : semak perennial, tnggi 5 sampai 15 meter, daun selalu hijau tua mengkilat bagian atas dan
bagian bawah hijau pucat, bunga puth tegak antara batang dan daun, buah merah terang bulat
Kandungan yaitu 98% metl salisilat terbentuk akibat hidrolisis gaultherin oleh enzim gaultheraseae
Disolusi metl salisilat dari G. procumbens dengan menambahkan larutan KOH sehingga menghasilkan
garam kalium metl salisilat yang merupakan garam mudah larut sehingga mudah dipisahkan
Pemerian: cairan tdak berwarna atau kekuningan atau kemerahan, rasa wintergreen dan bau khas
minyak atsiri yang diperoleh dari steam destlasi daun gaultheria procumbens bersifat memutar bidang
polarisasi ke kiri dan B. Lenta bersifat tdak aktf