XS 800i QR - Isi

PROSEDUR OPERASIONAL ALAT
MENGHIDUPKAN ALAT
1. Persiapan:
- Cek kecukupan reagent.
- Cek kertas printer yang tersedia.
- Cek instrumen: pastikan kabel & selang terpasang dengan benar, pastikan selang tidak
terhimpit.
- Cek pembuangan : buang jika perlu.
2. Menghidupkan Alat:
Urutan menghidupkan alat : Printer – Komputer -Instrumen (setelah menu logon

muncul).
3. Logon pada Komputer
1. Hidupkan Komputer, Window 2000 akan muncul secara automatis.

2. Program XS akan berjalan dan akan muncul sbb:
3. Masukan User Name & Password dan tekan Enter.
4. Self Test
Ketika Instrumen dihidupkan, alat akan melakukan operasi: Self test, Main Unit
Control Program download, Initilization bagian mekanik & hidrolik, mencuci,
menunggu temperatur stabil dan cek background.
Nilai Batas Cek Background yang diperbolehkan :
RBC 0.02 [x106/l]

HGB 0.1 [g/dl]
PLT 10 [x103/l]
WBC-C 0.10 [x103/l]
WBC-D 0.10 [x103/l]
XS-800i Quick Reference 1 PT. Sysmex Indonesia

Setelah auto rinse selesai akan muncul dialog box sbb :
Jika nilai Background keluar, nilai yang keluar akan berwarna merah kemudian klik
OK, maka alat akan otomatis melakukan Auto Rinse.
Jika nilai Background masuk, maka dialog box akan hilang secara otomatis setelah 3
detik.
QUALITY CONTROL
Sebelum melakukan analisa QC pastikan data target dan limit QC telah di definisikan
terlebih dahulu.
Analisa QC
1. Cek lampu ready pada alat menyala hijau, jika tidak, kemungkinan ada
suatu error.
2. Klik Manual.
3. Klik QC, lalu akan muncul sbb:
4. Pilih QC file yang akan dijalankan (QC1 – QC20) dan klik OK.
5. Homogenisasikan Control E-check lalu tempatkan pada aspiration port
dan tekan START.
6. Hasil analisa QC akan tampil sebagai berikut:
Bila nilai berwarna kuning atau merah maka hasil QC keluar dari batas.
Untuk mengulang tekan Cancel lalu ulangi langkah 4. Bila QC masuk
tekan Accept.

ANALISA SAMPEL
1. Manual Mode
1. Siapkan sampel, minimal 500 l yang diambil sebanyak 20 uL oleh alat.
2. Cek status alat dalam keadaan Ready (lampu Ready menyala Hijau)
3. Klik manual icon pada tool bar atau tekan F2.
4. Muncul window sbb :
Masukan nomor sampel (maks. 15 digit), pilih discrete (CBC atau CBC +
DIFF), dan pilih No pada Capillary mode. Patient ID boleh diisi atau tidak
diisi.
5. Klik Ok setelah selesai di set.
6. Mix sampel.
7. Buka penutup sampel.
8. Masukan ke dalam aspiration port kemudian tekan tombol Start, maka
lampu hijau akan berkedip dan tunggu sampai terdengar beep 2x lalu tarik
sampel.
2. Capilary Mode
1. Siapkan sampel yang telah diencerkan 1:7 (20uL darah + 120 uL Cellpack)
2. Cek status alat dalam keadaan Ready (lampu Ready menyala Hijau)
3. Klik manual icon pada tool bar.
4. Muncul window sbb :
Masukan nomor sampel (maks. 15 digit), pilih discrete (CBC atau CBC +
DIFF), dan pilih Yes pada Capillary mode. Patient ID boleh diisi atau tidak
diisi.
5. Klik Ok setelah selesai di set.
6. Mix sampel.

7. Buka penutup sampel.
8. Masukan ke dalam aspiration port kemudian tekan tombol Start, maka
lampu hijau akan berkedip dan tunggu sampai terdengar beep 2x lalu tarik
sampel.
Menampilkan Hasil
1. Explorer
Klik Sample Explorer pada Tool Bar

 Data ditampilkan dalam bentuk list (daftar).
 Jika Last 20 aktif, maka hanya 20 data terakhir saja yang ditampilkan.
 Tabel :
 V : Status validasi, bila ada tanda V maka data sudah divalidasi
 Sample No: Nomor Sampel  tanda yang mengikutinya :
A = Automatis
B = Barcode
M = Manual
C = Komunikasi dengan Host
 Out : Jika Huruf telah hilang maka data telah keluar
D = Data Printer
G = Graphic Printer
H = Host Komputer
 P/N : Indikasi sampel Positif/Negatif ada kelainan.

D = Ada kelainan pada Differential
M = Ada kelainan pada Morfology
C = Ada kelainan pada jumlah sel
 ERR : Terjadi kesalahan
Func. = Indikasi adanya kesalahan pada analisa kecuali kesalahan
pada pembacaan No. ID
Result = Indikasi adanya kesalahan oleh penyedotan sampel seperti :
‘Sampel Not Aspirated’, ‘Low Blood Volume’ & ‘Low Count
Error’
2. Browser
Klik Browser pada Tool Bar
Folder
Main : Menampilkan semua parameter pemeriksaan
Graph : Menampilkan Histogram dan Scatergram
Cumulative : Menampilkan kumulatif data jika pasien berulang kali di periksa
Q-Flag : Menampilkan perkiraan adanya kelainan.
Service : Menampilkan data yang berhubungan dengan service
Research: Menampilkan data parameter untuk riset.
Mencetak
Untuk mencetak data sampel, data harus sudah ter-Validasi dan status Last20 dalam
keadaan tidak aktif.
Mencetak data dengan grafik (Histogram & Scattergram) :

- Pilih data yang akan dicetak.
- Klik Report
- Klik Graphic Printer (GP)

Mencetak hanya datanya saja (Berbentuk daftar)
- Plih data yang akan dicetak
- Klik Report
- Klik Report Ledger (LP)
Mengubah No.Sampel.
- Pilih data yang akan diubah.

- Data yang akan diubah harus tidak ter-Validasi (buang tanda Validasi jika
ada).
- Klik Edit
- Klik Modify
- Masukan Nomer Sampel kemudian Klik OK.
Memasukan Data Pasien
 Klik Patient Master pada menu utama.

 Klik tombol Regist. Lalu akan muncul sbb:
 Masukan No. Pat.ID, Nama Pasien, Jenis Kelamin, Tanggal Lahir,

Kode Dokter dll.
 Klik OK lalu Save untuk menyimpan data.
Memasukan Data Dokter
 Klik Dokter Master pada menu utama.
 Masukan nomor dan nama dokter.

 Klik OK dan Save untuk menyimpan data

Memasukan Data Ruangan
 Klik Ward Master pada menu utama
 Masukan nomor dan nama Ruangan.

 Klik OK dan Save untuk menyimpan data.
Work List
 Worklist digunakan untuk mendefinisikan sampel yang akan diperiksa.
 Masukan No.Sampel
 Masukan jenis pemeriksaan (CBC atau CBC+DIF)
 Masukan Pasien ID (telah didefinisikan pada Patient Master)
 Masukan Kode Dokter (telah didefinisikan pada Doctor Master)
 Masukan Kode Ruangan (telah didefinisikan pada Ward Master)
 Klik OK.
SETTING QC
Setiap ada pergantian Lot. No. QC Baru, Nilai target & limit harus diperbaharui. Untuk
mengubah setting QC hanya dapat dilakukan dengan Logon khusus karena tidak semua user
dapat mengubah setting QC.
Untuk mengubah :
 Klik icon QC Files

 Pilih file QC yang akan diubah settingnya.
 Klik tombol Input dan akan tampil dialog box sbb:

 Masukkan CD kontrol ke dalam CD-Rom.
 Klik Read File.
 Pilih level control yang sesuai dan klik OK.
 Klik OK sekali lagi.
KALIBRASI
Kalibrasi dapat dilakukan oleh user secara periodik. Parameter yang dapat dikalibrasi adalah:
HGB & HCT, kalibrasi untuk parameter lain dilakukan oleh Sysmex service representative.
Kalibrasi Automatis
Untuk kalibrasi, yang memenuhi kriteria sbb:
 Siapkan minimal 5 atau lebih sampel normal baru.

 Klik Controler pada layar menu utama.
 Klik Auto Calibration.

 Masukan nilai HGB dan HCT dari sample yang akan dianalisa pada kolom
reference.
 Klik baris sampel yang akan dianalisa, kemudian lakukan analisa sample.
Hasil analisa akan terisi pada kolom analyzer.
 Setelah semua sampel dijalankan, klik OK untuk memasukan nilai
kompensasi ke dalam alat. (auto kalibrasi)
Manual Kalibrasi:
 Analisa 5 sampai 10 sample, 3 kali untuk setiap sample.

 Buat Rata-rata hasil analisa HGB dan HCT .
 Bila terdapat perbedaan antara hasil yang didapat dari alat dengan hasil
referensi, ubah faktor kalibrasi dengan perhitungan :
Rata-rata referensi
Faktor kalibrasi baru = ------------------------ X Faktor kalibrasi lama
Rata-rata hasil alat
 Klik Controller pada layar menu utama.

 Klik Manual Calibration
 Masukan nilai faktor kalibrasi baru pada kolom New untuk masing-masing
parameter (HGB/HCT)
 Klik OK.

PEMELIHARAAN XS-SERIES
I. PEMELIHARAAN HARIAN
Shutdown
Shutdown dilakukan sehari sekali. Dengan shutdown semua jalur sampel & detektor akan
bersih.
1. Klik Shutdown pada layar Menu lalu akan muncul tampilan sbb :
2. Klik Execute.
3. Proses shutdown dimulai dan setelah proses selesai akan muncul sbb :
4. Jika pekerjaan telah selesai, matikan alat.

II. PEMELIHARAAN BULANAN (atau setiap 1200 analisa)
Monthly Rinse
Monthly Rinse dilakukan untuk mencuci kontaminan dari flowcell.
1. Klik Controller lalu Maintenance lalu Monthly Rinse.

2. Masukkan Cellclean pada aspiration port dan tekan Start Switch.
III. PEMELIHARAAN JIKA DIPERLUKAN
A. Mengganti Wadah Limbah
1. Matikan alat dan tunggu beberapa saat.

2. Buka penutupnya, lalu pindahkan ke wadah limbah yang kosong.
B. Drain Waste Fluid
1. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain Waste Fluid.
C. Auto Rinse
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Auto Rinse.

4. Setelah proses auto rinse selesai, alat akan otomatis melakukan background
check.
5. Bila hasil background bagus, klik OK untuk menutup dialog box.
D. Waste Chamber Rinsing
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Rinse Waste.
E. Remove Air Bubbles
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Remove Air Bubbles.
F. Rinse flowcell
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Rinse Flowcell.
G. Drain Reaction Chamber
Proses ini dilakukan untuk mengeluarkan semua reagen dari dalam reaction chamber.
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain Reaction Chamber.

H. Drain RBC Isolation Chamber
Proses ini dilakukan untuk mengeluarkan semua reagen dari dalam RBC isolation
chamber.
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain RBC Isolation Chamber.
I. Remove Clog
Proses ini dilakukan untuk mengeluarkan clog pada RBC detektor.
3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Remove Clog.
J. RBC Detector Aperture Cleaning
Bila clog tidak dapat dikeluarkan dengan menjalankan “Remove Clog” maka lakukan
RBC Detector Apreture Cleaning, sbb:
3. Matikan alat dan tunggu beberapa waktu.
4. Buka cover alat bagian kanan.
5. Buka cover RBC detektor.

6. Putar penutup detector chamber ke arah kiri dan keluarkan.
7. Celupkan kuas transducer ke dalam cellclean lalu gunakan untuk membersihakn

aperture.
8. Masukkan kembali penutup detector chamber dan putar ke arah kanan untuk
mengunci.
9. Tutup cover detector dan cover alat bagian kanan.
10. Nyalakan kembali alat dan pastikan nilai background berada dalam batas yang
diperbolehkan.
K. Cleaning The Aspiration Unit Tray
3. Lakukan proses shutdown dan matikan alat.

4. Buka cover alat bagian kanan dan keluarkan aspiration unit tray.
5. Gunakan air atau alkohol untuk membersihkan tray lalu keringkan.

6. Kembalikan tray ke posisi semula dan tutup cover alat.

TROUBLESHOOTING
1. Pressure/Vacuum Error.
Pesan Kesalahan : Penyebab :

Pressure Lower Error  Kebocoran udara pada selang atau sambungan
Status :  Berkurangnya kemampuan dari pompa
Not Ready Tindakan :
Kategory: 1. Periksa selang dan sambungan (tidak kendur)
Hardware Error 2. Bila sudah diperiksa, klik Help dan lakukan pengetesan fungsi pompa
dengan mengklik Execute
0.06 Mpa Error  Kerusakan pada relief valve 0.06MPa
Status :  Kebocoran udara pada selang atau sambungan
Hardware Error 2. Bila sudah diperiksa, klik Help dan lakukan pengetesan fungsi pompa
-0.03 Mpa Error  Kerusakan pada relief valve -0.03MPa
Status :  Kebocoran udara pada selang atau sambungan
Hardware Error 2. Kosongkan cairan pada trap chamber
3. Bila sudah diperiksa, klik Help dan lakukan pengetesan fungsi pompa
2. Temperatur Errors

RH Temp High  Temperatur pada pemanas reagent diluar batas yang ditetapkan.
RH Temp Low Tindakan :
Status : 1. Tunggu sampai temperatur stabil pada batas yang ditetapkan.
Not Ready Jika pesan ini tetap ditampilkan setelah 30 menit alat dinyalakan. Ada
Kategory: kemungkunan sesuatu yang rusak. Hubungi teknisi Sysmex.
Hardware Error
FCM Detektor Temp High  Temperatur pada detektor optik diluar batas yang ditetapkan.
FCM Detektor Temp Low Tindakan :
Status : 1. Tunggu sampai temperatur stabil pada batas yang ditetapkan.
Not Ready Jika pesan ini tetap ditampilkan setelah 30 menit alat dinyalakan. Ada
Kategory: kemungkunan sesuatu yang rusak. Hubungi teknisi Sysmex.
Hardware Error
Env Temp High  Temperatur alat diluar batas yang ditetapkan.
Env Temp Low Tindakan :
Status : Set temperatur ruangan pada 15 ~ 30 derajat Celcius.
Not Ready
Kategory:
Hardware Error

RH Therm Sens ERR  Salah satu dari sensor suhu untuk pemanas reagen rusak.
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Matikan alat dan nyalakan kembali. Jika pesan masih muncul, hubungi
Kategory: teknisi Sysmex.
Hardware Error
FCM RU Therm Sens ERR  Salah satu dari sensor suhu untuk chamber reaksi rusak.
Status : Tindakan :
Hardware Error
FCM Sheat Therm Sens ERR  Salah satu dari sensor suhu untuk reagen sheat rusak.
Status : Tindakan :
Hardware Error
Env Therm Sens ERR  Salah satu dari sensor suhu untuk mendeteksi temperatur luar rusak.
Status : Tindakan :
Hardware Error
3. Reagent dan Chamber Errors

Replace Container EPK  Reagen Habis
Replace Container SLS  Sensor apung tidak berfungsi.
Replace Container FFD  Sistem hidrolik tidak normal.
Replace Container FFS Tindakan :
Status : 1. Ganti Reagen.
Not Ready Ganti reagen dengan yang baru, pilih error pada kotak ‘Help’ dan klik
Kategory: OK. Jika pesan masih muncul setelah penggantian. Kemungkinan
Hardware Error sensor apung tidak bekerja atau sistim hidrolik tidak normal.
2. Periksa sistem hidrolik
Periksa dari terjepit, kendur dan robeknya selang reagen yang
diindikasikan error. Jika ditemukan ketidak normalan perbaiki atau ganti.
Selanjutnya klik menu Help dan Execute untuk menghisap reagen
Catatan :
Analisa CBC masih dapat dilakukan ketika muncul pesan penggantian
Stromatolyser-4DS(FFS) .

Chamber CELLPACK (EPK)  Selang antara reagen dan alat terjepit, tersumbat atau terlepas.
Error Tindakan :
Status : 1. Periksa Selang
Not Ready Periksa selang, pilih pesan error pada kotak dialog ‘Help’ dan klik OK
Kategory: untuk memulai penyedotan reagen.
Hardware Error

STROMATOLYSER-4DS (FFS)  Selang antara reagen dan alat terjepit, tersumbat atau terlepas.
aspiration error  Reagent telah habis sebelum penghitungan di alat selesai ( hal ini bisa
Status : terjadi jika reagent yang diganti tidak penuh)
Kategory: 1. Periksa Selang
Hardware Error Periksa selang, pilih pesan error pada kotak dialog ‘Help’ dan klik OK
untuk memulai penyedotan reagen.
2. Jika hal ini terjadi meski telah menggunkan reagent baru ada
kemungkinan diaphragm pump rusak, hubungi teknisi Sysmex

Waste Chamber 1 Not Draining  Selang pembuangan tersumbat atau terjepit.
Waste Chamber 2 Not Draining Tindakan :
Status : 1. Periksa Selang pembuangan
Not Ready Jika selang tertekuk atau tersumbat bersihkan atau ganti.
Kategory: Periksa sumbatan khususnya pada outlet niple,
Hardware Error Setelah diperiksa, pilih pesan error dalam kotak dialog ‘Help’ dan klik OK
untuk membuang cairan dalam waste chamber.
Exchange waste tank  Kontainer pembuangan penuh
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Ganti wadah pembuangan
Kategory:
Hardware Error
RBC/WBC Chamber Error  Selang pembuangan RBC/WBC chamber tersumbat atau terjepit
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Periksa Selang pembuangan
Kategory: Jika selang tertekuk atau tersumbat bersihkan atau ganti.
Hardware Error Periksa sumbatan khususnya pada filter,
Setelah diperiksa, pilih pesan error dalam kotak dialog ‘Help’ dan klik OK
untuk membuang cairan dalam chamber
WBC Chamber Error  Selang pembuangan WBC chamber tersumbat atau terjepit
Status : Tindakan :
Not Ready 2. Periksa Selang pembuangan
Kategory: Jika selang tertekuk atau tersumbat bersihkan atau ganti.
Hardware Error Periksa sumbatan khususnya pada filter,
Setelah diperiksa, pilih pesan error dalam kotak dialog ‘Help’ dan klik OK
untuk membuang cairan dalam chamber
4. Motor Errors

WB Asp Motor Error  Beban motor pompa penyedot sample terlalu tinggi.
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Periksa pompa penyedot sample.
Kategory: Periksa tidak ada cairan, hubungan saklar atau selang yang mengganjal
Hardware Error bagian atas/bawah dari pompa penyedot sample. Kemudian pilih pesan
error pada kotak dialog ‘Help’ dan klik OK untuk konfirmasi tindakan.

Sheath Motor Error  Beban abnormal pada sheath syringe.
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Periksa sheath syringe.
Kategori: Pastikan tidak ada cairan, hubungan saklar atau selang yang mengganjal
Hardware Error bagian atas/bawah dari sheath syringe. Kemudian pilih pesan error pada
kotak dialog ‘Help’ dan klik Execute untuk kofirmasi tindakan.
Aspiration Unit Up Down /  Beban abnormal pada Aspiration Unit Up Down / Front Back Motor.
Front Back Motor Error Tindakan :
Status : 1. Periksa Aspiration Unit Up Down / Front Back Motor.
Not Ready Pastikan tidak ada cairan, hubungan saklar atau selang yang mengganjal
Kategori: Aspiration Unit Up Down / Front Back Motor. Kemudian pilih pesan error
Hardware Error pada kotak dialog ‘Help’ dan klik Execute untuk konfirmasi tindakan.
Rinse Cup Pinch Valve Error  Beban motor untuk menggerakan Rinse Cup terlalu tinggi.
Status : Tindakan :
Not Ready o Periksa Rinse Cup.
Kategori: Periksa tidak ada cairan, hubungan saklar atau selang yang mengganjal
Hardware Error bagian atas/bawah Rinse Cup. Kemudian pilih pesan error pada kotak
dialog ‘Help’ dan klik OK untuk konfirmasi tindakan.
Waste Chamber 1 / 2 Pinch  Beban abnormal pada Waste Chamber 1 Pinch Valve.
Valve Error Tindakan :
Status : o Periksa Waste Chamber 1 Pinch Valve.
Not Ready Pastikan tidak ada cairan, hubungan saklar atau selang yang mengganjal
Kategori: Waste Chamber 1 Pinch Valve. Kemudian pilih pesan error pada kotak
Hardware Error dialog ‘Help’ dan klik Execute untuk konfirmasi tindakan.
5. WB Aspiration & Dilution Errors

Sample Not Asp Error /  Sampel abnormal, volume darah tidak cukup: terdapat clot dalam
Short Sample sampel, konsentrasi darah yang ekstrim rendah.
Status :  Probe atau selang aspiration tersumbat clog.
Sampler analysis stop  Selang aspiration tidak terpasang dengan benar
Tindakan :
1. Cek sampel, lalu analisa ulang.
2. Bersihkan sistem hidrolik alat sbb:
a. Lakukan Monthly Rinse
b. Matikan kemudian nyalakan kembali alat
c. Analisa ulang sampel
d. Bila error tetap terjadi, kemungkinan probe tersumbat clog 
ganti probe.
3. Cek sambungan selang
Blood Asp Sensor Error  Terdapat gelembung udara pada bagian sensor penyedotan sampel.
Status :  Terdapat kesalahan pada sensor penyedotan sampel.
Kategori: 1. Lakukan automatic rinsing (masuk menu Controller  Maintenance 
Hardware error Auto Rinse).
2. Ganti sensor penyedot sample.
Hubungi teknsi Sysmex untuk penggantian. Untuk sementara ganti
setting “aspiration sensor” menjadi tidak aktif.

6. Analysis Errors

Background Error  Adanya gelembung
Kategori:  Aperture Kotor
Analysis Error  Kesalahan Reagen
Tindakan :
1. Lakukan Auto Rinse
Klik Help  Pillih pesan error  klik OK untuk menjalankan Auto Rinse
2. Remove Clog
Klik menu Controller  Maintenance  Remoge RBC Detector Clogs.
Jika pesan masih muncul, bersihkan Aperture dengan kuas transducer
(lihat bagian Pemeliharaan Jika Diperlukan).
3. Ganti Reagen
RBC Sampling Error  Aperture kotor
PLT Sampling Error  Error disebabkan oleh sampel
Kategori: Tindakan :
Analysis Error 1. Remove Clog
(lihat bagian Pemeliharaan Jika Diperlukan)
2. Lakukan analisa kembali.
WBC Sampling Error  Detektor optik flow cell kotor atau tersumbat.
DIFF Sampling Error  Error disebabkan oleh sampel
Analysis Error 1. Bersihkan Flow Cell pada detektor optik (lihat bagian Pemeliharaan Jika
Diperlukan).
RBC Bubble Error  RBC Detektor tersumbat atau tercampur gelembung.
RBC Clog Error Tindakan :
Kategori: 1. Bersihkan sumbatan pada detektor RBC
Analysis Error Klik help  pilih pesan error  klik Execute.
Low Count Error  Sampel tidak normal.
Kategori:  Probe tersumbat.
Analysis Error  Pipa penyedot sample tersumbat.
Tindakan :
1. Ulangi analisa sample.
2. Bersihkan probe.
3. Bersihkan pipa penyedot sample
HGB ERROR  Gelembung udara tercampur pada jalur analisa HGB.
Analysis Error 1. Lakukan Auto Rinse.
Klik Controller  Maintenance  Auto Rinse

WBC-CH Error  Detektor optik flow cell kotor atau tersumbat.
DIFF-CH Error  Sample kurang (tidak cukup sampel dan tercampur gelembung)
Kategori:  Sample tidak normal (agregasi trombosit/presipitasi aglutinin dingin)
Analysis Error Tindakan :
1. Bersihkan Flow Cell pada detektor optik.
3. Periksa sample dengan manual (slide)
RBC-CH Error  Jumlah sel RBC/PLT melampaui batas tertinggi yang disebabkan
PLT-CH Error gangguan noise
Analysis Error 1. Jauhkan sumber noise dari alat.
Data Error  Hasil analisa diluar batas nilai reference (normal)
Kategori:  Sample tidak normal
Analysis Error  Aperture kotor
Tindakan :
1. Review nilai reference.
3. Remove Clog
4. Lakukan QC jika perlu.
7. Laser Errors

Laser Diode Aged  Umur laser mulai berakhir (Analisa masih dimungkinkan)
Hardware Error 1. Matikan dan hidupkan kembali alat. Jika pesan masih muncul hubungi
teknisi sysmex.
Laser Power Error  Laser Power keluar dari range control laser.
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Ganti Laser (hubungi teknisi Sysmex).
Kategori:
Hardware Error
Close FCM Detect Cover  Cover detektor optik terbuka
Status :  Sensor cover rusak
Kategori: 1. Tutop cover detektor optik, jika error masih muncul, sensor cover rusak.
Hardware Error 2. Ganti sensor cover, hubungi teknisi sysmex

8. System Errors

System Configuration Error  IPU dan Alat tidak tersambung.
Status : Tindakan :
Not Ready 1. Matikan dan hidupkan kembali alat. Jika pesan masih muncul hubungi
Kategori: teknisi sysmex.
Hardware Error
9. QC Errors

X-barM Limit Error  Hasil X-barM, L-J, X-bar control diluar batas yang ditentukan.
L-J Limit Error Tindakan :
X-bar Limit Error 1. Periksa grafik QC.
Kategori: 2. Periksa analisa data untuk parameter yang keluar dari batas kontrol.
Analysis error 3. Jika perlu lakukan kalibrasi.
Control Expired Error  Darah Control sudah kadaluarsa.
Caution Message 1. Ganti control dengan yang baru.

Control Entry Error  Analisa Control dilakukan tanpa terlebih dahulu melakukan setting lot
Kategori: information.
Caution Message Tindakan :
1. Setting informasi Lot. dari control
10. User Maintenace Warnings

Replace Piercer  Sudah saatnya mengganti Piercer
Maintenance 1. Ganti piercer dan reset (0) hitungan penggunaan piercer.

Execute Monthly Rinse  Sudah saatnya menjalankan prosedur monthly rinse
Maintenance 1. Lakukan Monthly Rinse.

Exchange the Air Pump  Sudah saatnya mengganti pompa.
Maintenance 1. Ganti pompa dan reset (0) hitungan penggunaan pompa.

XS 800i QR - Isi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

XS 800i QR - Isi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROSEDUR OPERASIONAL ALAT

Urutan menghidupkan alat : Printer – Komputer -Instrumen (setelah menu logon

3. Logon pada Komputer

1. Hidupkan Komputer, Window 2000 akan muncul secara automatis.

3. Masukan User Name & Password dan tekan Enter.

RBC 0.02 [x106/l]

XS-800i Quick Reference 1 PT. Sysmex Indonesia

XS-800i Quick Reference 2 PT. Sysmex Indonesia

XS-800i Quick Reference 3 PT. Sysmex Indonesia

Klik Sample Explorer pada Tool Bar

XS-800i Quick Reference 4 PT. Sysmex Indonesia

Klik Browser pada Tool Bar

Mencetak data dengan grafik (Histogram & Scattergram) :

XS-800i Quick Reference 5 PT. Sysmex Indonesia

- Pilih data yang akan diubah.

- Masukan Nomer Sampel kemudian Klik OK.

Memasukan Data Pasien

 Klik Patient Master pada menu utama.

 Masukan No. Pat.ID, Nama Pasien, Jenis Kelamin, Tanggal Lahir,

Memasukan Data Dokter

 Klik Dokter Master pada menu utama.

 Masukan nomor dan nama dokter.

XS-800i Quick Reference 6 PT. Sysmex Indonesia

 Klik Ward Master pada menu utama

 Masukan nomor dan nama Ruangan.

 Worklist digunakan untuk mendefinisikan sampel yang akan diperiksa.

 Klik icon QC Files

XS-800i Quick Reference 7 PT. Sysmex Indonesia

Untuk kalibrasi, yang memenuhi kriteria sbb:

 Siapkan minimal 5 atau lebih sampel normal baru.

XS-800i Quick Reference 8 PT. Sysmex Indonesia

 Analisa 5 sampai 10 sample, 3 kali untuk setiap sample.

 Klik Controller pada layar menu utama.

XS-800i Quick Reference 9 PT. Sysmex Indonesia

4. Jika pekerjaan telah selesai, matikan alat.

XS-800i Quick Reference 10 PT. Sysmex Indonesia

Monthly Rinse dilakukan untuk mencuci kontaminan dari flowcell.

1. Klik Controller lalu Maintenance lalu Monthly Rinse.

III. PEMELIHARAAN JIKA DIPERLUKAN

A. Mengganti Wadah Limbah

1. Matikan alat dan tunggu beberapa saat.

B. Drain Waste Fluid

1. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain Waste Fluid.

XS-800i Quick Reference 11 PT. Sysmex Indonesia

D. Waste Chamber Rinsing

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Rinse Waste.

E. Remove Air Bubbles

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Remove Air Bubbles.

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Rinse Flowcell.

G. Drain Reaction Chamber

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain Reaction Chamber.

XS-800i Quick Reference 12 PT. Sysmex Indonesia

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Drain RBC Isolation Chamber.

Proses ini dilakukan untuk mengeluarkan clog pada RBC detektor.

3. Klik Controller lalu Maintenance lalu Remove Clog.

J. RBC Detector Aperture Cleaning

5. Buka cover RBC detektor.

XS-800i Quick Reference 13 PT. Sysmex Indonesia

7. Celupkan kuas transducer ke dalam cellclean lalu gunakan untuk membersihakn

K. Cleaning The Aspiration Unit Tray

3. Lakukan proses shutdown dan matikan alat.

5. Gunakan air atau alkohol untuk membersihkan tray lalu keringkan.

XS-800i Quick Reference 14 PT. Sysmex Indonesia