Anda di halaman 1dari 25

RENCANA STRATEGIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN TATA BOGA


2020 – 2024

POLITEKNIK PARIWISATA MAKASSAR


KATA PENGANTAR

Alhamdulillan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Kami haturkan atas selesainya

penyusunan dokumen renccana strategis (RENSRA) Program studi. Penyusunan Hal ini

mencerminkan keinginan yang kuat dari Program Studi Manajemen Tata Boga (MTB) untuk

mengikuti perkembangandan pengembangan kelembagaan. RENSRA ini disusun untuk

menjadikan program studi Manajemen Tata Boga (MTB) lebih baik ke depan.

Penyusunan rencana strategis (RENSRA) ini akan memberikan arah dan berdampak

kepada peningkatan kualitas lembaga. Selain itu untuk mempermudah bagi Prodi Manajemen

Tata Boga (MTB) untuk mewujudkan visi, misi dan tujuannya dan penggunaan anggaran secara

efektif dan efisien.

Semoga RENSRA ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat dan berkah

bagi seluruh civitas program studi Manajemen Tata Boga (MTB).

Makassar, 09 Januari 2019


Ketua Program Studi Manajemen Tata Boga (MTB)

Muhammad Musawantoro, M.Pd


KEPUTUSAN DEKAN
DIREKTUR POLITEKNIK PARIWISATA MAKASSAR

Nomor : …………………………….
Tentang
RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN TATA BOGA
2020 – 2024
POLITENIK PARIWISATA MAKASSAR
DAFTAR ISI

LEMBARAN JUDUL
SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN

1. Visi, Misi
2. Tujuan, Sasaran
BAB II LANDASAN DASAR

1. Landasan Filosofis
2. Landasan Institusional

BAB III KEBIJAKAN DASAR, RENCANA ROGRAM DAN KEGIATAN

1. Kebijakan DasarRencana dan Program Kegiatan

BAB IV IMPLEMENTASI PROGRAM


BAB V PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN

Program studi (Prodi) Manajemen Tata Boga merupakan satu dari delapan (8) program
studi yang dimiliki Politeknik Pariwisata Makassar yang diselenggarakan sebagai bentuk
komitmen dalam memberikan nilai keterampilan dan pengetahuan kepada masyarakat dengan
cara menyelenggarakan pendidikan fokasi yang mengintegrasikan kemampuan hardskills dan
softskills. Analisa kebutuhan pasar industri terhadap pemenuhan sumberdaya manusia
yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa respon dunia usaha terhadap lulusan program
studi Manajemen Tata Boga dari waktu ke waktu selalu tinggi sehingga memberikan keyakinan
akan keberlangsungan dan prospek pengembangan Prodi Manajemen Tata Boga ke masa
depan.

Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT) adalah seperangkat rencana dan pengaturan


mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan program studi. Kurikulum harus memuat capaian
pembelajaran mengacu pada deskripsi level 5 (Diploma) dan 6 (Sarjana Terapan) Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan Permenristek
Dikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti), yang terstruktur
untuk tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi keilmuan program studi,
Untuk menghasilkan profil lulusan yang inginka dicapai, maka disusunlah visi, misi, dan tujuan
program studi Manajemen Tata Boga yang diturunkan dari visi, misi Politeknik Pariwisata
Makassar .

Setelah disusun pernyataan visi, misi, dan tujuan, selanjutnya diturunkan sasaran mutu serta
arah dan kebijakan program studi yang juga selaras dengan arah kebijakan dan sasaran mutu
politeknik Pariwisata Makassar. Program Studi Manajemen Tata Boga perlu menyusun Rencana
Strategis (RENSTRA) untuk menjaga arah dalam pengelolaan program studi agar dapat
mencapai visi, misi serta tujuan yang telah ditetapkan, diperlukan juga sebagai pijakan
dalam upaya menjaga eksistensi.
1. VISI DAN MISI PROGRAM STUDI MANAJEMEN TATA BOGA
a. Visi
Visi Program Studi Manajemen Tata Boga yang akan dijadikan acuan sejak tahun 2016
adalah sebagai berikut:

“Menjadi program studi Manajemen Tata Boga yang unggul berstandar internasional dan
berkepribadian Indonesia”
Program Studi Manajemen Tata Boga Politeknik Pariwisata Makassar senantiasa
mengadopsi, menganalisis dan mengembangkan sistem manajemen sesuai dengan persyaratan
standar internasional seperti ISO dan atau QMS lainnya yang relevan.
b. Misi
Untuk mencapai visi tersebut, maka misi yang hendak dituju dan dilaksanakan oleh
Program Studi Manajemen Tata Boga adalah :

1. Mengembangkan keunggulan pendidikan vokasi bidang Tata Boga yang


berorientasi pada kompetensi dan profesionalisme serta berkepribadian Indonesia untuk
bersaing secara internasional.
2. Mengembangkan penelitian yang bereputasi internasional dalam
bidang Tata Boga yang berbasis pada pengetahuan, budaya dan lingkungan lokal.
3. Mengembangkan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat
bidang Tata Boga melalui inovasi teknologi tepat guna, kearifan lokal dan kelestarian
lingkungan.

2. TUJUAN, SASARAN DAN TARGET PROGRAM STUDI MANAJEMEN TATA BOGA


a. Tujuan Program Studi
Program Studi Manajemen Tata Boga Politeknik Pariwisata Makassar bertujuan
untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional dalam bidang Tata Boga. Secara
khusus tujuan program studi Manajemen Tata Boga Politknik Pariwisata Makassar adalah :
1. Menyiapkan lulusan yang memiliki kompetensi, profesionalsme, berintegritas,
berwawasan wirausaha, kreatif dan inovatif di bidang Tata Boga dengan berpedoman
pada tujuan pendidikan nasional, kaidah, moral dan etika ilmu pengetahuan.
2. Menghasilkan pengetahuan dan pengembangan produk pariwisata melalui penelitian
terapan bidang Tata Boga,
3. Memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat sebagai melalui aktifitas
edukatif, teknik dan profesional.
4. Penguatan institusi melalui implementasi sistem penjaminan mutu

3. SASARAN STRATEGIS
Untuk mencapai tujuan program studi tersebut dibuat sasaran strategis yang akan dilakukan
dalam periode lima tahun ke depan, 2016 -2020:
Tujuan 1:
Menyiapkan lulusan yang memiliki kompetensi yang profesional, berintegritas, berwawasan
wirausaha, kreatif dan inovatif di bidang Kuliner / Tata Boga dengan berpedoman pada tujuan
pendidikan nasional, kaidah, moral dan etika ilmu pengetahuan
Sasaran strategisnya adalah:
1.1. Lulusan yang mampu bersaing di industri Hospitaliti maupun bidang usaha kuliner yang
bereputasi yang ada di Indonesia sebesar 50% dan perusahaan internasional khususnya
wilayah ASEAN bidang pariwisata sebesar 20%
1.2. Program Studi memiliki Akreditasi BAN PT yang unggul
1.3 Program studi yang memiliki pengakuan internasional dan terakreditasi internasional
seperti UNWTO Tourism Education Quality (TedQual Certification).
1.4. Lulusan mendapatkan sertifikat kompetensi
1.5. Seluruh dosen mendapatkan pengakuan kompetensi
1.6. Lulusan memiliki kompetensi yang mendukung dalam bidang perjalananan
Strategi Pencapaian:
1. Pengembangan dan implementasi kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan kerangka
kualifikasi ASEAN TOOLS BOOK yang berorientasi profesionalisme pada Kuliner atau Tata
Boga.
2. Peningkatan profesionalisme dosen melalui pelatihan vokasi, orientasi industri, seminar,
lokakarya (workshop), kursus, dan uji kompetensi sesuai dengan kompetensi pada Kuliner
atau Tata Boga.
3. Peningkatan kualitas pembelajaran praktik dan teori dengan mengutamakan pencapaian
kompetensi dan profesionalisme bagi mahasiswa.
4. Penguatan softskills dan technical skills melalui aktifitas mahasiswa yang menduduk berupa
ekstrakurikuler, praktek di laboratorium dapur untuk bidang Kuliner atau Tata Boga.
5. Penguatan kemampuan Bahasa Inggris dan Bahssa Asing Lainnya mahasiswa melalui
pelayanan prodi yang berbasis Bahasa Inggris dan kegiatan lain yang mendukung
peningkatan bahasa Inggris.
6. Meningkatkan kerjasama kelembagaan atas prinsip pemberdayaan dan saling
menguntungkan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan penyerapan lulusan
7. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan yang berorentasi pada teknologi untuk
mendukung pencapaian kompetensi mahasiswa.
8. Memberikan pengakuan kompetensi mahasiswa melalui uji kompetensi pada Lembaga
Sertifikasi Profesi berbasis industri.
Tujuan 2 :
Menghasilkan pengetahuan dan pengembangan produk pariwisata melalui penelitian terapan
bidang bisnis perjalanan wisata,
Sasaran Strategis adalah:
2.1. Publikasi jurnal ilmiah sebanyak 3 makalah per tahun
2.2. Partisipasi dalam kompetisi nasional dan internasional masing-masing sebanyak 1 kegiatan
per tahun
2.3. Penelitian Kelompok pengembangan produk kuliner dan pengembangan produktivitas
kerja bidang kuliner sebanyak minimal 1 buah per tahun dan penelitian mandiri bidang
kuliner minimal 3 buah per tahun.
2.4. Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian sebanyak 10 mahasiswa per tahun
Strategi Pencapaian:
1. Pengembangan rencana induk penelitan program studi bekerjasama dengan Pusat
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
2. Peningkatan kemampuan dosen dalam penelitian terapan
3. Mendorong dosen untuk melakukan publikasi jurnal nasional dan internasional
4. Mengembangkan kerjasama dalam bidang penelitian dengan industri dan pemangku
kepentingan lainnya.
5. Melakukan integrasi kurikulum dengan penelitian khususnya dalam pengembangan bahan
ajar dan best pratice.
Tujuan 3
Memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat sebagai melalui aktifitas edukatif,
teknik dan profesional.
Sasaran strategis:
3.1. Partisipasi dalam pemberdayaan SDM pada bidang kuliner untuk meningkatkan kualitas
pelayanan
3.2. Membina usaha kuliner maupun masyarakat tentang keterampilan kuliner minimal 1
kegiatan untuk dijadikan prototype setiap tahun di setiap Kabupaten/Kota
3.3. Partisipasi dalam peningkatan SDM di seluruh Indonesia dalam bidang kuliner berdasarkan
permintaan dari Pemerintah Daerah di Indonesia Timur dan kerjasama antara lembaga.
Sasaran Pencapaian
1. Menjalin kerjasama dengan pengelola usaha kuliner dalam wilayah maupun luar wilayah
untuk cakupan yang lebih luas untuk meningkatakan kapabilitas SDM
2. Mengembangkan kerjasama institusi dengan pemerintah daerah
Tujuan 4
Penguatan institusi melalui implementasi sistem penjaminan mutu
Sasaran strategis:
4.1. Pencapaian Audit Internal yang maksimal
4.2. Pencapaian Hasil TedQual yang maksimal
Sasaran Pencapaian:
1. Peningkatan budaya mutu bagi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan
2. Peningkatan kemampuan manajerial
3. Pengembangan manual prosedur yang berkualitas dan implementasi prosedur yang
konsisten
4. Desiminasi sistem mutu
5. Penerapan sistem dokumentasi yang konsisten untuk penyiapan kelengkapan bukti yang
berkualitas.
BAB II

LANDASAN DASAR

2.1 Landasan Filosofis

Manajemen Tata Boga (Permendikbud 154/2014)/94-406 Tata Boga (SK Dirjen Dikti
63/2007), merupakan Program studi berhubungan secara langsung dengan program studi lain
di Politeknik Pariwisata Makassar khususnya dengan Program Studi Manajemen Tata Hidangan
(D3), dan Program Studi Manajemen Divisi Kamar (D3) serta berhubungan langsung dengan
program studi Administrasi Perhotelan (D4).

Bidang ilmu/kajian yang menjadi pokok program studi Manajemen Tata Boga dan
konstelasinya dengan bidang ilmu lainnya, Bahan kajian adalah suatu bangunan ilmu,
teknologi atau seni, obyek yang dipelajari, yang menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau
dengan kata lain menunjukkan bidang kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan
kajian dapat pula merupakan pengetahuan/bidang kajian yang akan dikembangkan, keilmuan
yang sangat potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa datang. Adapun catatan terkait
bahan kajian/body knowledge : General Knowledge, Restaurant Service, Commercial Catering,
Commercial Cookery, Patiserie, Food and Beverage Service, Customer Service, Sales and
Marketing, Geberal Administration, Financial Administration, Human Resources Development,
Management and Leadership.

2.2 Landasan Institusional

Keseluruhan program dan kebijakan porgram studi di Renstra direncanakan sejalan


dengan Renstra Politeknik Pariwisata Makassar dengan mengacu pada perencanaan strategi
dan pilar pendidikan nasional serta dengan Ketetapan mengenai KKNI – Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia tertuang pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012
tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), sedangkan ketetapan mengenai SNPT
– Standar Nasional Pendidikan Tinggi tertuang pada Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan
Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi.

Merujuk pada ketetapanv KKNI yang dimaksud dengan SKKNI (Setandar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia) adalah merupakan penjabaran dari pembelajaran fokasi yang
dirumuskan dengan kebutuhan KKNI “kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang
dapat menyandingkan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan
kerja serta pengalaman kerja dalam rangka pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan
struktur pekerjaan di berbagai sektor”. Sedangkan yang dimaksud SNPT merujuk pada
ketetapan SNPT adalah “satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan, ditambah
dengan Standar Nasional Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat.

Dari Penjabaran KKNI yang disetarakan melalui BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
dan Asosiasi Profesional Profesi pada bidang masing-masing melahirkan SKKNI yang menjadi
acuan dalam pembelajaran terapan atau fokasi, pada profil lulusan di program studi Seni
Kuliner, pada level-level jabatan tertentu.
Tabel 1, Capaian pembelajaran
No Capaian Pembelajaran (CP) Sumber Acuan
Penetapan Capaian Pembelajaran dilakukan dalam Lokakarya Lampiran SKKNI dan
Review Kurikulum di Lingkungan Kementerian Pariwisata dan Permenristekdikti
Ekonomi Kreatif pada tahun 2014, melibatkan 4 (empar) program Nomor 44 Tahun 2015
studi sejenis dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STP tentang Standar
Bandung), Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali (STP ND Bali), Nasional
Politeknik Pariwisata Makassar Medan, (AKPAR Medan) dan
Pendidikan Tinggi
Politeknik Pariwisata Makassar (Poltekpar Makassar).
Rumusan Capaian Pembelajaran Program Studi Seni Kuliner, dapat
diuraikan sebagai berikut :
Rumusan Sikap;
1
a. Mampu bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
mampu menunjukan sikap religius;
b. Mampu menjunjung tinggi nilai kemanusian dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
c. Mampu berkontribusi dalam peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. Mampu berperan sebagai warga negara yang bangga
dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa
tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. Mampu menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain;
f. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial
serta kepedualian terhadap masyarakat dan lingkungan;
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasayarakat dan bernegara;
h. Mampu menunjukan sikap bertanggungjawab atas
pekerjaan di bidang keahlian secara mandiri;
i.Mampu Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan,
dan kewirausahaan; dan Mampu menerapkan “Global Code
of Ethic of Tourism”.
Rumusan Keterampilan Kerja Umum;
a. Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dan
menganalisa data dengan beragam metode yang sesuai,
baik yang belum maupun yang sudah baku;
2. b. Mampu menunjukan kinerja bermutu;
c. Mampu memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat
dan konteks yang sesuai dengan bidang keahlian
terapannya didasarkan pada pemikiirian logis, inovatif, dan
bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri;
d. Mampu menyusun laporan hasil dan proses kerja
secara akurat dan sahih serta mengkomunikasikannya
secara efektif kepada pihak lain yang membutuhkan;
e. Mampu bekerjasama, berkomunikasi, dan berinovatif
dalam pekerjaannya;
f. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap
penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja
yang berada di bawah tanggungjawabnya;
g. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada di bawah tanggungjawabnya,
dan mengelola pengembangan kompetensi kerja secara
mandiri; dan
h. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
Rumusan Keterampilan Kerja Khusus;
a. Mampu melaksanakan standar prosedur operasi pada
bidang tata boga.
b. Mampu melakukan standar kebersihan pemeliharaan
dan penyimpanan serta distribusi makanan.
c. Mampu menggunakan teknologi informasi pada bidang
produksi makanan.
d. Mampu mengaplikasikan teknik-teknik pemasaran
dalam bidang produksi makanan.
e. Mengelola sumber daya manusia di bagian
3.
pengelolaan makanan.
f. Mampu memberikan pelatihan bidang teknis
pengolahan makanan.
g. Mampu melakukan pengawasan operasional di bidang
pengolahan makanan.
h. Mampu menerapkan prinsip-prinsip keselamatan,
kesehatan kerja.
i. Mampu merencanakan dan mengevaluasi menu.
j. Mampu menyusun anggaran operasional di bidang
pengelolaan makanan.
k. Mampu menentukan standar kualitas bahan baku.
l. Mampu merencanakan dan menyusun menu
berdasarkan pola diet.
m. Mampu menyiapkan berbagai persiapan dasar
pengolahan dan penghidangan makanan.
n. Mampu menerapkan berbagai metode dasar
memasak.
o. Mampu membuat berbagai jenis masakan.
p. Mampu menyiapkan dan membuat berbagai jenis
hiasan dan patung dari berbagai jenis bahan makanan.
q. Mampu menerapkan sistem pelayanan bidang
produksi makanan.
r. Mampu menampilkan makanan dalam jumlah besar.
Penguasaan Pengetahuan;
a. Mampu menguasai konsep bidang pengolahan
makanan
b. Mampu menguasai konsep bidang manajemen
c. Mampu menguasai konsep akuntasi
d. Mampu menguasai bidang marketing
e. Mampu menguasai bidang pemberdayaan SDM
f. Mampu menguasai konsep bidang pelayanan
g. Mampu menguasai prinsip prinsip organisasi
4. h. Mampu menguasai konsep perhotelan
i.Mampu menguasai konsep pariwisata
j. Mampu menguasai konsep statistik hotel
k. Menguasai konsep lintas budaya
l.Menguasai konsep desain ruang bidang tata boga
m. Menguasai konsep kewirausahaan
BAB III
KEBIJAKAN DASAR, RENCANA ROGRAM DAN KEGIATAN
Berdasarkan Visi, Misi, sasaran dan tujuan tersebut di atas maka dirancan pola yang lebih
sedeehana dengan membagi kedalam lima (5) Aspek target program studi Manajemen Tata
Boga adalah sebagai berikut pada tabel dibawah :
Kebijakan Dasar
Kebijakan dasar programs studi mfnskdfhsdkhadalah
Rencana Program dan Kegiatan
Tabel 2. Target Program Studi Manajemen Tata Boga

ASPEK: KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INTERNAL


No SUB SASARAN KETERANGAN

1 PENGELOLAAN Koordinasi Berkala Rapat Prodi, Berkala Rapat dengan Ketua


ORGANISASI Jurusan,
Akuntabilitas Laporan berkala kepada Jurusan

Kerjasama Jumlah kerjasama dengan pihak luar prodi


2 KINERJA DAN Kinerja dan Evaluasi kinerja
PENGEMBANGA pengembangan
Jabatan Fungsional
N Dosen
Sertifikasi dosen

Studi lanjut
ASPEK: EFISIENSI DAN PRODUKTIVITAS
No SUB SASARAN KETERANGAN
1 INPUT Promosi Promosi, Open House
MAHASISWA
Keketatan Seleksi Rasio keketatan seleksi mahasiswa baru
2 PROSES Kurikulum Berkala peninjauan kurikulum
PEMBELAJARAN
Metode Variasi metode pengajaran, modul dan penggunaan
laboratorium.

3 CAPAIAN IPK Rata-rata IPK


AKADEMIK
Masa Studi Rata-rata masa studi

ASPEK: SUASANA AKADEMIK


No SUB SASARAN KETERANGAN
1 TRI DHARMA Penelitian Dosen Kelompok, individu yang Terbitan dalam jurnal
DOSEN
Pengabdian Kegiatan pengabdian yang dilakukan dosen

Seminar, Workshop Keikutsertaan dosen dalam seminar, lokakarya, dll


2 KOMUNIKASI Dialog Prodi Dialog mahasiswa dengan pengelola prodi

Dialog Dosen Dialog mahasiswa dengan pembimbing, dan


perwalian
3 SOFTSKILL Skill drillKarya Pengembangan keterampilan, Keterlibatan
MAHASISWA Ilmiah mahasiswa dalam karya ilmiah

Organisasi, Keikutsertaan mahasiswa dalam organisasi


seminar, pelatihan kemahasiswaan, seminar
ASPEK: RELEVANSI

No SUB SASARAN KETERANGAN


1 PASCA LULUS Masa Tunggu masa tunggu sampai mendapatkan pekerjaan
pertama.

ASPEK: KEBERLANJUTAN
No SUB SASARAN KETERANGAN

1 JAMINAN MUTU Jaminan Mutu Keberadaan tim Jaminan Mutu

Tabel tersebut diatas memberikan acuan / gambaran besar terhadap pelaksanaan


program pendidikan yang dilakukan oleh program studi Manajemen Tata Boga, yang terdiri dari
beberapa ASPEK seperti : Kepemimpinan dan manajemen internal, Evisiensi dan produktifitas,
Suasana Akademik, Relevasi, serta Keberlanjutan. Yang menjadi domain utaman dalam
pelaksanaan kinerja serta pendidik dan tenaga kependidikan sebagai upaya dalam
mempertahankan eksistensi program studi Manajemen Tata Boga.
BAB IV

IMPLEMENTASI PROGRAM

1.Target pencapain kerja

Berdasarkan sasaran dan tujuan tersebut di atas maka, target program studi Manajemen Tata Boga dapat adalah sebagai
berikut:

Tabel 3. Target Program Studi Manajemen Tata Boga

Target
Tujuan Sasaran Indikator Kerja Strategi Pencapaian
2020 2021 2022 2023 2024
Tujuan 1.1 Persentase lulusan beker-ja Pengembangan dan
1 industri Hospitality bereputasi implementasi kurikulum
berbasis kompetensi sesuai
Nasional 30 % 35 % 40 % 45 % 50 % dengan kerangka kualifikasi
ASEAN TOOLS BOOK yang
Internasional 2% 2% 3% 4% 5% berorientasi profesionalisme
Berwira Usaha 1 2 3 4 5 pada Kuliner atau Tata Boga.

1.2 Akreditasi Prodi Unggul Unggul Unggul Unggul Unggul Implementasi Borang-
borang prodi MTB
1.3 Akreditasi International TedQual TedQual TedQual TedQual TedQual Implementasi dokumen ISO
dan IW
1.4 Jumlah mahasiswa yang Semua Semua Semua Semua Semua Pembelajaran berbasis
mhs
Target
Tujuan Sasaran Indikator Kerja Strategi Pencapaian
2020 2021 2022 2023 2024
tersertifikasi mhs mhs mhs mhs SKKNI
1.5 Jumlah dosen yang memiliki Semua Semua Semua Semua Semua Pengembangan Kualifikasi,
sertifikasi kompetensi Dosen Dosen Dosen Dosen Dosen keterampilan dosen
Tetap Tetap tetap tetap Tetap
Jumlah dalam bentuk 4 kegia- 5 kegia- 6 kegia- 7 kegia- 8 kegia- Kerjasama dan
pellatihan/workshop dengan tan tan tan tan tan penandatanganan MOU
mengundang dosen tamu
Tujuan 2.1 Jumlah jurnal internasional 1 1 1 1 1 1. Pengembangan rencana
2
jurnal Jurnal jurnal jurnal jurnal induk penelitan

2.2 Jumlah seminar nasional dan 2 maka- 2 maka- 2 maka- 2 maka- 2 maka- program studi
internasional lah lah lah lah lah bekerjasama dengan
2.3 Jumlah penelitian kelompok 1 ke- 1 ke- 1 ke- 1 ke- 1 ke- Pusat Penelitian dan
dan penelitian mandiri lompok lompok lompok lompok lompok
Pengabdian Masyarakat.
2 2 2 2 2
mandiri mandiri mandiri mandiri mandiri 2. Peningkatan
kemampuan dosen
2.4 Jumlah mahasiswa terlibat 10 orang 10 orang 10 orang 10 orang 10 orang
dalam penelitian dosen dalam penelitian
terapan
3. Mendorong dosen
untuk melakukan
publikasi jurnal nasional
Target
Tujuan Sasaran Indikator Kerja Strategi Pencapaian
2020 2021 2022 2023 2024
dan internasional
4. Mengembangkan
kerjasama dalam bidang
penelitian dengan
industri dan pemangku
kepentingan lainnya.
5. Melakukan integrasi
kurikulum dengan
penelitian khususnya
dalam pengembangan
bahan ajar dan best
pratice.
Tujuan 3.1 Jumlah kegiatan partisipasi 1 kegia- 1 kegia- 1 kegia- 1 kegia- 1. Menjalin kerjasama
3 dalam pemberdayaan SDM tan tan tan tan
dengan pengelola usaha
usaha Kulineruntuk
meningkatkan kualitas kuliner dalam wilayah
pelayanan
maupun luar wilayah
3.2 Pembinaan usaha Kuliner 1 usaha 1 usaha 1 usaha 1 usaha 1 usaha
untuk dijadikan prototype di untuk cakupan yang
setiap Kabupaten/Kota
lebih luas untuk
3.3 Jumlah kegiatan Partisipasi 5 kegia- 5 kegia- 5 kegia- 5 kegia- 5 kegia-
dalam peningkatan SDM di tan tan tan tan tan meningkatakan
Target
Tujuan Sasaran Indikator Kerja Strategi Pencapaian
2020 2021 2022 2023 2024
seluruh Indonesia dalam kapabilitas SDM
bidang Kuliner dan
2. Mengembangkan
pengolahannya berdasarkan
permintaan dari Pemerintah kerjasama institusi
Daerah di Indonesia Timur dan
dengan pemerintah
kerjasama antara lembaga.
3.4 Jumlah kegiatan Uji coba dan 1 kegia- 1 kegia- 1 kegia- 1 kegia- 1 kegia- daerah
workshop pengembangan tan tan tan tan tan
kunier moderen maupun
tradisional dengan "Market
Demand" pada industri
Tujuan 4.1. Pencapaian Audit Internal Nilai Nilai Nilai Nilai Nilai 1. Peningkatan budaya
4 mak- mak- mak- mak- mak-
mutu bagi tenaga
simal simal simal simal simal
pendidik maupun
4.2. Pencapaian Hasil TedQual Hasil Hasil Hasil Hasil Hasil
Mak- Mak- Mak- Mak- Mak- tenaga kependidikan
simal simal simal simal simal 2. Peningkatan
kemampuan manajerial
3. Pengembangan manual
prosedur yang
berkualitas dan
implementasi prosedur
yang konsisten
4. Desiminasi sistem mutu
Target
Tujuan Sasaran Indikator Kerja Strategi Pencapaian
2020 2021 2022 2023 2024
5. Penerapan sistem
dokumentasi yang
konsisten untuk
penyiapan kelengkapan
bukti yang berkualitas.

2. Rencana Operasional Program Studi Tata Boga


Implementasi program dirancang secara bertahap sesuai dengan prioritas dan jenis kegiatan, baik sebagai kegiatan rutin atau kegiatan
khusus. Implementasi program dievaluasi berdasarkan capaian kinerja dengan indikator tertentu untuk masing-masing program/ kegiatan
sebagaimana disajikan dalam tabel berikut ini:

Tabel 4, rancangan Operasional program studi Manajemen Tata Boga 2020-2024

ASPEK: KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN INTERNAL 2020 2021 2022 2023 2024
No SUB SASARAN KETERANGAN

1 PENGELOLAAN Koordinasi Berkala Rapat Prodi, Berkala Rapat


ORGANISASI dengan Ketua Jurusan,
Akuntabilitas Laporan berkala kepada Jurusan

Kerjasama Jumlah kerjasama dengan pihak luar


prodi
2 KINERJA DAN Kinerja dan Evaluasi kinerja
PENGEMBANGA pengembanga Jabatan Fungsional
N n Dosen
Sertifikasi dosen
Studi lanjut

ASPEK: EFISIENSI DAN PRODUKTIVITAS


No SUB SASARAN KETERANGAN

1 INPUT Promosi Promosi, Open House


MAHASISWA
Keketatan Rasio keketatan seleksi mahasiswa baru
Seleksi

2 PROSES Kurikulum Berkala peninjauan kurikulum


PEMBELAJARAN
Metode Variasi metode pengajaran, modul dan
penggunaan laboratorium.

3 CAPAIAN IPK Rata-rata IPK


AKADEMIK
Masa Studi Rata-rata masa studi
ASPEK: SUASANA AKADEMIK

No SUB SASARAN KETERANGAN


1 TRI DHARMA Penelitian Kelompok, individu yang Terbitan dalam
DOSEN Dosen jurnal

Pengabdian Kegiatan pengabdian yang dilakukan


dosen
Seminar, Keikutsertaan dosen dalam seminar,
Workshop lokakarya, dll

2 KOMUNIKASI Dialog Prodi Dialog mahasiswa dengan pengelola


prodi
Dialog Dosen Dialog mahasiswa dengan pembimbing,
dan perwalian
3 SOFTSKILL Skill drillKarya Pengembangan keterampilan,
MAHASISWA Ilmiah Keterlibatan mahasiswa dalam karya
ilmiah
Organisasi, Keikutsertaan mahasiswa dalam
seminar, organisasi kemahasiswaan, seminar
pelatihan

ASPEK: RELEVANSI
No SUB SASARAN KETERANGAN

1 PASCA LULUS Masa Tunggu masa tunggu sampai mendapatkan


pekerjaan pertama.
ASPEK: KEBERLANJUTAN

No SUB SASARAN KETERANGAN


1 JAMINAN MUTU Jaminan Mutu Keberadaan tim Jaminan Mutu
BAB V

PENUTUP

Rencana strategis (Renstra) Program Studi Manajemen Tata Boga merupakan rencana
pengembangan program studi yang diarahkan sesuai dengan visi misi yang sudah ditetapkan
oleh program studi Manajemen, melalui turunan dari Visi dan Misi Politeknik Pariwisata
Makassar. Dengan demikian, besar harapan renstra ini dapat menjadi acuan pelaksanaan
program kerja program studi, sehingga dapat bermanfaat bagi pengembangan prodi lima
tahun ke depan.

Renstra ini merupakan dasar penyusunan program kerja, rencana kegiatan, dan
anggaran tahunan. Dengan adanya renstra, maka semua program-program kerja yang belum
sesuai dengan renstra perlu diselaraskan. Untuk sukses dan lancarnya pelaksanaan
renstra perlu dukungan dan komitmen dari berbagai pihak. Oleh sebab itu kegiatan saling
belajar dan adanya tantangan bersama terhadap lembaga agar lebih eksis dan maju serta
lebih mempunyai peran di masyarakat merupakan perjuangan bersama.

Rencana Strategis akan dijabarkan lebih lanjut , Agar pelaksanaan sesuai dengan
renstra maka dilakukan monitoring dan evaluasi secara rutin, sehingga dapat diketahui
permasalahan-permasalahan yang terjadi dan kegiatan yang dilakukan selaras dengan
Renstra tersebut.

Anda mungkin juga menyukai