Anda di halaman 1dari 4

TARI TOPENG

1. Makna tarian
Salah satu seni yang berisi hiburan yang mengandung simbol-simbol yang
melambangkan berbagai aspek kehidupan seperti nilai kepemimpinan, kebijaksanaan,
cinta bahkan angkara murka serta menggambarkan perjalanan hidup manusia sejak
dilahirkan hingga menginjak dewasa.

2. Properti Yang Digunakan Tari Topeng


Topeng

Topeng
Untuk seni tarian tradisional ini, topeng merupakan properti wajib dikenakan oleh
para penari. Jenis jenis topeng yang dikenakan pun memiliki ekpresi dan karakter yang
berbeda-beda sesuai dengan tema yang diangkat.

Busana / Kostum Tari Topeng

Selain topeng, perlengkapan yang perlu disiapkan saat akan mementaskan tarian ini adalah
busana. Busana atau kostum pada tarian topeng meliputi baju, celana, sampur / selendang,
ikat pinggang, mongkron, stagen, dan aksesoris lainya. Detail busana bisa dilihat dibawah ini:
Baju Lengan Pendek
Baju yang digunakan pada tarian topeng harus memiliki kriteria baju lengan pendek dengan
warna yang mencolok. Penggunaan baju lengan pendek ini bertujuan agar para penari dengan
bebas menggerakkan tangan saat menari. 

Celana Sepertiga
Celana sepertiga adalah celana panjang yang panjangnya dibawah lutut, namun diatas mata
kaki. Celana seperti ini menjadi pilihan properti tarian karena untuk memudahkan gerak kaki
penari.
Mongkron
Mongkron merupakan aksesories busana yang digunakan sebagai penutup pada bagian dada
penari. Mongkron ini biasanya memiliki motif hiasan bordir. Ragam motif dan corak yang
menghiasi mongkron bergantung pada budaya lokal setempat.

 Selendang
Selendang merupakan properti yang biasa digunakan pada tari topeng cirebonan. Selendang
yang digunakan umumnya bermotif polos dan ada juga yang memiliki motif batik lokal
sesuai darimana tari topeng tersebut berasal.

 Ikat Pinggang
Ikat pinggang yang digunakan biasanya memiliki bentuk dan warna yang beragam,
Penggunaan ikat pinggang ini selain bertujuan untuk menahan agar pakaian yang dikenakan
tidak melorot saat penari menari juga sebagai hiasan.
Aksesories / Perhiasan Dalam Tari Topeng

Aksesoris Tari Topeng

 Anting
Jenin jenis anting dalam tari topeng pun beragam, ada yang panjang dengan bandul warna
warni ada juga yang pendek dan sederhana. Penggunaan anting ini tidak wajib, boleh
mengenakan boleh juga tidak.
Gelang Kaki
Gelang kaki adalah aksesoris yang digunakan pada pergelangan kaki penari. Tiap daerah
memiliki aksesoris gelang kaki yang berbeda beda, ada yang terbuat dari bahan logam
maupun dibuat dari tali benang yang dihiasi oleh bandul warna warni.

 Sumping
Sumping merupakan aksesoris yang dipakai pada bagian atas telinga, baik yang kiri maupun
yang kanan. 

 Gelang Tangan
Gelang tangan pada penari topeng tidak hanya terbuat dari logam, namun juga bisa terbuat
dari kertas warna keemasan sebagai pengganti emas Asli. Penggunaan kertas untuk
mengganti logam emas ini biasanya dilakukan untuk menekan biaya pengeluaran.

 Keris
Keris adalah properti yang termasuk dalam aksesories pada tari topeng. Namun tidak semua
tari topeng menggunakan keris, sebagian ada yang menggunakan keris sebagai propertinya
dan sebagian tidak. 

 Mahkota Kembang
Mahkota kermbang merupakan nama aksesoris mahkota warna warni yang ada di atas kepala
penari tari topeng betawi. Tidak semua penari topeng menggunakan mahkota kembang,
hanya tarian topeng betawi saja yang menggunakan properti ini.

 Ronce Bunga
Ronce bunga atau untaian bunga yang disusun menjadi anting panjang ini biasanya
digunakan dalam pementasan tari topeng cirebon. Bunga yang digunakan biasanya bunga
melati atau diganti dengan bandul warna merah atau kuning.
Alat Musik Pengiring Tari Topeng
Salah satu properti pendukung tari topeng yang tidak bisa ditinggalkan adalah alat musik.
Tidak hanya satu jenis alat musik saja yang digunakan untuk mengiringi tarian ini. Ada
beberapa alat musik yang digunakan, antara lain:
 Satu Pangkon Saron.
 Satu Pangkon Bonang.
 Tiga Buah Gong yaitu Kiwul, Sabet, Telon.
 Satu Pangkon Titil.
 Satu Pangkon Kenong.
 Seperangkat Alat Kecrek.
 Satu Pangkon Jengglong.
 Satu Pangkon Ketuk.
 Dua Buah Kemanak.
 Satu Pangkon Klenang.
 Seperangkat Kendang Yang Terdiri Dari Ketiping, Kepyang, dan Gendung.

3. Asal Daerah
Tari topeng adalah salah satu tarian tradisional yang ada di Cirebon. Tari ini
dinamakan tari topeng karena ketika beraksi sang penari memakai topeng. Konon jauh
sebelum Tari Topeng masuk Cirebon, telah tumbuh dan berkembang sejak abad ke 10-16
masehi di Jawa Timur. Pada masa pemerintahan Raja Jenggala, yakni Prabu Amiluhur
atau Prabu Panji Dewa. 

4. Pola Lantai Tari Topeng


Dalam sebuah tarian (terutama tari kelompok), pola lantai perlu diperhatikan. Ada
beberapa macam pola lantai pada tarian, antara lain :

Anda mungkin juga menyukai