Oleh:
Sulis Rinawati (0401516042)
Retno Indarwati (0401516049)
Dian Kartika Sari (0401516071)
PENDIDIKAN MATEMATIKA
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2016
PERLUASAN UJI MEDIAN
2× k
Frekuensi yang ada dimasukan dalam tabel kontingensi . Tahapan pengerjaannya
serupa dengan uji median untuk 2 sampel. Jika ada skor yang jatuh tepat pada median
gabungan, maka skor tersebut dimasukan dalam kategori ≤ median gabungan.
2× k
5. Rumus perhitungan :
rk 2
(Oij−E ij )
χ2=∑∑
i=1 j=1Eij
di mana :
Oij
: banyak kasus yang diobservasi yang dikategorikan dalam baris ke-i dan
pada
kolom ke-j.
Eij H0
: banyak kasus yang diharapkan di bawah untuk dikategorikan
dalam baris
ke-i dan kolom ke-j.
k
: banyak kolom, r adalah banyak baris.
r
adalah baris.
7. Menentukan signifikansi harga observasi χ2 dengan menggunakan tabel Chi-
2
Square. Tolak H0 2
H0
χ hitung >
apabila [ 1−α, ( k−1 )( r−1) ] dan apabila
χ
terima
2 2
χ hitung ≤ [1−α , ( k−1 )( r−1) ]
χ .
8. Menentukan kesimpulan.
Contoh Soal
1. Penelitian dilakukan tentang hubungan golongan gaji pegawai dengan jumlah media
cetak yang dibaca. Dalam hal ini golongan gaji dikelompokkan menjadi 4 tingkatan
yaitu Gol I, II, III, dan IV. Dalam penelitian digunakan sampel pegawai Gol I = 7
orang, Gol II = 10 orang, Gol III = 9 orang, dan Gol IV = 8 orang. Ujilah apakah ada
hubungan golongan gaji pegawai dengan jumlah media cetak yang dibaca dengan
α =5
. Data disajikan dalam tabel sebagai berikut:
golongan gaji pegawai atau 4 sampel golongan gaji pegawai berasal dari
populasi yang mediannya berbeda.
2) Taraf signifikan 5%
3) Kriteria pengujian:
2 2
Dalam hal ini tolak H0 >
χ hitung H0
apabila χ [ 1−α , ( k−1 )( r−1 ) ] dan terima
2 2
apabila χ hitung ≤ [1−α , ( k−1 )( r−1 ) ] dengan menggunakan tabel.
χ
4) Mencari χ2hitung
Rumus:
rk 2
(Oij−E ij )
χ2=∑∑
i=1 j=1Eij
Data Frekuensi
0 1 x❑ + x ❑
n n
1 9 2 2
+1
2 12 Me = 2
3 10
4 7
5 3 x ❑ + x❑
46 46
+1
6 3 ¿ 2 2
8 1 2
x23 + x24
¿
2
3+ 3
Jumlah Media Cetak yang Dibaca
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV
0 (-) 1(-) 2(-) 5(+)
1(-) 2(-) 3(-) 3(-)
2(-) 2(-) 4(+) 4(+)
1(-) 2(-) 5(+) 6(+)
4(+) 6(+) 3(-) 8(+)
1(-) 1(-) 2(-) 5(+)
1(-) 3(-) 3(-) 6(+)
1(-) 4(+) 3(-) 4(+)
2(-) 2(-) 3(-) 3(-)
2(-) 3(-) 2(-) 3(-)
1(-) 2(-) 1(-) 4(+)
2(-) 4(+)
Sampel
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV Jumlah
¿ 3 1 2 2 9 14
≤3 10 9 10 3 32
Jumlah 11 11 12 12 46
r k 2
( O −E )
χ 2=∑ ij ij
∑ i=1 j=1
Eij
`
2
χ=
( 11 × 14
1− 46
+
( 11 × 32
10− 46
+
(
2
11 × 14
2− 46
+
( 11 × 32
9− 46
2
+
( 12 ×14
2− 46
+
( 2
12× 32
10− 46
+
( 2 2 2
χ= + + + + + + +
3,348 7,652 3,348 7,652 3,652 8,347 3,652
χ2=15,478
¿ ( 4−1 ) ( 2−1 )
¿ 3
2 2
Harga χ hitung tersebut selanjutnya dibandingkan dengan [1−α , ( k−1 )( r−1) ]
2
signifikan 5% maka diperoleh 7,81.χ
¿ [1−α , ( k−1 )( r−1) ]
6) Kesimpulan
χ
Berdasarkan perhitungan diperoleh bahwa 2hitung=15,478>7,81 . Dengan
H0
demikian ditolak. Jadi terdapat perbedaan dalam membaca jumlah media
cetak berdasarkan golongan gaji pegawai atau k sampel golongan gaji pegawai
berasal dari populasi yang mediannya berbeda.
Klik OK.
Analisis hasil SPSS
1) Hipotesis
H0
: Tidak terdapat perbedaan dalam membaca jumlah media cetak
, dan sebaliknya.
4) Output SPSS
0, 001< 0,05
Pada output Test Statistics di atas terlihat nilai Asymp. Sig ¿
H0
maka ditolak.
5) Kesimpulan
Jadi terdapat perbedaan dalam membaca jumlah media cetak berdasarkan
golongan gaji pegawai atau 4 sampel golongan gaji pegawai berasal dari
populasi yang mediannya berbeda.