NIM:8116174013
PROGRAM
PASCA SARJANA
UNIMED
2011
1
BAB I
PENDAHULUAN
Sejarah perkembangan genetika sebagai ilmu pengetahuan dimulai
Johann Mendel berhasil melakukan analisis yang cermat dengan interpretasi yang
tepat atas hasil-hasil percobaan persilangannya pada tanaman kacang ercis (Pisum
kompleks, Mendel mengamati pola pewarisan sifat demi sifat sehingga menjadi
lebih mudah untuk diikuti. Deduksinya mengenai pola pewarisan sifat ini
tahun 1866 di Proceedings of the Brunn Society for Natural History. Namun,
selama lebih dari 30 tahun tidak pernah ada peneliti lain yang memperhatikannya.
Baru pada tahun 1900 tiga orang ahli botani secara terpisah, yaitu Hugo de Vries
masing. Semenjak saat itu hingga lebih kurang pertengahan abad ke-20 berbagai
penelitian di bidang genetika. Hal ini menandai berlangsungnya suatu era yang
2
Selanjutnya, pada awal abad ke-20 ketika biokimia mulai berkembang
sebagai cabang ilmu pengetahuan baru, para ahli genetika tertarik untuk
mengetahui lebih dalam tentang hakekat materi genetik, khususnya mengenai sifat
biokimianya. Pada tahun 1920-an, dan kemudian tahun 1940-an, terungkap bahwa
ditemukannya model struktur molekul DNA pada tahun1953 oleh J.D.Watson dan
F.H.C. Crick dimulailah era genetika yang baru, yaitu genetika molekuler.
Jika ilmu pengetahuan pada umumnya mengalami perkembangan dua kali lipat
(doubling time) dalam satu dasa warsa, maka hal pada genetika molekuler
manipulasi molekul DNA atau teknologi DNA rekombinan atau dengan istilah
Saat ini sudah menjadi berita biasa apabila organisme- organisme seperti
domba, babi dan kera, didapatkan melalui teknik rekayasa genetika yang disebut
kloning . sementara itu, pada manusia telah di lakukan pemetaan seluruh genom
atau dikenal sebagai proyek genom manusia (human genom project), yang
diluncurkan pada tahun 1990 dan diharapkan selesai pada tahun 2005. ternyata
pelaksaan proyek ini berjalan justru lebih cepat dua tahun dari pada jadwal yang
telah ditentukan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
dari bahasa Inggris: genetics, dibentuk dari kata bahasa Yunani genno, yang
pewarisan sifat pada organisme maupun suborganisme (seperti virus dan prion).
Maka, dapat juga dikatakan bahwa genetika adalah ilmu tentang gen dan segala
aspeknya.
• bagaimana informasi itu dipindahkan dari satu individu ke individu yang lain
(pewarisan genetik)
Rekayasa atau biasa juga disebut dengan teknik adalah penerapan ilmu dan
pengetahuan, ataupun pengalaman dari trial dan error. Dan rekayasa juga
4
manusia. Dengan segala pengetahuan dan pengalaman dari trial dan error tersebut
sendiri.
dan injeksi langsung DNA ke dalam sel atau organel; atau fusi sel di luar keluarga
dan bukan teknik yang digunakan dalam pemuliaan dan seleksi tradisional.
melakukan perubahan susunan asam nukleat dari DNA (gen) atau menyelipkan
gen baru ke dalam struktur DNA organisme penerima. Gen yang diselipkan dan
organisme penerima dapat berasal dari organisme apa saja. Misalnya, gen dari
diselipkan pada kromosom bakteri. Gen serangga dapat diselipkan pada tanaman
atau gen dari babi dapat diselipkan pada bakteri, atau bahkan gen dari manusia
sel bakteri Eschericia coli (E. coli) di mana gen penghasil insulin diisolasi dari sel
pankreas manusia yang kemudian diklon dan dimasukkan ke dalam sel E. coli.
Dengan demikian produksi insulin dapat dilakukan dengan cepat, massal, dan
yang khas.
5
B.PENERAPAN GENETIKA
Tetapi istilah "genetika" pertama kali diperkenalkan oleh William Bateson pada
suatu surat pribadi kepada Adam Chadwick yang juga ia gunakan pada
Perkembangan genetika terus terjadi baik itu dalam bidang genetika murni
ataupun genetika terapan. Dan perkembangan dilakukan pertama kali oleh Gregor
Mendel dengan menyilangkan tanaman pada 1985 yang biasa dikenal dengan
setiap gen memiliki alel yang menjadi ekspresi alternatif dari gen dalam kaitan
dengan suatu sifat. Setiap individu disomik selalu memiliki sepasang alel, yang
berkaitan dengan suatu sifat yang khas, masing-masing berasal dari tetuanya.
Status dari pasangan alel ini dinamakan genotipe. Dan apabila suatu individu
keadaan heterozigot. Genotipe terkait dengan sifat yang teramati. Sifat yang
6
C. TUJUAN REKAYASA GENETIKA
Rekayasa genetika pada tanaman mempunyai target dan tujuan antara lain
untuk peningkatan produksi, peningkatan mutu produk agar tahan lama dalam
hama dan penyakit tertentu (serangga, bakteri, jamur, atau virus), tahan terhadap
herbisida, sterilitas dan fertilitas serangga jantan (untuk produksi benih hibrida),
pembuatan makanan ternak, mikroba prebiotik untuk makanan olahan), dan untuk
memberi label bagi produk-produk tersebut. Cina juga merupakan negara yang
7
D. PERKEMBANGAN REKAYASA GENETIKA DARI MASA KE MASA
genetika tak lepas dari kontroversi yang melingkupi perkembangan teknologi.
dengan bantuan ragi.
3. 4000 SM Bangsa Tionghoa membuat yogurt dan keju dengan bakteri asam
laktat.
4. 1500 Pengumpulan tumbuhan di seluruh dunia.
5. 1665 Penemuan sel oleh Robert Hooke(Inggris) melalui mikroskop.
6. 1800 Nikolai I. Vavilov menciptakan penelitian komprehensif tentang
Pengembangbiakan hewan.
7. 1880 Mikroorganisme ditemukan.
8. 1856 Gregor Mendel mengawali genetika tumbuhan rekombinan.
9. 1865 Gregor Mendel menemukan hukum-hukum dalam penyampaian sifat
induk keturunannya.
untuk memotong gen-gen.
8
12. 1975 Metode produksi antibodi monoklonal dikembangkan oleh Kohler dan
Milstein.
bakteri yang terdapat pada usus besar.
14. 1980 Bioteknologi modern dicirikan oleh teknologi DNA rekombinan. Model
prokariot nya, E. coli, digunakan untuk memproduksi insulin dan obat lain,
hewan yang sebelumnya tersedia.
15. 1992 FDA menyetujui makanan GM pertama dari Calgene: tomat “flavor
saver”.
16. 2000 - Ditemukannya enzim pemotong DNA yaitu enzim restriksi
endonuklease.
mikroorganisme.
I. Tanaman Transgenik
Transgenik terdiri dari kata trans yang berarti pindah dan gen yang
berarti pembawa sifat. Jadi transgenik adalah memindahkan gen dari satu makhluk
hidup kemakhluk hidup lainnya, baik dari satu tanaman ketanaman lainnya, atau
9
dari gen hewan ke tanaman. Transgenik secara definisi adalah the use of gene
(penggunaan manipulasi gen untuk mengadakan perubahan yang tetap pada sel
makhluk hidup).
Boyer dan Stanley Cohen. Pada tahun 1988 telah ada sekitar 23 tanaman
transgenik, pada tahun 1989 terdapat 30 tanaman, pada tahun 1990 lebih dari 40
gen-gen tertentu yang baik pada makhluk hidup lain untuk disisipkan pada
tanaman, penyisipaan gen ini melalui suatu vector (perantara) yang biasanya
partikel gen untuk tanaman monokotil, lalu diinokulasikan pada tanaman target
• meningkatkan kemampuan tanaman untuk hidup pada lahan yang ektrem seperti
lahan kering, lahan keasaman tinggi dan lahan dengan kadar garam yang tinggi.
10
Antara tahun 1996-2001 telah terjadi peningkat an yang sangat dramatis
sekitar 1,7 juta ha pada tahun 1996 menjadi 52,6 juta ha pada tahun 2001.
petani yang menanam tanaman ini baik di negara maju maupun di negara
Pada tahun 2001, sebanyak 68% atau 35,7 juta ha tanaman transgenik ditanam di
Amerika Serikat.
Sampai saat ini, kedelai merupakan produk GMO terbesar yaitu 33,3 juta
ha atau sekitar 63% dari seluruh tanaman GMO. Kedelai tahan herbisida banyak
merupakan tanaman GMO terbesar kedua yang ditanam yaitu seluas 9,8 juta ha
sedangkan luas tanaman kapas GMO yang ditanam adalah sekitar 6,8 juta ha .
Sifat yang terdapat dari tanaman GMO pada umumnya adalah resisten terhadap
herbisida, pestisida, hama serangga dan penyakit serta untuk meningkatkan nilai
gizi.
kering, kutikula yang tebal sehingga mengurangi kehilangan air dan kesanggupan
11
Tembakau adalah salah satu tanaman yang dapat toleran terhadap suasana
kekeringan.
sporulasi atau saat bakteri memberntuk spora. Dalam bentuk spora, berat toksin
mencapai 20% dari berat spora. Apabila larva serangga memakan spora, maka di
dalam alat pencernaan larva serangga tersebut, spora bakteri pecah dan
mengeluarkan toksin. Toksin yang masuk ke dalam membran sel alat pencernaan
larva mengakibatkan sistem pencernaan tidak berfungsi dengan baik dan pakan
insektisida biologis (biopestisida) dalam bentuk kristal. Pada tahun 1985 dimulai
rekayasa gen dari Bacillus thuringiensis dengan kode gen Bt toksin (Winarno dan
Agustina ,2007)
pertama yang menggunakan gen BT toksin. Jagung juga telah direkayasa dengan
Pada jagung juga direkayasa adanya resistensi herbisida dan resistensi insektisida
12
c. Tanaman Transgenik Resisten Penyakit
mosaic poty virus (JGMV) ke dalam suatu tanaman, diharapkan tanaman tersebut
menjadi resisten apabila diserang oleh virus yang bersangkutan. Potongan DNA
dari JGMV, misalnya daRi protein terselubung dan protein nuclear inclusion body
menghasilkan tanaman transgenik yang bebas dari serangan virus. Virus JGMV
jagung dan sorgum yang menimbulkan kerugian ekonomi yang cukup besar.
Gejala yang ditimbulkan dapat diamati pada daun berupa mosaik, nekrosa atau
kombinasi keduanya. Akibat serangan virus ini, kerugian para petani menjadi
a. Kedelai Transgenik
sekitar 33,3 juta ha atau sekitar 63% dari total produk GMO yang ada. Dengan
tahan terhadap herbisida dan memiliki kualitas hasil yang tinggi. Saat ini secara
13
global telah dikomersialkan dua jenis kedelai transgenik yaitu kedelai toleran
b. Jagung Transgenik
melalui teknologi rDNA, yaitu dengan memanfaatkan gen dari bakteri Bacillus
thuringiensis (Bt) untuk menghindarkan diri dari serangan hama serangga yang
disebut corn borer sehingga dapat meningkatkan hasil panen. Gen Bacillus
keuntungan ekonomi sekitar Rp. 6,8 triliun. Keuntungan itu berasal dari mulai
meningkatkan produksi jagung nasional untuk pakan sebesar 145.170 ton dan
harga jagung akan merangsang kenaikan permintaan jagung baik oleh industri
produksi jagung Indonesia juga menekan impor jagung yang kini jumlahnya
masih cukup besar. Pada tahun 2006, impor jagung masih mencapai 1,76 juta ton.
kesejahteraan masyarakat.
14
c. Kapas Transgenik
Serikat. Kapas yang telah mengalami rekayasa genetika dapat menurunkan jumlah
penggunaan insektisida. Diantara gen yang paling banyak digunakan adalah gen
cry (gen toksin) dari Bacillus thuringiensis, gen-gen dari bakteri untuk sifat
toleransi terhadap herbisida, gen yang menunda pemasakan buah. Bagi para
efektif tanpa mematikan tanaman kapas. Serangga merupakan kendala utama pada
serangga hama dapat menurunkan kualitas kapas.Saat ini lebih dari 50 persen
juga dengan Cina dan India yang merupakan produsen kapas terbesar di dunia
transgenik.
d. Tomat Transgenik
Pada pertanian konvensional, tomat harus dipanen ketika masih hijau tapi
belum matang. Hal ini disebabkan akrena tomat cepat lunak setelah matang.
Dengan demikian, tomat memiliki umur simpan yang pendek, cepat busuk dan
penanganan yang sulit. Tomat pada umumnya mengalami hal tersebut karena
memiliki gen yang menyebabkan buah tomat mudah lembek. Hal ini disebabkan
15
Tomat transgenik memiliki suatu gen khusus yang disebut antisenescens
tanamannya untuk waktu yang lebih lama sebelum dipanen. Bila dibandingkan
dengan generasi tomat sebelumnya, tomat jenis baru telah mengalami perubahan
e. Kentang Transgenik
sebagai perusahaan penunjang dengan sebutan kentang “New Leaf”. Jenis kentang
kimia yang digunakan pada kentang tersebut. Selain resisten terhadap serangan
hama, kentang transgenik ini juga memiliki komposisi zat gizi yang lebih baik
merupakan suatu jenis serangga yang paling destruktif untuk komoditi kentang di
Amerika dan mampu menghancurkan sampai 85% produksi tahunan kentang bila
16
kentang Bt. Sehingga diharapkan melalui kentang transgenik ini akan membantu
suplai kentang yang berkesinambungan, sehat dan dalam jangkauan daya beli
masyarakat.
Jenis
Sifat yang telah dimodifikasi Modifikasi Foto
tanaman
Gen dari tumbuhan
kromosom padi.
Gen toksin Bt dari
Jagung, bakteri Bacillus
Tahan (resisten) terhadap
kapas, thuringiensis
hama.
kentang ditransfer ke dalam
tanaman.
Tembakau Tahan terhadap cuaca dingin. Gen untuk mengatur
pertahanan pada
cuaca dingin dari
tanaman
Arabidopsis
thaliana atau dari
sianobakteri
(Anacyctis nidulans)
17
dimasukkan ke
tembakau.
Gen khusus yang
disebut
antisenescens
ditransfer ke dalam
tomat untuk
menghambat enzim
poligalakturonase
Proses pelunakan tomat (enzim yang
menggunakan gen
tomat transgenik
juga dibuat dengan
memodifikasi gen
yang telah dimiliki
tinggi dan tahan terhadap herbisida dari
herbisida glifosat.Dengan bakteri
demikian, ketika disemprot Agrobacterium
dengan herbisida tersebut, galur CP4
18
dimasukkan ke
kedelai dan juga
digunakan teknologi
hanya gulma di sekitar
molekular untuk
kedelai yang akan mati.
meningkatkan
pembentukan asam
oleat.
Gen dari selubung
virus tertentu
Tahan terhadap penyakit ditransfer ke dalam
virus. dibantu dengan
teknologi
peredaman gen.
Menghasilkan minyak
Gen FatB dari
kanola yang mengandung
Umbellularia
asam laurat tinggi sehingga
californica
lebih menguntungkan untuk
ditransfer ke dalam
Kanola kesehatan dan secara
tanaman kanola
ekonomi.Selain itu, kanola
untuk meningkatkan
transgenik yang disisipi gen
kandungan asam
penyandi vitamin E juga
laurat.
telah ditemukan.
Pepaya Resisten terhadap virus Gen yang
tertentu,contohnya Papaya menyandikan
19
selubung virus
PRSV ditransfer ke
ringspot virus (PRSV).
dalam tanaman
pepaya.
Gen baru dari
bakteriofag T3
diambil untuk
mengurangi
pembentukan
Melon Buah tidak cepat busuk.
hormon etilen
(hormon yang
berperan dalam
pematangan buah)
di melon.
Gen dari bakteri
Agrobacterium
galur CP4 dan
Tahan terhadap herbisida cendawan
Bit gula
glifosat dan glufosinat. Streptomyces
viridochromogenes
ditransfer ke dalam
virus). Ditransfer ke
20
tanaman prem.
Gen penyandi
enzim kitinase
Resisten terhadap peyakit (pemecah dinding
ditransfer ke
tanaman gandum.
Keunggulan Tanaman Rekayasa Genetika (Genetically Modified Organism)
WHO telah meramalkan bahwa populasi dunia akan berlipat dua pada
tahun 2020 sehingga diperkirakan jumlah penduduk akan lebih dari 10 milyar.
Karena kondisi tersebut, produksi pangan juga harus ditingkatkan demi menjaga
menjadi kendala, jumlah sisa lahan pertanian di dunia yang belum termanfaatkan
karena jumlah yang sangat kecil dan terbatas. Dalam menghadapi masalah
memiliki peranan yang sangat penting. Teknologi rDNA dapat menjadi strategi
berikut :
21
- Meningkatkan nilai gizi
- Tahan terhadap penyakit dan hama spesifik, termasuk yang disebabkan oleh
virus.
identifikasi atau pencarian gen yang akan menghasilkan sifat tertentu (sifat yang
cendawan, atau bakteri. Setelah gen yang diinginkan didapat maka dilakukan
perbanyakan gen yang disebut dengan istilah kloning gen.Pada tahapan kloning
gen, DNA asing akan dimasukkan ke dalam vektor kloning (agen pembawa
diinginkan telah diperbanyak dalam jumlah yang cukup maka akan dilakukan
transfer gen asing tersebut ke dalam sel tumbuhan yang berasal dari bagian
tertentu, salah satunya adalah bagian daun.Transfer gen ini dapat dilakukan
dengan beberapa metode, yaitu metode senjata gen, metode transformasi DNA
1. Metode senjata gen atau penembakan mikro-proyektil.
22
mengantarkan DNA untuk masuk ke dalam sel tanaman. Penggunaan senjata gen
memberikan hasil yang bersih dan aman, meskipun ada kemungkinan terjadi
2. Metode transformasi yang diperantarai oleh Agrobacterium tumefaciens.
alami karena memiliki plasmid Ti, suatu vektor (pembawa DNA) untuk
menyisipkan gen asing.Di dalam plasmid Ti terdapat gen yang menyandikan sifat
dalam genom (DNA) tanaman.Setelah DNA asing menyatu dengan DNA tanaman
3. Metode elektroporasi.
Pada metode elektroporasi ini, sel tanaman yang akan menerima gen asing
harus mengalami pelepasan dinding sel hingga menjadi protoplas (sel yang
kehilangan dinding sel).Selanjutnya sel diberi kejutan listrik dengan voltase tinggi
untuk membuka pori-pori membran sel tanaman sehingga DNA asing dapat
masuk ke dalam sel dan bersatu (terintegrasi) dengan DNA kromosom tanaman.
Setelah proses transfer DNA selesai, dilakukan seleksi sel daun untuk
terbentuk akar dan tunas.Apabila telah terbentuk tanaman muda (plantlet), maka
dapat dilakukan pemindahan ke tanah dan sifat baru tanaman dapat diamati.
23
Dampak Positif Transgenik
yang lebihsedikit.
akan memperluas daerah pertanian dan mengurangi bahaya kelaparan.
Dampak Negatif Transgenik
Adapun dampak negatif dari rekayasa transgenik meliputi beberapa aspek yaitu:
A. Aspeksosial,meliputi:
1. Aspek ekonomi
kemanisan jauh lebih tinggi daripada gula dari tebu atau bit biasa
B. Aspek kesehatan
muncul bahan kimia baru yang berpotensi menimbulkan pengaruh toksisitas pada
bahan pangan. Sebagai contoh, transfer gen tertentu dari ikan ke dalam tomat,
24
WHO pada tahun 1996 menyatakan bahwa munculnya berbagai jenis bahan kimia
berpotensi menimbulkan penyakit baru atau pun menjadi faktor pemicu bagi
penyakit lain. Sebagai contoh, gen aad yang terdapat di dalam kapas transgenik
C.Aspek lingkungan
tembakau Deli yang telah ditanam sejak tahun 1864. Tidak hanya plasma nutfah
tanaman, plasma nutfah hewan pun mengalami ancaman erosi serupa. Sebagai
pestisida, misalnya jagung Bt, ternyata dapat menyebabkan kematian larva spesies
tersebut.
pada mulanya tidak tahan terhadap suhu tinggi, asam atau garam, serta tidak dapat
25
memecah selulosa atau lignin, setelah direkayasa berubah menjadi tahan terhadap
II. Kloning
Kata kloning, berasal dari bahasa Inggris clone, pertama kali diusulkan
aseksual dan berasal dari satu induk yang sama. Setiap anggota dari klon tersebut
mempunyai susunan dan jumlah gen yang sama dan kemungkinan besar
perkembangan. Ternyata donor nukleus dari sel somatik yang diambil dari sel
Sejak Wilmut berhasil membuat klon anak domba yang donor nukleusnya
diambil dari sel kelenjar susu domba dewasa, maka terbukti bahwa pada
mammalia pun klon dapat dibuat. Atas dasar itu para ahli berpendapat bahwa pada
TEHNIK KLONING
Transfer Nukleus
Transfer nukleus membutuhkan dua sel yaitu suatu sel donor dan suatu
oosit atau sel telur. Telur matur sebelum dibuahi dibuang intinya atau nukleusnya.
Proses pembuangan nukleus tadi dinamakan enukleasi. Hal ini dilakukan untuk
26
menghilangkan informasi genetisnya. Ke dalam telur yang telah dienukleasi tadi
bahwa sel telur akan berfungsi terbaik bila ianya dalam anfertilisasi, sebab hal ini
telur, inti sel donor tadi akan bertindak sebagai inti sel zigot dan membelah serta
induk pengganti (surrogate mother). Jika seluruh proses tadi berjalan baik, suatu
replika yang sempurna dari donor akan lahir. Jadi sebenarnya setelah terbentuk
blastosit in vitro, proses selanjutnya sama dengan proses bayi tabung yang
27
Gambar 1. Transfer Nukleus
28
Kloning domba Dolly merupakan peristiwa penting dalam sejarah kloning.
Tidak saja hal tersebut membangkitkan antusias terhadap kloning, melainkan juga
memproduksi suatu hewan yang komplit. Bila terjadi kerusakan genetis dan
bersifat menetap.
penemuan oleh Ian Wilmut dan Keith Cambell tentang suatu metode yang mana
mampu melakukan singkronisasi siklus sel dari kedua sel donor dan sel telur.
Tanpa singkronosasi siklus sel, maka inti tidak akan berada pada suatu keadaan
yang optimum untuk dapat diterima oleh embrio. Bagaimanapun juga sel donor
harus berjuang untuk dapat masuk ke Gap Zero, atau stadium sel GO, atau
Pertama, suatu sel (sel donor) diseleksi dari sel kelenjar mammae domba
betina berbulu putih (Finn Dorset) untuk menyediakan informasi genetis bagi
pengklonan. Untuk studi ini, peneliti membiarkan sel membelah dan membentuk
jaringan in vitro atau diluar tubuh hewan. Hal ini akan menghasilkan duplikat
yang banyak dari suatu inti yang sama. Tahap ini hanya akan bermanfaat bila
karena perubahan tersebut dapat diteliti untuk memastikan bahwa mereka telah
dipengaruhi.
Suatu sel donor diambil dari jaringan dan dimasukkan ke dalan campuran,
yang hanya memiliki nutrisi yang cukup untuk mempertahankan kehidupan sel.
29
Hal ini menyebabkan sel untuk menghentikan seluruh gen yang aktif dan
dari domba betina Blackface (domba betina yang mukanya berbulu hitam =
Satu sampai delapan jam setelah pengambilan sel telur, kejutan listrik
digunakan untuk menggabungkan dua sel tadi, pada saat yang sama pertumbuhan
dari suatu embrio mulai diaktifkan. Teknik ini tidaklah sepenuhnya sama seperti
aktivasi yang dilakukan oleh sperma, karena hanya beberapa sel yang diaktifkan
oleh kejutan listrik yang mampu bertahan cukup lama untuk menghasilkan suatu
embrio.
Jika embrio ini dapat bertahan, ia dibiarkan tumbuh selama sekitar enam
hari, diinkubasi di dalam oviduk domba. Ternyata sel yang diletakkan di dalam
selanjutnya akan mengandung hasil cloning tadi hingga ianya siap untuk
dilahirkan. Bila tidak terjadi kekeliruan, suatu duplikat yang persis sama dari
Domba yang baru lahir tersebut memiliki semua karakteristik yang sama
dengan domba yang lahir secara alamiah. Dan telah diamati bila ada efek yang
merugikan, seperti resiko yang tinggi terhadap kanker atau penyakit genetis
lainnya yang terjadi atas kerusakan bertahap kepada DNA, dikemudian hari juga
terjadi pada Dolly atau hewan lainnya yang dikloning dengan metode ini.
30
31
32
b. Kloning Tikus
33
Pada Juli 1998, suatu tim ilmuwan dari Universitas Hawai mengumumkan
bahwa mereka telah menghasilkan tiga generasi tikus kloning yang secara genetik
identik.
Tehnik ini diakreditasi atas nama Teruhiko Wakayama dan Ryuzo Yanagimachi
dari Universitas Hawai. Tikus telah sejak lama diketahui merupakan mamalia
yang tersulit untuk dikloning, ini merujuk pada, bahwa segera setelah suatu sel
memungkinkan adanya waktu bagi sel telur untuk memprogram ulang nukleus
jauh lebih tinggi (3 kloning dari sekitar seratus yang dilakukan) dibandingkan Ian
mammae yang harus dipaksa untuk memasuki ke stadia GO. Wakayama awalnya
menggunakan tiga tipe sel yakni, sel Sertoli, sel otak dan sel kumulus. Sel Sertoli
dan sel otak keduanya tinggal dalam stadia GO secara alamiah dan sel kumulus
Sel telur tikus yang tidak dibuahi digunakan sebagai resipien dari inti donor.
Setelah dienokulasi, sel telur memiliki inti donor yang dimasukkan ke dalamnya.
Nukleus donor diambil dari sel-sel dalam hitungan menit dari setiap ekstrak sel
dari tikus tersebut. Tidak seperti pada proses yang digunakan untuk melahirkan
Dolly, tanpa in vitro atau di luar dari tubuh hewan, kultur dilakukan justru pada
34
sel-sel tersebut. Setelah satu jam sel-sel telah menerima nukleus-nukleus yang
baru. Setelah penambahan waktu selama 5 jam sel telur kemudian ditempatkan
pada suatu kultur kimia untuk memberi kesempatan sel-sel tersebut tumbuh,
pembentukan suatu polar body, sel kedua yang secara alami terbentuk sebelum
fertilisasi.Polar body akan menjadi setengah dari sel gen, mempersiapkan sel lain
mother) dan akan tetap berada di sana sampai siap untuk di lahirkan. Sel yang
paling berhasil dari proses ini adalah sel kumulus, maka penelitian
Wakayama juga membuat kloning dari kloning, dan membiarkan mahluk klon
yang asli untuk melahirkan secara alamiah untuk membuktikan bahwa mereka
Tikus bereproduksi dalam hitungan bulan, jauh lebih cepat dibanding dengan
35
36
Kloning Manusia Dalam Perspektif Islam
37
Apabila kiat mencermati, awal sampai akhir proses kloning,tentu hal ini akan
menimbulkan problem yang sangat besar ketika kloning diterapkan pada
manusia,walaupun di sisi lain juga ada beberapa manfaat.Seperti yang kita ketahui
sebaliknya
perkawinan yang sah menurut Islam.Dan perkawinan adalah suatu ikatan lahir
batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri berdasarkan hukum
(UU),hukum agama atau adat istiadat yang berlaku seperti firman Allah dalam Al-
Qur`an,
Menikah mempunyai dua aspek, pertama yaitu aspek biologis agar manusia
berketurunan dan yang kedua aspek afeksional agar manusia merasa tenang,terang
hatinya dan cemerlang fikirannya. Dan bila seorang ingin mendapatkan keturunan,
maka ia harus kawin dan menikah lebih dahulu. Dan mengenai perkawinan itu
mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah maha luas (pemberian-Nya) lagi maha
penyayang.”
hubungan laki-laki dan perempuan yang telah diatur oleh hukumnAllah yaitu
38
adanya akad perkawinan yang di harapkan dapat menghasilkan keturunan yang baik
dan mempunyai nasab dan diterima secara baik di masyarakat. Namun akan berbeda
ketika kloning manusia benar-benar di lakukan. Kita tidak akan lagi mengenal
hubungan semacam itu karena seseorang dapat memiliki anak sesuai dengan
Dalam Islam kloning dapat menimbulkan akibat yang fatal apabila hal ini
dilakukan terhadap manusia yaitu mulai dari perkawinan, nasab dan pembagian
warisan dan tentu hal ini akan keluar dari jalur Islam.Misalnya seorang laki-laki yang
identik, tentu hal ini akan dapat membuat bingung mereka semuanya, dan bila hal ini
sudah terjadi ditengah masyarakat, pasti orang akan mengalami kesulitan mengenali
apakah orang itu bersama-sama dengan isterinya atau dengan kembaranya atau
dengan sebaliknya tidaklah mustahil apabila semisal masalah ini benar-benar terjadi,
dekadensi moral dan kehancuran dunia akan terwujud selain itu sederetan masalah
Kaidah ini menjelaskan bahwa suatu perkara yang terlihat adanya manfaat atau
maslahah, namun disana juga terdapat kemafsadatan (kerusakan) haruslah
39
Kami telah menjadikan kamu dari tanah,kemudian dari setetes mani,kemudian dari
yang tidak sempurna,agar kami jelaskan kepda kamu dan kami tetapkan dalam
Dari kutipan ayat diatas, tampak kiranya bahwa paradigma al-Qur’an mengenai
yang mengarah terhadap kloning.Mulai dari awal kehidupan hingga saat kematian,
sebagai berikut:
Pertimbangan Teologi
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan)dalam tempat yang
kokoh (rahim).Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal
darah itu kami jadikan segumpal daging,dan segumpal daging itu Kami jadikan
Kami jadikan dia makhluk yang berbentuk lain.Maka maha sucilah Allah,Pencipta
Ayat ini mengisyaratkan unsur manusia ada tiga yaitu; unsur jasad (jasadiyah), unsur
nyawa (nafs), dan Unsur ruh (ruh). Adapun dalam pertimbangan ini manusia
kloning dalam Islam harus dikaitkan dengan dua pertimbangan selanjutnya, yaitu
40
pertimbangan moral dan hukum.
Pertimbangan Moral
Dari sudut pertimbangan moral bahwa berbagai macam riset atau penelitian
hendaknya selalu dikaitkan dengan Tuhan, karena riset dengan tujuan apapun tanpa
dikaitkan dengan Tuhan tentu akan menimbulkan resiko, meskipun manusia di muka
Pertimbangan Hukum
tegas memberikan putusan, khususnya dari para ulama’ fiqh yang akan menolak
atas. Larangan ini muncul karena alasan adanya kekhawatiran tingginya frekuensi
mutasi pada gen produk kloning sehingga akan menimbulkan efek buruk pada
kemudian hari dari segi pembiayaan yang sangat mahal dan juga dari sudut pandang
ushul fiqh bahwa jika sesuatu itu lebih banyak madharat-nya dari pada manfaatnya
maka sesuatu itu perlu ditolak. Dalam masalah ini terdapat beberapa pendapat ulama
ketetapan hukumnya dari moral sehingga dalam kasus kloning walaupun dalam segi
aqidah tidak melanggar wilayah qodrat Illahi, namun karena dari moral teknologi
Seluruh siklus kehidupan mulai dari kehidupan hingga kematian, adalah tindakan
Illahiyah. Manusia adalah agen yang diberi amanah oleh Allah, karena itu
41
penggandaan manusia semata-mata tak di perlukan (suatu tindakan yang mubadzir).
Sedang Abdul Aziz Sachedia, salah seorang tokoh agama Islam Amerika Serikat
perkawinan”.
Analisis Kritis
konskuensi logis dari konsep ilmu dalam al-Qur’an yang mengatakan hakekat ilmu
adalah menemukan sesuatu yang baru bagi masyarakat dari hal yang tidak tahu
membacakan ayat-ayat kami kepada kamu dan mensucikan kamu dan mengajarkan
Seluruh ilmu bisa diterima, namun harus dilihat manfaat dan madharatnya
seperti halnya kloning yang menimbulkan pro dan kontra. Tim bahsul masa’il
Nahdhatul Ulama’ menjawab seputar masalah kloning gen pada tanaman, hewan dan
manusia.
Adapun kloning pada gen manusia menurut etika dan hukum agama tidak
dibenarkan (haram) serta harus dicegah sedini mungkin.Hal ini karena akan
menimbulkan masalah baru dan madharat yang lebih besar, diantaranya; Pertama,
42
tidak mengikuti sunah Rasul, karena Rasul menganjurkan untuk menikah. Dan barang
siapa tidak mengikuti sunah rasul berarti tidak termasuk golongan Rasulallah.
Kedua, tidak mungikuti ajaran kedokteran Nabi, karena mereka tidak melakukan
hubungan seksual. Ketiga, bagi kaum hal syahwatnya menjadi lemah, menimbulkan
kesedihan dan kemuraman. Gerak tubuhnya menjadi kaku dan bagi kaum wanita
(masturbasi) atau berzina yang sangat dilarang oleh Islam. Kelima, tidak bisa
manusia, terutama dari sisi etika dan persoalan keagamaan serta keyakinan, namun di
dimanfaatkan sebagai organ pengganti bagi pemilik sel organ itu sendiri, sehingga
43
penyembuhan penyakit-penyakit keturunan.
imunitas yang membuat protein yang disebut antibodi. Sistem kekebalan kita
tersusun dari sejumlah tipe sel yang bekerja sama untuk melokalisir dan
mempunyai tugas khusus. Beberapa dari sel tersebut dapat membedakan dari sel
tubuh sendiri (self) dan sel-sel asing (non self). Salah satu dari sel tersebut adalah
• Dengan mengetahui cara kerja anti bodi, kita dapat memanfaatkannya untuk
monoklonal relatif cepat, lebih akurat, dan lebih peka karena spesifitasnya
tinggi.
• Teknologi antibodi monoklonal saat ini digunakan untuk deteksi kehamilan, alat
digunakan untuk membunuh sel kanker tanpa mempengaruhi sel-sel yang sehat.
44
Cara Memproduksi Antibodi Monoklonal (Hibridoma)
multiklonal) dengan maksud tubuh tikus harus dilindungi dari berbagai organisme
patogen /antigen asing misal (antigen HCG) ,maka tikus diharapkan bebas dari
45
Cara kerja Antibodi Monoklonal pada sel kanker
Tidak seperti kemoterapi dan radioterapi, yang bekerja secara kurang spesifik,
Semua sel memiliki penanda protein pada permukaannya, yang dikenal sebagai
antigen.
monoklonal kemudian berikatan dengan protein ini. Hal ini memicu sel untuk
menghancurkan diri sendiri atau memberi tanda pada siinduk kekebalan tubuh
46
Sebagai contoh, rituximab, antibodi monoklonal yang umum digunakan dalam
Sebelum tetesan infus diberikan, obat lain untuk mencegah beberapa efek
sementara serta dapat diatasi dengan mudah. Jika terjadi efek samping saat obat
diberikan, tetesan infus dapat diperlambat atau bahkan dihentikan hingga efek
samping berakhir.
lebih cepat dan efek sampingnya lebih sedikit. Kebanyakan orang dapat mendapat
pengobatan lanjutan ini sebagai rawat-jalan dan pulang ke rumah pada hari itu
juga.
efek samping, mulai efek samping yang ringan sampai efek samping yang
47
menjadikan pasien dalam kondisi gawat darurat.
Efek Samping Umum.
• Reaksi alergi seperti gatal dan bengkak.
• Gejala seperti flu,padahal bukan flu
• Diare
• PengeringanKulit
Efek Samping yang jarang terjadi,namun berbahaya.
• Perdarahan hebat
•Gangguan jantung
Cara Antibodi Monoklonal bekerja melawan sel Kanker
1. Membuat sel kanker lebih dikenali oleh sistem immun.
Sistem immun akan aktif jika terdapat musuh (antigen) dalam tubuh, sistem
immun ini adalah tentaranya tubuh .Sekali sistem immun mengenali adanya
ini.
Tapi tidak selamanya sistem immun bisa mengenali sel kanker sebagai
sistem immun lebih kenal dengan sel kanker sehingga sistem pertahanan tubuh
2. Menghambat faktor-faktor pertumbuhan sel kanker.
Jika sebuah zat kimia yang disebut sebagai Growth Factor menempel pada
48
sel kanker, maka pertumbuhan sel kanker yang ditempeli akan meningkat drastis,
pertumbuhan sel kanker yang semakin banyak secara otomatis kanker akan
reseptor pada sel kanker .
3.Menghantarkan radiasi ke sel kanker.
menghantarkan radiasi langsung tepat sasaran pada sel kanker. Hal ini digunakan
untuk memastikan radiasi tersebut tidak merusak sel yang yang sehat. Dengan
adanya obat yang penggunaannya masih dalam pengawasan FDA ini, maka
efektifitas radioterapi pada pasien kanker bisa lebih ditingkatkan.
telur (oosit) matang dari istri dengan spermatozoa dari suami di luar tubuh
1. Tahap Pre-OPU
49
Pada tahap ini akan dilakukan Terapi Down Regulation dan Terapi
ovarium dihentikan dengan penggunaan obat tertentu. Pada fase ini kita ingin
indung telur menerima terapi stimulasi. Terapi Down Regulation dimulai pada
H21 dengan dosis tertentu yang berbeda untuk setiap pasien dan jangka waktu
tertentu yang telah ditetapkan oleh tim dokter . Sebelum dimulainya terapi ini
terlebih dahulu pada siklus hari ke 21 dilakukan tindakan trial sounding , yaitu
Pemeriksaan di tahap pertama ini yaitu pada siklus hari ke 2-5, diawali
dengan pemeriksaan hormon LH, FSH, Prolaktin dan Estradiol. Terapi ini
berlangsung lebih kurang antara 2 minggu hingga 1 bulan. Alternatif lain yang
dapat dilakukan juga untuk wanita yang siklus menstruasinya tidak teratur
Buserelin Acetate.
Terapi injeksi Buserellin Acetate ini dilakukan 1x sehari pada jam yang
sama yaitu jam 1 siang atau jam yang telah ditentukan dengan dosis 0.5 mg tiap
kali suntik. Cara penyuntikan dilakukan secara sub kutan, yaitu tehnik suntik
dibawah pusar. Pada tahapan ini ada beberapa hal yang mungkin dirasakan,seperti
pembengkakan. Gejala-gejala ini akan hilang dengan sendirinya pada saat pasien
50
masuk ke tahap berikutnya. Pasien juga ada kemungkinan untuk tidak mengalami
memastikan apakah pasien dapat masuk ke dalam fase berikutnya yaitu terapi
stimulasi.
Terapi Stimulasi
kemungkinan memperoleh sel telur matang pada saat operasi petik ovum
dilakukan.
Terapi ini dapat dimulai jika sudah dilakukan pemeriksaan USG oleh
dokter ahli dan dari hasilnya terlihat tidak ada folikel yang berkembang di dalam
rahim pasien. Selanjutnya ditentukan berapa besar dosis yang akan diberikan
stimulasi ini juga dilakukan secara sub kutan dan pada waktu yang sama setiap
harinya. Injeksi ini dilakukan minimal 8 kali hingga 14 kali dengan menyuntikkan
melihat apakah sudah terdapat folikel yang matang Jika belum terdapat maka
51
suntikan akan diteruskan hingga minimal ada 3 folikel matang dengan diameter
Operasi Petik Ovum dapat dilakukan jika sudah terdapat 3 atau lebih
folikel dengan diameter 18 mm.Kadar E2 juga terus dipantau dan harus mencapai
jam sebelumnya dilakukan penyuntikkan hCG dengan dosis 5000 IU atau 10,000
IU.
Tahap yang terakhir dalam program bayi tabung adalah Tandur Alih
Penunjang Kehamilan.
secara perlahan ke dalam rahim melalui leher rahim dengan menggunakan alat
bantu kateter dan USG. Prosesnya biasanya hanya berlangsung beberapa menit.
Jumlah embryo yang di tandur alihkan akan ditentukan oleh dokter ahli. Sebagai
acuan pada pasien berusia sama atau <= 30 tahun maka biasanya jumlah embrio
yang ditandur alihkan adalah 2. Jika usia lebih dari 30 tahun maka jumlah embrio
yang dtandur alih adalah 3. Sisa embryo yang sudah terseleksi dengan baik dapat
pasien.
52
Tandur Alih Embryo dilakukan pada hari ke 2 atau hari ke 3 setelah
operasi petik ovum dilakukan. Proses ini merupakan proses yang sederhana
sehingga tidak ada persiapan khusus yang harus dilakukan pasien seperti halnya
operasi petik ovum, karena pada tandur alih embryo ini pasien tidak perlu melalui
proses anastesi. Seperti halnya papsmear, biasanya pasien tidak mengalami nyeri
yang terlalu berlebihan. Embryo yang siap untuk ditransfer akan diperlihatkan
terapi obat penunjang. Terapi ini bertujuan untuk mempersiapkan rahim menerima
Pada tahap ini pasien diberikan suntikan hCG pada hari OPU+4 dan OPU+7.
Dosis yang biasanya diberikan 1500 IU atau 5000IU, tergantung dengan kondisi
oral selama 15 hari atau penggunaan vagina gel yang digunakan tiap malam
sebelum tidur.
53
1 2
3 4
54
5 6
7 8
alami dapat dilaksanakan sebagai upaya terakhir untuk membantu suami istri
55
mendapatkan keturunan.Upaya kehamilan diluar cara alami sebagaimana
dimaksud dalam ayat 1 hanya dapat dilakukan oleh pasangan suami istri yang sah
dengan ketentuan :
1) Hasil pembuahan sperma dan ovum dari suami istri yang bersangkuta,
untuk itu.
3) Pada sarana kesehatan tertentu. Pelaksanaan upaya kehamilan diluar cara alami
harus dilakukan sesuai norma hukum, norma kesusilaan, dan norma kesopanan.
Sarana kesehatan tertentu adalah sarana kesehatan yang memiliki tenaga dan
alami sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dan ayat 2 ditetapkan dengan peraturan
pemerintah.
Penjelasan dari Pasal 16 tersebut jika secara medis dapat dibuktikan bahwa
pasangan suami istri yang sah benar-benar tidak dapat memperoleh keturunan
secara alami, pasangan suami istri tersebut dapat melakukan kehamilan diluar cara
alami sebagai upaya terakhir melalui ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran.
Pelaksanaan upaya kehamilan diluar cara alami harus dilakukan sesuai dengan
adalah tindak pidana kejahatan yang diancam dengan hukuman penjara atau
56
dan peralatan yang telah memenuhi persyaratan untuk penyelenggaraan upaya
Status anak yang dilahirkan tidak dalam ikatan perkawinan adalah anak diluar
nikah. Anak diluar nikah hanya mempunyai hubungan hukum dengan ibu dan
keluarga ibu. Sedangkan anak yang lahir dari sewa rahim, terdapat 2 keadaan
sebagai berikut :
Apabila sperma dari pemesan disebut Surrogate Mother. Setelah anak dilahirkan
maka anak adalah anak sah si ibu dan suaminya. Peralihan status anak dengan
adopsi.
1. Bayi tabung dengan sperma dan ovum dari pasangan suami isteri yang sah
hukumnya mubah (boleh), sebab hak ini termasuk ikhtiar berdasarkan kaidah-
kaidah agama.
2. Bayi tabung dari pasangan suami-isteri dengan titipan rahim isteri yang lain
berdasarkan kaidah Sadd az-zari’ah, sebab hal ini akan menimbulkan masalah
yang rumit dalam kaitannya dengan masalah warisan (khususnya antara anak
yang dilahirkan dengan ibu yang mempunyai ovum dan ibu yang mengandung
57
3. Bayi tabung dari sperma yang dibekukan dari suami yang telah meninggal
dunia hukumnya haram berdasarkan kaidah Sadd a z-zari’ah, sebab hal ini akan
4. Bayi tabung yang sperma dan ovumnya diambil dari selain pasangan suami
isteri yang sah hukumnya haram, karena itu statusnya sama dengan hubungan
kelamin antar lawan jenis di luar pernikahan yang sah (zina), dan berdasarkan
Menurut sumber yang saya dapatkan, dalil-dalil syar’i yang dapat menjadi
di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami
lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang
baiknya”.
Kloning pada manusia bukan hanya berdampak etis moral dan legal, tapi
lebih jauh, secara teologis yakni hal yang sangat substansial yaitu bagaimana
manusia melihat hubungan antara dirinya sebagai makhluk dengan Allah sebagai
pencipta.
58
Alkitab jelas mengajarkan bahwa Tuhan menciptakan manusia sebagai
citra Allah secara khusus, lain dari proses penciptaan benda dan makhluk lain.
Manusia adalah ciptaan yang merupakan ide asli dari Allah. Bertolak dari
kebenaran ini, kloning pada manusia bertentangan dengan Alkitab dan merupakan
hidup. Bila itu diterapkan sebatas hewan dan tumbuhan demi kepentingan riset
dan kemaslahatan manusia, kloning dan berbagai bentuk produk rekayasa
genetika masih bisa diterima.Tuhan memberi amanat dan mandat kepada manusia
untuk menguasai dan mengelola alam ciptaan termasuk hewan dan tumbuhan..
Alkitab dengan jelas mengajarkan kebenaran tentang hukum dan kedaulatan Allah
manusia yang diciptakan Allah sebagai makhluk termulia dan unik. "Tuhan telah
perkawinan. Lagi pula manusia diciptakan secara tunggal dan satu-satunya, bukan
tunggal adanya. Allah punya hubungan historis tersendiri dengan setiap orang dan
dapat berkomunikasi dengan-Nya. Lebih dari itu, Tuhan Yesus mati untuk
Secara teologis, pemberian mandat kepada manusia untuk menjadi penge
lola yang berkuasa atas segenap ciptaan (Kej 1:28) dilematis bagi manusia.
berkuasa atas segenap ciptaan. Namun di sisi lain, sebagai ciptaan, manusia terikat
59
kepada kedaulatan Sang Pencipta, yang telah menetapkan batas-batas
wewenangnya. Sejauh mana manusia bisa melangkah dalam tapal batas kedua
wilayah itu, di situlah letak ketegangan pergumulan etis dan moral.,kloning pada
produk rekayasa genetika yang lainnya dapat menimbulkan dampak yang kurang
Inggris.Susu dari sapi yang disuntik dengan BHG,di duga mengandung materi
terhadap antibiotik.
60
Terlepasnya organisme transgenik di alam bebas tanpa pengawasan dapat
rekayasa genetika atau lebih dikenal dengan nama GMOs (genetically modified
dianggap sebagai pelanggaran terhadap hukum alam dan masih sulit di terima oleh
gen dari satu spesies ke spesies lainnya.Beberapa tanaman transgenik yang tidak
61
Untuk mencegah dampak negatif rekayasa genetika pada masa yang akan
jaminan dan keselamatan umat manusia dan organisme lainnya serta lingkungan.
(EPA) dan Animal Plant Health Inspection Service (APHIS) di bawah United
62
KESIMPULAN
Rekayasa genetika adalah upaya pencangkokan gen dengan teknik
manusia dapat membuat organisme yang tidak dapat menghasilkan bahan tertentu
Kloning merukan salah satu contoh hasil rekayasa genetika yang paling
penomenal.Kloning terhadap manusia banyak melahirkan persoalan bagi
kehidupan manusia, terutama dari sisi etika dan persoalan keagamaan serta
manusia,walaupun merupakan suatu kegiatan ilmiah dan juga dapat dikatakan bisa
muncul atas persoalan tersebut dapat dipastikan lebih banyak ditekankan pada
persoalan yang berhubungan dengan etika, moral, hukum dan agama.Untuk itu
63
Tuhan yang mustahil kiranya untuk dapat ditiru oleh ilmuan sehebat atau sejenius
apapun, kesadaran ini perlu ada dalam jiwa manusia agar lebih arif dan bijaksana
DAFTAR PUSTAKA
Elrod,Susan.2007.Genetika.Jakarta.Erlangga
http://bbalitvet.litbang.deptan.go.id/ind/index.php/id/component/content/article/12
8-tikus-kloning-di-spanyol
http://irun89.wordpress.com/2010/03/25/kloning-domba-dolly/
http://id.wikipedia.org/wiki/Tanaman_transgenik
http://www.scribd.com/doc/52527802/antibodi-monoklonal
64