A. KOMPETENSI DASAR
3.11 Menganalisis penyelesaian jahit dengan tangan pada busana
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik Kelas X Semester I dapat menjelaskan pengertian penyelesaian
jahit tangan pada busana dengan benar setelah mempelajari handout dengan
percaya diri.
2. Peserta didik Kelas X Semester I dapat menentukan bahan dan alat yang
diperlukan dalam pembuatan pola blus dengan tepat setelah mempelajari
handout dengan teliti.
3. Peserta didik Kelas X Semester I dapat menganalisis jenis-jenis penyelesaian
jahit tangan pada busana dengan cermat.
4. Peserta didik Kelas X Semester I mampu menentukan langkah – langkah atau
prosedur pembuatan penyelesaian jahit tangan pada busana dengan tepat
setelah mempelajari handout dengan cermat.
D. URAIAN MATERI
1. Pengertian Penyelesaian Jahit (Kelim) dengan Tangan pada Busana
Penyelesaian jahit dapat disebut juga sebagai kelim. Menurut Brigitta
Rismiasih, kelim adalah penyelesaian tepi dari bagian-bagian busana, kelim
dilipat mengarah ke bagian buruk kain dan tepinya dapat diselesaikan dengan
menggunakan mesin atau jahitan tangan.
Kelim juga dapat diartikan sebagai salah satu metode menyelesaikan
busana, dengan tepi kain dilipat dan dijahit untuk mencegak terjadinya
pengurangan tiras kain.
Mengelim diguankan untuk bagian bawah rok, blus, kebaya, pergelangan
tangan, dan masihbanyak lagi. Lebar kelim bervariasi tergantung model serta
jenis bagian busana yang akan dikelim. Untuk bagia bawah busana lebae kelim
berkisar dari 1cm sampai dengan 5cm. Kelim daoat dilakukan dengan tangan
dan mesin. Namun untuk menghasilkan kelim yang lebih rapi dan halus, kelim
dikerjakan dengan tangan. Penyelesaian kelim dikerjakan setelah busana selesai
dijahit. Dan untuk memudahkan pengerjaan, sebelum dijahit disetrika terlebih
dahulu.
Dalam mengerjakan penyelesaian busana dengan alat jahit tangan, pada
waktu bekerja harus memperhatikan sikap kerja yang positif. Cara duduk dengan
benar tidak hanya membantu untuk melakukan pekerjaan dengan lebih baik,
tetapi juga membuat pekerjaan lebih mudah dan mencegah kita dari rasa lelah
yang muncul secara cepat.
Dalam mengerjakan penyelesaian busana dengan alat jahit tangan, pada
waktu bekerja harus memperhatikan sikap kerja yang positif. Cara duduk dengan
benar tidak hanya membantu untuk melakukan pekerjaan dengan lebih baik,
tetapi juga membuat pekerjaan lebih mudah dan mencegah kita dari rasa lelah
yang muncul secara cepat.
Pencahayaan harus cukup terang saat kita menyelesaikan jahitan. Jika
mungkin cahaya datang dari arah kiri badan. Pencahayaan yang kurang terang,
akan membuat mata cepat lelah. Ketika mata lelah, istirahatlah sejenak, karena
mata kita jauh lebih penting dari pekerjaan. Tangan kita harus dalam keadaan
bersih saat memegang pekerjaan. Jari-jari tangan yang kotor akan mengotori
pekerjaan. Oleh karena itu cuci tangan sebelum menjahit.
2. Bahan dan Alat yang Dibutuhkan dalam Membuat Penyelesaian Jahit
(Kelim) dengan Tangan pada Busana
Dalam pembuatan penyelesaian jahit (kelim) dengan tangan pada
busana, antara lain:
a. Berbagai macam jenis kain
b. Benang
c. Jarum tangan
d. Kapur jahit
e. Metlin
f. Rader dan karbon jahit jika diperlukan.