Matrix EFE di gunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor external perusahaan. Data extenal di
kumpulkan untuk menganalisis hal-hal menyangkut persoalan ekonomi, sosial, budaya, demografi,
lingkungan, politik, pemerintahan,hukum, teknologi,persaingan di pasar industri di mana
perusahaan berada, serta data external berpengaruh secara langsung maupun tidak
langsungterhadap perusahaa.
1. Buatlah criticaal succes factor seperti yang di identifikasi dalamexternal audit process yang
mengcangkup perihal : opportunuties (peluang) dan threats (ancaman). Buatlah secara
spesifik dengan menggunskan teknik statistik seperti persentase, rasio dan perbandingan jika
memungkinkan
2. Tentukan bobot (weight) dari critical succes factor tadi dengan skala yang lebih tinggi bagi yg
berprestasi tinggi dan begitu pula sebalik nya. Jumlah seluruh bobot harus sebesar 1.0. nilai
bobot di cari dan dihitung berdasarkan rata-rata indutrinya
3. Tentukan rating setiap critical succes factor antara 1 sampai 4, di mana :
1 = di bawah rata-rata
2 = rata-rata
3 = di atas rata-rata
4 = sangat bagus
Ranting di tentukan berdasarkan efektifitas strategi perusahaan. Dengan demikian nilainya
di dasarkan pada kondisi perusahaan.
4. Kalikan nilai bobot dengan nilai ranting nya untuk mendapatkan skor semua critical succes
factors
5. Jumlahkan semua skor untuk mendapatkan skor total bagi perusahaan yang dinilai. Skor total
4.0 mengindikasikan bahwa perusahaan merespon dengan cara yang luar biasa terhadap
peluang-peluang yang ada dan menghindari ancaman-ancaman di pasar industrinya.
Sementara itu skor total 1.0 menunjukan bahwa perusahaan tidak memanfaatkan peluang-
peluang yang ada atau tidak menghindari ancaman-ancaman eksternal.
Sama dengan EFE Matriks yang dijelaskan terlebih dahulu, IFE Matriks dapat dikembangkan
dalam lima tahap yaitu:
1. Buatlah critical succes faktor seperti yang diidentifikasikan dalam internal audit proses
sekitar antara sepuluh sampai duapuluh faktor internal, termasuk faktor kekuatan dan
kelemahannya. Buatlah secara spesifik dengan menggunakan teknik teknik statistik sperti
presentassi, rasio, dan perbandingan jika memungkinkan.
2. Beri bobot nilai antara 0.0 atau tidak penting sampai 1.0 sangat penting bagi masing masing
faktor. Nilai boobot menujukan kepentingan perusahaan. Faktor-faktor yang
dipertimbangkan untuk memiliki peran yang paling besar pada prestasi organisasi diberi nilai
tertinggi demikian pula sebaliknya. Jumlah seluruh bobot harus 1.0 .
3. Beri ranting (nilai) antara satu sampai bagi masing-masing faktor untuk menunjukan apakah
faktor tersebut memiliki kelemahan yang (ranting = 1), kelemahan yang kecil (ranting = 2),
kekuatan yang kecil (ranting=3) dan kekuatan yang besar (ranting =4). Jadi sebenarnya,
ranting mengacu pada perusahaan sedangkan bobot mengacuh pada industri dimana
perusahaan berada.
4. Kalikan bobot dan ranting dari masing-masing faktor untuk menentukan sekornya.
5. Jumlahkan total sekor masing-masing variabel. Nilinya merupakan nilai bagi organisasi
tersebut dari sisi IFE matriks. Nilai rata-rata 2.5.3 nilainya dibawah 2.5 menanndakan bahwa
secara internal perusahaan lemah, sedangakan nilai diatas 2.5 menunjukan posisi internal
yang kuat. Seperti halnya EFE matriks, IFE matriks terddiri atas 10 smpai 20 faktor utama.
Jika faktor-faktornya tidak bertambh jumlahbobot karna selalu berjumlah 1.0
USUSLAN STRATEGI BISNIS BERDASARKAN METODE QUANTITATIVE
Weig
Key Internal Factors Wei Rati
hted
ght ng
Score
Internal Strengths
Increasing free cash flow 0,15 4 0,60
Strong management team 0,20 4 0,80
Long range planning 0,10 3 0,30
Reputation as family-friendly 0,10 4 0,40
Financial ratios 0,10 3 0,30
Internal Weakness
Little Diversification 0,10 1 0,10
Family reputation, not high rollers 0,15 2 0,30
The Salary for employees increase in future 0,10 2 0,20
Total 1,00 3,00
Note: Rating Value: 1= major weakness. 2= minor
weakness.
Weig
Key Internal Factors Wei Rati
hted
ght ng
Score
Internal Strengths
Increasing free cash flow 0,15 4 0,60
Strong management team 0,20 4 0,80
Long range planning 0,10 3 0,30
Reputation as family-friendly 0,10 4 0,40
Financial ratios 0,10 3 0,30
Internal Weakness
Little Diversification 0,10 1 0,10
Family reputation, not high rollers 0,15 2 0,30
The Salary for employees increase in future 0,10 2 0,20
Total 1,00 3,00
Note: Rating Value: 1= major weakness. 2= minor
weakness.
Weig
Key Internal Factors Wei Rati
hted
ght ng
Score
Opportunities
Global markets are practically tapped with fast food industry 0,20 3 0,60
Increased sales caused by public’s interest to McDonald’s 0,10 3 0,30
Astronomical internet advertising growth 0,10 4 0,40
McDonald’s leader in the competitive market 0,15 3 0,45
Threats
Increase in competition with the decrease in price 0,20 2 0,40
Decrease in sales the per the economy 0,10 2 0,20
The cost of media exposure in the future 0,15 2 0,30
Total 100 2,65
Note: Rating Value: 1= major weakness. 2= minor
weakness.
Weakness
Parking Area 0,26 2 0,52
Pendatang Baru 0,29 3 0,87
Infrastruktur 0,13 3 0,39
Manajemen 0,04 1 0,04
Pengelolaan E-Comm 0,27 2 0,54
Jumlah 0,99 2,36
EFE
Opportunity
Budaya Masyarakat 0,38 2 0,76
Lokasi Strategis 0,12 4 0,48
Supply Bahan Baku 0,11 3 0,33
Modal Pinjaman 0,07 2 0,14
Sponsor Acara 0,32 3 0,96
Jumlah 1 2,67
Treath
Banyak Pesaing 0,28 2 0,56
Isu Flu Burung 0,21 3 0,63
Kenaikan Harga Bahan 2 0,28
Baku 0,14
Banyaknya Barang 2 0,46
Subtitusi 0,23
Kelangkaan BBM 0,13 3 0,39
Jumlah 0,99 2,33 Analisis :
Perusahaan Amazy berada pada kuadran 1 itu artinya
perusahaan mempunyai kekuatan dan juga peluang untuk mengembangkan
perusahaannya. Melihat dari kekuatan perusahaan, dapat diterapkan suatu
strategi yaitu dengan menambah variasi menu dan juga pelayanan delivery
khusus di wilayah Sumedang. Variasi menu akan menambah jumlah pelanggan.
Dengan modal yang kuat, tentunya strategi untuk menambah variasi menu
tidaklah masalah. Peluang yang bagus juga akan mendorong perusahaan lebih
maju, titik significant terdapat pada lokasi yang strategis, lokasi perusahaan dekat
dengan suatu sekolah menengah atas dan juga dekat dengan rumah sakit yang
setiap istirahat pegawai rumah sakit maupun para penjenguk rumah sakit bisa
mampir untuk makan dan sedikit relax.
Dengan begitu diharapkan perusahaan mampu menarik keuntungan yang
lebih banyak.
CP Matrik
Alternative Strategi
Faktor Disertivikasi Defensive Turnaround
Bobot
Utama Bobo Bobo
Bobot Nilai t Nilai t Nilai
Eksternal
Budaya 0,28 3 0,84 1 0,28 2 0,56
Ekonomi 0,09 3 0,27 1 0,09 2 0,18
Persaingan 0,12 3 0,36 1 0,12 1 0,12
Kerjasama 0,1 3 0,3 2 0,2 3 0,3
Faktor Alam 0,41 2 0,82 2 0,82 2 0,82
jumlah 1 2,59 1,51 1,98
Internal
Keuangan 0,1 3 0,3 2 0,2 1 0,1
Output 0,11 2 0,22 1 0,11 2 0,22
Teknologi 0,36 3 1,08 2 0,72 2 0,72
Manajemen 0,13 3 0,39 1 0,13 2 0,26
Service 0,3 2 0,6 2 0,6 2 0,6
jumlah 1 2,59 1,76 1,9
Tota
l 5,18 3,27 3,88