Keaslian Penelitian Ok
Keaslian Penelitian Ok
(Has, Syaltut, Early weaning Untuk Desain : deskriptif pendidikan sebagian besar adalah
Kusumaningrum, food for infants menganalisis dengan pendekatan pendidikan dasar dan menengah
& Efendi, 2018) (0-6 months old) faktor-faktor cross-sectional. (92%).
in madurese pemberian Populasi : ibu-ibu Ekonomi sebagian besar berasal
IOP Conference people based on makanan Madura yang dari status ekonomi rendah (70%).
Series/ Google transcultural menyapih untuk memiliki bayi (0-6 Politik dan hukum sebagian besar
Schoolar nursing theory bayi (0-6 bulan) bulan) yang telah positif (54%).
berdasarkan teori diberi makanan Nilai-nilai budaya dan gaya hidup
keperawatan awal menyapih. sebagian besar negatif (62%).
transkultural Sebanyak 61 Kekerabatan dan sosial sebagian
responden dipilih besar negatif (64%).
dengan metode Agama dan filosofis sebagian
cluster sampling. besar positif (64%).
Faktor teknologi dominan rendah
Variabel : (56%).
pendidikan,
ekonomi, politik
dan hukum, nilai-
nilai budaya dan
gaya hidup,
kekerabatan dan
sosial, agama dan
filosofis, dan
teknologi.
Teknik
pengumpulan data:
wawancara
terstruktur dan
dijelaskan dengan
menggunakan
frekuensi dan
persentase
distribusi.
(Lumbiganon, Antenatal Untuk menilai Sistematik review Tidak ada perbedaan kelompok
Martis, breastfeeding efektivitas dengan GRADE untuk durasi BF apa pun dalam
Laopaiboon, Jj, & education for pendidikan approach. beberapa hari atau minggu. Tidak
increasing breastfeeding ada bukti bahwa intervensi
Hakimi, 2016) breastfeeding (BF) untuk meningkatkan proporsi wanita
Cochrane duration meningkatkan dengan BF atau BF eksklusif pada
Database of (Review) inisiasi dan durasi tiga atau enam bulan. Uji coba
Systematic BF tunggal dari intervensi yang berbeda
Reviews/ Google tidak dapat menunjukkan bahwa
Schoolar pendidikan meningkatkan inisiasi
BF.
(Jones, Power, Racial and Meninjau literatur Sistematik review Praktek menyusui:
Queenan, & Ethnic tentang Afrika Amerika terus memiliki
Schulkin, 2015) Disparities in perbedaan ras dan tingkat inisiasi menyusui terendah
Breastfeeding etnis dalam (60%) dan kelanjutan pada 6 bulan
Breastfeeding tingkat dan (28%) dan 12 bulan (13%)
medicine/Scopus praktik menyusui, dibandingkan dengan semua
mengatasi kelompok ras / etnis lain di
hambatan untuk Amerika Serikat
menyusui di America Indian / Alasca Native
kalangan memiliki tingkat inisiasi menyusui
perempuan kedua terendah (73,8%) di antara
minoritas semua ras / etnis yang mengikuti
wanita Afrika-Amerika (59,7%),
serta tingkat terendah kedua durasi
menyusui dibandingkan dengan
wanita Afrika-Amerika di 6 bulan
(masing-masing 42,4% dan
27,9%) dan 12 bulan (masing-
masing 20,7% dan 12,9%)
Ibu Asia memiliki inisiasi
menyusui yang tinggi tingkat. ibu-
ibu di Asia memiliki tingkat
menyusui tertinggi dibandingkan
dengan semua kelompok ras / etnis
lainnya;
Ibu Hispanik memiliki tingkat
inisiasi menyusui yang tinggi
namun pemberian asi ekslusif
yang rendah, 33% ibu hispanik
memberikan makanan tambahan
diusia bayi 4 bulan.
Hambayan menyusui:
Lebih suka makan botol
Tidak nyaman (sakit)
Kurangnya penerimaan sosial dan
budaya
Pekerjaan
Kekurangan waktu Kurangnya
pengetahuan orang tua tentang
praktik menyusui
Kurangnya akses ibu ke informasi
yang mempromosikan dan
mendukung menyusui
Persepsi seksual
ambatan bahasa dan literasi
Akulturasi
Pilihan gaya hidup, termasuk
merokok, penggunaan alkohol,
dan keinginan wanita muda yang
ingin mandiri dan bebas
meninggalkan bayi mereka dalam
perawatan orang lain
Kurangnya dukungan dari
keluarga, teman sebaya, pekerjaan,
dan komunitas perawatan
kesehatan
Kesulitan dengan bayi menempel
pada payudara
Produksi susu tidak memadai
(Hervilia, Dhini, Pandangan untuk mengetahui Desain Penelitian: Ibu bekerja karena alas an factor
& Munifa, 2016) Sosial Budaya sikap dan faktor Kualitatif ekonomi dan pemberian ASI
terhadap ASI sosial budaya Metode eksklusif merupakan hal yang
Indonesian Eksklusif di terhadap ASI pengumpulan data: sangat berkaitan
Journal of Human Wilayah eksklusif di wawancara Makanan yang paling bagus
Nutrition/ google Panarung wilayah kerja mendalam dan diberikan untuk bayi adalah Air
schoolar Palangkaraya Puskesmas observasi Susu Ibu (ASI) namun selalu ada
Panarung Teknik analisis kendala untuk memberikan ASI
Palangkaraya. data: secara ekslusif
Anallisis tema Faktor sosial budaya
sangat memegang peranan penting
dalam pemberian ASI eksklusif
(bayi setelah lahir diberi kopi agar
tidak kejang, santan kental untuk
membersihkan perut dan madu
karena manis)
Pemberian makanan kepada bayi,
yang paling banyak dituruti oleh
ibu adalah perkataan orang tua dan
pada saat persalinan adalah peran
serta tenaga kesehatan.
Analisis data:
Analisis tema.
(Susanto & Family friendly Untuk Metode penelitian : Hasil penelitian menunjukkan ada
Sulistyorini, dalam meningkatkan kuasi eksperiment perbedaan yang sangat signifikan
2014) peningkatan kemampuan ibu dengan rancangan antara perilaku menyusui ibu,
pemberian asi menyusui, nonrandomized kemandirian keluarga, dan
Jurnal Pendidikan eksklusif dengan keluarga, dan control group pengelolaan pelayanan ASI ekslusif
dan praktek integrasi model masyarakat dalam design dengan sebelum dan sesudah intervensi
keperawatan family center melakukan pretest dan postest. program (p value 0,000) dan ada
indonesia/ Googlr nursing dan kegiatan family perbedaan yang signifikan antara
schoolar trancultural friendly melalui Analisis data: kemampuan kader kesehatan
nursing integrasi model wilcoxon signed sebelum dan sesudah intervensi
family center rank test. program (p value 0,001)
nursing dan
keperawatan
lintas budaya di
Kabupaten
Jember.