e-Mail: audiotext1@gmail.com
Program Studi Sastra dan Bahasa Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra
Universitas Nasional
PENDAHULUAN
Karya sastra lahir dari seseorang yang hidup dalam lingkungan suatu masyarakat dengan
menyajikan gambaran suatu keadaan atau peristiwa yang terjadi di dalam suatu kehidupan
masyarakat dengan tujuan untuk dijadikan bahan perenungan kepada kita sebagai manusia yang
menjadi anggota masyarakat dengan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Nilai-nilai tersebut
dapat berupa nilai budaya, agama, pendidikan, sosial, politik, dan lain sebagainya.
Berbicara mengenai karya sastra, tidak akan lepas dari stilistika. Stilistika sendiri secara
etimologi berasal dari bahasa Inggris yang dikenal dengan istilah stylistic. Kata stylistic terbagi
dari dua kata, yaitu style dan istic. Style yang berarti gaya dan istic yaitu ilmu, yang dapat
diartikan menjadi Ilmu Gaya Bahasa. Stilistika membicarakan bagaimana memahami dan
mengkaji sastra dari segi penggunaan bahasa yang dibuat oleh sang penulis atau penyair.
Menurut Gorys, Keraf, style diambil dari bahasa latin stylus yang berarti alat untuk
menulis pada lempengan lilin. Kejelasan tulisan pada lempengan tersebut tergantung pada
keahlian yang dimiliki sang penulis. Sementara, orang-orang Yunani telah mengembangkan teori
yang berhubungan dengan style, dan mengartikannya sebagai kualitas dari sebuah ungkapan.
Bahasa dan sastra sering dipergunakan dalam pengkajian stilistika. Karena stilistika
menerangkan serta menjelaskan fungsi sesuatu, dalam hal tersebut keindahan penggunaan bentuk
kebahasaan tertentu di dalam sebuah teks. Bisa dari aspek leksikal, bahasa figuratif, struktur,
retorika, artistik, bahkan grafologi. Stilistika sendiri juga dapat digunakan untuk menyelidiki
seluruh fenomena bahasa dengan ciri-ciri yang beragam, dan juga untuk menentukan seberapa
besar bahasa mengalami perubahan bentuk-bentuk yang menyimpang.
Dapat dilihat bahwa stilistika berfungsi dalam pengkajian penggunaan gaya bahasa pada
karya sastra. Penulis akan mencoba menelaah novel berjudul This is Why I Need You karya
Brian Khrisna dan mencoba menemukan dan meneliti keunikan gaya bahasa yang dipakai dalam
novel tersebut. Selain itu, penulis juga ingin mengetahui aspek morfologi yang digunakan oleh
Brian Khrisna dalam karyanya serta pemakaian gaya bahasa figuratif yang terdapat dalam novel
This is Why I Need You.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, dapat dirumuskan dalam permasalahan tersebut
adalah:
1. Bagaimana wujud gaya bahasa dalam novel This is Why I Need You karya Brian
Khrisna?
2. Bagaimana aspek morfologi yang digunakan dalam novel This Is Why I Need You karya
Brian Khrisna?
3. Bagaimana pemakaian gaya bahasa figuratif di dalam novel This Is Why I Need You
karya Brian Khrisna?
B. Sumber Data
Sumber data dalam penelitian penulis jadikan sebagai acuan adalah novel This is Why I
Need You karya Brian Khrisna. Novel ini diterbitkan oleh MediaKita di Cipedak-Jagakarsa
Jakarta Selatan 2019 dengan jumlah halaman 592 lembar.
Pertimbangan pemilihan sumber karena novel ini memiliki karakteristik pada gaya
bahasa yang khas dipakai oleh remaja sekarang.