Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rakhmatullah Nur Fauzi

NIM : 1701040024

Prodi : PBSI

Penelitian Sastra

1. Hakikat dari kegiatan penelitian sastra adalah langkah awal dalam melakukan sebuah
kegiatan penelitian dimana kegiatan penelitian tersebut memiliki tujuan untuk
mempertemukan pencipta karya sastra dengan karya sastra yang telah diciptakan. Kemudian,
dilakukannya proses kegiatan penelitian sebuah karya sastra untuk menguji kebenaran dari
sebuah karya sastra tersebut. Karena sastra adalah semua yang memiliki keterkaitan dengan
penulisan, apresiasi literatur atau studi. Kemudian karya sastra adalah wujud hasil ciptaan
manusia yang disampaikan dengan komunikatif, inspriratif dan memiliki unsur estetika,
misalnya novel, puisi, drama, dan cerpen. Penelitan sastra bertujuan untuk menemukan hal-
hal baru yang belum ditemukan sebelumnya oleh orang lain.

2. Yang membedakan penelitian sastra dengan penelitian lainnya:

Dalam penelitian sastra, dilihat berdasarkan sumber data, karena penelitian sastra
berasal dari data lapangan dan data kepustakaan. Penelitian lapangan dilakukan dalam
kaitannya dengan objek penelitian yang memanfaatkan kejadian langsung seperti penerbit,
pembacaan, penggunaan, pementasan dan sebagainya. Penelitian terhadap sastra lisan
membutuhkan penelitian lapangan.

Penelitian kepustakaan dilakukan dalam kaitannya dengan novel, teks drama, cerita
pendek dan puisi. Penelitian sastra biasanya memandang fakta tergantung pada cara peneliti
menginterpretasikan data. Hal ini dikarenakan ada hal-hal kompleks yang tidak bisa sekadar
dijelaskan oleh angka, seperti perasaan manusia. Penelitian sastra berfokus pada proses dan
peristiwa. Tergantung pada situasi atau konteks.

3. Penelitian sastra sebagai penelitian kualitatif jika penelitian yang diambil berbentuk
deskriptif atau penggambaran sebuah fenomena atau fakta penelitian secara apa adanya.
Selanjutnya, desain penelitian tersebut bersifat umum, fleksibel, dan dinamis. Kemudian data
dapat dianalisis selama proses penelitian berlangsung. Selain itu, penelitian tersebut lebih
berfokus pada sesuatu yang tidak bisa diukur oleh hitam putih kebenaran, sehingga peneliti
mengorek data sedalam-dalamnya atas hal-hal tertentu. Kemudian hasil penelitian tersebut
berupa interpretasi peneliti akan sebuah fenomena, sehingga laporan penelitian akan lebih
banyak mengandung deskripsi. Tujuan penelitian tersebut memperoleh pemahaman
mendalam, mengembangkan teori, mendeskripsikan realitas dan kompleksitas sosial.

4. Penelitian sastra sebagai penelitian kuantitatif jika

Jenis data dalam penelitian tersebut berbentuk numerik atau sistem angka. Selain itu juga
berbentuk statistik yaitu data yang sudah dikelompokkan sehingga dapat memberikan
informasi mengenai suatu masalah atau gejala. Kemudian penelitian tersebut bersifat khusus,
terinci dan statis.

Data dapat dianalisis pada tahap akhir sebelum laporan. Selain itu, pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen penelitian berupa tes/kuesioner.
Hasil penelitian tersebut dipresentasikan dalam bentuk hasil penghitungan matematis. Hasil
penghitungan dianggap sebagai fakta yang sudah terkonfirmasi.

5. Penelitian sastra sebagai penelitian terapan jika

Metodologi yang digunakan untuk memecahkan masalah praktis, baik masalah praktis dari
individu atau kelompok. Penelitian tersebut dirancang untuk menjawab pertanyaan spesifik
yang bertujuan memecahkan masalah praktis bukan untuk memperoleh pengetahuan demi
pengetahuan. Penelitian tersebut bertujuan untuk meningkatkan kondisi manusia. Penelitian
tersebut dilakukan untuk menemukan kebenaran objektif. Penelitian tersebut harus
dilaporkan secara jelas dan sistematis, dengan mengikuti pola berfikir ilmiah yang objektif,
rasional dan dapat dipertanggung jawabkan.

6. Data adalah sekumpulan fakta, informasi, atau nilai yang diperoleh dari pengamatan suatu
objek. Sedangkan sumber data adalah subjek dari mana data tersebut dapat diperoleh.

Contoh data: teks sastra dari novel Laskar Pelangi karya Andrea Hinata. Data
tersebut berupa kata, kalimat, uraian cerita kisah, pernyataan, dan ungkapan dalam setiap
paragraf dalam novel Laskar Pelangi karya Andrea Hinata. Kemudian contoh sumber data:
novel Laskar Pelangi karya Andrea Hinata.

7. Objek penelitian dalam penelitian sastra adalah topik permasalahan yang diangkat dalam
suatu penelitian sastra.

Contoh objek dalam penelitian sastra yaitu kearifan lingkungan dalam novel Laskar
Pelangi karya Andrea Hinata.

8. Dalam penelitian sastra diperlukan pendekatan karena pendekatan menjadi sebuah


perspektif penelitian sastra, atau pendekatan merupakan “wilayah” (ruang lingkup)
berhubungan dengan aspek-aspek yang akan diungkap dalam penelitian sastra, pendekatan
akan membingkai objek apa saja yang mungkin diungkap dalam penelitian. Selain itu juga
karena pendekatan merupakan pijakan dasar atau awal yang dapat menentukan sikap peneliti
dalam memilih teori, menerapkan metode, dan penilaiannya.

9. Pendekatan dalam penelitian sastra:

a. Pendekatan sosiologi sastra adalah pendekatan yang memahami karya sastra dalam
hubungannya dengan realitas dan aspek sosial kemasyarakatannya.

b. Pendekatan psikologi sastra adalah pendekatan yang dilakukan dengan tujuan untuk
melihat kondisi jiwa pribadi yang beragam.

c. Pendekatan mimetik adalah pendekatan yang dalam mengkaji karya sastra memahami
hubungan karya sastra dengan realitas.

d. Pendekatan ekspresif adalah pendekatan yang dalam mengkaji karya sastra memfokuskan
perhatiannya pada sastrawan yang menciptakan karya sastra.

e. Pendekatan pragmatik adalah pendekatan yang melihat karya sastra sebagai sarana untuk
menyampaikan tujuan atau maksud tertentu kepada pembaca, misalnya berupa tujuan
politik, pendidikan, moral, agama, dan lain-lain.

10. Konsep dan langkah kerja pendekatan penelitian sastra (pilih salah satu):
Pendekatan mimetik

Konsep pendekatan mimetik yaitu dimana sebuah karya sastra dipandang sebagai
penggambaran dari kenyataan dan merupakan pendekatan yang bertolak dari orientasi kepada
semesta, akan tetapi dapat bertolak dari orientasi kepada pengarang dan pembaca, di
dalamnya tidak sedikit menceritakan mengenai hubungan manusia dengan manusia dan
lingkungan. Memandang karya sastra sebagai penggambaran dunia dan kehidupan manusia,
kriteria utama yang digunakan pada karya sastra adalah "kebenaran" penggambaran, atau
yang hendak digambarkan. Dalam analisisnya, mengumpulkan serta menganalisis data
dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif.

11. Teknik pengumpulan data dalam karya sastra, dilakukan melalui pembacaan secara cermat
dan pembacaan dilakukan secara berulang-ulang, dari semua bacaan harus dipilah-pilihkan
ke dalam unit kecil agar mudah dianalisis, kemudian hasilnya dicatat dalam sebuah kartu
data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian sastra biasanya adalah
teknik baca, teknik catat, perekaman, pengamatan berperan serta, analisis dokumen, dan
wawancara.

Link Youtube : https://youtu.be/MAg5Niw_MNs 

Anda mungkin juga menyukai