Anda di halaman 1dari 5

Nama : I Gusti Ayu Widya Ari Cahyathi

NIM : 1807521102

A. Judul Analisis
“Dampak Biaya Personal Selling (X1), Biaya Iklan Surat Kabar (X2) Dan Biaya Iklan
TV Terhadap Nilai Penjualan PT Teguh Dalam 15 Tahun Terakhir”

B. Y^ = 47,663 + 3,673 X 1 +13,035 X 2 – 7,832 X 3


Se = 22,869 + 1,469 + 5,645 + 4,582
T = 2,084 2,500 2,309 -1,709
Sig = 0,61 0,030 0,041 0,115
R S= 0,535 F = 4,226 Sig = 0,032

C. Goodness of fit (UJI F)


- HIPOTESIS:
Ho : tidak ada pengaruh antara biaya personal selling, biaya iklan surat kabar,
dan biaya iklan terhadap penjualan (model not fit)
H1 : ada pengaruh antara biaya personal selling, biaya iklan surat kabar, dan
biaya iklan terhadap penjualan (model fit)
- TARAF NYATA : 0,05
- KRITERIA KEPUTUSAN:
H0 ditolak apabila hasil uji sig f < 0,05
- HASIL ANALISIS
Bedasarkan analisis yang di dapat nilai F hitung sebesar 4,226 dengan signifikansi
0,032
- KESIMPULAN
Karen nilai signifikansi uji F sebesar 0,032< 0,05 maka Ho ditolak dan H1 diterima
yang menyatakan model telah fit. Variable biaya personal selling, variable biaya
iklan surat kabar, dan variable biaya iklan TV tepat digunakan untuk mempengaruhi
penjualan. Besarnya pengaruh ketiga variable tersebut ditunjukan oleh nilai R square(
R2) sebesar 0,535. Hal ini berarti 53,5% perubahan nilai penjualan ditentukan oleh
biaya personal selling, biaya iklan surat kabar, dan biaya iklan TV, Sedangkan
sisanya 46,5 % ditentukan oleh variable diluar model.

D. Deskripsi persamaan regresi


- Konstanta sebesar 47,663 memiliki arti jika biaya personal selling, biaya iklan surat
kabar dan biaya iklan TV adalah konstan/tetap (perubahannya 0) maka nilai penjualan
akan tetap terjadi sebesar 47,663 juta rupiah
- Koefisien variable biaya personal selling (X1) sebesar 3,673 mengandung arti
apabila biaya personal selling naik sebesar 1 juta dengan asumsi biaya iklan surat
kabar dan TV konstan, maka penjualan akan naik sebesar 3,673 juta.
- Koefisien variable biaya iklan surat kabar (X2) Sebesar 13,035 mengandung arti
apabila biaya personal selling naik sebesar 1 juta, maka penjualan akan meningkat
sebesar 13,035 juta
Koefisien variable biaya iklan TV (X3) sebesar – 7,832 mengandung arti apabila
biaya iklan TV naik sebesar1 juta maka, penjualan akan menurun sebesar 7,832 juta

E. UJI T
Uji Hipotesis Pengaruh Biaya Personal Selling Terhadap Penjualan
- HIPOTESIS
H0 : tidak ada pengaruh signifikan biaya personal selling terhadap harga
H1 : ada pengaruh signifikan biaya personal selling terhadap harga
- TARAF NYATA : 0,05
- KRITERIA KEPUTUSAN:
H0 ditolak apabila hasil sig uji t < 0,05
- HASIL ANALISIS
Bedasarkan analisis yang di dapat nilai T hitung sebesar 2,500 dengan signifikansi
0,03
- KESIMPULAN
Karena nilai uji signifikansi uji T 0,030 < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima yang
menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan variable biaya personal selling terhadap
nilai penjualan. Koefisiean variable biaya personal selling positive menunjukan
bahwa makin tinggi biaya personal selling akan menyebabkan tingkat penjualan
semakin naik.

Uji Hipotesis Pengaruh Biaya Iklan Surat Kabar Terhadap Penjualan


- HIPOTESIS
H0 : tidak ada pengaruh signifikan biaya ikaln surat kabar terhadap harga
H1 : ada pengaruh signifikan biaya iklan surat kabar terhadap harga
- TARAF NYATA : 0,05
- KRITERIA KEPUTUSAN:
H0 ditolak apabila hasil sig uji t < 0,05
- HASIL ANALISIS
Bedasarkan analisis yang di dapat nilai T hitung sebesar 2,309 dengan signifikansi
0,041
- KESIMPULAN
Karena nilai uji signifikansi uji T 0,041 < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima yang
menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan variable biaya iklan surat kabar terhadap
nilai penjualan. Koefisiean variable biaya iklan surat positive menunjukan bahwa
makin tinggi biaya iklan surat kabar akan menyebabkan tingkat penjualan semakin
naik.

Uji Hipotesis Pengaruh Biaya Iklan TV Terhadap Penjualan


- HIPOTESIS
H0 : tidak ada pengaruh signifikan biaya ikaln TVr terhadap harga
H1 : ada pengaruh signifikan biaya iklan TV terhadap harga
- TARAF NYATA : 0,05
- KRITERIA KEPUTUSAN:
H0 ditolak apabila hasil sig uji t < 0,05
- HASIL ANALISIS
Bedasarkan analisis yang di dapat nilai T hitung sebesar -1,709 dengan signifikansi
0,115
- KESIMPULAN
Karena nilai uji signifikansi uji T 0,115 > 0,05 maka H1 ditolak dan H0 diterima yang
menyatakan bahwa Tidak ada pengaruh signifikan variable biaya iklan TV terhadap
nilai penjualan

F. KESIMPULAN DAN SARAN


Dari hasil analisis uji T dari peramalan PT. TEGUH selama 15 tahun, diperoleh data
bahwa biaya personal selling, biaya iklan surat kabar, dan biaya iklan TV dapat
mempengaruhi nilai penjualan secara nyata dan signifikan, hal ini dibuktikan dari hasil
nilai signifikansi uji T masing - masing variable sebesar 0,030 dan 0,041 < taraf nyata
0,05. Akan tetapi, berdasarkan hasil analisis uji T, didapatkan hasil bahwa biaya iklan
tidak memberikan pengaruh secara signifikan dan secara nyata terhdap penjualan, hal ini
dibuktikan dengan signifikansi 0,115> taraf nyata 0,05

SARAN
Yang sebaiknya yang dilakukan PT. Teguh adalah menaikkan biaya personal sellingnya
dan biaya iklan surat kabar karena dari hasil perhitungan regresi berganda didapat bahwa
biaya personal selling dan biaya iklan surat kabar berpengaruh signifikan terhadap nilai
penjualan PT. Teguh. Namun, PT. Teguh dapat menghilangkan biaya iklan TV karena
dapat mengurangi nilai penjualan.

G. LAMPIRAN

Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
a
1 .732 .535 .409 9.13414
a. Predictors: (Constant), biaya iklan TV, biaya personal
seling, Biaya iklan surat kabar
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1057.842 3 352.614 4.226 .032b
Residual 917.758 11 83.433
Total 1975.600 14
a. Dependent Variable: penjualan
b. Predictors: (Constant), biaya iklan TV, biaya personal seling, Biaya iklan surat
kabar

Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 47.663 22.869 2.084 .061
biaya personal seling 3.673 1.469 .516 2.500 .030
Biaya iklan surat 13.035 5.645 .816 2.309 .041
kabar
biaya iklan TV -7.832 4.582 -.604 -1.709 .115
a. Dependent Variable: penjualan

Anda mungkin juga menyukai