Ruang Lingkup dan Applikasi : Untuk Analisa air, air limbah dan air laut
PERSIAPAN UJI
1. Masukkan 100 mL Sample 2. Untuk Range analisa 200- 3. Hidupkan DRB200. Set pe- 4. Siapkan 2 buah vial dari
kedalam blender. Lakukan 15000 mg/L dan untuk ngaturan DRB 200 untuk reagen COD yang akan
homogenisasi dengan blen-der menambah reproducibilitas hasil pemanasan untuk COD, yaitu digunakan.
selama 30 detik. Jika sample analisa, tuangkan sample 150oC . Lihat manual DRB200
mengandung pa-datan yang kedala, beaker 250 ml dan jika masih kurang jelas.
berukuran besar, lakukan lakukan pengadukan dengan
dengan waktu yang lebih lama. stirrer.
Jika tidak mengandung suspen-
ded solid, lewati langkah 1 dan
2.
5. Prepared Sample 6. Larutan Blanko 7. Pasang kembali penutup 8. Pegang bagian penutup
Pegang vial dengan kemi-ringan Pegang vial dengan kemi-ringan vial dengan rapat. Lap dengan vial. Balikan vial beberapa kali
45o. Gunakan pipet untuk 45o. Gunakan pipet untuk tissue bagian luar vial. agar bercampur. Tem-patkan
menambahk 2 mL sample menambahkan 2 mL demin kedia vial pada DRB200 yang
kedalam vial water kedalam vial telah mencapai suhu 150oC
9. Lakukan pemanasan 10. Setelah 2 jam, maka 11. Setelah agak hangat,
selama 2 jam. DRB200 akan mati secara balikan vial beberapa kali, dan
otomatis. Pindahkan seluruh kembalikan ke rak agar menjadi
vial ke rack, biarkan selama 20 dingin. Lanjutkan dengan
menit agar menjadi dingin. pembacaan dengan
spectrofotometer.
1. Pilih program analisa se- 2. Ambil vial blanko, lap 3. Masukkan vial blnko tsb 4. Tekan ZERO
suai dengan tipe vial yang dengan tissue. kedalam cell holder 16 mm pada Display akan menampilkan : 0.0
digunakan. Pilih LR dan no spectrophotometer. mg/L COD
program 430 jika vial yang
digunakan adalah untuk LR.
5. Masukan sample vial ke 6. Tekan READ. Display akan 7. Jika menggunakan COD
dalam cell holder. menampilkan nilai COD dalam Vial jenis HR Plus, lakukan
satuan mg/L perkalian dengan 10 dari hasil
yang ditampilkan pada display.
Untuk hasil yang lebih akurat,
lakukan pengulangan sample
dengan sample yang diencerkan,
terutama untuk yang nilainya
mendekati 1500 atau 15000
mg/L COD.
Tabel 1.
Alternative Reagent
Mercury-free COD2 Reagent dapat digunakan sebagai alternative reagent untuk analisa COD dalam kaitan denagn
proses kontrol internal, sehingga bis terbebas dari limbah B3. Metoda ini sangat kompatibel dengan progrma
analisa diatas. Lakukan analisa khlorida dan ammonia untuk mendapatkan hasil analisa yang akurat.
Ringkasan Metodologi
COD dalam mg/L didefinisikan sebagai mg Oksigen yang dikonsumsi per liter sample pada kondisi prosedur analisa
berikut ini. Pada prosedur analisa ini, sample dipanaskan selama 2 jam dengan oksidator kuat yaitu kalium
dikromat. Zat organik dalam sample akan bereaksi dengan mereduksi ion dikromat (Cr2O7) menjadi ion Krom (III)
yang berwarna hijau. Jika kita menggunakan COD Vial dengan range 0.7–40.0 atau 3–150 mg/L, maka yang dianalisa
adalah sisa Krom (VI) yg berwarna kuning (Sehingga panjang gelombang yang digunakan adalah 350 dan 420 nm).
Sedangkan jika kita mengguakan COD vial dengan range 20 - 1500 mg/L atau 200 - 15000 mg/L, maka yang dianalisa
adalah Krom (III) yang terbentuk Sehingga panjang gelombang yang digunakan adalah 620 nm). COD Reagent juga
mengandung ion silver dan merkuri. Silver adalah merupakan katalis, dan merkuri digunakan untuk menghilangkan
interferensi ion khlorida.
Alternative Reagent
Uraian Kuantitas Per Test Satuan Cat No
COD2, Low Range, 0 to 150 mg/L COD 1–2 vials 25/pkg 25650-25
COD2, High Range, 0 to 1500 mg/L COD 1–2 vials 25/pkg 25651-25
COD2, High Range, 0 to 1500 mg/L COD 1–2 vials 150/pkg 25651-15
COD2, High Range Plus, 0 to 15,000 mg/L COD 1–2 vials 25/pkg 28343-25
Optional Reagents
COD Digestion Reagent Vials, 3 to 150 mg/L COD 150/pkg 21258-15
COD Digestion Reagent Vials, 200 to 1500 mg/L COD 150/pkg 21259-15
Mercuric Sulfate, 28 g — 1915-20
Sulfuric Acid, 500 mL — 979