Anda di halaman 1dari 3

F A K U L T A S T E K N I K P R O G D I T E K N I K S I P I L

PERCOBAAN 4
NERACA MOHR

I. Maksud Percobaan
1. Mengenal dan menera neraca Mohr.
2. Menentukan massa jenis zat cair.

II. Teori Neraca Mohr


Neraca Mohr digunakan untuk menentukan massa jenis zat cair secara cepat.
Neraca ini mempunyai lengan-lengan yang tak sama panjangnya. Dengan
pertolongan tali kawat halus, celupan D dapat digantung pada ujung lengan A.
Sekrup S dapat diatur sedemikian sehingga kedudukan mula-mula
neracasetimbang. Pada ujung lengan A digantungkan celupan D, dan neraca
dibuat setimbang (dengan memutar S).
a8 G1 + aδ G3 +a3 G 4 + a1 G5
δ=
agV ………………………… (1)
Atau pada umumnya massa jenis zat cair dapat ditulis:

∑ an G j∑ an m j
j.n j.n
ρ= = ...............................................................................(2)
agV av
Untuk mempermudah perhitungan, maka jarak antara an, berat penunggang, dan
volume D dipilih sedemikian rupa sehingga:
1. Massa penunggang terbesar (dinyatakan dalam gram),numerik harus sama
dengan volume D (dinyatakan dalam mili liter).
2. Untuk temperatur antara 20° dan 30° C, perubahan volume D dan diabaikan.
G3 G1 G1
G3 = , G4 = danG 5 =
10 100 1000
3. G2 =G1

(hanya dipakai untuk penentuan ρ = 1)


an n
=
4. a 10

M O D U L P R A K T I K U M F I S I K A D A S A R 1
F A K U L T A S T E K N I K P R O G D I T E K N I K S I P I L

III. Alat-Alat
1. Statip dengan skrup pengatur K,
2. Sekrup pengatur keseimbangan S,
3. Garis-garis/lubang-lubang pembagian skala pada lengan
neraca (10 bagian Skala)
4. Tumpuan B
5. Skala pembacaan kedudukan neraca C
6. Termometer kecil D (yang dapat pula dipakai sebagai
benda celupan/yang ditimbang)
7. Kawat penunggang G
8. Tali penggantung
9. Bejana-bejana dengan isi alkohol dan air
10. Batu-batu timbangan
11. Pingan dari gelas dengan tali penggantungnya.
12. Termometer
13. Neraca teknis

IV.Percobaan yang harus dilakukan


1. Persiapkan alat dan bahan
2. Timbang berat masing-masing
3. Aturlah sekrup S agar neraca seimbang
4. Celupkan celupan D dalam zat cair sebelum dan sesudah percobaan.
5. Catatlah temperatur zat cair sebelum dan sesudah percobaan.
6. Buatlah neraca setimbang lagi dengan meletakkan/menggantungkan
beban-beban penunggang pada garis-garis/lubang-lubang bagian skala.
7. Catatlah kedudukan G j pada a n yang terpakai.
8. Ulangi pengamatan A.4 sampai dengan A.7 untuk tiap zat cair.

V. Tugas Pendahuluan
1. Bagaimana bunyi Neraca Mohr berdasarkan Hukum Alam?
2. Bukti rumus (1)!

M O D U L P R A K T I K U M F I S I K A D A S A R 2
F A K U L T A S T E K N I K P R O G D I T E K N I K S I P I L

3. Mengapa tali kawat pengantung D yang masuk dalam zat selaput


panjangnya tetap ?
4. Apakah akibat mempengaruhi volume zat cair satu dengan yang lain
sangat besar bedanya ?

VI.Tugas akhir
1. Hitunglah harga ρ zat cair(dengan menganggap syarat-syarat III sudah
dipenuhi).
2. Buktikan untuk V.C berlaku :
a10 ( p0 − p1 ) 1( P 0−P1 )
a1 = =
G1 G1
atau
a( P0 −Pn )
an =
G1
3. Berikan koreksi pada perhitungan VI.1, dengan memasukkan harga-harga
koreksi harga an dan G1.
4. Hitunglah volume D dengan memakai ρ air yang dapat diketahui dari
tabel.
5. Apakah angka numerik volume D sama dengan angka numerik Gj. Berikan
penjelasan!
6. Berikan pendapat dari hasil-hasil yang saudara dapat!

M O D U L P R A K T I K U M F I S I K A D A S A R 3

Anda mungkin juga menyukai