Anda di halaman 1dari 4

SOP PEMASANGAN KASSA 3 SISI

(OPEN PNEUMOTHORAKS)

Nama : Muh Ardian Syarif

Stambuk : 14420191020

Kelompok : 2

KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DAN DISASTER NURSING


PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

2020
SOP PEMASANGAN KASSA 3 SISI (OPEN PNEUMOTHORAKS)

A. Defenisi
Memasang kasa 3 sisi adalah suatu tindakan kegawatdaruratan yang dilakukan
pada pasien yang mengalami keadaan Pneumothorax terbuka ( Sucking chest wound )
dimana dilakukan penutupan luka dengan kasa steril yang diplester hanya pada 3 sisinya
saja.
B. Indikasi
Defek atau luka yang besar pada dinding dada yang terbuka menyebabkan
pneumotoraks terbuka. Tekanan di dalam rongga pleura akan segera menjadi sama
dengan tekanan atmosfir. Jika defek pada dinding dada mendekati 2/3 dari diameter
trakea maka udara akan cenderung mengalir melalui defek karena mempunyai tahanan
yang kurang atau lebih kecil dibandingkan dengan trakea. Akibatnya ventilasi terganggu
sehingga menyebabkan hipoksia dan hiperkapnia. Langkah awal adalah menutup luka
dengan kasa steril yang diplester hanya pada 3 sisinya saja ( kasa harus dilapisi
zalf/sofratulle pada sisi dalamnya supaya kedap udara).
C. Tujuan

Dengan penutupan luka menggunakan kasa 3 sisi ini diharapkan akan terjadi
efek flutter Type Valve dimana saat inspirasi kasa penutup akan menutup luka, mencegah
kebocoran udara dari dalam. Saat ekspirasi kasa penutup terbuka untuk menyingkirkan
udara keluar.Setelah itu maka sesegera mungkin dipasang selang dada yang harus
berjauhan dari luka primer. Menutup seluruh sisi luka akanmenyebabkan terkumpulnya
udara di dalam rongga pleura yang akan menyebabkan tension pneumothorax kecuali jika
selang dada sudah terpasang. Kasa penutup sementara yang dapat dipergunakan
adalah Plastic Wrap atau Petrolotum Gauze, sehingga penderita dapat dilakukan evaluasi
dengan cepat dan dilanjutkan dengan penjahitan luka.
D. Perlengkapan
1. Sarung tangan
2. Kasa steril
3. Zalf/sofratulle
4. Plastic Wrap / Petrolotum Gauze / kasa oklusif
5. Gunting
6. Plester
E.Persiapan Pasien
1. Cek kesadaran pasien
2. Perhatikan luka pada daerah thorakas
3. Gelembung-gelembung udara dapat terlihat bergerak melewati darah di dalam luka.
4. Bunyi desis yang khas dapat terdengar ketika udara melintasi defek dinding dada.
5. Komunikasikan kepada pasien untuk pemasangan kasa 3 sisi.
E. Tahapan Prosedur
1. Penatalaksanaan kasus pneumotoraks terbuka dilakukan dengan terlebih dulu menjaga
patensi Airway, Breathing, dan Circulation
2. Buka pakaian penderita
3. Bersihkan luka yang akan dipasang kasa 3 sisi
4. Tutuplah lubang tersebut.
5. Menutup luka terbuka pada toraks dapat dengan memasang kasa kedap udara di atas
lukanya atau dengan menggunakan Plastic Wrap / Petrolotum Gauze / kasa oklusif
6. Jika tidak ada kasa kedap udara, pakailah kasa biasa tetapi dengan ditambahkan salep
pada kasa tersebut.
7. Kemudian pasanglah plester pada 3 sisi dari kasa.
8. Plester pada sisi bawah.
9. Plester pada sisi kiri.
10. Dan plester pada sisi kanannya.
11. Sedangakan Sisi atas dibiarkan terbuka.
12. Jika tidak ada kasa, dapat memakai plastik (misalnya, plastik botol infus).
13. Jika tidak ada apapun pakailah tangan (bersarung tangan) untuk menutup
lubang tersebut.
14. Apabila pada pemasangan kasa kedap udara sesak menjadi bertambah, bukalah kasa,
karena kemungkinan sedang terjadi pneumotoraks tekanan.
15. Tentu saja berikan oksigen, dan bantu pernapasan jika diperlukan.
16. Jika kasa 3 sisi telah terpasang, maka miringkan pasien.

F. Cara pemasangan kasa 3 sisi

Anda mungkin juga menyukai