Nama : Hanif Fitri Yantari

NIM : 171121062

Kelas : Aqidah dan FIlsafat Islam 3A

Ajaran Tri-Dharma K.G.P.A.A Mangkunegara I

(Konsep dan Implementasi Kepemimpinan Dalam Perjuangan Melawan Belanda)

Analisis :

Model penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah kepustakaan, yaitu
mendiskripsikan Tri-Dharma dengan menelaah buku, dokumen, naskah Kraton, dll.
Data primer diperoleh dari buku sejarah Tri-Dharma serta sejarah K.G.P.A.A
Mangkunegara I dan wawancara yang dilakukan dengan tiga narasumber yang
berbeda, yaitu keluarga atau kerabat Mangkunegaran, masyarakat ahli, dan
masyarakat awam. Sedangkan, data sekunder diperoleh dari buku-buku, jurnal dan
artikel yang berkaitan atau yang menuliskan tentang ajaran Dharma. Jenis penelitian
dalam skripsi ini adalah penelitian kualitatif, karena dalam pengumpulan datanya
menggunakan wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan rekaman.

Di dalam skripsi ini sudah terdapat kesinkronan antara judul, latar belakang
masalah, dan rumusan masalah. Baik didalam latar belakang maupun rumusan
masalah sudah mengerucut pada judul, yaitu konsep kepemimpinan dalam ajaran Tri-
Dharma K.G.P.A.A Mangkunegara I, dan pelaksanaan atau implementasi konsep
kepemimpinan Tri-Dharma K.G.P.A.A Mangkunegara I dalam melawan Belanda.
Latar belakang masalah di dalam skripsi ini sudah menggambarkan sebagian
besar apa yang diinginkan oleh penulis, bahwa dalam Tri-Dharma terdapat ajaran
tentang nilai-nilai demokrasi, solidaritas, loyalitas, dan kebersamaan. Ajaran Tri-
Dharma ini juga tercermin dalam jiwa Raden Mas Said sebagai seorang pemimpin
yang berwibawa, bertanggung jawab, dan mementingkan kepentingan rakyat.

Latar belakang masalah sudah mengerucut pada rumusan masalah seperti

dijelaskan dalam skripsi bahwa konsep kepemimpinan Raden Mas Said yang mampu
membuat Belanda takut dan kewalahan adalah kepemimpinan yang merakyat, hal ini
terdapat di dalam ajaran Tri-Dharma. Sedangkan, pelaksanaan kepemimpinan dalam
melawan Belanda Raden Mas Said selalu memberikan motivasi kepada prajuritnya
dan menanamkan ajaran Tri-Dharma untuk bekal pertempuran dan kehidupan.

Kelebihan dalam skripsi ini menurut saya mengangkat tema yang unik, yaitu
ajaran Tri-Dharma K.G.P.A.A Mangkunegara I, dimana ajaran Tri-Dharma itu sendiri
belum ditemukan dalam bentuk naskah yang ditulis langsung oleh Raden Mas Said,
tetapi ajaran ini dipahamkan secara mendalam dari hati ke hati, dari jiwa ke jiwa
secara turun temurun hingga sampai sekarang masih menjadi pegangan pemerintahan
Praja Mangkunegaran. Kekurangan dalam skripsi ini terdapat dalam latar belakang
masalah, yaitu di dalam paragraf pertama tidak menceritakan tentang biografi Raden
Mas Said dan lebih fokus ke Raden Mas Said saat sudah remaja, sedangkan biografi
Raden Mas Said baru ditulis dalam paragraf kedua. Akan lebih baik jika di dalam
paragraf pertama dicantumkan biografi dari raden Mas said dahulu baru menceritakan
bagaimana Raden Mas Said remaja.