Anda di halaman 1dari 14

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 K3A:


1. YOGI SAPRIANTO
2. NILUH GEDE PITA SETEVANI
3. OKTA DWI
4. FEBRI ROMADHANSYAH
5. MSY NING BARIAH

PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
TAHUN 2019-2020
LAPORAN PENDAHULUAN
PENYULUHAN TENTANG DEMAM BERDARAH DENGUE
PADA PASIEN DI RUANG IGD RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH Dr. A. DADI TJOKRODIPO PROVINSI BANDAR
LAMPUNG TANGGAL : 14 MARET 2020

A. LATAR BELAKANG
Demam Berdarah Dengue (DBD) atau disebut juga dengan DHF
(Dengue Hemorragic Fever), sejak ditemukan pertama kali pada tahun 1963
sampai sekarang, sering kali menjadi penyebab kematian terutama pada anak
remaja dan dewasa.DBD juga telah, menyebar kehampir seluruh wilayah
Indonesia dan dari tahun ke tahun penderitanya cenderung meningkat.
1. Karakteristik
Berdasarkan dari hasil wawancara yang dilakukan oleh mahasiswa
program studi profesi ners pada hari senin tanggal 2 Maret 2020 terhadap
pasien diruangan IGD didapatkan data bahwa pasien dan keluarga perlu
informasi tentang penyakit demam berdarah dengue (DBD).
2. Diagnosa keperawatan
Kurangnya pengetahuan tentang penyakit demam berdarah
dengueberhubungan dengan kurangnya informasi penyakit demam
berdarah dengue yang ditandai dengan pasien dan keluargayang belum
mengerti tentang penyakit demam berdarah dengue (DBD).

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum 
Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang penyakit demam
berdarah dengue pada pasien dan keluarga selama ± 45 menit, diharapakan
keluarga dan pasien di ruang anyelirdapat mengerti, memahami tentang
penyakit demam berdarah dengue (DBD).
2. Tujuan Khusus 
a) MenjelaskanPengertian DBD
b) Menjelasakan tentang penyebab DBD
c) Menjelaskantanda dan gejalah DBD
d) Menjelaskan tentang perawatan dan pengobatan pada pasien DB di
rumah
e) Menjelaskancara pencegahan penyakit DBD

C. IMPLEMENTASI TINDAKAN KEPERAWATAN


1. Metode : Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab
2. Media Dan Alat : Leaflet dan Lembar Balik
3. Tanggal : Sabtu, 14 maret 2020
4. Waktu : + 45 menit (09:00-09:45)
5. Tempat : RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo, Diruang
IGD
6. Sasaran : Pasien atau keluarga pasien

D. PENGORGANISASIAN
 Penanggung Jawab :
- Pembimbing Akademik : Ns. Sri Maryuni, M.Kep
- Pembimbing Lahan : Ns. Seno Maryadi, S.Kep
 Pelaksanaan :
a. Ketua Pelaksana : Yogi Saprianto
b. Moderator : Msy Ning Bariah
c. Pemateri : Niluh Gede Pita
Stevani
d. Narasumber : Oktiviani Dwi
e. Demonstrasi : Yogi Saprianto
f. Observer : Febri Romadansyah

E. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Waktu pelaksanaan telah disepakati dengan pembimbing lahan dan
pembimbing akademik
b. Laporan pendahuluan telah dipersiapakan, alat dan sarana penunjang
telah dikonfirmasi dengan pembimbing lahan serta pembimbing
akademik dan dinyatakan alat siap pakai
c. Topik telah disepakati oleh pembimbing lahan dan akademik
d. Pasien atau keluarga pasien memperhatikan penyuluhan

2. Evaluasi proses
a. Pasien/keluarga pasien mampu mejelaskan materi secara sederhana
b. Mahasiswa mampu melibatkan peserta untuk berdiskusi
c. Pasien atau keluarga pasien dapat hadir dan dapat megikuti kegiatan
dari awal sampai akhir
d. Alat dan media yang digunakan dapat diersiapakan dan digunakan
dengan baik

3. Evaluasi hasil
a. Minimal 50 persen pasien atau keluarga dapat menjawab pertanyaan
b. Minimal 50 persen pasien atau keluarga hadir aktif
c. 50 persen pasien atau keluarga pasien yang hadir senang megikuti
penyuluhan.

F. SETTING TEMPAT

Keterangan :
: Pembimbing Lahan : Narasumber : LB
: Pembimbing Akademik : Moderator
: Ketua Pelaksana : Demonstrasi Klg Pasien
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
PENYULUHAN TENTANG PENYAKIT DBD

Tema : Peningkatan pengetahuan pasien dan keluarga pasien


tentang Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)
Topik Penyuluhan : Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)
Tanggal : Sabtu, 14 maret 2020
Waktu : ± 45 menit (09.00-09.45)
Tempat : RSUD Dr. A. DADI TJOKRODIPO
Sasaran : Pasien dan Keluarga pasien.

TUJUAN PENYULUHAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan pasien dan keluarga pasien tentang Penyakit
Demam Berdarah Dengue (DBD)
b. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama ± 45 menit diharapkan siswa/i dapat :
1. MenjelaskanPengertian DBD secara sederhana ?
2. Menjelasakan tentang penyebab DBD secara sederhana ?
3. Menjelaskantanda dan gejalah DBD secara sederhana ?
4. Menjelaskan tentang perawatan dan pengobatan pada pasien DB di rumah
secara sederhana ?
5. Menjelaskancara pencegahan penyakit DBD secara sederhana ?

KEGIATAN PENYULUHAN
a. Materi : Perawatan Luka Pada pasien Diabetes Melitus
1. MenjelaskanPengertian DBD
2. Menjelasakan tentang penyebab DBD
3. Menjelaskantanda dan gejalah DBD
4. Menjelaskan tentang perawatan dan pengobatan pada pasien DB di rumah
5. Menjelaskancara pencegahan penyakit DBD
6. Mendemonstrasikan 4 M (Menguras, Menutup, Mengubur, Memantau)

b. Langkah-langkah Kegiatan
Langkah Kegiatan
1. Pembukaan - Mahasiswa mengucapkan salam
( 3 menit ) - Pasien dan keluarga pasien
menjawab salam
2. Apersif - Mahasiswa menanyakan
( 3 menit ) pengetahuan pasien dan keluarga
pasien tentang pengertian, Tujuan,
Tanda dan gejalah, penyebab,
pencegahan.
- Pasien dan keluarga pasien
memperhatikan dan menjawab
pertanyaan
1. Informasi - Mahasiswa memberikan informasi
( 5 menit ) tentang topik yang akan di
sampaikan dan tujuan penyuluhan
- Pasien dan keluarga pasien
memperhatikan penjelasan yang
diberikan
2. Penyuluhan - Mahasiswa menjelaskan
(± 30 menit ) tentangPenyakit Demam Berdarah
Dengue (DBD): tentang pengertian,
Tujuan , tanda dan gejalah,
penyebab, pencegahan.
- Pasien dan keluarga pasien
memperhatikan penjelasan yang
diberikan
- Mahasiswa memberikan kesempatan
kepada Pasien dan keluarga pasien
untuk bertanya bila ada penjelasan
yang kurang dipahami
- Pasien dan keluarga pasien
menanyakan tentang materi yang
belum dipahami
- Mahasiswa menstimulasi Pasien dan
keluarga pasien lainnya untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan
- Pasien dan keluarga pasien
menjawab pertanyaan yang diajukan
- Mahasiswa menjelaskan kembali
materi yang belum dipahami
- Pasien dan keluarga pasien
memperhatikan penjelasan
3. Demonstrasi 4 M (Menguras, - Mahasiswa
Menutup, Mengubur, Memantau) memperaktikkan/memperagakan
(15 Menit) cara 4 M (Menguras, Menutup,
Mengubur, Memantau)
4. Penutup - Mahasiswa mengajukan beberapa
( 10 menit ) pertanyaan lisan untuk mengetahui
tingkat pengetahuan Pasien dan
keluarga pasien tentang materi yang
telah diberikan
- Pasien dan keluarga pasien
menjawab pertanyaan yang diajukan
- Mahasiswa menyimpulkan materi
- Pasien dan keluarga pasien
memperhatikan
- Mahasiswa mengucapkan salam
penutup
- Pasien dan keluarga pasien
menjawab salam

SUSUNAN ACARA PENYULUHAN


Metode : Ceramah, Tanya jawab, dan demonstrasi
Media : Leaflet dan Lembar Balik Penyakit Demam Berdarah Dengue
(DBD)
Tanggal : Sabtu, 14 maret 2020
Waktu : ± 45 menit (09:00-09.45)
Tempat : RSUD Dr. A DADI TJOKRODIPO
Sasaran : Pasien dan keluarga pasien

SUSUNAN ACARA :

08.40-08.50 Persiapan
08.50-9.00 Rekondisi
09.00-09.05 Pembukaan oleh pelaksana
09.05-09.15 Penyajian Materi
09.15-09.30 Demonstrasi Pencegahan DBD
09.30-09.40 Tanya Jawab Tentang Materi
09.40-09.45 Penutup

SARANA PENUNJANG

a. Metode : Ceramah, Tanya jawab, dan demonstrasi.


b. Media : Media yang digunakan adalah :
- LeafletPenyakit Demam Berdarah Dengue
(DBD), Lembar Balik
c. Evaluasi : Tes Lisan
Mahasiswa mengajukan beberapa pertanyaan
secara langsung kepada Pasien dan keluarga
pasien tentang materi penyuluhan yang telah
diberikan.
Bila Pasien dan keluarga pasien dapat menjawab
50% dari pertanyaan yang diajukan, maka
penyuluhan dikatakan berhasil.
Pertanyaan :
1) Apa Pengertian Penyakit DBD
secaraSederhana?
2) Apa Penyebab Penyakit DBD Secara
Sederhana?
3) Apa Tanda dan Gejala Penyakit DBD Secara
Sederhana?
4) Apa Cara Perawatan dan Pengobatan Pada
Pasien DBD Dirumah Secara Sederhana?
5) Apa Cara Pencegahan Penyakit DBD Secara
Sederhana?

LAPORAN MATERI

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)


A.    Pengertian DBD
Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus
dengue yang dapat menyerang pada anak dan dewasa dengan gejala utama
demam, nyeri otot dan sendi yang biasanya memburuk setelah dua hari
pertama.
DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh  virus dengue yang ditularkan
melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

B.     Penyebab DBD
Penyakit DBD disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh gigitan
nyamuk Aedes Aegypti pada pembuluh darah.
Penularan DBD umumya melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Meskipun dapat
juga ditularkan oleh Aedes Albopictus yang biasanya hidup di kebun-kebun.
Ciri-ciri nyamuk tersebut adalah :
1. Penularan DBD umumya
melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Meskipun dapat juga ditularkan oleh
Aedes Albopictus yang biasanya hidup di kebun-kebun. Tubuhnya belang
hitam putih.
2. Menggigit pada siang hari
3. Berkembangbiak pada air bersih dan jernih yang tidak mengalir

C.     Tanda dan Gejala


a. Demam tinggi 2 – 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri
pada persendiaan, serta sakit kepala.
b. Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit ,
mimisan, gusi berdarah , muntah darah dan BAB berdarah.
c. Nyeri perut ( ulu hati ) tapi tidak ada  gejala kuning.
d. Mual dan muntah.
e. Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3 — 7 secara berulang—ulang.
Dengan tanda syok yaitu lemah, kulit dingin , basah dan tidak sadar.

HATI-HATI !!

TANDA BAHAYA DBD :


a. Perdarahan gusi
b. Muntah darah
c. Penderita tidak sadar
d. Denyut nadi tidak teraba

      Segara periksakan diri ke RS atau sarana pelayanan kesehatan terdekat.

D.    Perawatan dan Pengobatan


Di Rumah :
a. Beri penderita minum air yang banyak (air masak, teh, susu atau minuman
lainnya)
b. Cepat bawa kedokter, puskesmas atau langsung ke rumah sakit apabila
penderita tampak gelisah, lemah, kaki dan tangan dingin, bibir pucat dan
denyut nadi lemah.
E.     Cara Pencegahan
1)      Memelihara lingkungan tetap bersih dan cukup sinar matahari.
2)      Melakukan pemberantasan sarang nyamuk, dengan cara : 4 M PLUS

1.     MENGURAS
Wadah air yang terdapat di dalam bangunan seperti
bakmandi, ember vas bunga, tempat penampung air
kulkas agar telur dan jentik aedes mati.  
2.     MENUTUP
Menutup rapat semua wadah air agar nyamuk aedes tidak
dapat masuk dan bertelur.
3.     MENGUBUR
Semua barang bekas yang ada disekitar rumah yang dapat
menampung air hujan seperti ban bekas, kaleng bekas dll,
agar tidak menjadi tempat bersarangnya nyamuk.
4.     MEMANTAU
Semua wadah air yang berpotensi sebagai tempat
pembiakan nyamuk aedes. Dengan jangan menggantung
baju, membubuhkan larvasida, dan tidur menggunakan
kelambu.

 LAKUKAN4 M PLUS SECARA RUTIN SEMINGGU SEKALI BERANTAS


NYAMUK AEDES AEGYPTI
a. Menyemprot nyamuk dengan zat kimia
b. Lakukan pengasapan
c. Menaburkan serbuk ABATE
d. Memberikan ikan capung pada tempat penampungan air.
DAFTAR PUSTAKA

 Centres for Disease Control and Prevention (2010) "Dengue Epidemiology".


 Gubler DJ. 2006. Dengue/dengue haemorrhagic fever: history and current
status. Novartis Found Symp. 277:3-16.
 Kristina, Isminah, Wulandari L (2004) "Demam Berdarah Dengue" Litbang
Depkes http://www.litbang.depkes.go.id/maskes/052004/demamberdarah1.ht
m.
 Mansjoer, Arif, dkk. 1999. Kapita Selekta Kedokteran. Edisi 3. Jilid 1 dan 2.
Jakarta: Media Aesculapius.
 National Institute of Allergy and Infectious Diseases. 2007. Dengue Fever
Symptomps.
 National Institute of Allergy and Infectious Diseases. Dengue Fever
Treatments.
 National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID)
(2006) "Dengue Fever" National Institute of Allergy and Infectious Diseases
 Vorvick, L (2010) "Dengue hemorrhagic fever" MedlinePlus.
 World Health Organization (2009) "Dengue and Dengue Haemorrhagic
Fever".

Anda mungkin juga menyukai